NovelToon NovelToon
Takdir Sang Pewaris Terbuang

Takdir Sang Pewaris Terbuang

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Misteri / Balas Dendam / Identitas Tersembunyi / Epik Petualangan / Romansa
Popularitas:11.4k
Nilai: 5
Nama Author: Sang_Imajinasi

Di tengah hiruk pikuk kota modern Silverhaven, Jay Valerius menjalani hidupnya sebagai seorang menantu yang dipandang sebelah mata. Bagi keluarga Tremaine, ia adalah suami tak berguna bagi putri mereka Elara. Seorang pria tanpa pekerjaan dan ambisi yang nasibnya hanya menumpang hidup.

Namun, di balik penampilannya yang biasa, Jay menyimpan rahasia warisan keluarganya yang telah berusia ribuan tahun: Cincin Valerius. Artefak misterius ini bukanlah benda sihir, melainkan sebuah arsip kuno yang memberinya akses instan ke seluruh pengetahuan dan keahlian para leluhurnya mulai dari tabib jenius, ahli strategi perang, hingga pakar keuangan ulung.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sang_Imajinasi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20: Jaring untuk Sang Pemburu

Pagi harinya, 24 jam tenggat waktu yang diberikan Jay pada Suryo Wijoyo mulai berjalan. Di rumah keluarga Tremaine, udara terasa berat oleh ketegangan. Elara menatap suaminya dengan cemas saat mereka sarapan.

"Jay, apa kau yakin ini cara yang benar?" tanyanya pelan. "Mengancam orang seperti Suryo... itu seperti membangunkan harimau yang sedang tidur."

"Harimau itu sudah lama bangun, Elara," jawab Jay tenang sambil mengaduk kopinya. "Dia hanya bersembunyi di semak-semak. Sekarang, aku memaksanya keluar ke tempat terbuka."

Bastian, yang mendengar percakapan itu, menambahkan, "Tapi apa kau pikir dia akan menyerah begitu saja? Reputasinya akan hancur."

"Orang sombong yang terpojok hanya punya dua pilihan," kata Jay. "Tunduk dengan rasa malu, atau menyerang dengan membabi buta. Aku bertaruh pada pilihan kedua."

Tepat saat ia berbicara, di Bandara Internasional Silverhaven, seorang pria turun dari penerbangan pertama dari Aethelgard. Ia tidak mencolok. Pakaiannya biasa, wajahnya mudah dilupakan, dan ia berjalan tanpa menimbulkan riak di tengah keramaian. Namun, setiap gerakannya terukur, dan matanya yang tajam memindai sekeliling dengan efisiensi seorang predator. Dia adalah 'Sang Bayangan', salah satu 'pemecah masalah' paling mahal dan paling rahasia yang bisa disewa.

Sementara itu, ponsel tua Jay yang tergeletak di meja makan bergetar pelan. Sebuah pesan baru masuk.

"Burung pemangsa telah mendarat di Silverhaven. Protokol perburuan aktif."

Jay membaca pesan itu tanpa mengubah ekspresinya. Elara, yang melihatnya, tahu itu pasti pesan dari 'Paman Chen'. Jay mengetik balasan singkat.

"Biarkan dia masuk. Siapkan jaringnya."

Siang harinya, 'Sang Bayangan' telah berada di posisinya. Dari sebuah lereng bukit yang tertutup hutan lebat sekitar satu kilometer dari base camp Gunung Hantu, ia mengamati targetnya melalui teropong dengan lensa presisi tinggi.

Ia melihat semuanya. Bastian Tremaine yang tampak sibuk. Elara Tremaine yang efisien memberikan perintah. Para pekerja yang hilir mudik. Dan target utamanya: Jay Valerius.

'Sang Bayangan' adalah seorang profesional. Ia menghabiskan berjam-jam untuk mempelajari pola. Ia melihat Jay yang lebih banyak mengamati daripada bekerja fisik. Ia melihat bagaimana para mandor dan bahkan ayah mertuanya sendiri datang padanya untuk meminta persetujuan. Ia mengidentifikasi satpam-satpam lokal yang berjaga sebagai amatir. Namun, ia juga memperhatikan beberapa 'pekerja' lain. Mereka tidak banyak bicara, tetapi cara mereka bergerak, cara mereka memindai sekeliling, menunjukkan tingkat kewaspadaan yang berbeda. Menarik, pikirnya.

Ia menyusun rencananya. Targetnya tampak paling lengah saat perjalanan pulang sore hari. Sebuah 'kecelakaan' di tikungan jalan yang sepi. Bersih, cepat, dan akan terlihat seperti tragedi biasa. Ia merasa puas. Pekerjaan ini akan mudah.

Saat senja mulai turun dan ia bersiap untuk meninggalkan pos pengamatannya, telepon satelit terenkripsi di sakunya bergetar. Sangat aneh. Nomor ini seharusnya tidak pernah menerima pesan masuk dari sumber yang tidak dikenal.

Dengan sedikit keraguan, ia membukanya.

Pesan itu tidak berisi teks ancaman. Isinya jauh lebih mengerikan.

Pesan itu berisi sebuah foto yang diambil dari sudut pandang yang berbeda, mungkin dari pohon yang lebih tinggi di belakangnya. Foto itu sangat jernih, menunjukkan punggungnya sendiri yang sedang berjongkok, mengarahkan teropong ke arah base camp.

Di bawah foto itu, ada satu kalimat.

"Selamat datang di Silverhaven. Kami harap Anda menikmati kunjungan singkat Anda."

Darah serasa surut dari wajah 'Sang Bayangan'. Jantungnya yang biasanya berdetak tenang, kini berdebar kencang. Ia seorang profesional yang telah beroperasi di zona perang dan dunia spionase selama puluhan tahun. Ia tahu apa arti pesan ini.

Ia tidak sedang berburu. Ia adalah buruannya.

Perlahan, ia menurunkan teropongnya. Matanya yang terlatih kini tidak lagi mencari kelemahan targetnya, melainkan memindai hutan di sekelilingnya dengan putus asa, mencari sumber ancaman yang tidak terlihat. Hutan yang tadinya adalah tempat persembunyiannya, kini terasa seperti sebuah kandang raksasa yang baru saja menutup pintunya di belakangnya.

1
Reza
up yg banyak thorr
Sang_Imajinasi: siap 💪💪
total 1 replies
Reza
seruu
Sang_Imajinasi: seru donk 🤣
total 1 replies
Reza
lanjut thorr🙏
Sang_Imajinasi: siapp💪
total 1 replies
Reza
baguss 😍
Sang_Imajinasi: okehhh🤭
total 1 replies
Glastor Roy
update ya torrr ku
Sang_Imajinasi: siap😍
total 1 replies
Reza
lanjut Thor seruu
Sang_Imajinasi: lanjut donk 💪
total 1 replies
Reza
lanjut thorrr
Sang_Imajinasi: okehhhh
total 1 replies
Reza
lanjut, bagus
Sang_Imajinasi: sippp 🤭
total 1 replies
Reza
baguss
Sang_Imajinasi: jelas dong😍
total 1 replies
Alex Hutagalung
lanjut thorrr
Depressed: ayo baca novel ku yang berjudul iblis penyerap darah kak, kali aja suka sama cerita nya.
total 1 replies
Glastor Roy
masih up nanti kan torku yg baik hati
Sang_Imajinasi: masih donk
total 1 replies
Glastor Roy
seru kali torku
Dedi
lanjut Thor, jadi penasaran😉
Sang_Imajinasi: siap lanjut
total 1 replies
Dedi
mntap
Sang_Imajinasi: mantap donk
total 1 replies
Sheryn
bagus Thor, semangat lanjutkan
Sang_Imajinasi: okehh
total 1 replies
Sheryn
tukang pel ga tu /Facepalm/
Sang_Imajinasi: hehe /Facepalm/
total 1 replies
Fitriani
mantapppp
Sang_Imajinasi: mantap donk
total 1 replies
Fitriani
ini mah bagus cerita nya, bikin penasaran. lanjut Thor/Applaud/
Sang_Imajinasi: iya donk /CoolGuy//CoolGuy/
total 1 replies
Fitriani
seruu juga
Depressed: ayo baca novel ku yang berjudul iblis penyerap darah kak, kali aja suka sama cerita nya.
total 1 replies
Indah Ratna
josss cerita nya
Depressed: ayo baca novel ku yang berjudul iblis penyerap darah kak, kali aja suka sama cerita nya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!