Di latar belakangi suasana awal terbentuknya penduduk Nusantara. Di mana terjadi konflik kepentingan antara kaum pendatang dari utara dengan penduduk yang telah terlebih dahulu tinggal di wilayah kepulauan Hindia.
Tidak sampai di situ, persaingan dan intrik meraih kekuasaan mewarnai kehidupan masyarakat Nusantara ketika itu, terutama sejak Raja mereka Hyang Parikesit mengangkat Petruk menjadi Perdana Menteri.
Banyak pejabat dan cendikiawan yang mempertanyakan kebijakan Sang Raja. Mereka menganggap penunjukkan Petruk menjadi Perdana Menteri melanggar aturan, karena tidak melalui kompromi terlebih dahulu.
Terlebih lagi, selama menjadi Perdana Menteri, Petruk terkadang membuat peraturan yang dianggap aneh. Akibatnya penentangan terhadap penunjukkan dirinya, semakin menjadi-jadi.
Konflik antar pendukung semakin meruncing disertai adu siasat untuk menghancurkan lawan membuat suasana bertambah ruyam.
Apakah Petruk dapat mempertahankan jabatannya? Mari kita ikuti kisahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rimau Melayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
GEGER, Petruk Jadi Perdana Menteri Komentar