NovelToon NovelToon
Merebut Hati Sekretarisku

Merebut Hati Sekretarisku

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / CEO / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Enemy to Lovers
Popularitas:11.2k
Nilai: 5
Nama Author: Sagita chn

Aku begitu mengharapkanmu setelah kau merusakku. Kau yang lari dari tanggungjawab hanya demi reputasimu! Kau juga yang telah menyiksaku dengan meninggalkan benih ini! Dan sekarang kau kembali setelah aku begitu benci? Lalu kenapa kau kembali setelah aku ingin membuka hati untuk orang lain? Kenapa kau kembali dengan caramu yang membuatku bimbang atas semua kehidupan yang aku alami selama ini? Aku harus bagaimana? Kenapa hati ini begitu berat untuk membencimu. Apakah aku mencintaimu atau mencintainya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sagita chn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

27. Berseteru

Hari ini Finn menjemput Zeline kembali untuk ke kantor. Karena sekarang semua ini sudah menjadi rutinitasnya sehari-hari.

"Pak Finn?" Melihat jemarinya penuh dengan perban membuatnya ingin tahu.

"Iya Zeline?"

"Tangan Anda kenapa?"

"Tidak kenapa-napa. Ini hanya luka kecil," Jawab Finn sambil tersenyum kecil padanya.

Tidak kenapa-napa dia bilang? bahkan hampir seluruh tangannya dia perban?

Zeline tipe orang yang diam-diam memperhatikan, jadi ia sangat tahu kalau itu bukanlah luka kecil.

"Apa yakin Anda tidak papa? Biar aku saja yang menyetir?" Tawar Zeline karena tidak enak sendiri melihatnya terluka. Finn begitu baik padanya selama ini, jadi ia harus bersikap baik pula padanya.

"Jangan Zeline. Sudah diam, duduk saja. Aku masih bisa menyetir," Tutur Finn kembali, ia langsung menginjak pedal gas dan segera berangkat ke kantor.

Apa yang sebenarnya terjadi padanya?

Masih penuh pertanyaan di sepanjang perjalanan itu.

Tak lama akhirnya keduanya sampai juga di lingkungan kantor. Finn segera memarkirkan mobilnya seperti biasa. Keduanya pun segera turun dan langsung masuk ke lobby kantor untuk menuju ke lantai atas. Sebelumnya rekan-rekan kantor pun terlihat menyapa mereka seperti biasanya, terutama Dina juga yang merasa senang melihat mereka kembali bergandengan tangan datang ke kantor ini hari ini.

Setelah sampai di lantai atas keduanya langsung lanjut bekerja dan melaksanakan tugas masing-masing.

"Aku kira kalian sudah putus. Dan Pak Finn merasa putus cinta kemarin? Karena kemarin Pak Finn menghajar kaca toilet sampai pecah. Bahkan aku sampai kaget karena tak sengaja melihatnya melakukan itu. Ternyata kalian masih bersama, syukurlah." Pesan Dina.

"Apa kalian habis berantem?" Lanjut pesannya lagi.

Pegawai resepsionis yang lumayan dekat dengannya itu menginformasikan semua itu. Jujur ia setuju-setuju saja jika Zeline beneran menjalin hubungan dengan Pak Finn. Makannya ia senang hari ini dan menginformasikan semua itu padanya.

Apa??? Jadi pak Finn terluka karena itu? Tapi kenapa dia melakukan itu?

"Benarkah Din? Aku tidak masuk kemarin karena tidak enak badan, bukan karena berantem ataupun putus dengan pak Finn. Mungkin dia memiliki masalah, akan aku tanyakan padanya nanti. Pak Finn memang sedikit pendiam, kamu tahu sendiri kan,"

Menyediakan! Bahkan Dina percaya kalau aku memiliki hubungan dengan pak Finn. Tapi mau bagaimana lagi? Aku tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya padanya kan.

Tapi kenapa Pak Finn melakukan itu? Ada apa dengannya?

Zeline menjadi khawatir sendiri. Pasalnya ia selalu melihat Finn yang tenang dan pendiam. Tapi ia sendiri memang belum tahu karakter Finn yang sebenarnya karena ia belum terlalu lama mengenal.

Zeline memilih untuk melupakan semua itu dulu, karena sekarang ia harus fokus bekerja. Sementara Aldigar dan Finn memang pergi entah kemana meninggalkanya diruangan itu sendirian.

*

*

Sebelumnya Aldigar pun menanyakan hal yang sama dengan keadaan tangan Finn yang diperban. Ia juga khawatir dengannya, kanapa ditinggal sehari saja ia sudah seperti ini, pikirnya.

"Tanganmu kenapa Finn?"

"Tidak kenapa-napa Tuan Muda. Aku hanya belanjar latihan bela diri tapi malah menyakiti diri sendiri."

"Kau ini ada-ada saja. Kenapa kau berpikiran seperti itu?" Aldigar hanya bisa menggeleng mendengar itu.

"Aku rasa tanggungjawab ku sekarang semakin besar kan Tuan Muda. Aku harus menjaga seseorang yang kau perintahkan, setidaknya aku harus bisa bela diri kan?" Jawab Finn pintar, tentu saja ini masuk akal dan membuat Aldigar percaya.

"Maksudmu Zeline?"

"Ya, siapa lagi Tuan Muda. Bukankah dia sedang mengandung anak Anda sekarang, jadi aku harus melindunginya."

Segitu pedulinya Finn pada anakku, tapi aku...

"Ayo kita bertemu Jordan sekarang. Habis ini kita baru bertemu klien."

"Siap Tuan Muda,"

Aldigar, Finn dan Jordan akhirnya setelah sekian lama mereka bertemu juga. Jordan pun sangat senang. Ia juga sudah memesan minuman kesuksesan mereka. Pokoknya hari ini ia yang teraktir. Ia bahkan sudah memesan beberapa makanan dan minuman yang bahkan sekarang sudah tersaji diatas meja itu.

Tapi di pertemuan kali ini Jordan merasakan suasana yang berbeda tidak seperti biasanya. Kedua orang ini bahkan terlihat lebih mendiamkannya.

"Kenapa hanya dilihatin? Kalian tidak ingin meminumnya?" Ujar Jordan yang bingung dengan sikap mereka yang tak seperti biasanya. Bahkan sejak tadi hanya diam.

"Jordan. Aku ingin bertanya satu hal padamu dan aku harap kau jawab dengan jujur." Tuturnya langsung tanpa basa-basi.

"Apa ini? Kenapa terdengar menegangkan sekali? Jika ada yang ingin ditanyakan, tanyakan saja Aldigar, akan aku jawab?" Jawab Jordan dengan santai tentunya, karena ia rasa ia tidak memiliki kesalahan apapun.

"Aku sangat serius! Aku sedang tidak bercanda Jordan."

"Haha. Ya aku juga serius Aldigar. Ada apa si? Astaga!"

"Apa kamu masih keberatan aku menjadi pemegang saham terbesar di perusahaan ini?"

"Tidaklah. Aku sudah nyaman dengan kehidupanku sekarang."

"Siapa yang memesan kamar hotel waktu kita menghadiri pesta itu? Kau kan?"

"Iya, semua aku yang mengatur. Bukankah Finn tidak ada? Kenapa memangnya?" Tanya Jordan balik. Apa yang ingin ia bahas dengan hal ini,pikirnya.

"Kenapa kau memberikanku obat perangsang dipesta itu? Apa tujuanmu? Kau ingin menghancurkan hidupku?" Lanjut Aldigar kembali ingin tahu. Ia sangat yakin kalau Jordan lah yang melakukannya.

"Tunggu bentar! Maksudnya apa Aldigar?"

"Kau ingat kan dipesta itu? Kau kan yang memberiku minuman terakhir kalinya dan setelah itu aku kembali ke kamar hotel lebih dulu. Dan disitu aku merasakan sensasi yang luar biasa karena pengaruh dari obat itu dan itu baru pertama kalinya aku rasakan. Makannya aku tak bisa mengontrol diri. Sementara kau tidak ingin kembali ke kamar hotel lebih dulu karena sengaja kan? Hingga membuatku tidur dengan Zeline?"

"Ohh! Jadi waktu itu kamar hotel terkunci karena kau sedang bersama dengan Zeline didalam?"

"Ya! Dan kau senang kan!" Kesal Aldigar langsung padanya.

"Haha. Brengsek! Kau menuduh ku Aldigar? Aku melakukan semua itu untuk apa???" Tak habis pikir Jordan dengan Aldigar. Bisa-bisanya ia baru pulang dari luar negeri tapi sudah dituduh olehnya seperti ini.

"Bukankah kau juga tahu Aldigar! Waktu itu bahkan aku menunggumu membukakan pintu kamar hotel itu sampai aku ketiduran di lantai! Apa kau juga lupa? Dan sekarang kau menuduh ku seperti ini? Aku melakukan itu untuk apa? Untuk apa aku melakukan semua itu padamu Aldigar?!"

"Sudah jangan mengelak Jordan. Karena kau masih tidak terima dengan semua ini kan? Katakan saja! Apa yang harus aku lakukan padamu supaya kau menerima keputusan kakek!"

"Denger ya Aldigar! Aku memang selalu iri padamu tapi perihal kasih sayang kakek! Bukan karena urusan perusahaan, uang dan sebagainya! Aku sadar diri! Aku belum bisa menjadi cucu yang baik untuknya! Bahkan aku rela kembali dari luar negeri karena saking senangnya mendengarmu akan menikah! Tapi inikah balasanmu! Lebih baik aku tetap tinggal disana!"

"Lalu kenapa kau keluar negeri setelah kejadian itu? Bahkan kau tak ada kabar seolah-olah membiarkanku penuh dengan kebingungan kan?"

"Sudah! Terserah kau saja Aldigar! Aku tak memberimu kabar karena ponselku hilang! Jika kau beranggapan kalau ini semua ulahku silahkan! Apa kau memiliki bukti? Aku sungguh kecewa denganmu Aldigar!" Gertak Jordan yang begitu kecewa seraya pergi meninggalkan mereka.

Lalu siapa yang melakukan semua ini padaku jika bukan Jordan?

Mungkin setelah semua ini hubungan keduanya tidak akan baik-baik saja, karena Jordan merasa sakit hati sekali dengan apa yang dituduhkan Aldigar sekarang.

Kenapa semua orang selalu beranggapan bahwa aku ini sangat buruk! Memang akun ini orang jahat!

1
Sagita Chn
Tunggu ya... /Chuckle//Heart/
Breagita rolissa
lanjut thor... /Rose//Smirk/
Breagita rolissa
lanjut thor.. /Kiss/
darsih
harus tau kesalahan Jeny baru bisa Batak menikahi nya aldigar
Sagita Chn: hehe/Chuckle/
total 1 replies
Breagita rolissa
Pelan-pelan ya Aldigar/Chuckle//Kiss/
Sagita Chn: iya harus pelan-pelan dong hehe
total 1 replies
Breagita rolissa
Lanjut Thor.... /Kiss/
darsih
ternyata papah nya mendukung aldigar semangat KK d tunggu kelanjutan cerita nya
Sagita Chn: hehe tunggu ya.. /Chuckle//Rose//Heart/
total 1 replies
Breagita rolissa
Untung udah sah..., lanjut Thor awas ya setelah ini ada lagi onar-onar... /Shame//Panic/
Sagita Chn: hehe ada dehh... /Chuckle//Kiss/
total 1 replies
Breagita rolissa
Aduhh pagi-pagi udh bikin tegang aja, nikahnya sama Aldigar kan thor? Jangan bikin aku kecewa... /Scowl/
Sagita Chn: hehe moga aja ya, kalau sama Finn gimana? /Chuckle/
total 1 replies
darsih
JD riweh cerita nya karena ketidak jujuran Zeline JD ibu salah paham KLO itu anaknya Fin pdhl anaknya aldigar 🫢 kasihan aldigar Uda beurah untuk mempertanggung jawabkan kesalahan nya
Sagita Chn: hehe biar kapok Aldigar... /CoolGuy//CoolGuy/
total 1 replies
darsih
lanjut KA
ada aldigar biar dia mengakui KLO dia yg menghamili
Sagita Chn: hehe tunggu ya.. /Heart//Rose//Kiss/
total 1 replies
Breagita rolissa
lanjut thor...
Breagita rolissa
Aduhh, makin tegang aja...
Sagita Chn: Author juga tegang ini... /Scream/
total 1 replies
darsih
akh sebel Zeline kenapa ga jujur aja klonanak nya aldigar JD sebel
Breagita rolissa: Thor tolong jangan bikin aku gregetan, udah lah kesengsaraan Zeline nya, jadi sedih mulu aku nih... /Cry/
Sagita Chn: Sebel gak tuh.. hehe/Sob//Chuckle/
total 2 replies
Breagita rolissa
Lanjut thor, moga aja ada yang berpihak pada Zeline... /Whimper/
Puji Jaang
lanjut mantaaaap penasaran
darsih
ayahnya aldigar baik juga ga kyk mamahnya
lanjut KA
Sagita Chn: Hmm moga aja baik ya.. /Chuckle/
total 1 replies
darsih
orang tua kejam bngt blm dpt karma dia mdh2an Jeny LBH buruk dr PD Zeline biar menyesal tuh orang tua aldigar
Sagita Chn: Sabar-sabar ya kak, hehe/Chuckle/
total 1 replies
Breagita rolissa
Akhirnya up juga, lanjut thor..., Itu Zeline jangan diapa-apin napa thor kasiha/Whimper//Whimper//Whimper/
Sagita Chn: author gak ngpain " ini.../Chuckle/ , makasih selalu ya dukungannya/Kiss/
total 1 replies
darsih
sama kejam nya papa SM mama nya kasihan Zeline
Breagita rolissa: Iya kasian Zeline.. /Whimper/
Sagita Chn: Teriris hatiku.. /Cry/
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!