📖Harap sediakan tissue karena cerita mengandung bawang. 📖
"Kak Dibi, bolehkah Pelangi minta gendong?"
"Pe, kamu lagi hamil! Kalau jatuh bagaimana?"
"Kalau minta suap, mau nggak?"
"Jangan manja ya, Pe. Kakak sedang buru buru!"
"Oh...ya uda tak apa. Tapi Kak, jangan lupa tutup pintu rapat-rapat ya. Takutnya, Pe pergi dan hanya ada badai yang menggantikan kepulanganku."
Galaksi Miller Al Malik, kerap disapa Dibi, tidak tahu kalau istrinya--Pelangi Sagara sedang sakit keras seraya mengandung. Permintaan sederhana terakhir istrinya itu tidak terpenuhi olehnya sampai sang istri meninggal.
Selama pernikahan terpaksa itu, Dibi hanya mempedulikan seorang mantan kekasihnya yang sama halnya sedang sakit dan minta perhatian seorang Dibi.
Sampai saatnya, Istrinya meninggal baru ia menyadari kalau cinta besarnya itu hanya pada sang istri.
Penyesalan tak terkira dan tiada henti menggerogoti hari Dibi setelah kepergian Pelangi.
Benarkah Pelangi meninggal?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sina Tu Narti Ajj, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Regret! Saat Istriku Pergi Komentar