NovelToon NovelToon
ILMU PEMIKAT

ILMU PEMIKAT

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Fantasi Wanita
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Abdul Rizqi

Puspa adalah seorang janda berusia 25 tahun yang secara tidak sengaja menemukan sebuah pusaka mistis.

pusaka itu memiliki ilmu pemikat yang sangat kuat, dengan bermodalkan pusaka itu Puspa membuat sumpah, "semua lelaki bajingan harus mati!"

Puspa membuat sumpah seperti itu karena dia dulu hanya di buat mainan oleh mantan suaminya Alexander seorang pengusaha dari jakarta, akankah Puspa berhasil balas dendam kepada Alexander bermodalkan sebuah Pusaka yang berbentuk Tusuk Konde itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abdul Rizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Topo ngrame

"Hanya dengan menjadi kuat, apabila ada pria bajingan yang ingin mempermainkan saya, saya bisa melawannya!" Ucap Puspa penuh dengan tekad.

"Saya tidak ingin menjadi boneka mainan lelaki, ki."

Ki joko langit menganggukan kepalanya, "baik aku menghargai keputusanmu..."

Kemudian ki joko Langit berucap, "aku akan menawarimu satu kali lagi, apabila kamu risih dengan Endra, aku bisa membuat dirinya tidak bisa mendekatimu dan mengganggumu... bagaimana? Dari pada kamu harus repot-repot mencari petirtan purwosaloko, lebih baik biar aku saja yang menyelesaikan masalah ini."

"Tapi ki, anda hanya akan membantu saya sekali ini saja. Bagaimana apabila terjadi hal yang serupa di masa depan? Saya mau mengandalkan siapa? Hanya menjadi kuatlah solusinya..." ucap puspa.

Ki joko langit menghela nafas panjang. "Sepertinya tekadmu menajadi kuat tidak bisa aku hentikan. Baik aku akan memberikanmu jalan untuk bisa menuju ke petirtan purwosaloko..." ucap Ki Joko Langit.

Puspa menyimak dengan seksama, perlu kamu ketahui, petirtan itu bukanlah petirtan biasa, petirtan purwosaloko adalah petirtan mistis yang sangat wingit!" Ucap ki joko langit.

"Meskipun kamu bisa mencapai puncak gunung semeru, namun bukan berarti kamu bisa menemukan tempat itu begitu saja. Kamu harus melakukan topo ngrame untuk bisa tiba di tempat itu..." ucap Ki Joko Langit dengan sangat serius.

"Hah? Topo ngrame? Apa itu mbah?" Tanya Puspa dengan penasaran, baru kali ini dia mendengar istilah 'topo ngrame'

"Topo ngrame adalah tetulung marang sak pepadange urip, paring payung wong kudanan, paring sandang wong kawudan, paring pangan wong kaluwen.... kamu harus berjalan kaki dari tempat ini menuju ke Gunung semeru menjadi seorang pengembara dan menolong setiap orang yang membutuhkan bantuanmu..."

Puspa langsung terperanjat kaget ketika mendengar hal ini, tidak pernah terbesit dalam ingatannya bahwa menuju ke petirtan purwosaloko harus melewati syarat yang teramat sulit. Harus berjalan kaki dari sini sampai gunung semeru dan menolong setiap orang yang membutuhkan bantuan.

Jujur saja ketika mendengar penjelasan Ki Joko Langit puspa sudah membayangkan betapa sulitnya perjalanannya nanti mencari petirtan purwosalok nanti.

"Lihatlah dirimu, kamu adalah wanita yang cantik kamu layak mendapatkan kehidupan yang mewah dan enak, kamu tidak layak berjalan seperti pengemis yang terlunta lunta dari sini sampai ke gunung semeru."

"Topo ngrame benar-benar tidak cocok untuk wanita cantik sepertimu, oleh karena itu aku benar-benar tidak menyarankan kepadamu untuk menempuh jalan ini!" Ucap ki Joko Langit berharap puspa berubah pikiran.

Puspa langsung menghirup nafa panjang dan berucap dengan penuh keyakinan, "saya akan menjalaninya, ki. Saya bersedia menempuh jalan yang begitu sulit untuk menjadi wanita kuat, bagi saya lemah adalah dosa, saya tidak akan membiarkan diri saya di injak injak oleh pria untuk yang kedua kalinya!"

"Sepertinya tekadmu benar benar sudah bulat, baik akan saya berikan detail untuk perjalananmu nanti." Ucap Ki Joko Langit.

Puspa mengangguk yakin dan mulai menyimak Ki Joko Langit yang menjelaskan detail tentang topo ngrame yang harus Puspa jalani.

Setelah menjelaskan secara detail ki joko langit bertanya kepada puspa, "apakah kamu sudah mengerti?"

"Saya sudah mengerti, ki!" Jawab puspa yakin.

"Bagus kalau kamu sudah mengerti!" Ucap Ki Joko Langit.

"Ki apakah anda akan terus berada di sini selama saya menjalani topo ngrame itu?" Tanya Puspa.

Ki joko langit menggelengkan kepalanya, "tentu saja tidak, seumpama kamu sudah berhasil menemukan petirtan itu maka hajatmu sudah terpenuhi, aku tidak perlu mengajarkan apapun kepadamu.." ucap Ki Joko Langit.

Puspa sedikit membungkuk, "kalau begitu saya berterimakasih atas arahan anda..."

Ki joko langit menganggukan kepalanya, "maafkan aku yang tidak bisa memberikanmu ilmu kesaktian secara langsung, hanya ini yang bisa aku berikan kepadamu..." ucap Ki Joko Langit.

Puspa kemudian pamit dan menuju kembali ke dalam kosannya.

"Semoga kamu sukses meraih apa yang ingin kamu raih..." ucap Ki Joko Langit yang menatap punggung puspa yang semakin menjauh itu.

***

Pada keesokan harinya puspa mulai bersiap untuk menuju ke butik mewah milik keluarga endra itu.

Rencana puspa hari ini adalah hari terakhirnya bekerja di butik itu, setelah itu dia akan langsung resign dari butik tersebut. Namun puspa tidak bisa pergi begitu saja tanpa pamit, sebab dia masuk secara baik baik maka kekuar juga harus secara baik baik.

Setelah berdandan sedikit dan memakai seragam kerjanya puspa langsung menjalankan motornya menuju ke butik yang berada di Lamongan Kota.

Namun ketika puspa sudah dekat dengan butik puspa melihat sebuah mobil van terparkir di halaman.

"Puspa, ayo cepat masuk. Kita akan mengambil stok baju!" Ucap Bu Ella.

"Loh? Mengambil stok baju, bu? Bukankah pekerjaan itu harusnya di lakukan oleh anak gudang?" Tanya puspa dengan ekspresi bingung.

Puspa sendiri adalah seorang karyawati yang bertugas melayani pelanggan dan menyambut pelanggan, untuk stok baju dan masalah seperti ini seharusnya bukan dia yang mengurusi. Mengapa dia tiba-tiba di suruh mengambil stok pakaian?

"Ikut saja, bagian gudang ada yang ngambil cuti hari ini, jadi kita kekurangan personel untuk mengambilnya..." ucap Bu Ella.

Puspa menghela nafas, "baiklah kalau begitu, bu"

Puspa mengikuti ucapan kepala toko ini toh hari ini adalah hari terakhir dia bekerja, karena setelah ini puspa harus melakukan topo ngrame untuk bisa sampai di petirtan purwosaloko.

Dengan cepat puspa memasuki mobil van itu bersama dengan sopir dan Bu Ella.

Wus!

Mereka segera menuju ke pinggiran lamongan kota. Tidak lama kemudian mereka tiba di sebuah bangunan tinggi yang merupakan bangunan tower.

Puspa dan Bu Ella segera menuju ke lobby gedung tersebut, apa yang tidak puspa sangka adalah ketika puspa memasuki gedung itu beberapa pekerja dan resepsionis langsung membungkuk, "selamat datang Nona!"

Puspa terperanjat kaget dia menoleh ke arah samping, "loh, bu Ella, di mana anda?" Tanya puspa yang tidak menemukan keberadaan bu Ella.

Tidak lama kemudian muncul dua orang pria dan wanita dengan pakaian parlente nan mewah.

"Luar biasa, calon mantu kita benar-benar sangat cantik!" Ucap Tuan Moris.

"Hahaha! Aku tidak akan meragukan kemampuan putraku dalam mencari pasangan!" Ucap nyonya moris.

Puspa tercengang ketika mendengar ucapan dua orang itu.

Nyonya moris tersenyum ke arah puspa kemudian berucap, "kamu pasti merasa bingung dengan apa yang terjadi, bukan? Ikutilah kami..." ucap Nyonya Moris.

Tuan Moris dan Nyonya Moris segera menuju ke arah lift, sementara seorang pelayan dengan sopan menuju ke arah puspa, "nyonya tolong ikuti saya..."

Puspa menghela nafas panjang, "mengapa jadi seperti ini? Aku harus segera meluruskan bahwa aku sama sekali tidak memiliki rasa kepada Endra." Ucap Puspa dalam hati.

1
Miptah Grab
wisopati menghilang menggunakan ajian jijutsu shipuden dari naruto
Zoel Fandre
cerita wisopati kok hilang
Siti Nurjanah: Iya Nih Kak sampai tk cari2 di kolom pencarian, tetep gk ada
total 1 replies
princess Halu
thor novel wisopati mana ya kok gak ada, apa d hapus kalau iya kenapa d hapus, sudah asik2 bacanya kok d hapus.
..
lanjut thor😋
Aqlul /aqlan
nah kn ada yg salah tulisanya...heeemmmm
..
dawg, mimpi basah author nemang the best💀💀
..: canda tho😹😹
bedul: sialan
total 2 replies
mamamu
kenapa nggak nikah aja thor sugi sama puspa , biar puspa mualaf , hehe
mamamu: iya kak emang nggak boleh terpaksa , maksudnya kayak dia dapat pencerahan apa gimana gitu thor
bedul: kalau mau masuk islam ngga boleh karena terpaksa kak, harus karena Allah. itu setahu saya sih🙏🙏🙏
total 2 replies
Anonymous
wah, wah, wah, ternyata si surti ini si sugi yang nyamar toh
..
ok?
Tini Nurhenti
mw baca ttg sugi ah ,penasaran gmna awalnya /Grin//Facepalm/
bedul: judulnya 'bukan penjual boneka biasa' jangan lupa mampir kak, hehe.
total 1 replies
Aqlul /aqlan
mainkan tusuk kondenya...tenang puspa raden mas sugi mengawasimu....entr diperjalan ketemu sama(aji/wisopati)...tmbh mnrik nich lnjut....
Aqlul /aqlan
puspa jodohnya sugi siiip nih...
Aqlul /aqlan
no comen ...lnjut
FiaNasa
apakah sebelumnya Endra anti prempuan ya
FiaNasa
aduh...apaan tuh Gatot subekri
FiaNasa
arogan sekali nyonya ini ya
FiaNasa
bukankah yg punya sudah bilang klau tusuk konde sudah menemukan sendiri tuan barunya
Aqlul /aqlan
mana sugi nich.....dibab ini hhhh lnjut
bedul: yang di cari sugi mulu, author kaga pernah... hhhhh
total 1 replies
Aqlul /aqlan
tenang puspa sugi nglindungin...aman...
Tini Nurhenti
tak kasi kopi biar tmbh semangat lgi cari kerjanya pus /Grin//Grin//Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!