part 9

🍁🍁🍁

Pagi yang cerah terlihat semua orang sudah beraktivitas dengan biasanya. Sama seperti Nayra sudah berada di kantor dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh Bosnya. Begitu juga dengan Andrian yang tak lama sampai di kantor.

"Ini Pak berkas yang Bapak maksud," Nayra menyodorkan berkas itu ke meja kerja Andrian.

Andrian mengambil berkas itu lalu melanjutkan pekerjaannya. Sedangkan Nayra masih berdiri di posisinya tadi karena ia pikir bahwa Andrian akan menyuruhnya membuat sesuatu. Andrian pun melirik Nayra yang masih ada di hadapannya saat ini.

"Kamu kenapa masih ada di situ?"

"Eh... I-itu s-saya kira Bapak akan menyuruh saya membuat sesuatu seperti membuatkan Bapak kopi."

"Hari ini saya tak ada mood untuk meminum kopi, jadi kamu kembali saja ke menjamu dan lanjutkan pekerjaan apa yang saya sudah suruh."

Nayra merasa heran melihat sifat bosnya yang hanya diam dari tadi, walaupun bosnya memang jarang untuk berbicara tapi bila pagi-pagi ia pasti sudah dapat omelan atau disuruh-suruh oleh Andrian.

Sangking memikirkan hal itu membuat Nayra tak melihat ada meja di depannya membuat ia tersandung dan ingin terjatuh. Untung saja Andrian langsung memegang lengan Nayra agar tak terjatuh.

"Kalau jalan itu pakai mata, jangan pakai hati!" kata Andrian yang masih memegang lengan Nayra.

"Wah... Wah... Kedatangan ku begitu tak tepat ketika melihat ada orang lagi berpacaran," seru seseorang yang baru saja masuk ke dalam ruangan itu tanpa mengetuk pintu atau seizin pemilik ruangan.

Melihat ada orang yang masuk Andrian langsung saja melepaskan pegangannya terhadap Nayra, begitu juga Nayra yang langsung menjauh dari Andrian.

"Ada apa kamu ke sini? Kenapa tak mengetuk pintu terlebih dahulu?"

"Sorry! Gue kira lo lagi sendirian di sini. Lagian gue biasanya langsung masuk aja ke sini tanpa izin dari lo."

Mendengar hal itu Nayra menjadi merasa malu dan langsung saja menundukkan kepalanya. Tapi tidak dengan Andrian yang terlihat biasa saja dikatakan seperti oleh orang tadi.

"Sekarang kamu kembali ke menjamu!" perintah Andrian.

"Baik Pak!" Nayra menunduk hormat pada Andrian lalu pergi ke mejanya.

Sedangkan laki-laki yang tadi masuk langsung saja duduk di sofa ruang kerja Andrian. Begitu juga Andrian mengikuti laki-laki itu untuk duduk di sofa.

"Parah lo An! Kenapa nggak kasih tau gue kalau lo udah punya cewek."

"Siapa yang punya cewek?"

"Lo lah! Siapa lagi?

"Dia hanya asisten pribadiku tidak lebih."

"Masak sih? Terus yang gue lihat tadi apa lo dekat-dekat kayak orang pacaran?"

"Aku nggak ada hubungan sama sekali dengannya. Lagian kamu ke sini untuk apa?"

"Gue ke sini cuma iseng aja, sekalian cari pacar kalau ada karyawan lo yang bening. Ngomong-ngomong kalau benar dia nggak pacaran sama lo berarti gue bisa dong dekatin dia?" bisik Kelvin agar tak didengar oleh Nayra.

Tapi sedari tadi Nayra sudah mendengarkan perkataan mereka berdua.

"Emangnya aku wanita murahan segampang itu untuk di dekatin?" gerutu Nayra dalam hati. Ia tak suka bila ada orang yang menganggapnya mudah untuk didekati.

"Jangan macam-macam! Dia asisten ku jadi jangan main-main dengannya."

"Tuh kan! Pasti lo ada hubungan sama tuh asisten lo, kalau nggak ada kenapa lo terlihat kesal gue deketin asisten lo."

"Aku tau kamu itu bagaimana. Terlalu buaya untuk mendapatkan karyawan ku. Mending kamu cari wanita di Club' malam! Cuma di kasih uang kamu bisa mendapatkan tubuhnya."

"Gue udah bosan sama yang bekasan, gue mau cari perempuan yang baik-baik untuk dijadikan istri."

"Tumben mau cari istri, kan biasanya mau cari perempuan untuk memuaskan nafsu mu saja."

"Gue udah capek ditanyain sama Mama kapan nikah, lo tau kan umur gue udah tua dan udah matang menjalin hubungan yang lebih serius."

Mendengar perkataan Kelvin membuat Andrian juga merenungkan perkataan mamanya yang ingin melihatnya cepat-cepat menikah, tapi calonnya saja belum ada untuk di ajak ke pelaminan.

"Kalau lo bosan sama asisten lo, jangan lupa kabarin gue. Gue akan mengerjakannya di kantor untuk menjadi sekretaris sekalian untuk pendekatan diri."

Mendengar itu Nayra langsung melirik ke arah bos dan temanya itu. Tapi tak sengaja Andrian juga melirik Nayra membuat sepasang mata mereka bertemu dengan durasi cukup lama.

"Hey!"

Suara Kelvin yang mengejutkan Andrian membuat Andrian langsung mengalihkan pendanganya dari Nayra, begitu juga Nayra langsung mengalihkan pandangannya ke sebarang tempat. Ia merasa bodoh harus memandang laki-laki yang begitu iya benci.

"Bodoh! Bodoh! Bodoh kamu Nayra... Kenapa kamu harus memandang laki-laki berengsek itu? Mana kamu memandangnya cukup lama, nanti dia ke geeran dipandang cukup lama." gerutu Nayra dalam hati karena kebodohannya tadi.

"Tuh kan lo pasti ada hubungan sama asisten lo. Tadi aja lo memandangnya cukup lama, jangan-jangan..."

"Jangan-jangan apa? Mending kamu pergi saja dari sini, aku masih banyak pekerjaan. Kedatangan kamu di sini menghambat pekerjaan ku saja."

"Bilang aja kalau lo mau berduaan sama asisten lo, jangan banyak alasan!"

"Sekarang kamu mau pergi dari sini atau aku panggil satpam untuk mengusir mu dari sini?"

"Yaelah gitu aja baperan, yasudah kalau gitu gue pergi dulu. Semangat pacarannya eh salah semangat kerjanya!" ejak Kelvin dengan tertawa puas melihat kondisi wajah Andrian terlihat kesal.

Memang pertemanan mereka berdua seperti itu. Walaupun Andrian berkata cukup kasar kepada Kelvin tapi Kelvin tak memasukinya dalam hati karena ia tau bahwa Andrian tak benar-benar bermaksud seperti itu. Dan ia juga memaklumi sikap Andrian yang sudah berubah sejak lima tahun silam.

Dulu memang Andrian begitu akrab dan sama-sama berengsek dengannya, tapi sekarang Andrian sudah berubah dan lebih memilih fokus terhadap perusahaan di bandingkan kesenangannya. Berbeda dengan Kelvin yang masih sampai saat ini pergi ke Club' dan bermain-main dengan wanita, tapi dia tetap menjalankan kewajibannya sebagai CEO di perusahaan ayahnya.

"Semua perkataan yang kamu dengar tadi jangan dimasukkan dalam hati, karena teman saya tadi memang suka berbicara seenaknya."

"Baik Pak!"

"Siapa juga yang memasukinya dalam hati," batin Nayra.

Ketika makan siang tiba datang lagi seseorang perempuan ke dalam ruangan Andrian yang tak Nayra kenal. Jangankan Nayra, Andrian saja tak mengenal siapa wanita yang masuk ke dalam ruangannya saat ini.

"Selamat siang Andrian!" ucap wanita itu dengan begitu centilnya.

"Siapa kamu? Kenapa masuk ke dalam tanpa mengetuk pintu dulu?"

"Kamu lupa dengan aku?" Andrian hanya menggelengkan kepalanya saja karena memang ia tak mengenal wanita yang ada dihadapannya saat ini.

"Aku Nadia yang kemarin datang ke rumahmu."

See you again...

Terpopuler

Comments

Nila

Nila

banyak tiponya Thor. Periksa ulang sebelum up ya 🙏🙏👍👍💪💪

2023-10-09

0

Via Banjarnahor

Via Banjarnahor

ya ampiun , mulai deh tu ulat bulu nempelin Si boss.
makin seru ni cerita,
lanjut Thorr😀

2023-09-30

0

Dewi Kania

Dewi Kania

ulat bulu nih datang ...

2023-09-10

1

lihat semua
Episodes
1 part 1
2 part 2
3 part 3
4 part 4
5 part 5
6 part 6
7 part 7
8 part 8
9 part 9
10 part 10
11 part 11
12 part 12
13 part 13
14 part 14
15 part 15
16 part 16
17 part 17
18 part 18
19 part 19
20 part 20
21 part 21
22 part 22
23 part 23
24 part 24
25 part 25
26 part 26
27 part 27
28 part 28
29 part 29
30 part 30
31 part 31
32 part 32
33 part 33
34 part 34
35 part 35
36 part 36
37 part 37
38 part 38
39 part 39
40 part 40
41 part 41
42 part 42
43 part 43
44 part 44
45 part 45
46 part 46
47 part 47
48 part 48
49 part 49
50 part 50
51 part 51
52 part 52
53 part 53
54 part 54
55 Part 55
56 part 56
57 part 57
58 part 58
59 part 59
60 part 60
61 part 61
62 part 62
63 part 63
64 part 64
65 part 65
66 part 66
67 part 67
68 part 68
69 part 69
70 part 70
71 part 71
72 part 72
73 part 73
74 part 74
75 part 75
76 part 76
77 part 77
78 part 78
79 part 79
80 part 80
81 part 81
82 part 82
83 part 83
84 part 84
85 part 85
86 part 86
87 part 87
88 part 88
89 part 89
90 part 90
91 part 91
92 part 92
93 part 93
94 part 94
95 part 95
96 part 96
97 part 97
98 part 98
99 part 99
100 part 100
101 part 101
102 part 102
103 part 103
104 part 104
105 part 105
106 part 106
107 part 107
108 part 108
109 part 109
110 part 110
111 part 111
112 part 112
113 part 113
114 part 114
115 part 115
116 part 116
117 part 117
118 part 118
119 part 119
120 part 120
121 part 121
122 part 122
123 part 123
124 part 124
125 part 125
126 part 126
127 part 127 End
128 Part promosi
129 Part promosi
Episodes

Updated 129 Episodes

1
part 1
2
part 2
3
part 3
4
part 4
5
part 5
6
part 6
7
part 7
8
part 8
9
part 9
10
part 10
11
part 11
12
part 12
13
part 13
14
part 14
15
part 15
16
part 16
17
part 17
18
part 18
19
part 19
20
part 20
21
part 21
22
part 22
23
part 23
24
part 24
25
part 25
26
part 26
27
part 27
28
part 28
29
part 29
30
part 30
31
part 31
32
part 32
33
part 33
34
part 34
35
part 35
36
part 36
37
part 37
38
part 38
39
part 39
40
part 40
41
part 41
42
part 42
43
part 43
44
part 44
45
part 45
46
part 46
47
part 47
48
part 48
49
part 49
50
part 50
51
part 51
52
part 52
53
part 53
54
part 54
55
Part 55
56
part 56
57
part 57
58
part 58
59
part 59
60
part 60
61
part 61
62
part 62
63
part 63
64
part 64
65
part 65
66
part 66
67
part 67
68
part 68
69
part 69
70
part 70
71
part 71
72
part 72
73
part 73
74
part 74
75
part 75
76
part 76
77
part 77
78
part 78
79
part 79
80
part 80
81
part 81
82
part 82
83
part 83
84
part 84
85
part 85
86
part 86
87
part 87
88
part 88
89
part 89
90
part 90
91
part 91
92
part 92
93
part 93
94
part 94
95
part 95
96
part 96
97
part 97
98
part 98
99
part 99
100
part 100
101
part 101
102
part 102
103
part 103
104
part 104
105
part 105
106
part 106
107
part 107
108
part 108
109
part 109
110
part 110
111
part 111
112
part 112
113
part 113
114
part 114
115
part 115
116
part 116
117
part 117
118
part 118
119
part 119
120
part 120
121
part 121
122
part 122
123
part 123
124
part 124
125
part 125
126
part 126
127
part 127 End
128
Part promosi
129
Part promosi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!