PENGUASA BULAN YANG TURUN KE BUMI

###########

" hm.... "

sontak zeus langsung menoleh kan kepala nya ke arah belakang, tepat di mana se seorang itu berada.

dan seketika pula terlihat lah seorang pemuda dengan pakaian yang bukan dari sekolah ceria, melain kan mengena kan pakaian jas hitam dan celana hitam pekat. wajah dan tamnapang pemuda itu masih ter lihat muda, seperti nya usia nya sama seperti zeus di bumi.

senyum tipis pun menghiasi wajah zeus yang tampan dengan seketika. seolah olah zeus tahu siapa pemuda yang berada di depan nya yang memiliki wajah putih dan cukup tampan, dengan rambut panjang hitam yang menjulur ke belakang lalu rambut tersebut di ikat dengan ikat rambut berwarna merah darah cerah.

" DARKIS.... "

gumam zeus dengan suara dingin namun tetap mengandung kesan tegas, kalimat yang barusan di lontar kan oleh zeus adalah nama pemuda di depan nya.

" hm... "

darkis pun ter senyum kagum melihat zeus yang menyadari identitas nya.

" ternyata kau tahu kalau aku mengubah diri ku menjadi makhluk bumi ini ...., sudah ku tuga kau memiliki kemampuan di atas rata rata "

ucap darkis ke pada zeus yang masih saja melihat nya dengan senyuman me matikan milik nya. dan ter nyata oh ternyata..., pemuda yang bernama darkis adalah kenalan zeus yang berada di bulan. lalu darkis mengubah diri nya menjadi makhluk bumi sama seperti apa yang di lakukan oleh zeus .

" mengapa kau kemari? "

tanya zeus dengan suara selayak nya seorang raja di bulan, seketika mode zeus pun berubah yang awal nya seperti manusia di bumi yang biasa biasa saja kini dia mengubah nya menjadi mode dia yang sudah biasa dia terap kan di bulan kepada orang orang yang ada di sana.

" aku ingin menemui mu... , kata byria kau berada di bumi. lantas aku pun menuju ke bumi untuk menemui mu, wahai zeus "

sahut darkis dengan santai dan dingin, dan memang dingin dan kalem adalah perioritas darkis dan sudah menjadi ciri khas nya. wajah dan tampang nya yang sederhana mendukung sifat dingin nya tersebut .

" ada urusan apa dan apa alasan nya kau menemui ku di bumi hah ? "

tanya zeus dengan dingin dan kalem pula, nada dan suara yang barusan di ucap kan zeus tadi adalah nada yang biasa dan sudah menjadi kebiasaan zeus saat ber bicara di bulan, mungkin sedikit ber beda pada saat dia lagi berbicara dengan makhluk yang ada di bumi.

" tidak ada apa apa kok~...., aku hanya ingin menjumpai mu "

ucap darkis dengan model suara yang berubah drastis dari sebelum nya, awal nya suara nya dingin dan kalem ini malah sekarang mengarah ke candaan dan ke akraban.

" haha... ~ , kau tahu kan. jika kau tidak jelas maka raja tidak akan suka ~ "

balas zeus dengan nada dan suara yang juga dia buat bercanda dan akrab sama seperti apa yang di lakukan oleh darkis tersebut. tentu maksud zeus dan darkis adalah untuk bercanda dan mengubah suasana tenang menjadi lebih relaks dan tenang.

" ya~ ya~... , tapi sayang nya kita sedang berada di bumi ~ , bukan di bulan zeus ~ "

per cakapan dengan suasana bercanda dan ke akraban di antara mereka pun terus ber lanjut dengan seimbang, tidak ada guncangan yang pasti di antara mereka.

" haha....., memang, kau darkis "

ucap zeus yang masih tetap menggunakan tipe suara yang sama, namun kali ini lebih serius.

" baiklah , langsung saja ke inti nya.... zeus..., kau di bumi ini tujuan mu adalah untuk mengulang dan mengukir sejarah baru kan, nah... jadi ~ aku juga mau tuh..., arti nya aku juga mau ikut dengan mu zeus ~ "

senyum dan senang pada wajah zeus sedikit dami sedikit mulai memudar karna ucapan darkis tersebut. sekarang raut wajah zeus menjadi lebih datar dan tak bersemangat seolah olah barusaja mendapat kabar buruk.

dan memang benar lah, kalau zeus mendapat kabar buruk yaitu darkis yang juga mau ikut bersama nya. padahal zeus ingin menjalani kehidupan yang baru sendiri dengan makhluk bumi dan tanpa makhluk di bulan, namun seperti nya harapan nya sudah mau hancur di karena kan kedatangan darkis yang malah mengganggu zeus.

" aku tidak setuju ! "

ucap zeus dengan yakin dan tegas, namun maksud zeus tersebut bukan lah me marahi darkis atas pilihan nya yang datang untuk menemui diri nya, zeus hanya melarang nya dengan suara yang tedas dan ber tenaga dan itu bukan ber arti zeus marah kepada darkis.

" ah~ ... ayo lah~ "

bujuk darkis dengan rayuan suara yang lemah lembut kepada zeus. namun tentu lah itu tidak akan mempan untuk merayu zeus. karna zeus sudah memberi kan keputusan yang yakin.

" dengar kan dulu penjelasan ku zeus... "

ucap darkis dengan tekad yang kuat untuk merayu zeus, be berapa kali darkis mencoba dan mencoba terus. namun seperti nya darkis mempunyai cara yang mungkin mampuh untuk merayu zeus.

" ? "

tanya zeus sambil me naikkan kan satu alis nya ke atas dengan di ikuti kepala nya yang juga dia miring kan ke samping.

" aku akan selalu ber sama mu di bumi ini..., namun aku bukan nyata, aku berada di dalam pikiran mu... aku hanya bisa ber bicara dan itu pun di dalam pikiran mu, bagai man- "

belum sempat darkis menuntas kan kata kata nya, zeus sudah memotong nya dengan cepat.

" - itu malah akan membuat ku pening dan kau malah akan menyusah kan ku sialan ... "

ucap zeus dengan tenang dan dingin.

namun darkis tak menyerah begitu sjaa untuk merayu zeus , bahkan dia ber pikir keras keras di otak nya untuk mencari dan menghias kata kata supaya zeus bisa ter rayu dan menyetujui nya.

" bagaimana kalau itu sesuai dengan ke putusan mu..., yang penting aku selalu ber sama mu , oke ! "

kali ini kata itu adalah upaya yang tiba tiba lewat di pikiran nya yang masih kacau untuk mencari kata kata bagus lain nya.

darkis..., adalah orang yang berada di bulan bersama dengan zeus, namun darkis tidak tinggal ber sama dengan zeus di kerajaan utama miliki zeus. darkis adalah bawahan dari salah satu kerajaan yang sudah zeus taklukkan.

dan karna kemenangan berpihak kepada zeus, jadi nya kerajaan darkis pun sudah di kuasai oleh zeus dan resmi menjadi milik nya di bulan. karna itu pula darkis menjadi bawahan resmi nya dengan otomatis.