Menjadi istri kedua tidak semudah mengucapkannya. Pada kenyataannya istri kedua harus punya kesabaran dan ketekunan lebih untuk menghadapi dunia.
Begitu pula dengan Winda, terlebih dengan status janda yang disandangnya tak luput dari sorot kebencian. Sebutan pelakor dan perusak rumah tangga orang seolah melekat pada dirinya, sejak ia memutuskan menikah dengan Detta, laki-laki yang telah beristri.
Namun Winda harus tetap bertahan demi anak yang didapat dari pernikahannya dengan Detta. Tetapi jika cacian dan cemoohan berpengaruh pada tubuh kembang anaknya, apa yang harus Winda lakukan? Haruskah ia bertahan? Ataukah ia justru menyerah dan mengakhiri semuanya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lusiana Anwar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Istri Kedua Komentar