NovelToon NovelToon
HAMIL ANAK JIN

HAMIL ANAK JIN

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Cintapertama / Lari Saat Hamil / Hamil di luar nikah / Suami Hantu
Popularitas:69.9k
Nilai: 5
Nama Author: Mama Lions

Siti tak bisa mencegah sahabatnya berbuat tak senonoh bersama kekasihnya di sebuah pemandian air panas Gunung Keramat.

Kejadian memalukan itu mengundang kemurkaan para penunggu gunung. Masyarakat setempat sejak dulu percaya ada sejenis siluman ular pertapa di tempat itu, yang mana jika menggeliat bangun longsor tercipta, jika membuka mulutnya maka mata air deras membuat banjir bandang melanda desa-desa di bawahnya.

Malam itu Siti yang nekad menyusul temannya ke pemandian air panas mengalami kerasukan. Rohnya ditukar oleh Siluman ular pertapa itu, Roh Siti ada di alam jin, dan tubuh Siti dalam kendali Saraswati Sang Siluman berkelana di alam manusia, berpura-pura menjadi mahasiswi pada umumnya.

Di alam manusia, Saras dikejar-kejar oleh Mekel dan Jordan, wakil presiden BEM dan Presiden BEM itu sendiri. Sedangkan di alam jin, Siti malah membuat seorang Pangeran harimau bernama Bhre Rakha jatuh hati.

Bhre Rakha mau membantu Siti mendapatkan kembali tubuhnya, asal mau menikah dengannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama Lions, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7 Terlalu Percaya Diri

Jam 7 malam di alam gaib adalah jam 7 pagi di alam manusia...

Kita tengok dulu bagaimana Siti palsu menjalani kehidupannya di kampus. Kini ia sudah selesai sarapan pagi bersama Yuli di kost, menunya sederhana, tahu tempe dan sambel saja, untung ada kerupuk untuk menambah semangat.

"Sit, kamu yakin mau ke kampus pake beginian ?" tanya Yuli ragu-ragu sambil menalikan tali sepatu ketnya.

Saras memakai sandal sepatu kerajaan, benar-benar sepatu kuno warna hitam dengan bordir itu yang biasa dipakai pengantin Jawa. "Memangnya kenapa sih ? kalau kita sebagai wanita punya wajah cantik dan body indah... pakai pakaian apa saja tetap terlihat syantik menawan," jawabnya.

"Ni anak bener-bener terlalu percaya diri," batin Yuli.

Saras melangkah duluan keluar kost, ia hirup udara pagi dalam-dalam, "waaaah segaaar sekali, tak pernah aku melihat pagi seindah ini," katanya.

"Tiap pagi juga begini ini padahal," gumam Yuli menginthil di belakang wanita itu.

Para penjual di sekitaran kampus pada menoleh melihat Siti yang sebenarnya agak ragu-ragu, Siti pun memperhatikan penampilan orang-orang lainnya, "kok gak ada yang pakai pakaian kayak aku ya ? aneh bener," batinnya.

"Hei Mbak Siti, cantik amat Mbak, mau kemana ?" sapa penjual cakue dan odading langganan Yuli.

"Bisa aja, mau ke kampus, Ibu," jawab Saras dengan senyuman merekah.

Tukang becak yang baru bangun mengucek-kucek matanya, "wadadaaaah, Dewi Nawangwulan," celetuknya.

Saras menyibak-nyibakkan rambutnya mendengarnya. Mendengar beberapa pujian itu, Saras menguatkan hatinya untuk tetap percaya diri, ia mulai melangkah dengan kaki jenjangnya, goyangan pinggulnya di setiap langkahnya mantab menantang kabut pagi, lambaian tangannya bagaikan dahan palem sempal yang tertiup angin, rambutnya berkibar-kibar mengalahkan kibaran bendera-bendera logo kampus yang berdiri tegak di sepanjang jalan.

"Hoaaaah, siapa itu ?" gumam beberapa mahasiswa yang juga berangkat pagi ndomblong melihat Siti.

"Itu... itu kan Siti anak Fakultas IPS," bisik seorang wanita berkacamata di seberang sana.

Siti melirik beberapa cowok mahasiswa yang bergerombol di trotoar, semua pada minggir memberi jalan saat Siti lewat, mereka semua tersenyum menyambut, terpesona akan aura seorang Saraswati. Siti meletakkan salah satu tangannya di pinggang, berjalan bak model terkenal, membuat mahasiswi yang lain yang sudah pacar menjewer telinga kekasihnya masing-masing yang terpana dengan penampilan Siti.

Beberapa anak-anak pertukaran pelajar dari Thailand dan Filipina di ujung belokan sana pun menoleh dan membelalak, Siti mengecup telapak tangannya sendiri kemudian meniupkan cium jauh untuk mereka, 'fiuh.'

"Whaaaaaa !" semuanya pada gubrak bak dipanah dewi asmara, bahkan ada yang nyungsep masuk ke taman kampus.

Yuli yang terus ngikut 1 meter di belakang Siti menutupi wajahnya pakai jilbab, "aduh Sit, kamu malu-maluin aja," batinnya.

"Siti !! nyebrang Sit, kamu tuh mau kemana sih ?" pekik Yuli mengejar karena Siti jalan terus padahal gedung perkuliahan ada di seberang pelikan cross.

Saras pun berbalik dan nyengir, "oh iya," katanya.

Yuli menggenggam salah satu lengan Sahabatnya itu, menunggu penyeberang lainnya sebelum memencet tombol ijo supaya bisa nyeberang, dan di saat itulah sebuah sedan BMW seri 6 dengan atap terbuka melintas pelan, seorang pria duduk di kendaraan itu mengenakan kacamata hitam, ia juga mahasiswa, seorang wakil presiden BEM di kampus, suara musik cukup keras terdengar disetel di mobil itu.

"I see you in the club, you gettin down good.... I wanna get with you... you're so beautifuuuul, so damn beautifuuuul.... you're so beautiful beutiful beautiful..."

"Liat, Sit, itu Mekel," bisik Yuli.

Saras pun memandang ke pengemudi itu, Mekel kebetulan menoleh ke arah dimana Saras berdiri, 'deg deg deg deg,' entah apa yang terjadi, sejenak seluruh dunia di slow motion, angin beraroma bunga melati itu berhembus menerbangkan rambut dan selendang merah yang Saras pakai.

Mekel tak bisa fokus saat ini, seorang Saras telah mencuri perhatiannya pada jalan, ia melepaskan kacamata hitamnya supaya bisa melihat wajah itu lebih dekat. Saras menyunggingkan senyuman ramah menatap wajah pria yang lewat tepat di hadapannya itu, ia mencoba ramah dan beradaptasi saja, tapi senyuman itu mengukir jejak permanen di dalam hati Mekel.

"Entah siapa itu gerangan ? apakah aku benar-benar terbangun pagi ini ? mengapa aku bisa menemui seorang dewi kahyangan mau nyeberang di kampus ?" batinnya.

Mekel bahkan menoleh ke belakang meski mobilnya telah berlalu beberapa meter di depan, selendang Saras dihembus angin lagi, dan kini benda itu terbang jauh, Saras mengulurkan tangannya mencoba menangkapnya, tapi tak sampai karena Yuli menggenggam salah satu tangannya. Selendang itu mengepak ke arah Mekel, Mekel berdiri di atas kursi mobilnya menangkap benda lembut merah itu, 'hap.'

Tiba-tiba semua mahasiswa di tepian jalan berwajah panik dan aneh, semua melotot memekik ke arah sang wakil presiden, "AWAAAAS !!!"

"Hah ?" Mekel malah bingung.

'BRUAAAAAAK !' barulah saat mobil itu menabrak tiang rambu dilarang parkir di sini Mekel tersadar dari keterbengongannya, tubuhnya yang tak pakai sabuk mengaman meloncat di atas kap mobilnya , berguling-guling kemudian jatuh ke trotoar.

"Aaaaaahhh Mekeeeel !" pekik beberapa mahasiswi di sana buru-buru menolong.

'Doaaar !' kap mobil itu mendadak meledak.

"Aaaaaahhh !" jeritan lagi yang terdengar.

"Gak papa gak papa, I am fine I am fine," ucap Mekel buru-buru bangkit sambil memasukkan selendang Saras ke dalam tasnya.

"Ya ampun, Yul, dia nabrak gara-gara ngeliatin aku, karena aku cantik, Yul, liat kan ?" ucap Saras berkomentar.

"Jangan GR kamu, Sit, Mekel tuh gak selevel sama kita, dia gaulnya sama artis, udah ayok nyebrang ! ntar telat lagi," jawab Yuli menarik dengan kuat tangan Saras menuju ke jajaran gedung-gedung Fakultas Ilmu Pengetahuan Sosial.

Mekel mengambil jas almamaternya di mobil kemudian melanjutkan dengan berjalan kaki, meninggalkan mobilnya yang nabrak di ujung tikungan. Jidat lelaki tampan ini rada kegores, begitu pula dengan kedua siku tangannya, tapi Cuma itu saja luka yang ia derita. Sambil berjalan ia kepikiran dengan sosok wanita yang ia lihat tadi.

"Baru kali ini liat yang begituan di kampus, siapa namanya ya ? anak IPS ? cewek Jawa pastinya, hehe," batin seorang Mekel.

Sesampainya di kelas, Mekel melepaskan tasnya dan menyimpan di bawah kursi kuliah, ia duduk dan ngaca dikit lewat kamera depan melihat lukanya. Satu per satu teman-temannya se geng datang, "weheee Mek, lu kenapa ? gue liat mobil lu nabrak depan Fakultas IPS, lu nggak mabok kan ?" kata Jordan menyeringai.

"Gue cuman kurang konsen di jalan, Jor, eh lu ada liat nggak sama cewek pake baju adat tadi di depan ?" jawabnya sambil menyimpan hp di saku.

"Baju adat ? kagak," jawab Jordan sambil duduk di samping sahabatnya.

Jordan adalah Presiden BEM kampus ini. Jordan dan Mekel duduk bersama dalam satu kelas, satu organisasi, keduanya sama-sama punya pengaruh besar di kampus. Jordan Sanjaya anak ketua DPRD salah satu wilayah di Jatim, sedangkan Mekel (Michael Kusumaningrat) merupakan cowok asal Jogja, masih keturunan keraton, Ayahnya adalah seorang pengusaha pembangunan gedung-gedung bertingkat, keluarganya menyumbang 1 gedung di kampus ini tahun lalu, gedung serba guna untuk acara wisuda madya. Keduanya mencalonkan jadi pasangan Presiden dan wakil presiden BEM tahun lalu dan langsung terpilih karena nama keduanya jika digabung mirip nama pemain basket Amerika.

Heru menanggapi pertanyaan tadi, "oooh cewek yang pagi tadi kan ? aku ada videonya Mek, ada yang ngefoto dia juga tadi di jalan, kata anak-anak di kolom komentar di IG namanya Siti, anak Jurusan Pendidikan Geografi, nih videonya," kata salah satu anggotya BEM itu sambil menyerahkan hpnya.

"Kenapa emangnya, Mek ? lu suka sama dia ? hahaha, cewek kayak gitu lu sukain," ujar Jordan melirik hp Heru di tangan Mekel.

"Enggak, siapa juga yang suka, tipe cewek gue mah kayak Natasha Willona yeee, bukan cewek Jawa begini," jawab Mekel memungkiri perasaannya sendiri.

"Ni anak temennya Si Vano kan ? Vano yang kapan hari nongkrong sama kita, yang mau buktiin bisa one night stand sama ceweknya itu," kata Heru.

"Iya kayaknya, Vano anak geografi juga," kata Jordan menanggapi.

"Tapi masih cakepan Faradila sih menurutku, dia yang paling cantik dari semua anak-anak IPS yang pernah aku temuin," kata Heru.

"Yang selebgram itu kan ? iya, dia kapan hari chat aku, ngirim-ngirimin fotonya di DM, gak gue tanggepin, hahaha," kata Jordan menunjuk wajah Heru.

"Iya bener, masih cantikan Faradila daripada nih cewek, jauh malah," kata Mekel sok-sok'an menanggapi, padahal hatinya sudah jatuh pada sosok Siti.

Heru dan Jordan mulai membicarakan Faradila, sedangkan Mekel terdiam kepikiran perasaannya tadi. Sudah setahun ia berkuliah di kampus xxx ini, tak ada mahasiswi satu pun yang menarik baginya, baru kali ini. Bisa jadi ia sering papasan dengan Siti saat berangkat kuliah, tapi biasanya Siti berpenampilan normal, tidak semenarik dan semencuri perhatian begini. Mekel menggigiti ujung pulpennya, menilai wanita yang tadi ia lihat.

"Dari gayanya gue yakin dia cewek yang asyik, cewek yang pemberani, yang percaya diri, yang lucu dan bisa bikin gue ketawa tiap hari, cewek yang lain daripada yang lain, dan dia cewek yang cinta tanah air, jiwa nasionalisnya pasti tinggi banget tuh, cara jalannya mirip bangsawan, tapi senyumannya sama sekali nggak sombong, senyuman lembut, sempurna sekali, kenapa gue jadi kepikiran terus sama dia ?" Mekel terus melamun sambil melihat papan tulis.

Hingga Jordan mentoel pundaknya, mengagetkan dan menegur, "Mek !! Mek ! itu Bu Kajur panggil elu !"

"Eh !!! eh, i... iya, Bu, ada apa, Bu ?" ujar Mekel tersadar wanita gemuk berkacamata itu tepat di ambang pintu kelas menghadang jalan.

"Mekel, kamu lagi mikirin apa ? dari tadi Ibuk panggil kamu, Rektor hubungin Ibuk, kamu disuruh menghadap ke gedung rektorat sekarang !" kata dosen killer itu,

"Baik, Buk, baik," jawab Mekel angkat pantat dari kursi dan mengambil tasnya kembali untuk dibawa ke gedung rektorat.

"Mampus lu, Mek," bisik Jordan sambil melirik Mekel keluar dari pintu kelasnya, terpaksa tidak ikut perkuliahan pagi ini.

1
Ass Yfa
oh ternyata cuma imajinasibya pangeran....Bhre bhre...bikin panas dingin
Ass Yfa
waduh...gimana nasib Siti
FiaNasa
kapok gak ya si Rakha ini,,smua pergi darinya & skrg gak bisa jadi penguntit lagi,,jadi raja duda tampan,,nikmatilah kesendirianmu Rakha,,selamat bersedih & menyesal ya 🤣🤣
FiaNasa: ah iya bener tuh,,biarlah Rakha nanti membuka yayasan panti asuhan digunung Kramat itu & dia sebagai donatur tetap Sampai anak2 itu mandiri semua 😀
Mama Lions: 😂 sekarang saatnya fokus mikirin negara Kak. ada 100 anak yatim piatu yang menunggu bantuan juga
total 2 replies
Redmi Note 10 Pro
rasain kamu rakha petot, lagian kemaruk bngt mau ini mau itu, Thor kasian dong mekel, temuin dia jodoh nya biar ga sakit hati Mulu😭
Mama Lions: Jodohnya Mekel sudah siap Kak. cuman gak di masa mudanya
total 1 replies
Ayu Putri
heemmm sukurin jadi duda kan sekarang,makanya jgn serakah/Grin//Grin/
Mama Lions: duren, duda keren 😊
total 1 replies
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
ya allah mekel dan jordan emg g sebanding dgn raka secara dia raja meski gemblung sdgkan mekel ma jordan kan cuma manusia biasa jls mental lgsg an
kasiham si karmilah dan sugeng udah kek naik komedi putar aja
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈: iyaaa aq lupa namnya itu yg naik turun smbil muter2 itu lho apa namanya yaaa
Mama Lions: 😂 bukan komedi putar lagi Kak. komedi putar mah asyik muter doang pake musik-musik. ini wahana ontang-anting
total 2 replies
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
ku kira siti dan putri intan akan ngobrol2 dlu ehhh mlh lgsg gooo aja

eiiithhh tp raja emg keren yaa lgsg gercep narik kekuatan si gemblung
Mama Lions: dari awal Raja udah mensiasati yang terbaik sebenarnya, awal dia gak merestui keinginan Rakha, tapi karena rakha ngoto kepengen skinipapap dengan Siti, akhirnya dia kasih jamu, eh sama Rakha jamunya malah dibuang.
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈: 😎😎😎😎😎😎😎
total 12 replies
Ambu_Radul
gua orang Betawi tulen ya, dapet cerita begini... bacanya pake logat wkwkwkwkkw Manahan ngebayangin si pangerannya Dian sidik 😭😭 tiap ada dialog "sayangku" jd ngakak sumpah dah luuuuuu ya Thor...
Mama Lions: 😂 wkwkwkwk
total 1 replies
Yuli a
lah.... gendeng tenan.... Siti ikut kebakar piye...??? Siti kena bom Lo....
weeee....ora jelas....
Yuli a: oh gitu....🤣🤣🤣🤣
Mama Lions: tenang Kak. bomnya skala petasan kok. bukitnya aja yang hancur
total 8 replies
Redmi Note 10 Pro
gila ni si Rakha gebleng, obses bngt Thor, terimakasih untuk hari ini, kmrn aku nungguin hehe🤣semangat up
Redmi Note 10 Pro
gila ni si Rakha gebleng, obses bngt Thor, terimakasih untuk hari ini, kmrn aku nungguin hehe🤣semangat up
Mama Lions: siap Kak
total 1 replies
FiaNasa
bukitnya diledakin sampai hancur gitu,,apakah Siti tidak apa² didalamnya,,
FiaNasa: waduh kasihan dong
Mama Lions: pingsan Kak 😂
total 2 replies
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
bgussss... biar ancur sekalian dr pd kek gtu yakan..
aduh raka ganas juga smoe g sdr udh nyelakai siti ksihan juga tp gmn jd tawanan g enak
Yuli a: iya dong...
Ai Emy Ningrum: suka2 yg bikin cerita donk,sama suka2 yg komen lah 🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️
total 22 replies
Novia
Mau buat novel apa mak ?? Novel horor apa drama cinta niiih. Saranku siiih novel horor hampir kayak gini mak. Soalnya leboh seru. Cinta beda dunia jarang banget yg buat
Mama Lions: waduh 😂🤣 yah pokoknya setamat-tamatnya lah ya
Ai Emy Ningrum: 150 mah dikit kak..500 episode mau 🫩🫩🫩
total 5 replies
Anggita
huhuhu pdhal barusan baca kok udah mau ilang aja /Sob/
FiaNasa
jangan sampai Mekel & Jordan ketemu Rakha nih,,,dasar raja gemblung.
FiaNasa: kuharap si gemblung kalah kasihan Siti & juga putri intan
Mama Lions: nanti ketemu Kak. bertarung mereka
total 2 replies
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
ya allah kasihan sekali siti nya smoe kelaparan
Ai Emy Ningrum: kedjam iihh 😏😏
❤️⃟Wᵃf ༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈: lhaaa gtunya kan
total 3 replies
Yuli a
kalau pingin berhenti berurusan dengan jin gemblung, ya udah ke ustadz aja. ruqyah. beres. Siti emang harus diruqyah.
Yuli a: kan udah gituannya.. gimana to...???
Ai Emy Ningrum: abis ginian baru gituan kan 😚
total 10 replies
Redmi Note 10 Pro
lanjut thor😎
Mama Lions: siap nanti ya Kak
total 1 replies
Ai Emy Ningrum
harga timun 🥒 sangat fluktuatif sekali ya ,ga di alam manusia,ga dialam jin 🫩🫩🤣🤣🤣
Ai Emy Ningrum: yaah begitulah 😚
Yuli a: luar biasa lah ...
total 16 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!