NovelToon NovelToon
Dimanja Sahabat Sendiri

Dimanja Sahabat Sendiri

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / Cinta Seiring Waktu / Dokter / Office Romance
Popularitas:8.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Aruna adalah seorang perawat di poli psikiater yang bekerja bersama sahabat lamanya, Dirga — seorang dokter psikiater . Persahabatan mereka yang telah terjalin sejak SMA berlanjut hingga dewasa, bahkan keluarga mereka pun saling mengenal dekat. Namun kehidupan Aruna berubah ketika ia mulai menerima teror misterius dari seseorang yang terus mengintainya. Ketakutan membuatnya mencari perlindungan pada Dirga tanpa berani menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Di tengah tekanan batin itu, keduanya juga menghadapi desakan orang tua masing-masing untuk segera menikah.

Dalam kebingungan dan rasa terdesak, Aruna dan Dirga akhirnya sepakat menikah. Bagi Dirga, pernikahan itu hanyalah cara memenuhi keinginan keluarga. Namun bagi Aruna, keputusan itu menyimpan alasan tersembunyi . Seiring waktu, Dirga mulai melihat sisi lain dari Aruna: trauma, luka, dan rahasia masa lalu yang membuatnya hancur dalam diam.
Akan kah Cinta akan menyatukan mereka atau mungkin akan memisahkan keduanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31.Tamparan

Saat membukanya, Dirga sontak terlonjak kaget. Kotak itu terlepas dari genggamannya dan jatuh menghantam lantai. Tutupnya terbuka, menumpahkan isi yang membuat darahnya seketika membeku.

Di saat yang bersamaan, Aruna masuk ke dalam ruangan tanpa sempat mengetuk pintu.

“AAAAAAKKK—!” teriaknya histeris begitu matanya menangkap pemandangan di lantai.

Seekor tikus mati tergeletak di sana, tubuhnya penuh darah yang sudah mulai mengering. Di sampingnya, selembar kertas kusut bertuliskan nama Aruna dengan cairan merah.Tulisan itu tampak seperti goresan tergesa, namun jelas ditulis dengan darah hewan malang itu.

Aruna mundur selangkah, wajahnya pucat pasi. Ketakutan membuat lututnya lemas, tapi rasa penasaran mendorongnya untuk perlahan berjongkok. Tangannya bergetar hebat saat hendak meraih kertas itu. Namun sebelum jemarinya menyentuhnya, Dirga cepat menahan tangan Aruna. Dirga kembali memasukkan tikus serta kertas itu kedalam kotak dan membuangnya.

"Kita pulang sekarang!. "ucap Dirga menarik Aruna keluar dari ruangannya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Pintu Apartemen menutup dengan rapat Dirga berdiri berkacak Pinggang di depan Aruna yang duduk di sofa .

"Gue udah nggak bisa tahan lagi , kejadian semalam gue berusaha untuk diam karna lo yang nggak mau bahas itu, tapi untuk kotak misterius itu gue mau lo jelasin sejelaa - jelasnya ke gue Run!. " ucap Dirga nada bicaranya sedikit meninggi api amarah di matanya begitu terlihat.

Aruna menunduk, ia meremas - remas tangannya karna tidak tau apa yang akan ia katakan. Dari mana ia harus memulai dan bagaimana.... bagaimana jika Dirga mengetahui tentang masa lalunya. Aruna belum siap untuk di tinggal, ia masih perlu dirga untuk tetap di sisinya.

Dirga terus menatap Aruna yang tetap bungkam,"Run.... lo di teror?. "tanya Dirga yang membuat Aruna sontak menatap ke arahnya.

"Gue... Gue nggak di teror Ga, masalah kotak itu paling itu cuma ulah orang iseng yang iri sama gue. Dan kejadian sekarang nggak ada sangkut pautnya juga sama kejadian semalam. " jelas Aruna menggigit bibir bawahnya.

Dirga terus menatap Aruna, Dirga tau betul bagaimana Aruna jika berbohong.Dengan cepat Dirga langsung menyambar ponsel Aruna yang ada di atas sofa.

"Kalau lo nggak mau kasih tau gue, gue bakal cari tau semuanya di sini. "ucap Dirga memamerkan ponsel Aruna yang ada Di tangannya.

Sontak mata Aruna langsung membulat, semua chat dari peneror itu belum sempat ia hapus. Aruna langsung berdiri dan meraih ponselnya dari tangan Dirga.

"Dirga lo nggak punya hak buat ikut campur sama privasi gue, DIRGA!. "ucap Aruna menjangkaunya dari tangan Dirga yang terus di jauhkan oleh Dirga.

"Gue punya Aruna, selain sahabat lo gue sekarang juga sudah menjadi suami sah lo!. " ucap Dirga dengan lantangnya.

PAR!

Spontan tangan Aruna langsung menampar wajah Dirga.

"Pernikahan kita cuma pura - pura!. " ucap Aruna dadanya naik turun , merebut ponselnya dari Dirga lalu masuk kedalam kamar dengan membanting pintu keras.

Dirga masih terdiam di di tengah - tengah ruangan, rasa panas dari tamparan Aruna masih terasa hangat di pipinya .

"Yaaa... harusnya gue emang nggak melewati batas. "gumam Dirga yang kemudian berjalan keluar meninggalkan Apartemen.

Dari balik pintu kamar Aruna masih berdiri di belakang pintu , Aruna terus mengigit bibir bawahnya hingga berdarah.

Aruna menatap tangannya yang sudah menampar pipi Dirga, " Maafin gue ga,.... hiks.... maafin gue... hiks. "

Tubuh Aruna beringsut turun ke bawah, hingga ia terduduk di atas lantai bersandar dengan pintu yang masih tertutup rapat. "Gue... gue cuma nggak mau lo tau kalau gue adalah korban dari pemerkosaan ayah tiri gue sendiri hiks... hiks... hiks. "ucap Aruna menenggelamkan wajahnya di ringkukan tubuhnya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Di sisi lain, Dirga memacu mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata. Bukan karena marah pada Aruna, melainkan karena dada yang terasa sesak oleh rasa bersalah. Angin malam berdesir kencang menampar wajahnya, tapi tidak cukup kuat untuk menyingkirkan kekalutan di kepalanya.

Ia merasa benar-benar gagal menjadi orang yang paling dekat dengan Aruna. Dari tamparan gadis itu, Dirga tahu—di balik sorot matanya yang keras, tersimpan teriakan minta tolong yang berusaha disembunyikan.

Kini ia sadar, ternyata banyak hal tentang Aruna yang tak pernah ia ketahui. Selama ini ia mengira telah memahami segalanya—kebiasaan kecilnya, caranya tertawa, bahkan tatapan kosongnya saat lelah. Tapi kenyataannya, Dirga tidak tahu apa-apa.

Tangannya menggenggam erat setir,“Maaf, Run…” gumamnya lirih, suaranya nyaris tenggelam oleh deru mesin. “Tapi kali ini gue bakal melewati batas.” ucap Dirga membanting Stir kembali ke arah rumah sakit untuk menyelidiki teror yang di terima Aruna.

____

Sesampainya di rumah sakit, Dirga langsung melangkah cepat menuju ruangan CCTV.Tanpa banyak bicara, Dirga meminta izin pada petugas keamanan untuk memutar rekaman dari kamera pengawas. Ia mencari momen saat paket misterius itu dikirim, sesuai dengan waktu yang dijelaskan perawat sore tadi.

Matanya menatap layar dengan penuh fokus. Dalam rekaman, tampak seorang pria berjaket gelap menyerahkan sebuah kotak kecil kepada perawat yang berjaga di meja rawat.

Dirga memundurkan video beberapa detik, lalu memperbesarnya. Begitu pria itu berbalik, kamera sempat menangkap sebagian wajahnya.

“Kenapa… wajahnya terasa begitu familiar?” gumamnya pelan, matanya menatap tajam ke arah layar. “Meskipun tertutup masker… orang itu terasa tidak asing. Tapi siapa?”

.

.

.

Bersambung.

Hayooo siapa nih, peneror Aruna sudah mulai menampakkan wujudnya🧐

Terima kasih sudah membaca bab ini hingga akhir semuanya. jangan lupa tinggalkan jejak yaa, like👍🏿 komen😍 and subscribe ❤kalian sangat aku nantikan 🥰❤

1
vj'z tri
🫣🫣🫣🫣 akhirnya Dirga tahu juga 🥹🥹
vj'z tri
😱😱😱😱🫣🫣🫣 tidak run kamu dlm bahaya
Hanik Andayani
nanti juga ketahuan run ,
Hanik Andayani
busyet ini emak2 pada kepo , 😄
Wida_Ast Jcy
hahaaa.... mainannya ini malah buat copot jantung kak🤣🤣🤣🤣 aduh
vj'z tri
kalau lu masih gak berubah ren setelah dengar ini 🤧🤧🤧🤧aku ingin marah lampiaskan tapi ku hanyalah sendiri disini ingin aku tunjukkan pada siapa saja yang ada bahwa hatiku kecewa🤧🤧🤧🤧
Kutipan Halu: wkwkwk
total 1 replies
dilafnp
pacaran jalur halal ternyata..
dilafnp
udah nikah aja nih? padahal aku ngarepnya tadi ada flirting flirting pas di tempat kerja
dilafnp
liat biodata keduanya aja kebayang gue romancenya 😍😍
iqbal nasution
buktikan dirga... harga diti itu
iqbal nasution
kalo udah nikah, harus macam2.
vj'z tri
🤧🤧🤧🤧 pada bicara seenak udel nya sendiri
Kutipan Halu: iyaa kan kk makannya banyak org2 kasus pelecehan ngk mau speak up😭😭
total 1 replies
vj'z tri
cie cie bakal nyengir terus ini 🤣🤣🤣
Kutipan Halu: kawal sampai kawin kk🤭🤭
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 kaus ora koe
Mingyu gf😘
hayo loh ketahuan gak nih🤣
Hanik Andayani
menunggu konflik , tapi jangan konflik berat kak👍
Hanik Andayani
wkwkwk hadeh ganteng2 ini orang bikin esemosi pak dokter 🤣
Hanik Andayani
nah kan ganteng , semangat baca nih , aku mampir ya kak
Hanik Andayani
ah terlalu 😄
Hanik Andayani
cantik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!