Update setiap hari Senin - Jumat pukul 13.00 siang atau 14.00 Waktu Indonesia Barat.
Kisah seorang Kaisar Makhluk Abadi yang mengangkat murid yang berasal dari Kekaisaran Langit yang membuatnya terikat hubungan erat tiga alam Semesta.
Bagaimanakah cara Kaisar Makhluk Abadi tersebut bisa mengatasi keruwetan masalah yang ada di tiga alam Semesta yang terkait pada dirinya juga ?
Ikutilah kisahnya di novel baru ku ini di Akun baru ku dan pertama kali di Mangatoon..Moga kalian suka..Terimakasih🙏
Like,Fav,komen ,vote dan share jika kalian suka.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Violetta Slyterin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pintu Masuk Ke Wilayah Kekaisaran Utara.
Orang tua yang berada di dalam tanah mendelik garang kepada Li Xiao Feng yang memandanginya dengan tatapan mata yang luar biasa tajamnya dan bengis di raut wajah sangat tampan pemuda yang sangat di bencinya itu.
"Bocah Marga Li kau jangan salahkan aku jika aku menggunakan kekerasan untuk memberimu satu pelajaran yang dapat membuat tahu etika kepada orang tua seperti ku ,Setan Tua Tanpa Nama Fan Ci Kung..!!"
Suara bengis yang mengandung ancaman yang sangat membahayakan terdengar oleh Li Xiao Feng yang menguap lebar -lebar tanpa menutup mulutnya.
"Huammm..!! Sudah cukupkah kau bicara tentang etika kepada ku,orang tua jahanam..!"Tantang Li Xiao Feng berdiri dengan sikap malas -malasan.
Kemarahan pun menjalar dari dalam tubuh orang tua itu hingga ke otaknya.Ia pun menggerakkan tanah yang mulai retak dan beterbangan ke arah Li Xiao Feng.
Kretakkk..!!
Wer..!!
Li Xiao Feng melakukan gerakan mengusir ringan ke arah tanah dari Setan Tua Tanpa Nama Fan Chi Kung itu tanpa mengubah posisinya yang tetap berdiri santai di tempatnya.
Wush..!!
Plakk!!
Dess..!!
Tanah kembali menyerang pemiliknya yang segera melompat keluar dari tanah untuk menghindari kematian karena serangan balik Li Xiao Feng telah menghancurkan tempatnya berada yakni di dalam tanah.
Brrr..!!
Setan Tua Tanpa Nama keluar dari dalam tanah dan menyerang Li Xiao Feng dengan tendangan ke arah lutut Li Xiao Feng dengan niat ingin patahkan lutut pemuda sombong itu.
Wutt..!!
Dukk..!!
Brugh...!!!
"Bajingan cilik ku bunuh kauu..!!" Pekiknya karena Li Xiao Feng telah melawannya dengan tendangan pula sehingga terjadilah benturan antara kedua kaki itu yang menyebabkan Setan Tua Tanpa Nama Fan Chi Kung terpelanting dan kakinya itu patah oleh tendangan Li Xiao Feng.
Karena amarah yang meluap -luap pria tua itu kini membalas serangan Li Xiao Feng dengan gerakan ilmu silat telapak racun tanah basah dengan satu gerakan melesat begitu cepat sekali kepada Li Xiao Feng.
Wushh..!
Des...!!
Li Xiao Feng berdiri di tempatnya tanpa dia ubah sedikitpun jua.Ia tersenyum begitu dingin sekali sambil mengangkat telapak tangan nya ke depan namun menangkis serangan ilmu silat telapak racun tanah basah dari Setan Tua Tanpa Nama Fan Chi Kung tanpa gentar sedikitpun sampai pria tua itu memekik kaget melihat ketenangannya itu.
Dan,kakek itu pun kembali terpelanting ke tanah dengan posisi tengkurap akibat ilmunya membalik menyerang dirinya karena telapak tangan Li Xiao Feng mengandung ilmu telapak penangkal racun apa pun jua.
"Kakek laknat apakah kau masih ingin mencari masalah dengan ku setelah kau berkali -kali kalah oleh ku ?"Tanya Li Xiao Feng tetap di tempatnya.
"Li Xiao Feng ,kau ini sungguh seorang yang amat sombong seakan di dunia ini tak ada seorang pun yang bisa mengalahkanmu..!Aku takkan pernah menyerah kalah dari mu sampai matipun..!"Kata Setan Tua Tanpa Nama Fan Chi Kung yang lompat kembali dengan gerakan membalikkan tubuhnya di tanah lalu ia melayang ke arah Li Xiao Feng.
Wushh...!
Li Xiao Feng tetap berdiri hanya satu tangannya di depan lalu ia menangkap kaki Setan Tua Tanpa Nama yang ia putar sedikit dan terdengarlah jerit kesakitan dari Fan Chi Kung yang kakinya telah di putus oleh Li Xiao Feng.
Bett..!
"Aghhhh..!!" Pekiknya terjatuh ke tanah basah dan mencetak tubuhnya.
"Sudah ku beri kesempatan untuk bertobat tapi kau tetap bersikeras untuk menghadapiku bahkan memiliki niat untuk membunuhku..!Lihatlah aku akan mempersingkat waktu hidupmu di bumi..!"
Li Xiao Feng meluncur cepat ke arah Setan Tua Tanpa Nama yang tak bisa bangun lagi di tanah basah lalu Li Xiao Feng menggunakan siku tangan kirinya menekan perut pria tua itu.
Bruakk..!!
Pria tua itu tewas dengan tubuh melengkung ke atas.
Li Xiao Feng menggunakan api yang meluncur keluar dari telapak tangannya untuk kremasi pria tua yang menjadi musuhnya itu.
Brushh..!!
"Guru..Tolong kami..!!" Pekik Li Bing Han dari arah luar hutan yang berada tepat di pintu wilayah dari Kekaisaran Utara.
Brr..!!
Li Xiao Feng melesat bak sinar ultraviolet yang sangat menyilaukan telah menuju ke tempat Li Bing Han meminta pertolongannya.Ia melihat Wu Ji melindungi ketiga orang anak kecil dari seribu orang pasukan Sekte Tengkorak Hitam yang di pimpin oleh seorang Nenek tua yang memegang tongkat berkepala tengkorak manusia di tangan.
"Li Xiao Feng,menyerahlah dan jangan ikut campur urusan kami yang menjadi pelindung dari Yang Mulia Tu Dao dari Kekaisaran Selatan.."Kata Nenek tua itu dengan nada serius kepada Li Xiao Feng.
"Cih ,Aku Li Xiao Feng seumur hidupku yang amat lama tak pernah ada yang bisa melarang ku untuk melakukan segala hal yang aku inginkan termasuk Aku ingin membantu Kekaisaran Utara yang aku tahu adalah Kekaisaran yang bersih dan bermoral daripada Kekaisaran Selatan yang sudah di ambil alih oleh orang sesat seperti Kaisar mu yang bau busuk itu.."Kata Li Xiao Feng berdiri di depan Wu Ji dan ketiga orang anak kecil yang di lindungi Wu Ji dengan satu tangan menggendong bayi Wen Chao dan tangan lain menggandeng tangan Li Bing Han yang menggendong balita Wen Qing di punggung mungil anak itu.
"Tian Xin ,untuk masalah kecil seperti ini ku rasa kamu juga bisa mengatasinya dengan tiupan maut mu ,"Kata Li Xiao Feng dalam hatinya kepada Li Bing Han.
"Aku harus membantu mu untuk menemukan hari bahagia mu bersama dengan Kak Wu Ji ,Guru ku tersayang."Kata Tian Xin di dalam tubuh Li Bing Han.
"Apa maksudmu ,bocah nakal?"Tanya Li Xiao Feng pelan sekali kepada Li Bing Han.
"Tak perlu ku jawab pun kamu tahu maksud aku."
Li Bing Han menjawabnya dengan suara lantang sampai Wu Ji pun mendengarkan anak itu.
"Maksud mu apa,Han Er?" Tanya Wu Ji melirik Li Xiao Feng yang berada di depan nya dengan ingin tahu apa yang di bicarakan Guru dan Murid aneh itu di saat di hadang para musuh sebanyak seribu orang di pintu masuk ke Wilayah Kekaisaran Utara yang berada di depan mereka yang di halangi oleh Nenek tua yang memiliki aura ilmu kesaktian yang mengancam keselamatan mereka semua.
"Tak ada apa -apa Kak Ji Ji."Jawab Li Bing Han.
"Oh,baiklah Han Er ,kamu tak perlu takut karena Kakak Ji Ji akan melindungi mu dan adik -adik mu dengan kemampuan Kakak."Kata Wu Ji dengan nada berani sekali.
"Terimakasih Kak Ji Ji.."Kata Li Bing Han yang kini merapatkan diri di dekat Wu Ji yang merangkulnya di samping gadis cantik jelita dan pemberani itu.
Li Xiao Feng mendengarkan mereka tanpa melihat ke belakang karena Li Xiao Feng konsentrasi pada musuh yang berada di depan mereka yang jumlah sekitar seribu orang dengan sikap bersiap untuk menghabisi mereka untuk mencegahnya untuk ia tak memberikan bantuan terhadap Ratu Deng di Kekaisaran Utara.
"Apakah Ratu di telah di tawan dalam Istananya sendiri oleh Kaisar sialan itu?" Pikir Li Xiao Feng.
"Ya,Ratu Deng ketahuan memerintahkan Gu Miao Li untuk mengambil peta Kekaisaran Selatan agar pasukan inti dari Ratu Deng dapat menghancurkan Kekaisaran Selatan tetapi Gu Miao Li yang bodoh itu terpengaruh ilmu hitam Kaisar sialan itu dan ia membocorkan rahasia tersebut kepada Kaisar Tu yang akhirnya menyergap Sang Ratu di Istana pribadi Sang Ratu Deng sendiri ,dan sekarang ini nasib Kekaisaran Utara berada di ujung tanduk karena di kurung oleh Kekaisaran Selatan."Jawab Tian Xin atau Li Bing Han dengan pikirannya pada Li Xiao Feng.
"Kenapa kau tak bilang kepada ku sejak tadi ?"Li Xiao Feng bertanya dengan suaranya keluar dari nulutnya.
"Aku tak bilang apa -apa kepadamu ,Kak Feng." Jawab Wu Ji halus dan bingung dengan suara Li Xiao Feng yang amat keras sekali.
"Apakah kalian sudah selesai bicaranya ?"Tanya Nenek yang bernama Xu Heng dengan nada tak sabar untuk meringkus Li Xiao Feng dan Wu Ji beserta ketiga orang anak yang berada di dekat orang muda itu.
Bersambung..!!
baru kali ini gue tau kalo naga basa juga benjol
hihihiiiiii