Tok.tok.tok
"Masuk" kata kenzo dari dalam ruangannya.
Kirana membuka pintu dan mengucapkan salam
"Assalamualaikum" ucap kirana
"Wa'alaikumsalam" jawab kenzo sambil melihat Kirana
" Eh, kia ayo masuk, silahkan duduk" kenzo mempersilahkan Kirana duduk di kursi tamu dan dia pun duduk di hadapan kirana
"Ada apa kia?" Tanya Kenzo
" Maksud kak Ken apa membayarkan uang sidang skripsiku? Apa aku meminta uang kak Ken?!" Ucap Kia
Expressi kia menunjukkan kesal kepada kenzo.
" Oh itu,,, aku hanya ingin membantumu kia, apa salah?" Ucap Kenzo
" Kia tau kak kenzo orang yang baik, tapi kia gak meminta bantuan kak kenzo. Kia masih bisa bayar uang sidang itu kak" Ucap Kia
" Kamu menolak bantuanku tapi menerima bantuan Zidan!", bentak Kenzo.
" Aku meminjam uang sama om Zidan karena Cindy memintaku. Dan juga aku membayarnya dengan mencicil dari gajiku!" Kia menangis dihadapan kenzo.
"Aaaarrrggghhhhh, " kenzo marah dan memukulkan tangannya ke meja.
Braaakkkkk
Kia kaget dan ketakutan melihat kenzo marah, dilihatnya tangan kenzo berdarah.
" Kak kenzo, kenapa kakak melakukan itu?" Kia panik melihat darah kenzo yang terus keluar dan kia meraih tangan kenzo, di tutupnya dengan sapu tangannya.
"Ayo kak kita ke klinik" Ucap Kia
"Apa pedulimu kia?!" Ucap Kenzo
" Kak kenzo ayoooo cepat!!" Ucap Kia panik
" Pergilah kia, pergiiiiii" Ucap Kenzo
"Aku gak mau pergi kak, ayo aku obati di klinik". Ucap Kia
"Beri aku alasan kenapa kau peduli?" Ucap Kenzo
" Karena aku calon seorang dokter, dan tugas seorang dokter itu menyelamatkan nyawa pasien". Kia terisak menangis.
****
Akhirnya kenzo menurut dan ikut kia ke klinik
Banyak pasang mata yang menyaksikan mereka menuju klinik. Sampai di klinik Edward terkejut melihat tangan kenzo banyak darah. Edward segera mengambil alat medis
"Kau kenapa?" Tanya Edward
"Tak apa, biarkan kia mengobatinya". Ucap Kenzo
Kia memakai sarung tangan medisnya, dan mulai membersihkan luka kenzo, dan Edward kembali ke mejanya. Kia diam dan hanya terus membalut luka kenzo. Sementara kenzo hanya memperhatikan kia.
"Kia akan bayar uang kak kenzo, tapi nyicil peke gaji kia. Kia gak mau pakai cuma-cuma uang kak kenzo".
" Jadi kamu menerima bantuanku? Dan mengembalikan uang Zidan?".
" iiyyaaaaa kak kenzo" .
Kenzo tersenyum senang saat mendengar pernyataan kirana
"Kia, sudah ada jawaban belum?"
" Jawaban apa kak?" Kia belagak lupa.
"Soal lamaran kakak" kenzo membisikan lirih di samping kia.
Sontak kia memanas wajahnya dan merasa malu saat kenzo menanyakan soal lamaran.
" Udah ah selesaikan sendiri" kia berlari keluar ruangan, dengan wajah memerah menahan malu.
Kenzo yang melihat nya pun tersenyum, " Aku yakin kau akan menerimaku". Gumam kenzo.
Kenzo mendatangi meja Edward dan memintanya menyelesaikan perban kenzo. Kemudian Edward dan kenzo hanya tertawa kecil.
****
Kirana menuju ruangan Zidan untuk mengembalikan uang yang tadi dia pinjam.
Tok.tok.tok
"Masuk" kata Zidan
Kia membuka pintu dan masuk kedalam.
"Permisi om Zidan" kata kia
"Silahkan duduk kia" ujar Zidan.
Kia duduk di kursi menghadap Zidan.
"Kia mau ngembaliin duit yg kia pinjam kemarin Om. Karena ada temen kia yang udah bayarin uang sidang kia". Ucap Kia
" Oh gitu, baiklah kia. Kalau ada apa-apa jangan sungkan untuk menghubungiku" Ucap Zidan
"Baik om, saya mau pamit dulu ya ,Assalamualaikum". Ucap Kia
"Wa'alaikumsalam", Zidan berfikir keras, kenapa kirana mengembalikan uangnya. Sementara Kia kembali ke klinik.
.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
Sri Lestari
ceritanya bagus.. 👍👍👍
cuma dialognya kurang gregettt.. gitu.
2022-09-26
0
Qiza Khumaeroh
saingany sma om sndri
2022-02-22
0
Sri Amelia
Moga ja.. tp kok ceritanya diulang-ulang.. 😄😄😄
2021-04-21
3