Meira (biasa dipanggil Mira) percaya bahwa cinta dan kebahagiaan yang ia rasakan bersama Deni selama ini adalah sebuah takdir, rasa cintanya pada Deni begitu besar……Namun seiring berjalannya waktu, perjalanan cinta itu tidak semulus yang ia bayangkan. Cinta itu berubah menjadi cinta yang membingungkan, penuh liku, godaan serta membuat hari-hari Meira diselimuti dengan kesedihan dan kegalauan. Akankah Meira terus bertahan dengan perasaannya itu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Prima Romana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
SENJA DI HATI MEIRA Komentar