Cen Li Hua melihat muridnya sedang melamun, mendekati cin yen.
” cin Yen apa yang kau lihat?”
” guru di sini?”
” ya cin Yen, beberapa hari ini kau sering kemari,adalah yang membuat hatimu gelisah?”
” tidak guru,Vin Yen hanya melihat burung burung itu guru,mereka tampak sangat gembira,dan lihat lah burung ecil itu,sang ibu seperti nya sangat sayang pada anak burung itu.”
” kenapa cin Yen,apakah kau merindukan keluarga mu?”
cin Yen terdiam,dia menunduk matanya berkaca kaca.
masih teringat di dalam benaknya,saat keluarganya di bantai oleh orang yang tidak di kenalnya,dan mereka menyebut kalau mereka dari klan naga merah.
” guru tau kau sangat rindu dengan keluargamu,jangan bersedih cin Yen,saat kau dewasa kau dapat mencari keluargamu kelak.”
” guru Cin Yen akan berlatih dengan semangat, karena cin Yen akan membalas dendam pada mereka.”
” membalas dendam?apa maksud perkataan mu cin Yen?”
cin Yen terkejut,dia keceplosan berbicara,selama ini dia telah menutupi apa yang terjadi pada cin Li Hua.
mata cin Li Hua memandang penuh selidik pada Cen Yen yang berusaha menutupi kebohongannya.
” tidak guru, Cin Yen lapar guru.”
cin berusaha mengalihkan pembicaraan dan berlari kedalam gubuk yang sudah usang tempat tinggal mereka.
Cen Li Hua yang penasaran membentak cin Yen.
” tunggu Cin Yen,jelaskan apa yang telah terjadi dengan keluarga mu,dan apa maksudmu membalas dendam?”
tampak wajah Cen Li Hua serius membuat cin yen tidak berani menatap gurunya.
keadaan menjadi sangat sunyi,Cen Li Hua menatap cin Yen untuk berterus terang,karena dia tau cin Yen adalah anak ya g bijak dan dia pasti mengingat kejadian 4 tahun yang lalu walau saat itu usianya masih baru 5 tahun.
cin Yen menghela nafas dalam dalam,masih teringat di telinganya saat ibunya mengatakan untuk terakhir kalinya sewaktu menyelamatkan nya dari kejaran orang orang klan naga merah.
” cin Yen,guru tau kau tidak ingin menceritakan kisahmu,tetapi ingat cin Yen kadang orang harus menceritakan masalahnya pada orang lain,agar orang lain dapat membantu masalahnya dan dapat membantunya.”
” guru maafkan aku,selama ini aku sudah berbohong padamu,tetapi bukan keinginan ku,ini semua atas perintah ibu.”
” perintah ibumu?”
cen Li Hua menatap cin Yen penuh penasaran.
” iya guru,ayah ibu telah tewas di bunuh oleh mereka yang mengatasnamakan dari klan naga merah,hanya demi sebuah pedang yang tidak pernah di gunakan oleh ayah sekalipun.”
” pedang?hanya gara gara pedang ayah dan ibumu di bunuh oleh klan naga merah?sungguh kejam mereka?”
” iya guru,pedang itu di rebut dan ayah di bunuh beserta ibu.”
” klan naga merah telah banyak meresahkan masyarakat,kalau boleh tau pedang apa yang di miliki ayahmu?”
” aku tidak tau pasti guru,tetapi mereka menyebutnya pedang naga.”
” pedang naga buntung?”
Cen Li Hua terkejut saat mendengar pedang naga,karena dia sangat mengenal pedang naga di saat masih di dunia persilatan.
” iya guru apakah guru pernah mendengar pedang itu?’’
Cen Li Hua tidak langsung menjawab,malah di memandang serius cin Yen.
” siapakah nama ibumu cin Yen?”
” nama ibu lu o,dan marga ibu tao.”
” apa jadi kau cucu dari Tao yung?”
kembali Cen Li Hua terkejut,kini wajahnya tampak pucat,karena cin Yen adalah cucu dari teman lamanya Tao yung.
cin Yen tidak menjawab karena dia sendiri tidak mengenal nama dari Tao yung.
” mungkin ini sudah takdir,cucu dari Tao yung kini menjadi muridku.”
Cen Li Hua bergumam di dalam hatinya,sungguh dia tidak menyangka cin Yen adalah cucu dari Tao yung,atau dahulu lebih di kenal sebagai pendekar pedang naga buntung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments
Sarah
belum ada up,, semoga ga putus tengah jalan,,sampai tamat ya thor seperti pendekar pulau es
2021-11-15
2
Abel Junior
lanjut kak...
2021-11-14
1
pasker rantau
229
2021-11-14
1