NovelToon NovelToon
Dibalik Cerita Laraku

Dibalik Cerita Laraku

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Selingkuh / Cinta pada Pandangan Pertama / Keluarga / Pihak Ketiga / Mantan
Popularitas:727
Nilai: 5
Nama Author: Sherly

Hari ini aku ingin menceritakan kisah seorang
wanita, Dengan sahabatnya. wanita yang
pendiam ternyata menyimpan sejuta luka, dari
awal dimana dia harus menderita penyakit
yang mematikan. lalu ditambah lagi dirinya di
perkosa lalu di maki maki oleh calon suaminya.
namun dirinya sasar disa'at kesedihan itu
berlangsung ia tak sendirian melainkan ada
sahabatnya yang menemani. dikala dirinya
menjalani pengobatan.


Apakah wanita yang bernama natta akan
membalas dendam?
apakah natta akan mati begitu saja?.

Yuk baca selengkapnya biar tau kisah natta dan
elli sedari awal. mohon ma'af novel ini akan
mengadung bawang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sherly, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Natta Dan Elli

.

.

"Mbak justru itu yang aku pikirkan, setelah ini aku titip natta ya. Aku ingin menyusul mas baskoro disana dia sudah menungguku."Ucapnya  membuat air mata oliv menetes begitu saja.

"Nggak hanum Kamu harus semangat jangan berputus asa, kamu masih ada natta yang harus kamu besarkan."Tolak Viona dengan deraian air mata

"Aku nggak bisa mbak, tolong mbak jangan tahan aku untuk menyusul mas baskoro, Natta?."Kini hanum beralih menatap anak perempuannya. Setelah mendapatkan anggukan kepala dari viona

"Iya mah?."Panggil natta dengan isak tangisnya

"Mamah lelah nak mamah sakit, izinkan mamah istirahat dengan tenang ya nak? Mamah janji akan selalu menjenguk mu di dalam mimpi. Sekarang ini kamu ikut tante viona ya?."Ujarnya dengan wajah yang sudah memucat

Semua yang ada didalam ruangan mendengar kalimat kalimat hanum, seketika semua terharu ia turut prihatin.

"Mamah mau kemana? Mamah akan kembali lagi kan nanti?. Mamah jangan tinggalkan natta gimana kalau natta ikut mamah aja ya."Kata natta yang masih polos

"Natta nggak boleh ikut, katanya natta ingin jadi anak kebangga'an mamah kalau udah besar nanti. Natta jangan sedih ya janji sama mamah kalau natta harus buat mamah bahagia?."Ucapnya dengan mengangkat satu kelingkingnya

Begitu juga natta ikut mengangkat kelingking mungilnya, lalu mempersatukan pada kelingking ibunya.

"Natta harus jadi anak yang baik. Ikhlaskan mama dan papah ya. Natta harus bahagia didunia. natta pasti bisa ya tanpa ada mamah dan papah. Katanya natta nggak mau lihat mamah sakit."Pinta hanum natta hanya menangis sambil mengangguk.

"Iya mah natta janji akan nurut sama tante viona. Natta ingin mamah sembuh dan nggak sakit lagi?." jawabnya asal

"Makanya natta izinkan mamah tidur ya. Sini mamah peluk natta dulu."Jawab hanum seketika membuat tangis seorang viona pecah sejadi jadinya.

"Iya mamah."Kata natta sambil memeluk ibunya tanpa sadar ibunya telah berpulang selama lamanya. Natta pun memeluk viona menangis di pelukannya. Seakan akan gadis kecil itu tau apa yang sudah terjadi hari ini

Natta menangis hingga terisak. Viona pun mengambil ponsel dan menguhubungi suaminya. Dan mengabari pihak kepala sekolah tempat natta bersekolah. Untuk mengabarkan duka sekalian meminta izin untuk mengantarkan elli ke rumah duka.

Disitulah dimana natta harus ikut jery dan viona, karna suatu permintaan almahrum untuk yang terakhir kalinya. Agar viona dan jery bisa merawat natta sampai ia dewasa nanti.

Awal mula jery dan viona sudah melakukan perjanjian pada almahrum untuk mengadopsi nattalia. Dan merawatnya dengan penuh kasih dan cinta. Sama seperti yang ia lakukan kepada elli.

Namun saat nattalia dibawa pulang, adik dari suaminya tak mengizinkan jika keluarganya di masukki oleh orang asing.

Ck.

"Kenapa sih pakai bawa anak itu kemari!?." Omelnya saat jery baru masuk kedalam rumah

"Yohana!? Jaga mulut mu itu ya? Mas nggak pernah meminta pendapat mu. Lagian kenapa kamu nggak ngontrak aja sama suamimu itu!?."Seketika yohana mendengar kalimat yang diucapkan jery. Merasa sesak didada ia pun memilih untuk pergi kekamarnya. Dirinya seperti tertampar sendiri oleh ucapan kakaknya.

'Tunggu saja kak aku akan balas, nggak akan aku biarkan orang lain masuk kerumah ini!?.' batin yohana penuh amarah, sedangkan nattalia mendengar itupun sontak menunduk lalu berkata.

"Tante, om. Jika aku tak dibolehin tinggal disini lebih baik aku pulang aja?."Ucapnya dengan hati yang sedih.

Viona dan jery yang mendengar ucapan nattalia, seketia ia pun berjongkok mensejajarkan dirinya dengan nattalia.

"Nattalia? Dengarkan om ya. Nattalia disini bukannya tidak di bolehin sayang. Cuman tante itu memang begitu sifatnya, pokoknya jima mereka apa-apain nattalia. Jangan lupa ya laporan sama om. Jangan tanggapin omongan mereka?." Kata jery dengan sangat berhati-hati takut perkata'an nya ada yang menyinggung hati nattalia.

"Nak? Betul yang dikatakan om, jangan pernah dengerin omongan om dan tante itu ya? Tugas kamu hanya satu? Nattalia harus jadi anak pintar, Belajar yang giat dan ingat kamu ada janji sama mamah kamu lo ya? Kamu harus jadi anak yang pintar sukses."Sambung viona dan diangguki oleh nattalia.

"Baik om? Tante? Natta akan jadi anak yang pintar bisa mewujudkan apa yang nattalia inginkan?."Jawab gadis kecil dengan penuh percaya diri.

"Baguss? Ini baru anak pintar?."Puji jery membuat nattalia sumringah

"Yaudah ayo tidur, tante akan tempatkan kamu sama elli."Kebetulan elli tadi sempat tertidur di pangkuan ibunya. Dan saat ini elli sudah dibawa kekamarnya.

"Baik tante."Katanya sambil menggandeng tangan viona.

.

.

Ke'esokan hari..

Pagi ini elli yang terlebih dulu bangun, dan disusul oleh nattalia.

Tok tok tok.

"Ehh? Anak mamah dah bangun rupanya."Ucap viona yang baru saja membuka pintu kamar anaknya.

"Pagi tante?."Sapa nattalia yang tersenyum pada viona

"Pagi sayang? Hmm. Elli mamah pernah ajarin apa saat bangun tidur."Kata viona saat melihat elli tiba-tiba bangun hendak pergi. Ia lupa akan kewajibpannya sa'at bangun tidur.

"Hehe.. Maaf mah elli lupa?."Sahutnya dengan senyuman

"Yaudah lipat selimutnya, lalu kalian harus segera mandi okey, elli kamu kan mau sekolah beresin bukunya. Cari apa aja yang akan dibawa sekolah." Sekali lagi viona mengingatkan anaknya agar belajar dislipin saat pergi sekolah.

"Tante biar aku aja yang bantuin elli nyiapin buku-bukunya. Agar elli nanti sekolah tak terlambat." Kini nattalia pun menawarkan dirinya. Seketika membuat viona tersenyum sambil memeluk natta

"Ouuuhh, sosweett makasih ya natta udah mau perduli dengan elli." jawabnya

"Makasih ya elli, aku senang punya teman seperti kamu."Timpal Elli dan natta pun tersenyum

"Hmm, aku juga senang punya teman sebaik kamu Elli."Akhirnya mereka pun saling berpelukan.

"Waduh sepertinya ada yang lagi main teletabis nih."Goda jery yang tak sengaja lewat lalu melihat momen yang mengharukan.

"Aish, papah apa'an sih? Yaudah elli cepat mandi. Natta itu di papan ada jadwal apa saja yang akan elli bawa kesekolah nanti ya. Tante mau kebawah dulu siapin sarapan buat kalian." Kata viona ia pun beranjak keluar menuju dapur.

"Baik tante."Jawab natta sebelum ditinggal kedapur oleh viona.

Tanpa sadar di ujung kamar terdapat mata yang penuh dengan kebencian.

"Halah! Anak hasil mungut gitu aja di bagain!?."Umpatnya dalam hati

"Halah! Anak kecil sepolos kamu bisa masak apa emangnya!? Palingan juga hanya bikin rumah kebakaran aja!?."Sahut seseorang dari balik pintu dapur, seketika viona menoleh tak salah lagi suara itu berasal dari adik iparnya

"Lagian ngapain sih! anak pungut seperti kamu! Harus tinggal disini! Lebih baik sana pergi ke panti asuhan saja!?. Disana lebih cocok buat anak seperti kamu!." Sambungnya lagi

Ucapan yang terlontar bagaikan petir bagi seorang anak kecil seperti natta. Sehingga membuat nya menangis dan takut. Mentalnya tertekan dengan setiap kata-kata yang yohana katakan

Bersambung...

1
Anindya
Iya ma , mata janji akan butut sama tante viona , matra ingin mama sembuh dan nggak sakit lagi .” Jawab ny
Anindya
Jery ,viona , aku minta tolong Anterin ke rumah sakit ya , sekarang ! ” Ajak nya terburu buru
Anindya
Tanda baca nya di perbarui lagi thor , antara koma , titik dan tanda tanya keadaan bukan keada’an . Haha..ha ? Seharusnya nya haha…ha… semangat menulis , salam dari author d’ baban abay ya
momoy: ookey
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!