Senin,13April2012
Di pagi hari sesuai melakukan rutinitas sehari-hari yaitu lari pagi dan push up. Jumlah lari dan push up yang harus dilakukan pada awalnya berubah secara bertahap tapi karena semalam reza menggunakan poin stat nya. Jumlah lari dan push up yang harus diselesaikan meningkat dengan tajam. Untungnya tubuh Reza juga bertambah kuat dan cepat dan bisa mengimbangi misi agar tidak membuang waktu karena Reza harus pergi ke sekolahnya.
{SELAMAT REZA, KARENA BERHASIL MENYELESAIKAN MISI HARIAN:
LARI:2.000/2.000 METER
PUSH UP:400/400 KALI
HADIAH: 200 POIN PENGALAMAN DAN 100 POIN SISTEM.
MISI HARIAN TERSISA:
BERANGKAT KE SEKOLAH TEPAT WAKTU 0/1}
Dan ya, jumlahnya bertambah tapi hadiahnya tidak bertambah sedikitpun. Tapi Reza tetap senang dan tidak pernah mengeluh karena Reza juga sering mendapatkan poin pengalaman dari misi tersembunyi. Reza mengetahui kunci untuk menyelesaikan misi tersembunyi. Karena Reza memperhatikan saat dia menyelesaikan misi tersembunyi adalah saat dia melakukan perbuatan baik yang belum pernah dia lakukan. Misalnya dulu saat membantu mamanya memasak untuk pertama kalinya, Reza mendapatkan hadiah dari misi tersembunyi. Atau saat membantu papa nya mencuci mobil untuk pertama kali. Reza juga mendapat hadiah dari misi tersembunyi.
Reza sedang bercermin di kamarnya. Di cermin tampak seorang anak yang cukup tampan dengan hidung mancung, kulit putih dan rambut silver terang dan memiliki mata berwarna biru cerah. Reza mewarisi rambut silver dari papanya dan mata biru dari mamanya. Reza terlihat seperti papa nya dimasa kecil kecuali mata birunya.
Hendi dan Santi menikah di usia yang cukup muda. Berawal dari perjodohan dari kedua orang tua mereka. Mereka menikah di usia 19 tahun. Hendi sudah memiliki pendapatan sendiri dan merasa siap berumah tangga. Jadi dia tidak menolak perjodohan itu. Hendi mulai merintis usaha dari usia 16 tahun yang saat itu masih sebuah rumah makan kecil hingga berkembang seperti sekarang memang patut di acungi jempol.
Hendi sendiri memang bisa dibilang tampan. Memiliki kulit putih, hidung mancung, rambut silver dan memiliki mata berwarna hitam pekat. Memiliki tubuh yang tegap dan lumayan berotot
Santi juga terlihat sangat cantik. Memiliki rambut berwarna merah cerah yang terurai hingga mencapai punggungnya. Mata berwarna biru cerah yang menghiasi wajah cantiknya yang berkulit putih dan hidung mancung. Tubuh langsing yang terlihat seksi.
Tiara sendiri dalam semua aspek terlihat persis seperti mama nya ketika masih kecil. Terlihat sangat imut dan cantik.
...****************...
Sekolah Bakti Jaya
07:00
Reza saat ini sedang berada di kelasnya. Ujian kenaikan kelas belum dimulai. Reza masih berbincang-bincang dengan Riko.
Riko adalah teman pertama Reza. Saat itu Reza masih canggung dan ragu untuk memulai percakapan dengan orang lain dan bingung bagaimana untuk mencari teman. Riko yang melihat tatapan Reza pun paham dan memulai pembicaraan dengan Reza dan herakhir menjadi teman. Riko memang memiliki EQ tinggi Tapi IQ yang agak rendah. Sejak Reza berteman dengan Riko, Reza mulai mendapatkan beberapa teman lagi. Riko memiliki penampilan yang bisa dibilang biasa saja. Rambut berwarna hitam pekat, kulit sawo matang khas masyarakat Indonesia.
"Za... Kamu semalam udah belajar" Riko bertanya pada Reza
"Udah lah, masa mau ujian gak belajar" jawab Reza
tiba-tiba salah satu anak bernama Arwin yang kurang suka dengan Reza karena dulu sering di abaikan oleh Reza saat ingin berteman dengannya di kelas 1.
"Halah.. ,Reza mah belajar gak belajar juga sama aja. pake sok-sokan belajar, cih.." Arwin mencibir karena Reza dulu memang bisa dibilang cukup bodoh.
"Oh ya...,Kalo gitu gimana kalo kita taruhan, kalau nilai-nilai ku bagus kamu harus mau memaafkan ku dan jadi teman ku" Reza menantang Arwin.
Reza tahu kalo Arwin itu anak yang baik, hanya saja dia kesal dengan Reza dari kelas satu hingga sekarang. Dia memandang Arwin seperti anak kecil yang sedang ngambek. Jangan lupa kalo Jiwa Reza masih berusia 18 tahun. Hanya saja tubuhnya masih berusia 9 tahun.
"Oke siapa takut" Arwin menerima tantangan Reza dengan langsung.
Riko yang tidak ingin ikut campur dalam urusan Arwin dan Reza pun hanya memilih untuk diam dan menyimak. Riko juga tidak memiliki perselisihan dengan Arwin.
Sebenarnya dugaan Reza tak salah. Arwin memang ingin berteman dengan semua orang termasuk Reza. Hanya saja dia masih kesal dengan sikap Reza yang sebelumnya.
Reza tersenyum kecil Mendengar Arwin menerima tantangan nya secara langsung.
...****************...
Tak lama setelah Reza menantang Arwin, guru segera masuk dan memulai ujian hari pertama.
Mata pelajaran pertama yang di kerjakan adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia. Reza mengerjakan soal dengan lancar karena semalam Reza meningkatkan kepintarannya sebanyak 7 poin. walaupun tidak banyak, itu cukup untuk mempermudah Reza mengerjakan soal.
NOTE:Reza memang memiliki jiwa usia 18 tahun. tapi semua aspek seperti fisik dan kepintarannya kembali di usia 9 tahun. jadi jangan heran jika di episode kemarin Reza kesusahan mengerjakan soal MTK kelas 3 SD. Terlebih lagi Reza dulu memang pemalas dan bodoh, jadi dia melupakan semua pelajaran dari SD hingga SMP. Tapi bakal meningkat dengan cepat dengan bantuan dari SISTEM
Mata pelajaran pertama pun selesai. Sekolah memasuki waktu istirahat sebelum melanjutkan ujian ke dua. Sekolah Reza menyediakan menu makan siang gratis di jam istirahat setiap harinya. Dan para murid bebas untuk memilih menu nya. Tentunya 1 anak satu menu dan tidak boleh lebih setiap harinya. Jika ingin lebih maka harus membeli makanan sendiri yang di sediakan di toko kantin.
(andaikan sekolah ku juga gitu 🤤)
Reza makan bersama beberapa temannya yaitu Riko, Rasyid, dan Arifin.
Dan Rasyid pun memulai pembicaraan. Rasyid
"Menurut kalian apakah soal ujian tadi mudah?" tanyanya
"lumayanlah, untungnya aku semalam belajar" Riko menjawab dengan santai
"wow sebuah keajaiban terjadi, seorang Riko belajar adalah hal yang luar biasa langka" canda Arifin yang di sambut gelak tawa dari beberapa anak² yang mendengar perkataan Arifin.
...****************...
Ujian kedua di hari pertama pun dilanjutkan. dan itu adalah pelajaran Matematika. Reza yang sudah membeli keahlian mata pelajaran matematika pun mengerjakan soal tanpa hambatan sama sekali.
Setelah selesai mengerjakan soal, Reza pun mengumpulkan soal ke guru nya. Reza yang pertama mengumpulkan soal pun menarik perhatian karena Reza sebelumnya terkenal bodoh.
Ibu guru pun menyuruhnya memeriksa kembali jawabannya. tapi Reza menolak karena sudah yakin. Ibu guru yang memeriksa jawaban Reza dan kagum dengan jawabannya karena hanya salah satu soal. Reza sengaja menyalahkan satu soal agar tidak terlalu dicurigai. walaupun jika di tes ulang pun Reza pasti bisa mengerjakan dengan benar tapi Reza tidak mau menarik perhatian lebih banyak.
Karena Reza sudah menyelesaikan soal, Reza pun pulang terlebih dahulu.
•
•
•
•
•
To Be Continued
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 66 Episodes
Comments
perrorro-perrorro
alesan aja masa 2+6 aja gak bisa
2022-08-28
0
perrorro-perrorro
hitam Badas
2022-08-28
0
Bocah tua nakal™
jaman skrg siswa dituntut hrs dpt nilai 💯
hanya 1 kesalahan bs bikin anak depresi...
2022-08-28
0