NovelToon NovelToon
Pengantinku, Luar Biasa

Pengantinku, Luar Biasa

Status: tamat
Genre:Romantis / Misteri / Perjodohan / Cinta setelah menikah / Peningkatan diri-peningkatan identitas/sifat protagonis / Anak Yatim Piatu / Obsesi / Dijodohkan Orang Tua / Menyembunyikan Identitas / Tamat
Popularitas:15.1M
Nilai: 5
Nama Author: Sensen_se.

MISI KEPENULISAN DARI NOVELTOON! BUKAN PLAGIAT! KETERANGAN LEBIH LENGKAP DI BAB 1. MAKASIH.

****

Dibuang, diabaikan dan diasingkan jauh ke desa karena dianggap pembawa sial, tepat setelah kematian ibunya dan bersamaan kakeknya yang koma.

Gadis berusia 9 tahun harus didewasakan oleh keadaan. Berjuang sendiri menjalani kerasnya hidup seorang diri.

10 tahun kemudian, dipaksa kembali ke kota oleh ibu tiri untuk menikah dengan pria yang digadang-gadang sekarat dan hampir mati.

Ibu tirinya tidak rela putri kandungnya menikah dengan lelaki seperti itu. Akibat sebuah perjanjian keluarga, terpaksa perjodohan tidak bisa dibatalkan.

Namun ada yang janggal ketika gadis itu bertemu pria yang menjadi suaminya. Terlihat jelas pria itu sangat tampan, kuat dan tidak ada seperti orang penyakitan. Tidak ada yang mengetahui kenyataan itu.

Pria itu ternyata adalah salah satu pengusaha yang sukses dan menjadi konglomerat di kotanya. Sangat misterius dan begitu berkuasa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sensen_se., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23. Bertemu Mantan

Khansa mengulum senyum saat membaca pesan yang ternyata dikirim oleh sahabatnya, yang tak lain adalah Emily.

Jarinya dengan lincah segera mengetik balasan,“Tentu saja berhasil dong.”

Tak lama kemudian Emily kembali membalasnya, “Wow, kamu hebat, Sa!”

“Semua juga karena bantuanmu, Emily. Terima kasih ya.” Khansa menekan tombol kirim masih dengan senyuman di bibirnya. Khansa sudah mengira ini akan terjadi.

Sejak kepulangan Khansa dari desa, dari awal dia sudah meminta Emily mengawasi gerak-gerik Maharani di dunia hiburan, barulah bisa tahu kali ini Maharani membeli gaun NT dengan menggunakan koneksi.

Khansa tahu ulang tahun Jihan sudah dekat, dan meminta Emily mengganti gaun NT itu dengan tiruan premium.

Kini Emily sudah menjadi 4 aktris top ternama di dunia hiburan, Emily juga ambassador internasional untuk brand NT, manajer dan anggota tim Emily semuanya berasal dari keluarga kaya dan itu perkara mudah untuk mengganti gaun yang dibeli Maharani menjadi tiruan premium.

Khansa yang masih fokus dengan layar ponselnya tanpa sengaja menabrak seseorang. Kedua bahu mereka saling bersinggungan. Khansa meringis karena tabrakan itu cukup keras. Bahkan ponselnya sampai terjatuh.

“Maaf,” ucap Khansa menunduk lalu mengulurkan tangannya ke lantai untuk meraih benda pipih tersebut.

Namun, ia kalah cepat. Seorang pria mengambilnya, lalu mengulurkannya pada Khansa.

“Tidak apa-apa, lain kali hati-hati,” ucap pria tersebut.

DEG!

Suara yang sangat familiar di telinga Khansa. Pandangannya mengarah pada pria itu. Dan ternyata benar dugaannya. Dia adalah Hendra Ugraha.

Keluarga Ugraha merupakan salah satu dari empat keluarga paling berpengaruh di Palembang, keluarga Ugraha berteman dengan keluarga Isvara dan saat masih hidup, ibu Khansa menjodohkan Khansa dengan Hendra saat mereka kecil, dulunya Hendra adalah calon suami Khansa.

Pandangannya sempat terpaku pada pria yang kini sudah dewasa itu. Dia tumbuh menjadi pria yang tampan, sedikit bulu halus tumbuh di sekitar dagunya menambah kesan sexy pada wajahnya. Mata yang tajam, alis yang tebal, juga perpaduan hidung mancung dengan bibir tipisnya membuat para wanita tergila-gila di luar sana. Tapi tidak dengan Khansa.

Khansa kembali tersadar, lalu menatapnya dengan tajam. Ia melenggang meninggalkan Hendra yang masih menyunggingkan senyum di bibirnya, tapi dengan cepat Hendra menahan pergelangan tangan Khansa, “Kenapa, Sasa, pura-pura tidak mengenalku?” Suara bariton itu terdengar lagi. Hendra jelas mengenali Khansa, meskipun bercadar sekalipun, terutama dari pesona kedua manik indah wanita itu.

Khansa berusaha menarik tangan dari Hendra, “Tidak ada yang perlu kita bicarakan!” ucap Khansa dengan ketus sembari meliriknya dengan tajam.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Flashback~

Sepuluh tahun yang lalu, Hendra memang sangat dekat dengan Khansa. Apalagi sejak mereka dijodohkan.

Dalam ingatannya, Hendra adalah sosok kakak yang lemah lembut, baik hati dan selalu menjadi pelindung Khansa.

“Sasa! Hati-hati jalannya, nanti kamu jatuh,” ucap Hendra saat menunggu Khansa di lantai bawah. Gadis kecil itu berlari dengan riang menuruni anak tangga.

Khansa tersenyum diperhatikan seperti itu, “Iya, Kak,” balasnya memelankan langkah.

Tangan Hendra mengulur untuk menggenggam jemari kecil Khansa. Mereka sekolah di tempat yang sama. Hendra selalu mampir untuk mengajak Khansa berangkat bersama.

Selama di sekolah, Hendra tak pernah luput memperhatikan Khansa. Jika ada orang yang berani membully atau menyelakai Khansa, Hendra yang menjadi garda terdepan untuk melindunginya.

Khansa sangat bahagia dijodohkan dengan laki-laki baik itu. Namun, suatu ketika Khansa tidak menyangka Hendra akan berbalik menghancurkan hidupnya.

Selamanya Khansa tidak akan lupa, hari dimana kakeknya terjatuh dari tangga. Saat Khansa terbangun, tiba-tiba ia melihat dikelilingi banyak orang yang menatap benci kepadanya.

Ia bingung kenapa sampai tidur di lantai. Lalu pandangannya beralih pada pria baya di sampingnya, yang tergeletak bersimbah darah.

“Kakek! Kakek kenapa? Kakek bangun, Kek!” jerit Khansa mulai menangis. Tubuhnya gemetar menyentuh kakeknya.

“Khansa! Kenapa kamu melakukan ini?” seru Fauzan menatapnya tajam.

Khansa mendongak berlinang air mata, “Melakukan apa, Yah?” Suaranya serak.

“Halah, jangan pura-pura tidak tahu! Kamu sudah mendorong kakek dari lantai atas, sehingga terjatuh dan kondisinya seperti ini!” pekik Fauzan menggelegar.

“Aku tidak mendorong kakek, Yah!” elak Khansa menggelengkan kepala. Tubuhnya gemetar ketakutan.

“Masih tidak mau mengaku juga! Ada saksi yang melihatnya. Kamu mendorong kakek dari lantai atas! Kamu tidak bisa mengelak lagi.” Fauzan menimpali.

Khansa menatap tak percaya. Ia terus menangis dan menggelengkan kepalanya.

“Iya, Paman. Saya melihatnya sendiri. Bahwa Khansa mendorong kakek dari lantai atas,” seru Hendra yang saat itu memang berada di kediaman Khansa.

Duaaarr!!!

Bagai petir yang menyambar tepat di jantungnya. Khansa menoleh pada sumber suara.

“A … apa yang kakak katakan? Aku tidak melakukannya!” elak Khansa berteriak.

“Kenapa kamu menjadi seperti itu, Sa? Kenapa kamu tega melakukannya. Aku melihat sendiri gimana kamu menjatuhkan kakek tadi,” aku Hendra.

Semua orang percaya dengan ucapan laki-laki itu. Mereka menyalahkan Khansa, hingga seorang peramal mengatakan dia adalah pembawa sial. Sang ayah pun tak segan membuangnya ke desa.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Hendra adalah pebisnis handal dan Ugraha Group sudah menguasai semua bisnis di bidang pengobatan dalam beberapa tahun ini.

Hendra kembali meraih tangan Khansa. Hendra terus ingin bicara dengan Khansa, Khansa tidak ingin peduli padanya. Gadis itu menghempaskannya dengan kuat.

“Lepas! Jangan sentuh aku!” ancam Khansa menatapnya dengan tatapan membunuh.

“Tunggu sebentar Sa, ada yang mau aku bicarakan sama kamu,” sergah Hendra mencoba menghalangi langkah Khansa.

“Enggak ada yang perlu kita bicarakan lagi, mengerti!” pekik Khansa dengan tegas.

Khansa tidak akan pernah lupa, kesaksian Hendra membuatnya tidak berkutik dan merubah nasib Khansa selamanya. Dikucilkan dan dibuang oleh keluarganya sendiri. Semua gara-gara Hendra.

Khansa merogoh tas yang dikekanakannya. Ia mengambil satu kotak perhiasan dan uang yang masih utuh dalam amplop. Dengan kasar, Khansa meletakkannya di tangan Hendra.

“Aku kembalikan semua mahar yang pernah kamu berikan. Mulai detik ini, kita tidak ada hubungan apa-apa lagi!” tegas Khansa masih dengan tatapan tajam.

“Maksud kamu apa Khansa? Aku tidak mengerti,” jawab Hendra.

“Jangan ganggu aku lagi. Aku tidak sudi mengenal orang sepertimu!” sentak Khansa mengacungkan telunjuknya di hadapan Hendra.

Pria itu justru menggenggam jemari kecil Khansa dan menurunkannya. “Kamu kalau marah-marah seperti itu, semakin cantik,” bisik Hendra dengan nada sensual.

“Plak!”

Sebuah tamparan dilayangkan oleh Khansa mendarat di pipi Hendra. Pria itu menyentuh pipinya yang terasa kebas. Khansa menatapnya dengan penuh kebencian.

“Beraninya kau menamparku!” seru Hendra tidak terima.

“Bahkan tamparan itu tidak cukup untuk membayar kesalahanmu!” ucap Khansa dengan penuh penekanan.

Khansa mengepalkan tangan, “Hendra, kamu bukan orang seperti ini dalam ingatanku, tinggalkanlah kesan yang baik untukku, jangan membuat dirimu jadi sejahat ini!”  

Setelah mengucapkannya, Khansa melenggang pergi meninggalkan Hendra yang masih terpaku di sana menatap punggungnya yang semakin menjauh.

 

Bersambung~

1
Yus Nita
di cerita engantin pengganti Leon gak unya kakak, yg afa adik. dan orang tya ny Ilmuwan
quena bsi
ternyata sugar papanya eh sugar daddynya
Eka suci
bener Thor dulu aku baca Khanza yg ini tapi judulnya pengantin pengganti, gambarnya juga beda apa diganti NT ya kan suka gitu aku dulu baca ya baca aja ngaa suka ninggalin jejak🤭 karya tamat jg pas baca Yura penasaran balik ke sini baca ulang dech walaupun udah tau cerita nya , ngisi waktu lah
Eka suci
aku pernah baca kisah Khansa dan Leon tapi judulnya lupa , entah yg ini atau bukan balik ke sini karena baca Yura
Adyta Leogirl
Luar biasa
syska
ᴀᴋʜɪʀɴʏᴀ ʟᴇᴏɴ ᴍᴇɴɢᴀᴋᴜɪ ᴊᴜɢᴀ...
syska
ᴋᴇʀᴇᴇɴɴ sᴀsᴀ.... ᴍᴀᴍᴀᴍ ᴛᴜ ʏᴇɴɪ ʜᴀʜᴀʜᴀ..
yurrimm
💕
yurrimm
oalah ternyata gtu yaa, baru baca note nya hehe, btw lebih enakan baca punya kamu ka karna ada narasi dan dialog yang jelas,btw yang sebelah aku pusing bacanya
𖣤​᭄☘𝑺ᴇᴎᴤᴇᴎ͠ ⍣ᶜᶦᶠ//@sensen_se: terima kasih kak yurim.... happy enjoy..
total 1 replies
yurrimm
thor ini kenapa sama karakter dan alur nya dengan judul sebelah PENGANTIN PENGGANTI ?
irma hidayat
luar biasa ceritanya bagus
Siulin Randa
Luar biasa
Atoen Bumz Bums
kok sama y cerita nya sama yg pernah ku baca
tp lupa judulnya
ceritanya dikota palembang
Milah Milah
adegan yg seru😱, lanjut Thor
Chin Hong Tan
Luar biasa
Milah Milah
khansa kok g tlp ke leon ya untuk meminta izin?
Milah Milah
/Grin//Facepalm/ bruukk, jatuh beneran tuh
Ratna Ningsih
ko anes nasa kansa ga kenal sama leo yg perna di tolong ceritanya ko gini leon ga tau yg nolong kansa g kenal yg di tolong masa jadi yeni yg di kasih imbalan
Ratna Ningsih
peran kansa pinter tpi oon dn munafik suami minta hak ga di kasih nyuruh minta sama wanita lain tpi leon sama cwe lain eh sakit hati
Ratna Ningsih: cerita ini non muslim jdi ga tau Kewajiban istri ..kn klu di islam dosa klu menolak suami
total 1 replies
Erviana Erastus
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!