Apa yang kau tunggu diujung senja? kebahagiaan? ataukah kehampaan?
ah benar, senja yang kau janjikan tak lagi sama bukan? ada luka, airmata, kekecewaan dan juga rindu yang tak ingin di obati.
Kau memilih pergi dengan membawa segalanya namun, siapa sangka? bahwa sosok itu hadir, meskipun dengan senja yang sama tapi dengan warna yang berbeda.
Kali ini senjaku bukan lagi jingga yang memerah layaknya darah melainkan jingganya yang anggun.
"Genggam tanganku dan mari bersama melukis bahagia diujung senja"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ainirahman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bahagia Diujung Senja Komentar