Senyum Indah

Mobil David sudah sampai di depan sebuah kedai roti yang berukuran hanya sebesar 3x3 meter saja di pinggir jalan Sudirman. Disana terlihat dua orang paruh baya yang saat itu tengah melayani pembeli di kedai mereka. Tidak terlalu ramai, tidak juga sepi.

"Makasih ya" ucap Indah saat akan turun

"Jadi gak ditawarin mampir nih?" protes David

"Tadi katanya mau langsung?" ucap Indah

"Emm,, aku mau beli roti dulu deh untuk mama dan adikku" ucap David yang kemudian mencari parkiran didekat ruko yang kosong disebelah kedai kecil itu.

Kemudian keduanya turun dari mobil dan berjalan bersama menuju kedai

"Assalamualaikum" ucap Indah menyapa kedua orangtuanya

"Wa'alaikumsalam,,, Indah,,, sama siapa?" tanya ibu Indah

"Saya David Bu, teman kerjanya Indah" ucap David memperkenalkan diri

"Ohh iya,, nak David. Terimakasih yah sudah mengantar Indah kemari" ucap Ibu Indah

"Iya Bu,, Oh iya ini rotinya berapaan Bu?" tanya David

"Ambil saja nak, geratis untuk nak David karena sudah mengantarkan indah" ucap ibu dan ayah Indah hanya tersenyum ramah

"Hehe,,, nanti rugi Bu kalau saya ambil saja. Saya ambilnya bukan satu loh Bu, tapi banyak" ucap David dan orang-orang disana terkekeh

"Ya kalau banyak, besok kedai ibu tutup" ucap Ibu Indah membalas ucapan David

Terjadi perbincangan ringan dan hangat diantara mereka sore itu. Kemudian David mengeluarkan 2 lembaran uang pink dan memberikannya kepada ibu Indah.

"Saya mau beli rotinya ya Bu, kebetulan adik dan mama saya sangat senang makan roti" ucap David

"Mau roti yang mana nak David?" tanya Ibu

"Rendom saja Bu," jawab David

Kemudian Ibu memilih roti-roti dan memasukkannya kedalam plastik. Sementara ayah Indah melayani pembeli yang lain

"Makasih ya Vid,," ucap Indah

"Sama-sama. Setelah ini aku langsung balik ke kantor ya, takut pak Ibra nyariin aku" ucap David

"Baiklah" jawab Indah

Setelah ibu Indah memberikan dua kantong plastik lumayan besar kepada David, lalu David berpamitan dan segera menjalankan mobilnya kembali ke kantor. Sementara Ibra yang berada tak jauh dari kedai itu memasati pergerakan mobil David yang semakin menjauh. Terlihat dari kejauhan sepertinya Ibu dan ayah Indah tengah menggoda anak gadisnya. Mungkin saja mereka akan menjodohkan Indah dengan David. Tiba-tiba dada Ibra terasa sesak saat memikirkan sampai sejauh itu.

"Hey dek,,," ucap Ibra saat melihat seorang pemulung melintas didepan Ibra .

"Saya Om?"

"Iya kamu, kemarilah" ucap Ibra

Kemudian Anak itu mendekat kearah Ibra dan Ibra mengambil dompet dari dalam saku celananya

Ibra mengeluarkan 10 lembar uang seratus ribuan dan memberikan kepada anak itu

"Kamu beli roti-roti dikedai itu dengan uang ini. Setelah itu terserah kamu mau apakan roti-roti itu. Atau bagi-bagi dengan teman-teman mu ya" ucap Ibra

"Beneran om?!" tanya anak itu kaget bukan main

"Iya" jawab Ibra

"Baik Om, terimakasih,, aku dan teman-teman pasti sangat senang. Kami belum makan" ucap anak itu begitu berbinar

Kemudian anak itu mengambil uang yang diberikan Ibra dan berlari menuju ke kedai roti milik keluarga Indah. Dari kejauhan Ibra mengawasi anak itu dan memastikan anak itu benar-benar membelikan roti di kedai keluarga Indah

"Pak, saya mau beli roti" ucap anak itu

Rasa iba terlintas dibenak keluarga sederhana itu

"Ini ambil saja" ucap ibu Indah

"Tidak buk, saya punya uang ini untuk membeli roti-roti ini" ucap anak itu

Ibu, ayah, dan indah tercengang ketika melihat anak lusuh itu memegang uang banyak.

"Kamu dapet duit sebanyak itu dari mana?" tanya ayah Indah

"Dari Om itu" ucap Anak itu menunjuk kearah tempat persembunyian Ibra namun sudah tidak terlihat ada tanda-tanda manusia disana

"Mana?" tanya ayah Indah

"Tadi beneran pak, ada om-om bule kasih aku yang ini. dan Om itu bilang suruh beli roti dan membagikan ke teman-teman ku" ucap anak itu dengan wajah polosnya

"Pria bule?" batin Indah

"Apa mungkin pak Ibra? tapi,,, aku tidak melihat mobilnya" batin Indah lagi

"Sudah-sudah,, kalau begitu ibuk siap. dulu ya" ucap mama Indah yang kemudian akan mengambil plastik dan memasukkan roti-roti yang tersisa . Untung saja totalnya cukup dengan uang yang diberikan anak itu

"Ini kamu bagaimana membawanya?" tanya ibu Indah

"Masukkan kedalam karung yang saya bawa Bu" ucap Anak itu

Lalu mereka memasukkan roti-roti itu kedalam karung dan anak itu langsung berpamitan kepada mereka.

"Alhamdulillah ada orang baik ya hari ini" ucap ibu Indah

"Iya Bu" ucap ayah Indah

Indah masih dibuat penasaran, apa om-om yang anak itu maksud adalah Ibra, tapi tidak mungkin Ibra melakukan itu. Dia saja sangat kesal jika bertemu dengan Indah, apalagi dengan netra biru miliknya, dia sangat membencinya.

Sementara itu, Ibra memang sudah pergi meninggalkan tempat persembunyian setelah memastikan anak itu tadi benar-benar membelanjakan uang yang dia berikan di kedai roti keluarga Indah. Ibra tidak ingin Indah tau jika dia yang melakukannya, dan Ibra terus menjalankan mobilnya menuju ke Kantor miliknya.

Beberapa menit kemudian Ibra sudah sampai di ruangannya, saat baru saja duduk, David masuk dengan membawa roti yang dibelinya dari kedai roti Indah.

"Loh tuan dari mana? saya tadi mencari tuan" ucap David

"Aku keluar sebentar, ada apa?" tanya Ibra

"Heheh ini saya bawakan roti, siapa tau tuan mau. Ini sangat enak tuan, meski dijual kaki lima tapi rasanya bintang lima" ucap David

"Letakkan saja disitu" jawab Ibra

"Baik tuan,,, kalau begitu saya permisi ya tuan" ucap David dan Ibra mengangguk saja

Setelah perginya David, Ibra melirik roti didepannya, dia penasaran seenak apa roti yang dijual oleh orang tua indah.

Satu gigitan

Dua gigitan

Tiga gigitan kurang, hingga tanpa terasa hingga gigitan terakhir tanpa sisa.

"Enak, lembut, gurih seperti indah,,," bisikan jahat menghantui pikiran Ibra saat membayangkan senyum Indah saat bersama keluarganya.

"Astagfirullah!! apa yang aku pikirkan!!"

.

.

.

Bersambung,,,,,,,,,

Terpopuler

Comments

Atoen Bumz Bums

Atoen Bumz Bums

kirain ibra gak inget sm istighfar

2024-06-29

0

guntur 1609

guntur 1609

emangnya kau lagi meraskan apem indah. enak dan gurih

2024-06-27

0

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

bisa juga Ibra ngucap istigfar

2023-12-27

1

lihat semua
Episodes
1 Tragedi Dimalam Pertama
2 Wanita Pembawa Sial
3 Bahu Laweyan
4 Pekerjaan Baru
5 Jangan Pernah Menatapku!
6 Dasar Modus !!
7 Mie Goreng Indonesia
8 Hey! Lepaskan!!
9 Pembawa Sial !
10 Semua Terserah Indah
11 Senyum Indah
12 Gosip Kampung
13 Singa Garang
14 Tidur Bersama?!
15 Berapa Yang Kamu Minta?!
16 Persiapan Misi Besar
17 Bertemu Calon Mertua
18 Janda
19 Kecurigaan Mami
20 Mandi Keramasssssss
21 Ujian Calon Mantu
22 Terbongkar!!
23 Panasssssss
24 Menegang
25 Penganut Ilmu Hitam
26 Kembali menegang!
27 Aku tidak berselera untuk menyentuhmu !
28 DIAM KAMU!
29 Bertemu Trio Cassanova
30 Mengincar Pria-pria Kaya
31 Aku Kira Guling !!
32 Tidak Ada pilihan Lain
33 Nikah Dadakan
34 Ke khawatiran Indah
35 Dasar Modus !
36 Berpengalaman di Ranjang
37 Aaaahh!! Pelan-Pelan Pak!!
38 Tidak Punya Harga Diri !!
39 Melayani Suami
40 Kekasih Baru
41 Cengkraman Buaya Darat
42 Pasti dia sangat cemburu!!
43 Hanya Orang Asing
44 Penuh Kenangan
45 Kewajiban Istri
46 Hukuman
47 Benar-Benar Licik!!
48 Belum Keturutan
49 Bucin?! Gak Mungkin!!
50 Senam 5 Jari
51 Terlalu Bermimpi
52 Bibit-bibit Perasaan
53 Gengsi
54 Bawaan Rindu
55 Aku Tidak Rindu !
56 Ke Kantor Suami
57 Suara Cicak Di Dinding
58 Live Streaming
59 Mengadu Kepada Mami
60 Dia Sudah Beristri
61 Luka Lama
62 Kamu Masih Perawan?
63 Bayi Besar yang Manja
64 Jatuh Cinta?
65 Jangan Menggodaku !
66 Kamu Masih Kuat kan?!
67 Cemburu Menguras Hati
68 Membobol Gawang Lawan
69 Kebelet
70 Ngidam?
71 Bukan Tipe Pria Romantis
72 Jeratan Sang Cassanova
73 Berpisah?
74 Ngambek
75 Meluluhkan Hati
76 Memohon lah
77 Memalukan!
78 Desas Desus
79 Pake Sarung Mas!
80 Dasar Licik!
81 KDRT
82 Tespack
83 KEJUJURAN
84 Kepanikan Ibra
85 Patah Hati
86 Janji
87 Hormon Kehamilan
88 Bumil Labil
89 Ga' bisa tidur
90 Saranghaeyoooooo
91 Legal
92 Jangan Menggodaku
93 Ancaman
94 Menjalankan Misi
95 Penyelidikan
96 Takut Dosa
97 Diambil Orang
98 Sebatas Pertemanan
99 Bucin Akut
100 Spesial Bab 100
101 Adik Kesayangannya
102 Rahasia
103 Sepasang kekasih
104 Sosis Jumbo
105 Ini gak boleh, itu gak boleh
106 Hanya Beban Untuknya
107 Kinara
108 Dipecat Jadi Mantu!
109 Indah Ngambek
110 Seperti Maling
111 Lebih Dari Seorang Teman
112 Siapa Dia?
113 Di pulangkan ke Turki
114 Diintrogasi
115 Senyaman Itukah?
116 Jadian
117 Bermulut Pedas
118 Kepergok Calon kakak Ipar
119 Double Date
120 Merebut Hati
121 Kecupan Sayang
122 Manisssss nyaaaaaa
123 Kamu Pikir Aku Lemah?!
124 Pria Miskin
125 Ki Jamet
126 Hanya Allah sebaik-baik pelindung
127 Ketakutan Ellena
128 Hati Nurani
129 Hukuman Yang Pantas
130 Keputusan Indah
131 Kita Sudah Terlambat
132 Dibuat Pingsan
133 Tidak Perlu Basa Basi
134 Berfikir Cerdas
135 Layanan Full Servis
136 Takut Kebablasan
137 Belum Ada Tanda-tanda Keluar
138 Ketar Ketir
139 Jangan Salahkan Ibu Hamil
140 Hilang,,,,,
141 Maaf
142 Antara Bahagia dan Duka
143 Maafkan aku, Aku sayang kalian
144 Pengantin Baru
145 Teruntuk Suami Tercinta
146 Hormon Cinta
147 Extrapart _ Tidak Tahan
148 Extrapart_Lembur Sampai Pagi
149 Extrapart_Discoan
150 Extrapart_ Malunya Pengantin Baru
151 Extrapart Honeymoon vs Babymoon
152 Extrapart Welcome In The World
Episodes

Updated 152 Episodes

1
Tragedi Dimalam Pertama
2
Wanita Pembawa Sial
3
Bahu Laweyan
4
Pekerjaan Baru
5
Jangan Pernah Menatapku!
6
Dasar Modus !!
7
Mie Goreng Indonesia
8
Hey! Lepaskan!!
9
Pembawa Sial !
10
Semua Terserah Indah
11
Senyum Indah
12
Gosip Kampung
13
Singa Garang
14
Tidur Bersama?!
15
Berapa Yang Kamu Minta?!
16
Persiapan Misi Besar
17
Bertemu Calon Mertua
18
Janda
19
Kecurigaan Mami
20
Mandi Keramasssssss
21
Ujian Calon Mantu
22
Terbongkar!!
23
Panasssssss
24
Menegang
25
Penganut Ilmu Hitam
26
Kembali menegang!
27
Aku tidak berselera untuk menyentuhmu !
28
DIAM KAMU!
29
Bertemu Trio Cassanova
30
Mengincar Pria-pria Kaya
31
Aku Kira Guling !!
32
Tidak Ada pilihan Lain
33
Nikah Dadakan
34
Ke khawatiran Indah
35
Dasar Modus !
36
Berpengalaman di Ranjang
37
Aaaahh!! Pelan-Pelan Pak!!
38
Tidak Punya Harga Diri !!
39
Melayani Suami
40
Kekasih Baru
41
Cengkraman Buaya Darat
42
Pasti dia sangat cemburu!!
43
Hanya Orang Asing
44
Penuh Kenangan
45
Kewajiban Istri
46
Hukuman
47
Benar-Benar Licik!!
48
Belum Keturutan
49
Bucin?! Gak Mungkin!!
50
Senam 5 Jari
51
Terlalu Bermimpi
52
Bibit-bibit Perasaan
53
Gengsi
54
Bawaan Rindu
55
Aku Tidak Rindu !
56
Ke Kantor Suami
57
Suara Cicak Di Dinding
58
Live Streaming
59
Mengadu Kepada Mami
60
Dia Sudah Beristri
61
Luka Lama
62
Kamu Masih Perawan?
63
Bayi Besar yang Manja
64
Jatuh Cinta?
65
Jangan Menggodaku !
66
Kamu Masih Kuat kan?!
67
Cemburu Menguras Hati
68
Membobol Gawang Lawan
69
Kebelet
70
Ngidam?
71
Bukan Tipe Pria Romantis
72
Jeratan Sang Cassanova
73
Berpisah?
74
Ngambek
75
Meluluhkan Hati
76
Memohon lah
77
Memalukan!
78
Desas Desus
79
Pake Sarung Mas!
80
Dasar Licik!
81
KDRT
82
Tespack
83
KEJUJURAN
84
Kepanikan Ibra
85
Patah Hati
86
Janji
87
Hormon Kehamilan
88
Bumil Labil
89
Ga' bisa tidur
90
Saranghaeyoooooo
91
Legal
92
Jangan Menggodaku
93
Ancaman
94
Menjalankan Misi
95
Penyelidikan
96
Takut Dosa
97
Diambil Orang
98
Sebatas Pertemanan
99
Bucin Akut
100
Spesial Bab 100
101
Adik Kesayangannya
102
Rahasia
103
Sepasang kekasih
104
Sosis Jumbo
105
Ini gak boleh, itu gak boleh
106
Hanya Beban Untuknya
107
Kinara
108
Dipecat Jadi Mantu!
109
Indah Ngambek
110
Seperti Maling
111
Lebih Dari Seorang Teman
112
Siapa Dia?
113
Di pulangkan ke Turki
114
Diintrogasi
115
Senyaman Itukah?
116
Jadian
117
Bermulut Pedas
118
Kepergok Calon kakak Ipar
119
Double Date
120
Merebut Hati
121
Kecupan Sayang
122
Manisssss nyaaaaaa
123
Kamu Pikir Aku Lemah?!
124
Pria Miskin
125
Ki Jamet
126
Hanya Allah sebaik-baik pelindung
127
Ketakutan Ellena
128
Hati Nurani
129
Hukuman Yang Pantas
130
Keputusan Indah
131
Kita Sudah Terlambat
132
Dibuat Pingsan
133
Tidak Perlu Basa Basi
134
Berfikir Cerdas
135
Layanan Full Servis
136
Takut Kebablasan
137
Belum Ada Tanda-tanda Keluar
138
Ketar Ketir
139
Jangan Salahkan Ibu Hamil
140
Hilang,,,,,
141
Maaf
142
Antara Bahagia dan Duka
143
Maafkan aku, Aku sayang kalian
144
Pengantin Baru
145
Teruntuk Suami Tercinta
146
Hormon Cinta
147
Extrapart _ Tidak Tahan
148
Extrapart_Lembur Sampai Pagi
149
Extrapart_Discoan
150
Extrapart_ Malunya Pengantin Baru
151
Extrapart Honeymoon vs Babymoon
152
Extrapart Welcome In The World

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!