Mereka pun berangkat dengan berjalan kaki menuju desa goblin, di jalan mereka mengobrol, Goblas pun bercerita tentang mengapa dia mengamuk kepada Yudi dan Lili.
Karena biasanya kalau manusia melihat dan bertemu dengan Goblin, manusia tersebut tanpa ragu akan membunuh goblin yang mereka temui dengan sangat kejam tanpa ada rasa belas kasihan.
Goblin Hutan yang di sebut Green Goblin adalah mahluk atau monster yang lemah mereka rata-rata berlevel F dengan kekuatan tempur 20 poin
Sedangkan manusia normal yang tidak memiliki sihir Sama levelnya dengan Green Goblin tetapi kekuatan tempurnya mencapai 40 poin sampai 50 poin.
Karena saking lemahnya para Green Goblin tersebut apabila bertemu manusia atau monster lain yang lebih kuat mereka selalu bersembunyi.
Untuk bertahan hidup mereka membentuk koloni dalam jumlah yang cukup banyak, mereka berburu hewan untuk mereka makan dengan cara bergerombol.
Saking banyaknya Goblin kalau sedang berburu para manusia mengganggap mereka akan menyerang manusia dan dianggap sebagai hama penganggu.
Padahal mereka membantu dalam kelestarian lingkungan dan menjaga agar hutan tetap terjaga ke asriannya.
Tetapi Yudi dan Lili adalah manusia yang berbeda dari manusia lainnya, dia menolong bahkan mengobati Goblin tersebut dan memberi mereka nama Goblas dan Melia.
Goblas pun bercerita tentang mengapa dia dan istrinya di serang oleh kawanan manusia serigala.
Dia dan teman-temannya sedang berburu di hutan tersebut, karena hewan yang di buru makin lama semakin sedikit karena keserakahan manusia yang berburu hewan secara besar-besaran, menjadikan hewan buruan di daerah sana semakin sedikit dan kebetulan bertemu dengan kawanan manusia serigala yang sama-sama mencari hewan buruan.
Teman-teman Goblas disuruh lari dan menyelamatkan diri sedangkan Goblas dan Melia mengorbankan diri untuk menjadi pengalih perhatian ketika para goblin lain sedang melarikan diri.
Dan ketika Melia di gigit oleh manusia serigala itu dengan kebetulan Yudi melancarkan serangan bola api ke arah manusia serigala dan mereka pun lari ketakutan.
Dari kejadian itu Goblas dan Melia bersedia mengabdi kepada Yudi dan Lili karena telah menyelamatkan nyawanya.
Yudi dan Lili sudah dianggap malaikat penolong juga mengganggap mereka master atau tuan dari Goblas dan Melia.
Goblas dan Melia berjanji akan setia dan siap melakukan apa saja yang di perintahkan Yudi dan Lili.
Saking asiknya bercerita tidak teras sudah sampai di dekat desa goblin.
Sesampainya di gerbang desa, warga melihat Yudi dan Lili dari kejauhan.
Goblin yang berada di atas pohon berteriak
"Ada manusia .....ada manusia...."
Semua penduduk goblin yang ada di atas pohon turun ke bawah, Goblin yang ada di dalam lobang parit dan goa keluar, semua yang ada di gubuk juga ikut keluar.
Mereka keluar dan berkumpul dengan bersenjatakan lengkap ada yang membawa pedang, tongkat, tombak, kayu pentungan dan perabot rumah tangga lain yang bisa mereka jadikan senjata.
"Loch bang, mereka menyambut kita atau mau membantai kita sih"
Lili melihat mereka dari kejauhan seakan mereka mau menghadapi perang.
"Santai aja dek jangan cemas, kan kita bersama Goblas dan Melia"
Goblas pun berteriak keras
"Turunkan senjata kalian, mereka adalah orang yang baik"
Salah satu penduduk yang masih berada di atas pohon, dia adalah sebagai pengintai dan pengawas berteriak.
"Kepala suku telah kembali pulang dengan selamat, kepala suku selamat"
Semua bersorank sambil mengangkat senjata mereka ke atas
Hore ... Hore......
Tetapi kegembiraan itu tidak berlangsung lama ketika Goblas dan Melia di gerbang desa.
Semua Goblin yang ada di sana menodongkan senjata ke arah Yudi dan Lili, para goblin itu mengelilingi Yudi dan Lili dengan mengarahkan senjata mereka.
"Bang, kenapa ini"
"Tenang saja dek, Abang percaya kok kepada Goblas dan Melia"
Di sana Goblas terkejut melihat kelakuan penduduk yang menodongkan senjata ke arah Yudi dan Lili yang telah menyelamatkan mereka berdua.
Goblas pun berteriak
"Hentikan semua ..."
Semua Goblin bengong dan melirik ke arah Goblas
"Turunkan senjata kalia, mereka orang baik yang telah menyelamatkan kita berdua"
Semua Goblin pun menurut apa yang di katakan Goblas, mereka pun menurun kan semua senjatanya.
Semua berteriak
Hore......
Goblas pun memerintahkan kepada seluruh penduduk.
"Karena aku sudah kembali, dan membawa malaikat penyelamat ke sini sudah selayaknya kita menjamu mereka dengan mengadakan pesta"
Semua Goblin berteriak
"Pesta .....pesta....pesta....."
Goblas memerintahkan lagi
"Ayo semua siapkan pestanya"
Mereka pun bubar dan bersiap untuk merayakan pesta.
"Maafkan penduduk kami ya tuan dan nyonya"
Melia meminta maaf
"Tidak apa-apa kok sudak kita memakluminya"
Ayo ikut saya
Yudi dan Lili mengikuti Melia menuju tenda yang besar dan mewah
Silahkan duduk
Mereka pun duduk di dalam tenda, dan para petinggi goblin pun ikut masuk dan duduk di dalam tenda tersebut.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 255 Episodes
Comments
kardita
kan si MC punya sihir penciptaan masa kaya kebingungan gitu
2022-08-30
2
Fandi H. A
mantab
2021-11-08
0
Fandi H. A
ntb
2021-11-08
0