Kesombongan Adipta
Setelah acara selesai , Anael menghampiri Adipta dan juga Aluna. Semakin dia sering melihat Aluna, semakin besar rasa cintanya. Dan entah mengapa dirinya juga selalu merasakan untuk selalu di dekat Aluna.
" Selamat Tuan Adipta atas kesuksesan yang selalu anda dapatkan...Terima kasih sudah mempercayai kami dalam acara penting kami, semoga anda puas. " Ucap Anael sopan sambil berjabat tangan.
Anael melirik ke arah Aluna dan Aluna pun membalasnya dan kini mereka saling menatap. Hal ini tak terlepas juga dari pandangan Adipta hingga membuat dirinya mengumpat dalam hati. Berani - beraninya laki - laki lain memandang kekasihnya. Meskipun Adipta Cassanova, namun ke Aluna sangat posesif.
" Hem...maaf Tuan Anael. Aku peringatkan jangan pernah bermimpi untuk memiliki Aluna sekertaris ku. " Ucap Adipta tegas dan langsung menarik tangan Aluna pergi meninggalkan Anael.
Mungkin kata sakit yang pantas di rasakan Aluna saat ini, karna Adipta selalu mengucap bahwa dirinya sekertaris nya di depan orang. Aluna merasa tak memiliki harga diri. Ingin rasanya memutuskan hubungannya dengan Adipta menjalin hubungan dengan yang lain, namun dirinya tak memiliki kekuatan. Dia membutuhkan pekerjaan dan dia hati juga sudah tertambat pada Adipta meskipun sering kali dirinya menyakitinya.
" Kau cari parkiran dulu saja, tunggu aku dulu ! Aku akan mengantar Aluna dulu masuk. " Ucap Adipta kepada asistennya.
Aluna dan Adipta berjalan beriringan tanpa bergandengan mesra layaknya seorang kekasih. Meskipun hubungan mereka sudah lebih dari 6 bulan, namun Adipta tak terlalu menampilkan kemesraan nya. Tapi terkadang dirinya bisa memberikan surprise romantis dan perhatian yang membuat Aluna mengerti sikap kekasihnya terhadapnya.
Kini mereka telah tiba di depan apartemen milik Aluna. Apartemen ini di belikan oleh Adipta sejak Aluna menjalin hubungan dengannya. Adipta selalu memperlakukan spesial terhadap Aluna meskipun di luaran terlihat sangat cuek.
Pintu apartemen terbuka, Adipta mendorong tubuh Aluna hingga menabrak dinding. Adipta langsung mencium bibir mungil Aluna dengan rakus. Hingga Aluna hampir kehabisan nafas dan memukul dada bidang Adipta.
Air mata Aluna tiba - tiba menetes. Ada perasaan takut terhadap kekasihnya yang sering kali berbuat buas terhadapnya.
" Cuih...Mengapa kamu selalu menolak ku...Aluna ? " Adipta membentaknya.
Adipta tak peduli melihat air mata Aluna menetes dan wajah nya penuh ketakutan.
" Kadang aku benci mengapa aku harus jatuh cinta pada wanita munafik seperti mu. Aku ini laki - laki normal, aku butuh tubuhmu. " Ujar Adipta memandang tajam ke arah Aluna namun Aluna tak juga menjawab.
" Atau jangan - jangan kau menolak ku karna tidak mencintaiku ? Kau mencintai laki - laki lain. Lihat saja jika kau berani melakukan hal itu ! Aku akan menarik fasilitas yang aku berikan kepadamu dan memecat mu dari perusahaan ku ! " Ucap Adipta marah.
Sungguh Adipta merasa cemburu dengan sikap laki - laki yang selalu memandang kekasihnya. Rasa cemburu nya terlalu besar, hingga dia tanpa sadar melampiaskannya kepada Aluna.
Tubuh Aluna bergetar hebat dan air matanya terus mengalir deras.
" Ti..tidak sayang. Aku hanya mencintaimu. Namun maaf aku hanya bisa memberikan kehormatan ku jika aku sudah menikah denganmu. " Jawab Aluna lemah.
Mendengar kata menikah Adipta tertawa sangat keras seperti memperolok Aluna.
" Ooooh...kekasih ku ini ingin di nikahi aku ? " Ucap Adipta sambil memegang pipi Aluna.
" Tapi sayangnya untuk saat ini semua hanya mimpi ! Aku belum mau menjalin status yang mengikat ku. Ya sudah jika kau tak mau menemani ku di ranjang, aku akan mencari wanita lain yang siap melayaniku..." Adipta langsung meninggalkan Aluna dan membanting pintu apartemen Aluna.
Pertahanan Aluna runtuh juga. Perlahan tubuhnya merosot ke lantai. Hatinya terasa sakit, namun dirinya tak memiliki kekuatan untuk melawannya. Karna dia membutuhkan semua itu dari Adipta, dia sadar apa yang di katakan semua orang terhadap tentang dirinya ja**** ada benarnya. Meskipun dirinya tak menjual tubuhnya di ranjang, namun dia tetap mempertahankan hubungan ini meskipun tak memiliki harga diri sedikit pun di depan Adipta kekasih sekaligus bos nya.
Tinggalkan jejak kalian ya ..Terima yang selalu mendukung ku🤗😄🙏😘😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
auliasiamatir
adipta 😡😡😡😡
2021-12-10
1
Anti Veryanty S
Adipta benar-benar jahat ke Aluna. kalau Aku jadi Aluna udah lama aku putusin tuh si Adipta. laki-laki berengsek udah gitu cassanova lagi.
mending Aluna sama cowok lain aja.
2021-10-25
1
lina
semangat
2021-10-24
1