#Pov Icha
Aku lelah dengan semua ini.. walau aku beeusaha untuk kuat dan tegar tetap saja aku tak mampu.
Luka itu kembali lagi kembali terbuka lagi..
Sayatannya begitu terasa dihatiku.
Rasanya perih sangat perih hingga rasanya aku benar-benar tak sanggup lagi.
Kau buat aku jatuh cinta memperlakukanku dengan indah mengajakku terbang keangkasa lalu setelah semuanya kau dapat kau buang aku.
Kau biarkan aku terjatuh, terjerembab dalam duka nestapa.
Jika kau ingin kembali akankah kau berubah atau masih tetap dengan sifatmu yang dulu?? Sesuka hatimu kau permainkan hati dan cintaku.
Aku lelah ketika aku harus menanggung beban ini semua.
"Cha kamu sudah pulang!" kata bibiku Atun menyambutku didepan pintu.
"Ya bi baru dari rumah sakit,"
"Kamu sakit cha??" tanya sedikit kgawatir
"Ga bik tadi mantan suamiku ingin membicarakan sesuatu sama istrinya dirumah sakit," mencoba memberi penjelasan agar mudah dicerna oleh bibiku yang lumayan crewet.
"Kamu mending lupain suami kamu dan menerima seseorang buat melanjutkan hidupmu, kebetulan bibi bawa seseorang buat dikenalkan sama kam!" ajaknya masuk kerumahku dan disana sudah ada sosok pria berusia 28tahun, aku yang kaget dengan sosok itu sudah menduga sedari awal bahwa aku akan dijodohkan dengan dia.
Aku memasuki ruang tamu dan duduk diujung kursi.
"lha Ridwan kenalin ini icha ponakan bibi,"
"Ridwan,"
"Icha,"
kita saling mengulurkan tangan. sebagai tanda perkenalan.
"Bibi tinggal dulu ya kalian silahkan ngobrol," titah bi Atun.
hanya disertai angukan kita berdua.
Hening hanya hening yang kita rasakan dimenit awal hingga Ridwan memberi pertanyaan padaku.
"Kerja dimana??" tanyanya datar
"Kerja pindah pindah mas tapi baru baru ini di koprasi sebagai admin," jawabku sedikit gugup.
"owh ... sudah lama??"
"Baru 2 bulan .... kalau mas sendiri??"
"Saya kerja di ekspedisi sebagai kurir antar barang dari kota ke kota!" Jelasnya.
"Saya mau to the point saja sama mas ... sudah tahu status saya kan?? Saya belum cerai secara negara dan dia belum menjatuhkan talak, saya gak mau nanti membuat mas kecewa!" mencoba memberipenjelasan kepada ridwan yang ternyata dia sudah tau dar bi atun.
"Yaa ... saya sudah tahu, saya niat serius sama kamu ... saya mencari istri bukan mainan!" Jawabnya dengan tegas.
Aku dan dia yang hanya diam dan menjadikan suasana hening.
"Aku niat serius sama kamu ... aku akan menanggung biaya perceraian kamu dan suamimu!" Sontak kata itu membuat aku terbelaak dan tak percaya.
"Secepat itukah?!" ucapku
"Untuk apa kita menunda-nunda hal baik?? aku sudah lama memperhatikanmu dari jauh!" cetusnya.
"Tapi saya baru kenal mas mana mungkin?" ucapku.
"Tidak ada yang tidak mungkin!" jawab ridwan dengan tegas.
"Terserah mas mau gimananya, tapi suami saya mengancap tidak akan mengucapkan talak!" jelasku.
"Kalau bukan suamimu biar pengadilan yang memutuskan!" ujarnya.
Tiga hari kemudian dia membawaku kepengadilan agama guna mengurus surat cerai itu.
Aku dan ridwan kerumah sakit meminta tanda tangan zack tapi zack tidak mau menanda tangani surat itu bahkan dia marah.
"Kamu pikir kamu siapa memintaku menandatangani surat itu haaa..." menatap Ridwan dengan amarah dan menarik kerah bajunya dengan kedua tangannya.
"Saya calon suami icha!" ucap ridwan sambil menampilkan deretan giginya yang sedikit mengerat
"Hanya calon kan ... sedangkan saya masih suaminya, saya tidak akan pernah menceraikan icha camkan itu!" melepaskan cengramannya.
"Kalau kamu sudah tidak mencintainya maka lepaskan dia! biarkan dia memulai hidup baru bersamaku... aku akan membahagiakannya, tidak seperti kamu hanya memberi luka dihidupnya," dengan senyum sinisnya.
"Tau apa kamu tentangku?!" ucapnya
"Aku tahu kamu laki-laki brengsek yang pengecut tidak mau menerima kenyataan hidup, kamu sungguh serakah mempertahankan seorang wanita yang sudah tidak mencintaimu padahal kamu sudah menikah dengan wanita lain!" kata yang ter ucap oleh ridwan membuat zack semakin geram.
"Wanita yang kau cintaiku masih sah menjadi istriku dan aku belum mentalaknya!"
"Maka segerakanlah kau mentalaknya agar dia bebas darimu," Ridwan menyelah perkataan zack.
"Kau...."
"Brug ... brug ... Bruuug!!!"
"Braaaakk ..."
Seketika Rumah sakit menjadi ricuh atas kelakuan mereka dan akhirnya mereka dibawa kekantor polisi.
"Anda berdua tahu kenapa anda sampai disini?!" tanya seorang polisi.
mereka hanya terdiam.
"Sudah tua kelakuan masih seperti ABG!" ucap polisi satunya.
"Dia ingin menikahi istri saya!" jawaban zack memicingkan mata polisi didepannya.
"ciiih istri?! istri yang ditelantarkan selama bertahun - tahun demi menuruti keinginan ibu dan janda gatel hahaha." tawa Ridwan memecahkan keheningan dikantor polisi tersebut.
Serentak polisi yang berjajar melihat kearah mereka dan sebagian ada tang tertawa.
"Apa urusannya denganmu!" zack hendak bangkit dari tempatnya duduk. lalu
"Brrraaaaaakkkk!"
Bunyi gebrakan meja membuat mereka kaget
"Ini kantor polisi anda berdua harap tenang kalau tidak terpaksa anda menginap beberapa hari disini demi mempertanggung jawabkan perbuatan anda berdua!"
Mereka tidak ada yang mau mengalah hingga terpaksa mereka diselkan oleh polisi atas perbuatan mereka.
👋👋👋👋👋
Terimakasih sudah mampir dan jangan lupa
👉like👍
👉 komen 🗯
👉 Rate⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
👉Vote
👉 Jika suka ❤ biar bisa tahu Updatenya
Jangan lupa ya selalu dukung Author dengan cara like, dan Vote biar Author semangat Upnya,
Dan terimakasih atas dukungan kalian semua, tanpa kalian gak akan ada artinya karya ini, terimaksih juga komen yang membangun dan membuat semangat Author dan juga gak lupa koment Julid yang suka mengkritik, kalau memang ada kesalahan yang ada di tulisan atau apalah itu silahkan komen, kritik dan saran kalian sangat membatu Author dalam berkarya.
terimakasih sekali lagi buat kalian semua.
Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisa atau typo jika ada Typo tolongbkasih tau author ya gaes..
Semoga kalian suka dengan cerita hari ini besok mau up lagi tapi jangan lupa like kalau suka .
Oh ya .... jangan lupa baca karya Author yang lain ya gaes di tunggu lho dukunganya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Arnijum
lucu zack y giliran sekarang mau mempertahankan kemaren kemana mang
2020-10-01
0
Lena Rosdiana
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 bkin ngakak pas ngebayangin part wktu d kntor polisi
2020-09-06
0
Joko Purnomo
lanjut
2020-08-05
1