NovelToon NovelToon
Kinanti ( Endingnya Aku Yang Menentukan )

Kinanti ( Endingnya Aku Yang Menentukan )

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Shofiia Nuradlia

Kinanti nama yang indah tapi tidak seindah hidupnya..hidup di tengah keluarga penuh konflik..dengan kehidupan yang harus serba memaklumi..apakah kinanti pada akhirnya akan mendapatkan kebahagiaan?..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shofiia Nuradlia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

Kinanti pulang sekolah dengan hati yang pilu..karena dia akan berjauhan dengan tya salah satu orang yang dekat dengannya selain ibunya..di rumah terlihat ada motor bapaknya sudah terparkir..

" Assalamualaikum"..ucap kinanti..

" Kemana ibumu?"..tanyanya..

" Dijawab dulu salamnya pa"..

" Diam kamu jangan mengajari orang tua..dimana ibumu?"..tanyanya dengan keras..

" Di rumah nenek"..

" Susul ibumu suruh pulang"..sentaknya..kinanti hanya diam dan langsung menuju kamarnya..bug..

"Akhhhhh" ..kinanti langsung terduduk asbak yang terbuat dari keramik dilemparkan bapaknya ke punggungnya..

" Kalo orang tua ngomong itu di dengar bukannya pergi begitu saja "..

" Kinan mau nyimpen dulu tas ke kamar pak"..

" Berani kamu ngelawan hah"..sentaknya..

" Kinan cuman menjelaskan pak"..

" Diam kamu sialan"..kinan langsung ditendang sampai kepalanya terbentur pintu..

" Sakit pak hiks hiks hiks"..

" Astagfirullah nan"..teriak ibunya yang baru datang..

" Apa yang kamu lakukan pada anakmu?aku pastikan Allah akan membalasmu gusti"..ucap ibu dengan keras

" Oh kamu sudah berani padaku.. ini semua gara-gara kamu..kenapa kamu gak datang kerumah ibuku hah?"..

" Itu terserah aku..aku berhak atas tubuhku pak"..

" Oh berani kamu"..ucap bapak dengan menarik rambut ibu yang masih memakai kerudung..

" Lepaskan ibu pak..lepaskan hiks hiks hiks"..ucap kinan dengan menangis..teguh dan ridho pun ikut menangis dengan kencang..

" Lepaskan atau sekarang juga aku berteriak meminta bantuan warga agar menjebloskanmu ke penjara"..ucap ibu..pak gusti langsung mematung dan melepaskan tangannya di rambut bu ratna..

" Dengarkan aku..sekali lagi kamu menyiksa aku dan anakku aku akan melaporkanmu..pa rahmat berjanji akan membantuku untuk menghukummu..gelar pns mu tidak akan berharga lagi jika kamu dipenjara.."..ancam ibu..bapak hanya terdiam tidak menyangka istrinya akan seberani ini..

" Oh kamu berani melakukan ini setelah apa yang telah aku lakukan"..

" Apa yang telah kamu lakukan apa..selama ini aku dan kinan jadi korban keegoisanmu..terus hidup tersiksa karenamu..kehidupan baik mana yang telah kamu lakukan kepada kami hah?"..

" Benar kata ibu kamu memang wanita miskin tidak tau diri cuihh"..bapak meludahi ibu setelah itu pergi..keegoisannya sangat tinggi padahal dia juga merasa khawatir dengan ucapan istrinya..

" Astagfirullahaladzim"..lirih ibu..ibu langsung mengingat kinan yang terluka..

" Ya Allah kinan..maafkan ibu na hiks hiks..ayo ke kamar ibu obati luka kamu"..kinan di papah ibu ke kamarnya dan di dudukkan di kasurnya..

" Buka bajunya nan..ibu ambilin dulu salep buat memar dan obat luka"..kinan membuka baju nya..ibunya kembali ke kamar kinan dan melihat memar kinan dipunggungnya..

" Astagfirullah nan..astagfirullah maafin ibu nan maaf hiks hiks hiks"..terlihat luka memar yang sangat besar..dengan hati-hati ibunya mengoleskan salep ke memarnya..

" Iya bu..jangan nangis bu..kinan gak apa-apa"..

" Tadi kamu diapakan bapakmu nan?"..

" Jangan dijadikan pikiran bu..kinan gak apa-apa..gimana keadaan nenek bu?"..

" Nenek sehat..malah nyuruh kamu tinggal disana"..

" Kinan mau disana tapi sama ibu"..

" Rumah ibu kan disini nan..dulu kakekmu menjual sawahnya terus dibagi 3 sama uwa kamu..bagian ibu beliin rumah ini..masa ibu keluar dari rumah sendiri hehe "..

" Jadi ini rumah ibu bukan rumah bapak..tapi kenapa bapak semena-mena begitu "..

" Hmm gak apa-apa nan..sekarang bapak gak akan berani lagi nyakitin kita tadi ibu udah takut-takutin "..

" Iya bu aduh duh bu sakit"..

" Eh maaf nan ibu kekencengan ya..setelah salepnya menyerap nanti gak akan terlalu sakit lag..ibu angetin dulu makanan ya tadi nenek ngasih kita makanan banyak"..

" Iya bu"..

Diluar rumah terdengar orang-orang sangat ramai dan suara-suara barang..Kinan keluar kamar menemui ibu nya yang sedang menyiapkan makanan..

" Bu diluar rame sekali ada apa?"..

" Oh itu orang pindahan..di samping rumah pak rahmat sekarang ada yang ngisi..tadi pas ibu keluar anaknya sepantaran kamu nan..nanti kamu punya teman baru"..

" Oh iya bu"..kinan sekadarnya..kinan diluar terlihat ceria tapi kinan bukan orang yang gampang dekat dengan orang yang baru dikenal..dia cukup tertutup..hanya tya yang bisa dekat dengannya itupun tya tidak tau dengan rahasia dan permasalahan kinan..

1
US
/Good//Good//Good/
US
eksploitasi emosi nya mantap
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!