VRAMUS yang tidak sengaja bisa naik daun. Tapi ketika sudah sampai di puncaknya. Mereka tidak benar-benar menginginkannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon David Purnama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Not Exactly the Same
Proses produksi yang berjalan mulus membuat album debut Ruben sebagai penyanyi solo selesai dengan menyisakan waktu yang lumayan panjang sebelum deadline. Ruben sukses merekam sembilan lagu baru nya dalam waktu hanya dua minggu sampai benar-benar jadi dan siap untuk dirilis.
Meski ada sedikit keterlambatan dalam memasang kan syair-syair namun pada akhirnya Ruben menyelesaikan nya tepat pada waktunya. Begitu juga dengan pemilihan judul album dan lagu mana yang akan dijadikan single jagoan. Ruben dan Fergie sempat lama berdebat cukup alot.
Dari sembilan lagu itu yang akan dijadikan sebagai single pertama adalah sebuah lagu yang cukup balad yang berjudul "Not Exactly the Same". Jika ada yang tahu sejatinya inspirasi lagu ini darimana pasti Ruben akan dimaki-maki oleh semua perempuan.
Not Exactly the Same adalah kisah nyata Ruben yang mempunyai hubungan dekat dengan dua saudari kembar Lucina dan Yusa dalam waktu yang bersamaan. Lucina lebih berani dan liar. Sedangkan Yusa lebih pasrah dan malu-malu. Identik secara tampilan tapi rasanya bertolak belakang. Tentu saja hanya Ruben seorang sang penulis yang tahu tentang rahasia di balik keseruan kisah lagu ini.
Untuk judul album debut solois pertama di bawah panji P&V Records ini adalah Pay My Song yang juga merupakan salah satu lagu di sembilan lagu tersebut.
Berikut list lagu dalam album solo Ruben;
1). Not Exactly the Same 2). Chocolate
3). Pay My Song 4). Thieves for Charity
5). Caricature 6). Wanted Songwriter
7). 25 Cases 8). Compass 9). Lonely King
Setiap musik dalam lagu ini punya rasa yang berbeda. Itu karena Ruben yang menaruh konsep orkestrasi di setiap bagian-bagian musik dalam lagu yang dibutuhkan. Jika dengan band yang sebelumnya murni suara musik itu berasal dari drum, bass, gitar dan vokal. Maka dalam album debut solo nya ini Ruben menambahkan instrumen pemanis lain seperti piano, cello, viola, perkusi dan juga terompet yang direkam secara live tanpa edit dan rekayasa.
Secara lirik lagu-lagu dalam album baru Ruben ini lebih berkesan tema ceria dan lebih deskriptif secara penulisan. Berbeda dengan syair-syair VRAMUS yang ia tulis yang bersifat tersirat dan lebih puitis.
Cover atau sampul pada sebuah album adalah salah satu bagian yang sama pentingnya yang tidak boleh diabaikan. Dalam album debut nya ini cover Pay My Song adalah sebuah lukisan potrait Ruben yang nantinya juga akan dijadikan sebagai main theme di berbagai macam merchandise.
*
Album debut Ruben mendapat respon positif. Not Exactly the Same langsung melambung di hari pertamanya diperdengarkan. Dengan begini ke depannya dipastikan Ruben akan sangat sibuk sebagai seorang penyanyi solo yang banyak schedule.
Album Pay My Song juga mencatatkan penjualan terbaik dibandingkan dengan artis-artis yang lain dibawah payung produksi P&V Records. Berikut urutan nya dari yang paling terlaris dalam rentan tahun ini.
1. Pay My Song - Ruben Album
2.The BEST - VRAMUS Album
3. Made in Metal - Good Mafia Album
4. Gold Digger - Lucina EP
5. Freedom of Speech - Mr. Rapmen EP
Kepopuleran Ruben juga mengantarkannya terhubung dengan dunia kesenian yang lain. Ruben mendapatkan tawaran untuk bermain di sebuah layar lebar. Tapi karena memang itu bukan bidang yang diinginkan nya dari tiga tawaran judul film Ruben hanya mau mengambil satu untuk pengalaman. Itu pun harus diluar jadwalnya sebagai seorang musisi penyanyi solois.
Bisa dibilang Ruben sukses dalam album debut nya meskipun tidak sampai mencapai pasa titik penjualan angka yang fantastis mau pun tour dunia yang super-super sibuk.
Ruben tidak lupa kepada kedua teman lamanya Billy dan Jansen. Ruben mengirimkan album pertama nya ini kepada mereka berdua dengan catatan sapaan yang hangat.