NovelToon NovelToon
Darah Rubah, Nafsu Naga

Darah Rubah, Nafsu Naga

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Romansa Fantasi / Spiritual
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: S. N. Aida

Di negeri fantasi Qingya, seorang gadis bernama Lian Yue tiba-tiba membangkitkan Spirit Rubah Perak sebelum usianya genap 18 tahun—sesuatu yang mustahil dan sangat berbahaya. Kejadian itu membuat seluruh sekte mengincarnya karena dianggap membawa warisan kuno.

Saat ia kabur, Lian Yue diselamatkan oleh pewaris Sekte Naga Hitam, Shen Ryuko, lelaki dingin dan kuat. Namun ketika tubuh mereka bersentuhan, Qi mereka saling menyatu—tanda bahwa mereka adalah pasangan ritual yang hanya bisa diaktifkan lewat hubungan intim.

Sejak itu, keduanya terikat dalam hubungan berbahaya, penuh gairah, dan diburu para sekte yang ingin merebut kekuatan mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S. N. Aida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 — Kedatangan Naga yang Marah

​Dinding Ruang Ritual Tua berderak. Energi Naga Hitam yang murni dan tak terkendali menabrak Formasi pengunci di pintu, menyebabkan batu giok kuno retak dan serpihannya berhamburan.

​Pangeran Yu Liang, yang sudah terkejut oleh penolakan spiritual Lian Yue, kini benar-benar panik. Ia tidak menyangka amarah Ryuko akan secepat dan sekuat ini. Ia tahu bahwa Ryuko dalam mode Naga parsialnya adalah kekuatan yang tidak bisa dihadapi oleh Kultivator Kekaisaran biasa.

​"Sial! Formasi pengunci seharusnya menahannya lebih lama!" gerutu Yu Liang.

​Yu Liang berbalik ke Lian Yue, matanya dipenuhi kebencian. "Kau! Aku seharusnya tidak pernah mempercayaimu. Kau adalah Rubah yang liar, sama liar dan tidak terkendalinya dengan Nagamu!"

​"Aku sudah bilang, aku hanya menginginkannya!" balas Lian Yue, berpegangan pada altarnya yang dingin, mencoba menstabilkan Qi-nya.

​Tepat saat Yu Liang mengangkat tangan untuk menyerang Lian Yue sebagai upaya terakhir, pintu batu di belakangnya meledak.

​BOOOOOOOM!!!

​Asap dan debu memenuhi ruangan. Ryuko melangkah masuk, atau lebih tepatnya, Naga yang Marah melangkah masuk.

​Ryuko masih dalam mode Naga parsialnya—matanya merah menyala, sisik hitam menutupi lengan dan pipinya, dan Qi-nya memancarkan aura membunuh yang menguasai seluruh Istana. Ia mengabaikan reruntuhan dan debu. Matanya hanya tertuju pada satu adegan: Lian Yue terpojok, dan Yu Liang berdiri mengancam di depannya.

​"JAUH DARI MILIKKU!" raung Ryuko, suaranya bukan lagi milik manusia, tetapi gemuruh guntur.

​Ryuko melesat melintasi ruangan, bergerak dengan kecepatan yang mustahil. Ia tidak menggunakan pedang, ia hanya menggunakan kekuatan Qi mentah.

​Yu Liang, terlepas dari kekuatannya sebagai Pangeran Kekaisaran, tidak siap menghadapi amarah Naga yang begitu ganas. Ia mencoba mengangkat perisai Qi emas, tetapi Qi itu segera hancur.

​Ryuko tidak menyerang untuk membunuh, tetapi untuk melumpuhkan secara total. Tinju Ryuko, yang kini dilapisi sisik hitam, menghantam bahu Yu Liang.

​KRAK!

​Yu Liang terpental, menabrak dinding, Qi-nya hancur. Pangeran Kekaisaran itu jatuh, tidak sadarkan diri, atau mungkin mati, di antara puing-puing.

​Ryuko tidak berhenti. Ia berbalik ke Lian Yue. Ia harus mengklaimnya, melindunginya, dan mengukuhkan Ikatan itu. Namun, mode Naga parsial telah membuatnya kehilangan kendali manusiawinya.

​Ia melihat Lian Yue, yang tampak gemetar, dan hasrat Naganya meledak. Ia melihat Lian Yue sebagai harta yang harus diklaim segera, bukan sebagai Pasangan Ritual yang harus dihormati.

​Ryuko melangkah ke arah Lian Yue, Qi Naganya yang mendidih mengancam untuk membanjiri gadis itu.

​Lian Yue, meskipun ketakutan oleh wujud setengah Naga Ryuko, tidak lari. Naluri Rubahnya, yang baru saja menolak Yu Liang, kini berteriak-teriak karena takut pada amukan Naganya sendiri, tetapi pada saat yang sama, ia berteriak karena kebutuhan dan keselamatan.

​Ryuko mencapai Lian Yue. Ia mengangkat tangannya yang bersisik, siap untuk meraihnya dengan paksa.

​"Ryuko!" teriak Lian Yue, memanggil nama manusianya.

​Lian Yue tidak membiarkan Ryuko menyentuhnya dengan paksa. Dengan keberanian yang luar biasa, Lian Yue mengangkat tangannya dan, dengan kedua telapak tangan, ia memegang wajah Ryuko yang kini setengah bersisik.

​Lian Yue memegang wajah dingin itu dengan kelembutan, menatap tepat ke mata merah amarah itu.

​Sentuhan itu adalah sebuah keajaiban spiritual.

​FUUUUSSSIIIII!

​Energi Qi dari Tangan Lian Yue, Qi Yin Murni yang telah menolak Yu Liang, mengalir ke dalam Ryuko. Itu adalah Qi yang dingin, tenang, dan murni, yang langsung berbenturan dengan Qi Yang Naga Ryuko yang mendidih.

​Tangan Lian Yue berfungsi sebagai jangkar, menarik Ryuko yang melayang kembali ke kendali manusia.

​SINKRONISASI QI YANG INTENS.

​Ryuko tersentak. Amarahnya lenyap, digantikan oleh guncangan emosional yang mendalam. Ia merasakan Qi Yin Lian Yue membersihkan Qi Naganya yang tidak terkendali.

​Lian Yue memegang wajah Ryuko erat-erat, air mata membasahi pipinya. "Ryuko, aku di sini! Lihat aku! Bukan Nagamu! Aku adalah milikmu! Aku tidak lari!"

​Kata-kata itu, diucapkan bersamaan dengan sentuhan yang disengaja itu, adalah kunci ajaib.

​Ryuko menutup matanya. Ia merasakan tubuhnya menyusut, sisik-sisik itu menarik diri. Tanduk itu surut. Ia kembali menjadi Ryuko, Pria Naga Hitam, bukan monster.

​Ryuko membuka matanya. Matanya kembali menjadi emas, penuh kelelahan dan rasa syukur yang mendalam. Ia masih memegang Lian Yue, tangannya kini berada di pinggang gadis itu.

​"Lian Yue..." Ryuko berbisik, suaranya serak. Ia membenamkan wajahnya di leher Lian Yue, mencium Tanda Sisik Naga yang terbakar karena sinkronisasi mendalam ini.

​Lian Yue memeluk leher Ryuko. Ia tidak lagi peduli pada Pangeran yang pingsan, Istana yang hancur, atau monster yang mengamuk di luar. Ia hanya peduli pada pelukan ini.

​Qi mereka, yang baru saja ditenangkan dan disinkronkan, kini berputar bersama, berharmoni. Itu adalah Ritual Ikatan yang terjadi secara spontan, intens, dan eksplosif. Keintiman emosional dan fisik mereka mencapai puncaknya.

​Mereka berdua terengah-engah. Lian Yue merasa Qi Yin-nya meluap, tetapi Ryuko segera menyerap kelebihannya, memberinya kekuatan dan perlindungan.

​"Kau aman," bisik Ryuko, ciuman di leher Lian Yue berubah menjadi janji posesif.

​Tiba-tiba, suara derap langkah kaki terdengar di luar. Para Pengawal Kekaisaran dan para Kultivator yang selamat dari serangan Lord Hei Wenzhan telah menemukan lokasi mereka.

​Ryuko segera menarik diri, meskipun hanya sedikit. Ia masih memegang Lian Yue di pelukannya.

​Ryuko melihat ke sekeliling: Dinding hancur, asap mengepul, dan Pangeran Yu Liang terbaring tak bergerak di reruntuhan.

​Ini adalah pemandangan yang akan menghancurkan reputasinya, bahkan mungkin nyawanya.

​Beberapa Pengawal Kerajaan yang pertama masuk terhenti, terkejut melihat Ryuko dalam jubah hitam yang compang-camping, memeluk seorang gadis, dan Pangeran Yu Liang yang terkenal terbaring di tanah.

​"Yang Mulia Pangeran Yu Liang!" teriak salah satu komandan.

​Ryuko menatap mereka dengan tatapan Naga yang dingin, tidak lagi marah, tetapi mengancam.

​"Dia menyerang Pasangan Ritual Sekte Naga Hitam," kata Ryuko, suaranya kembali ke otoritas Pewaris Sekte. "Aku menenangkan amukan nagaku dan menghentikannya. Monster Roh itu pasti telah meracuni Qi-nya, membuatnya kehilangan akal."

​Itu adalah kebohongan yang cerdik, menyalahkan monster roh atas kondisi Yu Liang, sambil mengklaim bahwa ia melindungi Lian Yue.

​Namun, tidak ada yang berani mendekat atau membantah. Mereka melihat aura Ryuko yang masih terlalu kuat, dan mereka melihat Lian Yue yang berada dalam pelukan Ryuko, membuktikan klaimnya.

​"Aku akan membawa Pasanganku kembali ke tempat tinggal kami," kata Ryuko, tanpa meminta izin. "Bereskan tempat ini dan pastikan berita ini tidak keluar dari Istana."

​Ryuko membungkuk. Lian Yue, kelelahan total akibat pelepasan Qi yang intens, bersandar padanya.

​Ryuko dengan mudah mengangkat Lian Yue ke pelukannya, membawanya keluar dari Ruang Ritual Tua yang hancur. Ia tidak lagi peduli pada konsekuensi politik. Yang ia tahu hanyalah, Lian Yue adalah miliknya, dan ia akan melakukan apa pun untuk mengklaim dan melindunginya.

1
Noveni Lawasti Munte
ko makin berbelit2 ya..itu2 muli konflikny
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!