"Dasar pria!! Semua sama aja! Mereka hanya mau itu," teriak Yumna kesal.
"Ya jelas maunya cowok cuma itu. Tapi kan tidak semua cowok maunya yang haram? Mantan pacar kamu aja itu yang kebelet. Tapi enggak mau nikahin anak orang," celetuk seorang anak muda dibalik pohon.
"Siapa kamu? Jangan ikut campur. Kamu hanya bayi baru lahir kemarin sore," ejek Yumna.
"Sayang sekali. Aku harus ikut campur. Karena aku adalah pria yang telah Allah kirimkan untuk menjadi jodohmu," ujarnya seraya tersenyum nakal.
Pada akhirnya pertemuan itu menjadi awal terjalinnya sebuah hubungan di atas kertas yang mampu menggetarkan 'arsy.
Mampukah pernikahan tersebut bertahan selamanya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Acacia Calla, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Suamiku Santri Idaman Komentar