Semua terasa nyata di depan mata, dia kembali sebagai orang asing bertahun tahun aku mencarinya. Kini bukanlah soal menyakiti atau menyakitkan, tapi soal mempertahankan sebuah hubungan persahabatan yang telah lama menghilang. Dia bukan lagi gadis kecil cantik anggun melainkan cewek yang ditakuti semua orang yang banyak korban sebagai bahan buly nya.
Di bawah hujan yang deras di tepi pantai bergejolak angin yang kencang, hatinya yang sedang tak karuan semuanya menghilang dia tak tahu arah jalan pulang. Malam menutupi bumi yang cerah kini semuanya gelap gulita, aku ingin berteriak namun semuanya sia-sia, Badannya merasakan gemetaran yang hebat, pikirannya sempat hilang tak karuan ke mana, ternyata kunang-kunang kecil terbang dalam bayangan hingga akhirnya bayangan itu hilang. Namun dia tertangkap dalam pelukan tak sempat tergeletak dalam pasir, pelukan itu aku mengenalnya pelukan sahabatnya waktu kecil.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Liaulhya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
3 Serangkai Komentar