Garvesya seorang gadis nakal yang mendadak transmigrasi ke dalam sebuah novel di mana kisah pemeran utama wanita sangat tragis.
Sejak pemilik tubuh asli mengalami luka bakar di kulitnya hampir 70% karena insiden kebakaran di acara pertunangannya itu, pemeran utama wanita diabaikan keluarganya, dicampakkan tunangannya, di pecat dari pekerjaannya dan dijauhkan para sahabat dan akhirnya kesadaran pemeran utama wanita di nonaktifkan.
Garvesa mengambil alih tubuhnya dan dibekali sebuah kecerdasan buatan, sistem super canggih. Misi balas dendam ini harus berhasil, jika tidak ia mendapatkan hukuman, jika ia berhasil menyelesaikan misi balas. dendam pemilk tubuh asli itu, maka ia akan di kembalikan ke dunia nyata, jika tidak selamanya terperangkap di dunia novel.
Mampukah Garvesa menyelesaikan misi atau malah sebaliknya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
30
...⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️⛹🏻♀️...
...Happy Reading...
...⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️...
"Ya ada dokter contohnya dia," kata Wara lagi.
"Bolehkah panggilkan dia ke sini? Kami memastikan jika dia benar-benar memiliki sumber listrik di tubuhnya, karena Sentarum listrik di tubuh Anda bukan sentruman listrik biasa, ini seperti kalian memegang kabel yang tak memiliki pengaman," kata dokter itu lagi penasaran dengan manusia listrik yang mereka maksud.
"Bukannya dia di tangkap polisi?" taya Dio bingung.
"Nggak tau bagaimana dia bisa lepas, mungkin sekarang dia di rumah," kata Wara lagi.
"Baiklah, kalau begitu saya akan bawa dia ke rumah sakit bagaimana pun caranya," kata Dio juga penasaran dengan Garvila di maksudkan anak dan istrinya itu.
*
*
"Baiklah, aku pulang dulu ke rumah, karena ingin mengambil beberpa barang penting dari pemilik tubuh ini," kata Garvila.
Garvila masuk ke dalam mobilnya dan melakukan mobilnya menuju kembali ke rumahnya.
Sesampainya di sana, dan kebetulan mobil Dio juga sampai di rumah.
Dio cepat-cepat keluar mobil, takut jika Garvila pergi.
"Garvila! Cepat kamu ikut aku sekarang ke rumah sakit!" teriak Dio dengan mata berapi-api.
Garvila mencibir. "Untuk apa aku ikut ke rumah sakit? Untuk menjaga anak dan istri mu itu? Ogah!" kata Gervila berjalan masuk ke dalam rumah.
"Hey! Aku juga tak sudi kau menjaga anak dan istri ku! Cepat ikut aku! Ada yah ingin bertemu dengan mu! kalau tidak untuk apa aku repot-repot menjemput mu!" ucap Dio.
"Katakan, siapa yang ingin bertemu dengan ku?" tanya Garvila menolaknya.
"Dokter, dia ingin memeriksa apa kamu manusia listri atau bukan!" jela Dio tak sabar.
"Kenapa aku harus pergi? Terus apa jaminannya?" tanya Garvila mengulur waktu, karena ia harus menangkap pancingannya dulu.
"Jaminan? Apa maksud mu?" tanya Dio tak mengerti.
"Kalau kau transfer aku 20 juta, aku akan pergi, kalau tidak ada, ya sudah pergi saja sendiri," jawab Garvila berjalan masuk ke dalam rumah, ia ingin membukanya tapi ada kunci gembok dari luar.
"Garvila! Kau jangan tak tahu diri! mana mungkin aku beri kamu 20 juta, kamu harus nurut sama aku sekarang! Cepat ikut dengan ku!" kata Dio mengacak Garvila.
Duakkk!
Pintu rumah di tendang Garvila, dan pintu itu copot kedua kaliannya membuat mata Dio terbelalak.
"Kalau kau tetap memaksa aku untuk ikut tanpa memberi ku 20 juta, maka kau seperti pintu ini ku buat!" Garvila balik mengancam.
Dio menelan ludahnya, tapi ia harus berpikir cepat, mungkin jika di. temukan di tubuh Garvila adanya listrik, maka Garvila akan jadi tikus percobaan, dan di kirim tempat yang jauh dan tidak menganggunya lagi.
"Baiklah, aku transfer 20 juta, tapi kamu harus ikut," kata Dio akhirnya mengalah.
"Sepakat," kata Garvila tersenyum miring.
Akhirnya Dio pun meng-transfer uang 20 juta ke rekening Garvila.
...⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️...
mending ketiban durian 😅