NovelToon NovelToon
Marry Or Kill: My Husband

Marry Or Kill: My Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Mengubah Takdir / Balas dendam pengganti
Popularitas:4.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nadinachomilk

Dikhianati suami dan sahabatnya sendiri, Seraphine Maheswara kehilangan cinta, kepercayaan, bahkan seluruh harta yang ia perjuangkan. Malam itu, ia dijebak dalam kecelakaan maut oleh Darian Wiranata dan Fiora Anindya.

Namun takdir memberinya kesempatan kedua untuk kembali ke masa lalu. Kini, Seraphine bukan lagi wanita naif, melainkan sosok yang siap membalas dendam kepada paraa pengkhianat.

Di tengah jalannya, ia dipertemukan dengan Reindra Wirajaya, CEO muda yang perlahan membuka peluang takdir baru.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadinachomilk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8 TIPU DAYA FIORA

"Yauda Sera mau mandi dulu ini uda gatel badannya"Sera melangkahkan kakinya naik menuju lantai dua tepatnya menuju ke kamarnya.

Sesampainya di kamar,Sera segera bergegas menuju ke toilet di kamarnya lalu bergegas mandi. Setelah itu ia segera merebahkan dirinya untuk tidur. Kedua matanya masi berkedip kedip menatap langit langit kamarnya.

"Kok gue dimasa lalu ga ketemu Reindra ya"gumamnya sambil mengingat wajah tampan milik Reindra.

Sera membalikkan tubuhnya ke kanan, lalu ke kiri. Rasa kantuk belum juga datang, justru bayangan wajah Reindra semakin jelas di pelupuk matanya. Senyumnya yang hangat, tatapan matanya yang tenang, bahkan suara tawanya di restoran tadi masih terngiang-ngiang.

"Tenang Sera tujuan kita balas dendam,jangan tergoda sama yang lain"

Pikirannya semakin kacau. Ia teringat betapa Reindra tadi begitu tulus berterima kasih, betapa hangat genggaman tangannya ketika menahan pergelangan tangan Sera di toko. Semua itu berbeda, jauh berbeda dari perlakuan Darian dulu yang hanya penuh tipu daya.

"Sial,kenapa dia terus terbayang bayang dipikiranku. Ayo sera pikirin buat balas dendam ke Fiora dan Darian"

Tapi semakin ia mencoba mengusir pikiran itu, semakin jelas pula bayangan Reindra dalam benaknya. Senyum itu, tatapan itu, bahkan suara lembutnya memanggil nama "Sera" membuat tubuhnya merinding halus.

Akhirnya, dengan pipi yang memanas, ia bergumam pelan sebelum benar-benar memejamkan mata.

"Apa mungkin Reindra orang baik yang membantuku?Please Sera jangan terbuai cinta lagi"batinya lalu memejamkan matanya.

Keesokan harinya tepat pemilihan duta kampus,Sera segera terbangun lalu bersiap dengan dress warna pink,rambut panjangnya ditata dengan cantik. Wajahnya yang kecil terlihat sangat cantik dengan bibir berwarna merah muda. Di depan kaca Sera memutar mutar badannya.

"Make up uda bagus,Pakaian cantik, rambut juga uda keren kayak princess" gumamnya menatap cermin.

Sera segera melangkahkan kakinya keluar dari kamarnya dan menuju ke bawah,saat menuruni tangga sang ibu dan sang ayah terkagum kagum menatap putrinya yang sangat cantik.

"Yaa ampun putri papa cantik sekali hari ini"Kata sang ayah saat melihat Sera menuju ke ruang makan.

"Siapa sih ini?cantik sekali"sang ibu berdiri lalu mengelus puncuk rambut Sera.

"Ada acara apa Sera?"tanya sang kak Bima.

"Oh ini kak ada acara pemilihan duta kampus" Sera duduk di sebelah kak Bima.

"Anak mama mau ikut duta kampus,mama doain menang ya sayang"sang ibu terlihat bangga menatap putrinya.

"Uda selesai Sera makannya ma,pa,kak. Sera berangkat dulu ya"Sera segera berdiri lalu menggendong tasnya lalu berjalan ke arah luar rumahnya. Sang supir segera membukakan pintu saat melihat Sera datang. Sera masuk ke dalam mobil,lalu sang supir melajukan mobil itu dengan cepat menuju ke kampus.

Sesampainya di kampus,semua pasang mata menatap ke arah Sera yang terlihat cantik hari ini.

"Itu Sera?cantik sekali pantes Darian jatuh cinta"

"Omg Siapa dia?"

"Apakah dia yang akan menang"

Sera masa bodo melangkahkan kakinya masuk,tetapi sebelum berjalan seorang wanita dengan rambut panjang serta dress hitam memanggilnya.

"Seraa"panggil wanita itu.

Saat Sera menoleh ternyata itu adalah Fiora.

"Eh Fiora,hai"sapa Sera.

"Ihh Sera kartu kamu kok diblokir,jadinya aku ga bisa belanja"kesal Fiora.

"Sera bisa cantik sekali,aku pasti akan kalah"batin Fiora menatap Sera dengan kesal.

"Eh,maaf Fio ternyata kemarin ayah aku ngeblokir kartuku tiba tiba katanya mau ganti kartu"Sera memelas padahal di dalam hatinya ia merasa puas.

"Yauda ga apa apa,btw riasan mu itu terlalu tebal"kata Fiora menatap Sera.

"Di masa lalu kamu yang mempermalukan riasanku sampai ditertawakan semua orang,sekarang aku tidak bakal tertipu"batin Sera.

"Oh ya?menurutku ini sudah bagus"kata Sera mengibaskan rambutnya.

"Lihat ini bedakmu tidak rata"Sera mengeluarkan bedak dari tasnya.

Sera memegang pergelangan tangan Fiora yang mau membedakkinya lagi.

"Aku rasa riasanku pas kok. Lagipula, bukan riasan yang bikin seseorang menang, tapi aura dan kepercayaan diri"

"Yasudalah kalau kamu tidak mau riasanmu aku benerin, kita lihat saja nanti siapa yang akan menang"Fiora mendengus, menahan kesal.

Sera hanya terkekeh kecil, lalu melangkah melewati Fiora dengan anggun.

"Semoga sukses, Fio" Nada suaranya terdengar sopan, tapi ada sedikit sindiran halus di baliknya.

Saat sera mau melangkahkan kakinya,seorang pria menggenggam pergelangan tangannya.

"Mau kemana Sera"kata pria itu yabg tak lain adalah Darian.

"Darian,tolong mintakan ke Sera"Fiora merengek ke Darian.

"Apa?"tanya Sera datar.

"Sera kali ini tolong mengalah dengan Fiora,kasian dia orang tuanya mau melihat Fiora bisa menjadi duta"kata Darian.

"Lagipula kamu sudah kaya dan terkenal mengalah lah"lanjut Darian sambil menggenggam tangan mungil Sera.

Tetali belum sempat menjawab seorang pria dengan rambut acak acakan datang lalu segera menarik tangan Sera yang di genggam Darian.

"Apasih dia cewe gue"Darian tak terima.

"Kalau dia cewe lo,ngapain lo suruh Sera ngalah sama dia"Reindra menunjuk ke arah Fiora.

Sera menoleh ke Reindra, hatinya berdebar.

"Dia..."

Darian mengepalkan tangan, wajahnya merah padam.

"Lo Jangan ikut campur, ini bukan urusanmu"

Reindra berdiri tegak, menatap Darian tanpa gentar.

"Urusan gue kalau ada orang yang berani ngeremehin dia. Sera itu temen gue, dan gue ga akan biarin lo seenaknya nentuin jalan hidupnya"

"Ga usa ngaku ngaku deh lo,Sera,gue dan Darian udah temenan lama. Lagipula Sera ga keberatan"

"Emang lo pernah tanya dia"Reindra mendekat suaranya penuh sindiran.

"Udah,Rei ga usa urusin mereka"bisiknya ke Reindra lalu menarik tangan besar Reindra untuk menjauh.

"Kamu jangan mau dong di manfaatin mereka"kata Reindra suaranya melembut.

"Aku tahu kalau mereka manfaatin aku"kata Sera pelan.

"Kalau tahu kenapa kamu nurut dan ga ngelawan"Reindra mengenggam tangan Sera.

"Nanti kamu bakal tahu apa yang bakal aku lakuin buat ngejatuhin mereka"kata Sera tersenyum.

"Terserah kamu deh,tapi aku ga suka kalau mereka ngerendahin kamu"

"Makasih ya Rei"

"Yaudah ayo uda mau mulai acaranya"Reindra menggenggam tangan mungil Sera lalu mengajaknya masuk ke dalam Aula.

Di dalam Aula para siswa yang menjadi kandidat sudah berkumpul di bangku paling depan,menunggu acara dimulai. Sera dan Reindra duduk bersebelahan.

"Kamu gugup Sera?"tanya Reindra sambil mengelus puncuk rambut Sera.

"Eh...engga kok"

Reindra tersenyum kecil, tapi matanya tak lepas dari wajah Sera yang jelas terlihat tegang meski berusaha menutupinya.

"Bohong, dari tadi jari-jari kamu ga berhenti mainin gaun itu"

Sera refleks berhenti memainkan ujung dress pinknya, lalu melirik ke arah Reindra.

"Kok kamu bisa tau sih?"

"Karena aku perhatiin kamu terus" ucap Reindra pelan, cukup untuk membuat pipi Sera merona.

"Ya tuhan Reindraa,kamu buat aku ga bisa tenang"batin Sera.

Tak lama kemudian, MC naik ke panggung. Suara musik yang meriah terdengar, lampu sorot mulai menyoroti deretan kandidat duta kampus. Riuh tepuk tangan mahasiswa memenuhi aula.

"Selamat pagi semuanya! Hari ini kita akan memilih siapa kandidat terbaik untuk menjadi Duta Kampus tahun ini!" suara MC menggema.

1
Intan Marliah
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!