Di Depan mayat kedua orang tuanya, Naila menatap nya dengan tatapan kosong. Air mata nya sudah kering karena Naila menangis terus menerus sejak tadi.
"Ibu, ayah. Kenapa kalian pergi ninggalin Nai sendiri di sini. Nai sama siapa bu, Nai ingin ikut dengan kalian". Naila bergumam di depan dua lubang kubur, di mana kedua orang tuanya akan di masukkan ke dalam liang Lahat.
Dari kejadian itu, Naila yang selalu ceria menjadi Naila yang Murung dan selalu menyendiri. Naila bingung tidak ada yang buat di ajak cerita, dan mencurahkan isi hatinya.
Bukan hanya itu, teman masa kecilnya pun semua pergi meninggalkan nya. Dan kini Naila sudah tak menjadi gadis yang ceria.
Bagaimana kisah kehidupan Naila selanjutnya. Akan kah Naila menjalani kehidupannya dengan kesedihan terus-menerus. Atau justru ada pria yang membuat Naila kembali menjadi Naila yang ceria seperti dulu.
Yuuuk.... Biar tidak penasaran kisah nya Naila, mari baca ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Haryanti rayyan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cinta Masa Kecil Naila Komentar