Andrew tidak pernah menyangka jika dia akan jatuh cinta pada anak angkatnya sendiri, namun cinta itu membuat tabir masa lalu perlahan terkuak.
Siapa Ayara? dan bisakah mereka bersama?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 26 - Terlalu Banyak Hal
Andrew mengantarkan Ayara untuk bertemu dengan Harley lebih dulu, pria itu adalah kakaknya Florin, paman Ayara.
Tapi dalam pertemuan itu, Ayara tidak ingin di dampingi oleh sang suami. Dia meminta Andrew menunggu sementara Ayara akan masuk sendirian di ruang pertemuan.
Mereka bertemu di salah satu restoran untuk makan malam, di sebuah ruangan VIP.
Andrew menunggu di dalam mobil, dia bahkan tidak masuk ke dalam restoran itu.
Tapi belum sempat Ayara masuk ke dalam ruangan tersebut, tiba-tiba tubuhnya sudah di tarik oleh seseorang.
Ayara sangat terkejut, lalu melihat mommy Savana yang menariknya menjauh.
"Mom."
"Yara, ikutlah dengan mommy."
"Tapi Mom." Ayara tidak sempat mengelak karena tubuhnya sudah ditarik dengan kuat oleh Savana.
Ayara sangat bingung, Bagaimana mommy Savana ada di sini. Bahkan menariknya cukup jauh dari pintu tempat pertemuannya dengan Harley. Lalu masuk ke dalam ruangan yang lain.
"Dengarkan mommy dulu," ucap Savana. Mereka masih berdiri, tidak langsung duduk di sana.
"Yara, sebelum kamu menemui semua keluarga mu, lebih baik dapatkan ingatan mu kembali."
Ayara makin bingung, sungguh dia tidak tahu apa maksud ucapan sang mommy.
Mendapatkan ingatan kembali?
"Apa maksud mommy?" tanya Yara akhrinya.
"Daddy Drew sudah menghapus ingatan mu di usia 7 tahun, karena itulah kamu tidak ingat apa-apa. Seluruh keluarga mu itu jahat Yara dan daddy Drew ... Dia_"
"Daddy kenapa?"
"Kamu tidak akan percaya kalau mommy yang bicara sayang," Savana menatap Ayara dengan kedua mata yang sendu, seolah mengisyaratkan sebuah ketulusan.
Ayara sungguh tidak tahu jika di dalam diri sang mommy terdapat kemarahan yang sangat besar untuknya.
Sore tadi Savana mendatangi Roger untuk mengkonfirmasi ini semua, namun kemudian dia malah mendapati fakta yang menyakitkan dan mengejutkan.
Rasanya saat ini juga Savana ingin menjambak rambut Ayara dan melemparnya ke dinding.
Savana tahu tentang pernikahan Ayara dan Andrew, Savana tahu jika Andrew lah pembunuh kedua orang tua Ayara, dan Savana tahu jika Andrew telah menerapkan hipnoterapi pada Ayara hingga ingatan Ayara menghilang.
Savana tahu itu semua dari Roger, beberapa hari terakhir Roger terus menyelidiki tentang Andrew dan Ayara.
"Lebih baik kamu ikut mommy sayang, mommy akan mengajak mu untuk bertemu dengan seseorang yang begitu dekat dengan ibu mu, Florin."
Ayara menggeleng pelan, seketika kepalanya berdenyut nyeri.
Pikirannya serasa kacau, terlalu banyak hal yang dia tahu dengan tiba-tiba.
Daddy Drew menghapus ingatan ku?
Tapi daddy Drew tidak pernah mengungkit akan hal itu?
Tidak, mommy Savana bisa saja bohong.
Aku harusnya percaya dengan daddy.
Ayara terhuyung saking pusingnya kepala dia. Ayara bahkan sampai tidak peduli dengan mommy Savana yang berulang kali memanggil namanya.
Dengan susah payah menstabilkan dirinya sendiri, Ayara pun keluar dari dalam ruangan itu. lalu Melangkah dengan kaki lebar untuk segera keluar dari restoran ini.
Dia juga sudah tidak ingat tentang pertemuannya dengan Harley. Ayara hanya ingin pulang, ingin tenang dulu sejenak.
Tangan kirinya terus memegangi kening, matanya terasa berat namun dia paksa untuk terbuka agar tidak menabrak apapun.
"Yara!"
"Yara!" panggil Savana, tapi Ayara tak mengindahkan panggilannya itu. Di tempat terbuka Savana tak berkutik.
"Tunggu saja, aku akan melempar mu pada pria tua bangka itu," geram Savana, jijjik sekali saat mengetahui pernikahan Ayara dan Andrew.
Dia bahkan mulai berpikir bahwa hubungan menjijjikkan itu sudah terjalin saat dia masih menjadi istri Andrew.
Dengan tangan yang terkepal kuat, dia bersumpah akan membuat Ayara jatuh ke tangan Roger.
apa gk ada cctv,,kok mereka bisa bebas berkeliaran 🤔