David menuju ruangan Reyhan setelah mendapat telefon .
Tok Tok Tok.
"Masuk"
"Ada apa lo manggil gua kesini? pekerjaan gua masih banyak."
"Tolong cari tau tentang Aira"
"What??! lo suaminya, tapi lo nggak tau tentang Aira?"
"Lo tau sendiri, Aira menikah sama gua karena di jual Ayahnya."
"Iya sih. Tapi apa yang mau di cari tau?" tanya David pada Reyhan.
"Kemarin sahabatnya Aira bilang kalau sebenarnya Aira bukan anak dari Pak Doni dan Bu sinta" Jelas Reyhan
"Kalau bukan anak mereka terus anak siapa?" tanya David.
"Kalau gua tau, nagapain nyuruh lo buat cari tau?"
"Ah iya lo bener. Kalo gitu gua permisi ke ruangan gue. "
"hmmm."
Setelah David pamit ke ruangannya, Reyhan melanjutkan pekerjaan yang tertunda.
Setelah 10 menit mengerjakan berkas-berkas, sekretarisnya menelfon.
"Halo pak, Meeting akan di laksanakan 10 menit lagi"
"Saya segera kesana"
"Baik pak "
Setelah mendapat telefon dari sekretarisnya. Reyhan menelfon David.
"David, Ikut saya ke ruang meeting sekarang."
"Baik pak".
David menunggu Reyhan di depan ruangan CEO. Setelah Reyhan keluar mereka bersama menuju ruang meeting.
Saat Reyhan masuk ke ruang meeting, semuanya menjadi tegang. Ada beberapa karyawan yang ketakutan.
"Sialahkan di mulai" Titah Reyhan.
Dewan direksi keuangan menjelaskan tentang laporan keuangan dengan hati-hati. Tetapi Reyhan sangat memahami gerak geriknya. Sebenarnya Reyhan sudah tau bahwa terjadi kecurangan disini.
"Baik, saya sudah mendengar penjelasannya. Tapi saya harap disini tidak ada yang melakukan kecurangan. Jika saya tau ada kecurangan, kalian pasti tau apa yang akan saya lakukan."
Seketika karyawan yang melakukan kecurangan gugup dan pucat.
"Baik, rapat sampat disini. Dan Aldo, tolong berikan laporan keuangan 1 tahun belakangan ini kepada saya. Saya tunggu di ruangan saya."
Reyhan kembali ke ruangannya di ikuti David dan Sekretaris di belakangnya. Reyhan dan David masuk ke ruangan Reyhan. Sedangkan sekretarisnya kembali ke ruanganya.
"Bagaimana? Sudah dapat info?" tanya Reyhan pada David.
"Sudah. Ini berkasnya"
"Bacakan" titah Reyhan.
"Aira bukan anak pak Doni dan Bu Sinta. Aira anak dari Mantan kekasih pak Doni bernama Merry yang menikah dengan laki-laki lain. Dulu waktu hamil, keluarga Bu Merry tidak menyukainya karena Bu Merry menikah dengan orang yang tidak sebanding dengannya. Suaminya di bunuh, akhirnya Bu Merry tinggal di rumah Pak Doni dan Bu Sinta Sampai Melahirkan."
"Bagaimana perasaan Bu Sinta waktu itu?"
"Bu Sinta tidak mempermasalahkan, karena memang pernikahannya dengan Pak Doni karena perjodohan. Dan sampai sekarang pak Doni tidak mencintai Bu Sinta. Bu Sinta sudah menganggap Bu Merry seperti kakaknya. Sampai akhirnya saat bu Merry melahirkan Aira, nyawanya tidak tertolong. Sebelum itu, bu Merry mengatakan pada Pak Doni untuk mengurus anaknya . Alasan pak Doni membenci Aira karena Aira anak dari laki-laki lain dan juga mengakibatkan Bu Merry meninggal saat melahirkan Aira."
"Jadi hanya karena itu Aira di perlakukan seperti ini? " tanya Reyhan pada David.
"Menurut informasi seperti itu. Tapi sampai saat ini Aira tidak tau siapa ibu kandungnya."
"Kasihan Aira." gumam Reyhan.
"Tapi ada yang Aneh disini Rey. Karena ayah kandung Aira di nyatakan sudah meninggal tetapi tidak pernah di temukan mayatnya dan tidak ada makamnya."
"Maksudnya kematian ayah kandung Aira hanya rekayasa?"
"Sepertinya begitu Rey"
"Kita akan Cari tau lebih lanjut. Kau bisa kembali ke ruanganmu."
Setelah David kembali ke ruangannya. Reyhan terus Memikirkan Aira. Ia berjanji akan membahagiakan Aira.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
Qorie Izraini
Reyhan sebenar ny lelaki ygbaik,
walau pun kejam pada lawan ny.
tspi dia tdk pernah menyakiti Aira
2023-08-25
0
Supira
cerita nya bagus.
singkat tapi akurat. ndak mutar"
2022-01-11
1
Aulia Dewi
cerita ny bagus cuman kurang rincian.,
2021-12-27
1