NovelToon NovelToon
Suamiku Bukan Pria Impoten

Suamiku Bukan Pria Impoten

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Contest / Perjodohan / Cintamanis / Disfungsi Ereksi / Tamat
Popularitas:40.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: iska w

Season 2 sudah tayang ya🥰
"Karena rezki telah tertakar dan jodoh tidak akan tertukar."

Sebuah pembuktian seorang gadis bernama Raras kepada seorang lelaki yang bernama Simon Anderson yang telah dijodohkan oleh Mirna ibu mempelai pria bahwa putra satu-satunya itu bukanlah pria Impoten seperti rumor yang beredar.

Raras adalah pribadi yang supel mudah bergaul dengan siapapun dan dimanapun, dia juga punya dua teman gesrek yang tergabung dalam geng Trio Cendol Dawet yang selalu bisa membuat semua orang tertawa dengan semua tingkah konyol dan absurd juga kocak mereka.

Shanum dan Mala juga mempunyai kisah pahit dan manis bersama dengan pasangan mereka masing-masing.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iska w, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26. Hari bersejarah

...HAPPY READING...

⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘

“When a man says “I accept” at a marriage ceremony he is saying I accept the responsibility of providing for my wife, loving her and protecting her.”

( Ketika seorang pria mengatakan “saya terima nikahnya” pada suatu akad nikah, itu artinya dia juga mengatakan bahwa saya siap menerima tanggung jawab untuk melayani istri saya, mencintai dan melindunginya. )

🤵👰

Hari yang dinanti - nantikan seorang Mirna pun akhirnya datang juga.

Setelah sekian lama dia mendambakan putra semata wayangnya menikah, akhirnya dapat terlaksana walau dengan beribu cara dia lakukan, tapi dia yakin pilihannya kali ini bisa meluluhkan hati keras putranya suatu saat nanti.

Karena dalam beberapa ini dia melihat perubahan Simon yang cukup signifikan daripada yang biasanya.

Bahkan informasi yang dia dapatkan dari anak buah yang selalu memantaunya pun membuat Mirna selalu tersenyum kala mendengarnya.

Aku yakin, kali ini aku tidak salah pilih lagi, semoga Tuhan selalu melindungi hubungan mereka, sekarang dan selamanya.

Acara Ijab Qobul kali ini hanya dihadiri oleh keluarga besar saja, karena ini permintaan satu- satunya dari mempelai wanita.

Walaupun keluarga Simon keberatan, namun apalah daya, daripada pernikahan ini tidak berjalan sesuai dengan rencana karena pengantin wanitanya kabur ya kan?

Lebih baik mereka mengalah saja bukan?

Namun dekorasi didalam gedung itu tetap terlihat megah dan mewah.

Hitung - hitung menikah tetap dalam protokol kesehatan ya kan?

Jangan terlalu banyak berkerumun, tetap jaga jarak aman, tapi tidak berlaku dengan kedua pasangan ya?

Kalau mereka terus menerus jaga jarak, bisa pingsan mamah Mirna, usahanya akan terlihat sia - sia.

Setelah semua saksi mengucap kata SAH dan semua hadirin bilang AMIN, Ijab Qobul Simon Anderson dan Raras Puteri Bhanuwati dinyatakan telah selesai.

Mereka berdua menjalankan sesi foto pengantin yang diatur dengan mesranya.

Indah, Mewah dan Elegan, tiga kata saat melihat pernikahan mereka.

Terlihat Simon selalu menunjukkan senyum termanis yang dia punya, tanpa merasakan beban apapun didalam fikirannya.

Entah mengapa, bahkan hatinya berbunga - bunga saat ini.

Apakah ini yang dinamakan cinta mulai bersemi?

Akankan dia akan memulai sesi pacaran setelah menikah?

Hanya Simon dan yang Di Atas yang tahu betul.

Sementara Raras juga tetap tersenyum dengan cantiknya, karena dari orok sudah cantik, mau diapain juga tetap cantik.

Apakah senyum itu palsu?

Dua sahabat karib Raras berjalan mendekat dengan hebohnya, tidak lupa suara khas cempreng mereka.

" Raaaaa...! selamet ya.. kamu nyolong start duluan deh, padahal aku maunya kita bertiga nikah barengan!"

Ucap Shanum memeluk lengan Raras.

" Bilang aja mau ngirit lu, numpang dekor ama catering mewah ya kan?"

Ledek Mala memeluk lengan Raras sebelahnya, membuat Simon beringsut ke samping, takut pula dia terjungkal oleh desakan Mala.

" Yeee... kamu mah, buka kartu gue aja!"

Ucap Shanum kesal.

" Raa... gue udah kasih kado spesial buat lu, gue ama Numnum udah muter - muter ampe seharian penuh buat dapetin itu!"

Bisik Mala lirih ditelinga Raras.

" Apaan tuh?"

Tanya Raras penasaran.

" Jamu kuat."

Bisik Mala kembali.

" APAAAAHHH..."

Raras tanpa sadar berteriak sekencang - kencangnya.

" Sssstttttt... jangan keras - keras, malu dilihatin para tamu undangan tuh!"

Ucap Shanum hampir saja membekap mulut Raras yang tanpa sensor itu.

" Eherrmmm.."

Simon segera berdehem agar kedua sahabat Raras segera turun dari panggung resepsi, agar tidak mengacaukan acara pernikahan mereka karena tingkah gila ketiga gadis sableng itu.

" Hehe.. Selamat ya pak, semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah, dan bisa menerobos gawang lawan dengan perkasa!"

Ucap Mala saat menyalami Simon.

" Hemm.."

Tidak ada jawaban lain dari Simon selain itu.

" Selamat juga ya pak Bos, semoga nanti malam bapak bisa bergadang dan menampilkan semua jurus paten, yang bisa meruntuhkan surga dunia ini."

Numnum juga tidak kalah menggoda sepasang pengantin baru ini.

" Kalau bapak nanti malam ada kesulitan, hubungi saya atau Shanum pak Bos, kita akan menjadi tim sukses Simora!"

Tambah Mala sedikit berbisik ditelinga Simon.

" Team sukses Simora?"

Tanya Simon kurang paham.

" Team sukses Simora, Simon dan Rara, hehe.. go.. go syemangat pak!"

Ucap Mala dengan mantap.

" Jangan lupa diminum sampe habis ya pak, kado dari kami nanti!"

Ucap Shanum sedikit berbisik.

Simon yang makin bingung hanya mengerutkan keningnya dengan bertanya - tanya, sebenarnya apa rencana gila mereka itu.

" Susah kita dapetnya tau pak!"

Bisik Mala tanpa rasa takut sama sekali.

" Kalian pada turun sana, ngapain sih kek gitu!"

Raras tidak suka melihat kedua temennya menempel dikanan dan dikiri tubuh Simon.

Yang mereka himpit semakin bingung saja.

" Cieee... Raras cembokurrr tekukuuukk! tenang aja, pak bos kita hanya milikmu seorang setelah ini, haha.."

Ejek Mala yang seketika membuat Simon tersenyum bahagia mendengarnya.

" Apaan sih, gaje banget kalian mah! udah turun sana, pada makan sana!"

Ucap Raras sambil mengibaskan tangannya tanda mengusir berat pada kedua sahabat gilannya itu.

" Siap tuan puteri, jaga baik - baik bos kita ya, ngajarinnya yang bener ya cikgu, yang sabar, biar cepet pandai buat dedeknya, haha.."

Mala langsung kabur turun dari panggung sebelum sepatu highils Raras melayang ke wajah cantiknya.

" Syemangat pak bos, kamu pasti bisa! masuuukkk teruss pantang mundurrrr...! ganbatte..!"

Shanum ikut ngibritt turun dari panggung megah itu.

" Bener - bener deh, punya temen sablengnya kagak ketulungan deh!"

Umpat Raras mengeratkan giginya, malu sendiri kepada pria disampingnya.

Sedangkan pria disampingnya malah tersenyum - senyum kagak jelas.

Dari ujung terlihat Mark asisten Simon berjalan menaiki panggung dengan senyum merona.

" Selamat tuan muda, akhirnya tuan muda sudah mendapatkan tambatan hati anda."

Ucap Mark tersenyum manis, sehingga lesung pipi yang jarang terlihat, terpampang nyata menghipnotis para wanita.

ASTAGA.. baru ku sadari, asisten Mr Impo ini manis banget! eh.. ya ampun, sadar Ra! kamu harus pensiun dari dunia play girl.

Raras memejamkan matanya, mencoba tidak melihat yang bukan halal untuknya.

" Selamat ya nona muda.. eh.. apa nona mengantuk? apa nona terlalu lelah berdiri? duduk saja nona, tidak apa - apa."

Ucap Mark ketika melihat Raras memejamkan matanya.

Tuh kan.. udah manis, lesung pipinya kek afghan, perhatian lagi.. gustiii paringono jembar ati! ( berikanlah hati yang lapang )

" Hey... kamu tadi malam bergadang ya Ra? awas ya kalau kamu pingsan disini, aku bawa nanti kamu ke kandang buaya!"

Bisik Simon mengancam.

Dasar siMoncuuu..! Mr Impo..! Lemah syahw.. e.. tahan Ra.. tahaaannnn..

Akhirnya Raras menegakkan tubuh seksinya dan kembali menebarkan senyum sejuta watt.

Dan inilah saat yang ditunggu - tunggu para jomblowers dan para wanita yang sudah ngebet menikah.

Pelemparan bunga penganten.

Mala sudah heboh menarik - narik Shanum yang tengah menikmati cake ternikmat baginya.

" Num.. buruann! keburu ditangkep orang nanti bunganya!"

Mala sudah menyingsingkan kebaya yang dia pakai.

" Yaelah La.. masih percaya aja kek gituan! mitoss La mitoss!"

Ucap Shanum namun dia juga mengikuti langkah Mala.

" Yee..beneran Num, tetangga gue habis dapet bunga, tiga hari kemudian dia langsung menikah tauk!"

Ujar Mala dengan wajah semangat.

" Owh ya? benarkah? bisa cepet gitu sih? tiga hari doang?"

Shanum merasa tidak percaya.

" Beneran.. kagak percaya amat sih!"

" Emang tetangga loe yang mana sih?"

Shanum mencoba mengingat tetangga Mala yang kebanyakan dia kenal.

" Itu tuh si Vinny, samping rumah gue!"

Jawab Mala santai.

" Dasaaar bule pe aaaaaaaakk! dia kan emang udah nentuin tanggal dari jauh hari pada saat hari pertunangan!"

Shanum jadi emosi sendiri melihat temannya yang sering diluar nalar itu.

" Hahahahaha.. sama ajalah itu! ayo Ra pasang badan, kamu sebelah kiri aku kanan, entar siapa yang dapet kita bagi dua okey!"

Mala sudah mengatur strategi untuk melompat.

" Jadi kalau nanti dibagi dua, kalau kamu yang dapet, mau entar terong cowok loe dibagi dua? haha.."

Ledek si Shanum dengan pemikiran gilanya.

" Enak aja bagi - bagi, mau gue sambal balado punya cowok loe!"

Balas Mala tidak terima.

Satu..

Terdengar suara Mc memberikan hitungan mundur untuk Raras dan Simon yang sudah memegang bunga pengantennya.

Dua..

" Waspada Num..! lompat yang tinggi..! keluarkan semua jurusmu taekwondomu!"

Ucap Mala memperingatkan.

" Siaaap deh.. kamu kira kita mau perang!"

Shanum menuruti saja permintaan sohib sablengnya itu, dia langsung menyingsingkan kain kebaya yang dia pakai.

Tiga..

Huuuuuppp..

Bunga terlempar ke arah Shanum, dia sudah bersiap melompat lebih tinggi.

Bruuuuukkk...

Shanum menangkap buket bunga itu bersamaan dengan tangan seorang lelaki yang berada dibelakangnya yang tanpa sengaja memeluk pinggang Shanum sebagai pegangan.

Shanum terpaku sejenak ketika dirinya berada dalam kungkungan tangan kekar itu dan saat dia menoleh, Shanum terkejut bukan kepalang.

Mata indah itu?

" Bapaaaakkk..?"

Bapak siapa ya?

Ada yang tahu?

Silahkan komen dibawah ya ☺

Jangan lupa VOTE nya mana hayo.. hayo...

1
Suriyahlasminah Sari
semangat sy ikut alur cerita nya thoor😁
Iska W: selamat membaca kak, semoga suka
total 1 replies
As Ngadah
bu mirna aku mendukung mu 😀😀😀
Ratna Ningsih
Mala oon ko bawa arka ga runding dulu sama Karlos
Lia Yulia
waaaaahhh Simon kalau sdh cemburu...
Ilham Pratama2011
Buruk
Aku Mira
asli ga pernah bosennn baca meski di ulang 2
MyDream: saya sudah membaca berulang2 ,top deh 👍🏻👍🏻👍🏻
total 2 replies
Umi Adja
sebener NYA cibay agak ambigu hahahahaha kek pernah dengar bahkan sering Di negri NT kkkkkkkk/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Umi Adja
ya ampuuuunnnn simooooonnnnnnnnnnnnn
Anisah
kereenn
tria ulandari
siappp meramaikan othor
Mamah Lutvan
ni ngomong nya num num
my name
Luar biasa
💜 OT7 💜
dalem banget..
💜 OT7 💜
ya allah Thor aku bis baca novel sebelah nangis bombay di sini ngakak parah.... 😂😂.. cape hati🤣
💜 OT7 💜
wkwkwk
Nancy Bondan
Luar biasa
Anik Trisubekti
Alhamdulillah akhirnya berkarya lagi kak Iska apa kabar? kangen banget sama karya-karya nya
Iska W: sampai jumpa dibuku baru ya🙂
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
otw onel
Mujiati Qu
otw kak🚴
Ririn Mutiarini
Wah ngakak plus puyeng jg aku kak Iska bikin cerita seru dan baru banget karakter cowok seperti ini ga ada di dunia terlalu polos babang Simon nya /Facepalm/ dan Raras jd istri bs kena stroke mendadak 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!