NovelToon NovelToon
Perempuan Muda Bergelar BUNDA

Perempuan Muda Bergelar BUNDA

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Ibu Tiri
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: blcak areng

Zora terpaksa meninggalkan keluarga setelah dia diceraikan oleh suaminya. Dia disalahkan oleh semua orang karena anak mereka lahir dalam keadaan meninggal. Zora merasakan sakit ganda: kehilangan calon anak mereka dan juga diceraikan setelah melahirkan. Bahkan suaminya mengatakan akan menikahi adik Zora, yang membuat Zora merasa seperti ditikam pisau. Zora menyembuhkan luka-lukanya sendirian dan terpaksa meninggalkan kota kelahirannya

Tapi di kota tempat tinggal Zora dia tidak sengaja mendapat pekerjaan sebagai ibu susu, akankah Zora akan mendapatkan kebahagiaan kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon blcak areng, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

mendekat

Saat ini terlihat Zora sedang berdiri di balkon karena Kael sedang menemani beberapa rekan bisnis nya yang datang di pesta yang di adakan oleh Alvin, Zora memang menolak untuk bergabung karena dia malas untuk mendengarkan pembicaraan seorang pembisnis

lagian surat tidak tahu menahu tentang pembicaraan pembisnis yang dikelola oleh Kael, makanya Zora meminta izin kepada Kael supaya dia berdiri di balkon saja sambil melihat pemandangan di bawah yang terlihat ramai juga

dengan sangat berat hati Kael akhirnya mengiyakan tapi Kael bilang jangan sampai jauh-jauh, Zora mengiyakan apa yang diminta oleh Kael dan akhirnya Zora berdiri di balkon hotel sambil melihat pemandangan indah di bawah

"Zora." panggil seseorang yang tentunya suaranya punya ciri khas dan membuat Zora tidak membalikkan badan

"Ada apa?," tanya Zora

laki-laki itu yang tadinya berdiri di belakang Zora, akhirnya dia langsung berdiri di samping Zora. "lama tidak jumpa sekalinya jumpa membuat sebuah kekagetan yang luar biasa." ucap Ardi

"Maksudnya kamu tidak ekspektasi sampai melihat aku menjadi seorang Nyonya muda saat ini?, kamu berharap melihat aku dengan versi terburuk aku misal seperti aku menjadi gelandangan Ardi?," tanya Zora yang saat ini sedang memegang minumannya lalu melihat ke arah Ardi dengan tatapan yang sangat susah dijelaskan

"bukan seperti itu Zora Bahkan aku sangat bahagia melihat kamu kembali dengan versi terbaik kamu." ucap Ardi

"tapi sayangnya aku sama sekali tidak suka melihat masa lalu di depan aku." jawab Zora

"Zora asal kamu tahu Saya tidak menjadi menikahi Naomi Adik kamu, bahkan setelah kamu pergi saya mencari kamu." ucap Ardi

"apa kamu saat ini sedang bermain akting Ardi?, pakan dengan jelasnya kamu dan dengan lantangnya bilang jika kamu akan menikahi Naomi, bahkan dengan teganya kamu bilang di depan anak kita yang baru dikebumikan." ucap Zora

"Zora Aku akui aku memang salah, tapi semuanya tidak sejalan dengan apa yang aku harapkan Zora, bahkan saat ini aku hidup dalam penyesalan satu telah menceraikan kamu Aku bahkan memang benar-benar kehilangan kamu"

"Zora selama ini aku mencari kamu kemana-mana tapi tidak menemukannya, Tapi saat aku sudah lelah mencari malah kamu datang di depan saya secara sendiri." ucap Ardi

Zora tersenyum sinis. "saya datang ke pesta ini karena undangan Alvin yang memang sahabat suami saya jangan terlalu percaya diri Tuan." ucap Zora

"ya aku tahu Zora tapi kita dipertemukan kembali tanpa sengaja, Zora tolong maafkan aku dan kembali lah sama aku, surah bahkan saat ini nama kamu masih tersimpan di hati aku." ucap Ardi

"omong kosong apa ini Tuan bahkan Anda sudah menggantikan wanita lain di dalam kehidupan anda dan saat ini anda bilang nama saya masih terukir di hati anda?, dasar penipu ulung Harusnya kita itu memang tidak pernah yang namanya bertemu kembali Karena apa?"

"Saya bahkan tidak pernah meminta kepada Tuhan supaya kita bertemu kembali, satu hal lagi simpan kemauan anda di dalam diri anda sendiri karena bahkan untuk kembali atau bertemu dengan kamu tidak ada kamus dalam kehidupan aku jadi tolong lebih sadar diri lagi tuan." ucap Zora

"Bunda." panggil Kael yang sedikit kaget jika laki-laki yang ada di depan Zora ini adalah mantan suami Zora, pantaskah tadi bertemu dia menatap Zora dan juga tanpa berkedip

"Pah." jawab Zora yang kaget luar biasa, karena terlihat Kael menatap tajam ke arah Ardi dengan tatapan yang susah diartikan

Zora tahu mungkin saja Kael mendengar semua pembicaraan keduanya dan membuat dia marah. "Tolong jangan ganggu istri orang jika tidak mau dikatakan sebagai pembinaan Tuan, walaupun Anda mantan suaminya tapi nama anda tidak pernah terukir di dalam hati istri saya"

"ingat Tuan bahkan kami sudah mempunyai keluarga yang bahagia dengan satu putra tampan, jadi tolong jangan pernah rusak kebahagiaan orang lain, cari wanita lain dan nikahi dia jangan bermimpi untuk kembali dengan istri saya." ucap Kael dengan kata-kata dinginnya

"mungkin saya memang mantan suaminya akan tetapi nama saya selalu terukir di kehidupan Zora, karena bahkan dulu Kami sempat berpacaran lama kami bahkan mengerti satu sama lain nya." ucap Ardi yang sama sekali tidak mau kalah

"Bedebah!." ucap Kael yang langsung emosi dan akan memukul wajah Ardi

akan tetapi gerakan Kael langsung dicegah oleh Zora dan memegang lengannya. "Kael Jangan pernah dengarkan ucapan laki-laki ini dia cuma memprovokasi supaya kamu marah, sebaiknya kita pulang sekarang saja ya kasihan Prince di rumah dengan Mama." ucap Zora yang saat ini sedang membujuk Kael

"Pak Ardi, Kael, Zora Ada apa ini kenapa Kael akan memukul pak Ardi?."tanya Alvin yang datang karena tadi dia dipanggil oleh salah satu staf yang melihat keributan di balkon

"tidak ada apa-apa Kak sebaiknya kami permisi terlebih dahulu ya kak." ucap Zora yang saat ini berusaha menenangkan Kael

Alvin yang melihat kode dari Zora langsung menganggukkan kepala, lalu Zora langsung pergi dan meninggalkan Ardi dan Alvin

"Pak Ardi anda tidak apa-apa?," tanya Alvin

"Aman pak Alvin sahabat anda benar-benar pemarah." ucap Ardi

"dia marah kalau ada orang yang berusaha mengusik istrinya apa anda tadi mendekati istrinya?," tanya Alvin untuk mengkonfirmasi

"saya cuma mengajak ngobrol istrinya santai tapi ternyata Tuan Kael sekekanak Kanakan itu." ucap pak Ardi

"Bukan kekanak-kanakan tak akan tetapi Kael terlalu takut kehilangan istrinya, Siapa juga yang tidak akan takut jika mempunyai istri yang cantik seperti Zora, dia bahkan Bunda yang baik untuk anaknya." puji Alvin yang tidak rela jika sahabatnya dihina

1
Lukman Lukman
semngt kakak 💪💪💪💪💪💪👍😍
Ria Aulia
nyebut nama Zora kok surat terus
Lukman Lukman
lanjut kakak 💪💪 💪💪💪💪 👍😘😘😘😘😘 😍
Citra Ani
plis buat lagi torrrrrre
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!