NovelToon NovelToon
Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Beda Usia / Pelakor jahat
Popularitas:62.8k
Nilai: 5
Nama Author: Anisah Cute

warning : Jika tak suka dengan cerita saya, tinggalkan jangan memberi ulasan buruk Terima kasih salam sobat online.

Hari bahagia yang harus nya menjadi milik nya ternyata bukan milik nya. sakit, kecewa itu yang Vania rasakan. Mencintai orang yang tak mencintai nya selama ini. Sang pria mencintai nya hanya karena kasihan.
Yuk baca hanya di Novel Toon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anisah Cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20

Saat di jalan Arvin teringat kotak makan yang dia berikan untuk Vania tadi pagi.

"Mana kotak makan saya?" tanya Arvin dia hanya ingin memastikan saja Vania memakan nya atau tidak.

Vania menepuk dahi nya saat di ingat kan soal kotak makan itu. Dia lupa mengambil kembali kotak makan yang dia berikan untuk Claudia tadi.

"Maaf saya lupa, kotak bekal nya ada sama Claudia."

"Kenapa sama temen kamu?" tanya Arvin dengan pandangan lurus kedepan.

"Saya tadi gak selera makan, jadi saya kasihkan sama Claudia dari pada muhajir kan sayang." jawab Vania.

Arvin terdiam dia tak bertanya lagi apa pun, melihat Arvin diam membuat Vania merasa tak enak hati.

"Kamu marah? Maaf saya gak akan ulangi lagi. Jangan marah dong Vin." ucap Vania.

Arvin sengaja diam dia ingin melihat reaksi Vania saat dia diam saja.

"Arvin kamu marah ya?" tanya Vania dengan mengoyang - goyang kan tangan Arvin yang sedang mengemudi, hingga membuat mobil sedikit oleng karena Vania menggoyang- goyang kan tangan nya yang sedang mengemudi.

"Berhenti Van jangan kayak gitu nanti kita nabrak saya gak marah. Lain kali jangan kasihkan apa yang saya bawakan untuk kamu, karena itu saya sendiri yang bikin." jawab Arvin.

Dia suka saat Vania membujuk nya seperti anak kecil. Arvin tau sifat asli Vania sebenarnya manja saat ada ayah nya dulu.

"Kamu yang masak, Wah beruntung dong Claudia makan masakan kamu, pantesan katanya enak." jawab Vania.

Arvin menghentikan laju mobil nya dan menatap kearah Vania. Dia lebih suka Vania yang memuji nya dari pada orang lain.

"Maksud kamu apa! Kamu mau jodohin saya dengan teman kamu itu. Dengar Vania Clarissa saya gak mau di jodohin, saya mau nya sama kamu dan kamu gak boleh nolak saat saya ajak nikah." ucap Arvin dengan mendekat kearah Vania membuat Vania jadi takut.

Setelah mengatakan itu Arvin mencium kening Vania agar Vania tak merasa takut, Vania langsung mendorong tubuh Arvin menjauh dari dirinya.

"Kamu apa - apaan sih main c1vm kening orang sembarangan saja." kesal Vania dengan memasang wajah cemberut.

"Tanda cinta." jawab Arvin dengan tersenyum kearah Vania.

Dia langsung menjalankan mobil nya menuju toko kue di mana Vania bekerja. Karena tak ingin Vania terlambat.

"Sudah sampai nanti malam saya jemput." ucap Arvin.

"Gak usah Vin, saya bisa pulang sendiri. Lagi pula saya gak mau ngerepotin kamu." tolak Vania.

"Anak gadis gak baik pulang sendiri di malam hari bahaya."

"Terserah." jawab Vania.

Vania turun dan langsung masuk kedalam toko roti di sana dia melihat ada azizah yangsedang melayani pembeli.

******

Di rumah keluarga Damian, Aksa Damian Alexander, dia mengumpulkan ketiga anak nya, dia ingin bertanya siapa yang sudah mengusik calon istri Arvin. Aksa tak menyadari jika calon istri yang di maksud Arvin adalah Vania. Karena Arvin sengaja tak memberi tahu siapa nama calon istrinya tadi siang.

"Dengar Aurora, Clarissa! Siapa di antara kalian berdua yang semalam bertemu dengan Arvin dan membuat masalah dengan calon istri Arvin?" tanya Aksa.

"Papa tadi siang kan papa sudah bilang kalau Arvin yang bikin saham perusahaan kita anjlok, Clarissa sudah bilang ke Daffa untuk membantu bicara dengan Arvin tentang saham papa." jawab Clarissa.

"Jawab saja pertayaan papa, Clarissa! Siapa yang sudah membuat masalah dengan calon istrinya Arvin?" tanya sangat ayah sekali lagi.

"Clarissa papa! Tapi Clarissa gak sengaja pah. Habis Clarissa kesal Daffa selalu melihat Vania terus semalam." jawab Clarissa.

"Siapa kata kamu?" tanya Aksa dengan heran saat putri pertama nya menyebut nama yang tak asing.

"Vania pah, yang saat Clarissa tunangan, dia datang ngaku sebagai tunangan nya Daffa. Padahal Arvin yang tunangan nya." jawab Clarissa.

"Ternyata gadis miskin itu." batin Aksa.

Dia menatap kearah istrinya saat tahu jika Vania calon istri dari Arvin.

Aurora yang mendengar jika Arvin pemilik perusahaan peninggalan orang tua nya terkejut. Yang membuat Rara terkejut lagi jika Arvin lebih kaya dari Daffa.

"Aurora kita harus aman kan perusahaan kita, kamu harus bisa dekati Arvin dan kalau perlu kamu yang menjadi calon istrinya." ucap sang ayah.

"Ayah Arvin itu galak kalau sama Rara, gimana mau deketin nya." jawab Aurora.

"Ya kamu pikirkan lah kakak kamu saja bisa dapati Daffa dan merusak hubungan Daffa dengan kekasih nya masa kamu gak bisa menyingkirkan Vania?" tanya Aksa.

Aurora menatap kearah sang kakak yang tersenyum saat dia di puji oleh ayah nya. Julian yang mendengar apa yang di rencana kan oleh kakak dan papa nya sebenarnya tak setuju tapi dia hanya bisa diam.

Sedangkan Yunita yang mendengar apa yang di katakan suaminya tak menyangka jika Vania di sukai oleh Arvin yang kaya raya.

"Jangan khawatir sayang mama akan bantu kamu buat luluhi hati Arvin dan mendapatkan Arvin."ucap Yunita kearah Aurora.

"Beneran ya mah! Mama akan bantu Rara?" tanya Rara dengan senyum bahagian.

Yunita tersenyum dan memeluk Rara. Walau Rara dan Clarissa buka anak kandung nya, tapi dia sangat menyayangi Aurora dan Clarissa seperti anak kandung nya sendiri. Sedangkan dengan Vania dia tak perduli padahal Vania lebih membutuhkan ibunya setelah ayah nya meninggal.

******

Di tempat Vania sebelum jam 9 malam toko sudah tutup, Arvin yang ingin menjemput Vania sebelum jam 9 malam sedang dalam perjalanan.

"Ayo Van saya antar." ajak Azizah.

Vania yang tak melihat keberadaan mobil Arvin langsung mengirim pesan agar Arvin tak menjemput nya, Karena dia pulang bersama dengan Azizah.

Di tempat Arvin ponsel nya berdenting dan membaca pesan yang di kirim oleh Vania. Walau dia sudah tau Vania di antar teman nya dia tetap melajukan mobil kearah rumah Vania.

"Enak saja cegah saya, saya mau mastiin dia pulang apa tidak." batin Arvin.

Dia melaju menuju kerumah Vania melewati toko kue dan melihat toko kue sudah tutup.

Sedangkan di tempat Vania dan Azizah saat di jalan raya motor Azizah di hadang oleh mobil, hingga membuat dia menghentikan laju motornya secara mendadak.

"Ada apa?" tanya Vania yang ada di belakang Azizah.

"Gak tau itu mobil tiba - tiba menghadang kita Van." jawab Zizah.

Vania melihat dua orang berbadan besar turun dengan masker di wajah mereka. Hingga membuat Vania langsung menyuruh Azizah untuk pergi.

"Ayo pergi Zah. Kita gak tau niat mereka apa." ajak Vania.

Saat Azizah akan menarik gas nya mereka berlari mendekat hingga membuat Azizah gemetar saat motornya di tahan oleh salah satu dari mareka.

"Tolong....!" teriak Vania saat mereka akan menarik paksa Vania dari atas motor.

1
Nesines
gada ampun ya van, bagus sih. jangan mau d injek² terus
Biancilla
Aurora pd banget sih kalau Vania mau maafin kamu....Vania sudah berubah ya bukan Vania yg dulu....kamu akan merasakan sisi kejamnya Vania kali ini hahhaha
Biancilla
ternyata Revan kenal dengan Vania....dan yg dlakukan ke Daffa Clarissa juga karena ingin membalas sakit hati Vania...Vania tidak bertindak apa2 tp org yg dsekelilingnya yg ikut membalaskan sakit yg drasakan vania
Biancilla
hehe Clarissa Clarissa katanya tidak menyukai tapi bisa menikmati se wow gitu ya hehe.....karma sih Daffa sudah mengkhianati Vania yg tulus dan baik sekarang nikmati saja semoga aja CPT ketemu org yg baik dan tulus seperti vania
Ratihtyas
kalian sih mau dimanfaatin Aurora ,padahal dia gak akan peduli ma kalian
Vay
💜💜💜😯😯😯😯
Sahidah Sari
heleh yakin banget nih Aurora klu Vania bakal maafin dia justru Vania ingin membalas apa yg sdh km lakukan pada nya .
Nina Ananda
meskipun pernah berteman baik juga, vania gak mau kali kalau kamu injek terus apalagi yg terakhir apa yg kamu lakukan sama Vania sampai membahayakan nyawanya, siap² aja kali ini Vania pasti bakalan bikin kamu gak bisa sombong lagi, dan pasti juga bakalan bikin kapok kamu sampai bikin kamu ngerasain apa yg Vania rasakan
Nina Ananda
mau kasian sama kisah percintaan kalian berdua, tapi kamu Daffa clarissa emang pantes mendapatkan balesan karna dulu juga kalian berdua gak mikirin perasaan nya vania, yg sabar aja ya buat kalian berdua
Nina Ananda
udah ke enakan Clarissa sama anu nya Revan, tapi siap² aja kamu Clarissa, bentar lagi yg ayahmu takut kan bakalan terjadi, karna Daffa udah pasti gak bakalan diem dia gak bakalan mau pake bekas org lain, siap² aja bentar lagi juga kamu bakalan hancur Clarissa
Queen shy
Setelah Aurora muncul Serly..hadeh dasar ya cewek m*****n
Queen shy
Aurora pede banget bakal dibela Vania dan dibebaskan..sorry GK level cuy temenan kayak manusia j*n kayak lu Aurora.
Bungsu Julid
woy Serly ya jelas Arvin gak masuk kantor org istrinya lagi di RS
udh deh kamu tuh jangan jadi pelakor ya cukup emak kamu aja, jangan kasih celah lah cewek modelan Serly mah
kalo bisa pecat aja blh gak sih
.
aduh aku jadi semangat nih kira² apa ya yg bakal di lakuin sama Vania? woy rora jangan kepedean deh Lo, dulu emg sahabat baik skrg no ya/Smug/jangan mimpi kamu bakal di tolongin Vania
ayo Vania kasih pelajaran buat mereka semua
Ani Rohayani
Aurora saat kamu berbuat jahat sama vania kamu tidak berpikir kalau Vania teman mu . begitu juga sekarang siapa elo😄
Ani Rohayani
sekarang terasa sama Clarissa saat putus tidak ada yang bisa di pertahankan lagi
Nia Suciati
Ayoo Vania, jadikan mereka perkedel bila perlu. menganggap Vania remeh gak tau aja apa yang akan Vania lakukan sama kamu Aurora.
Nia Suciati
kalian aja yg b*go mau maunya jadi budaknya si Aurora di suruh2 menjadi kriminal.
Estri Gunyani
vania hancurkan saja aurora klo bisa masukan ke dalam penjara biar mampus.
Anan Sah
Sikat abis mereka semua Van,enak aja mereka yang bikin kamu terluka harusnya mereka juga mendapatkan apa yang kamu rasakan
Novi Manggala Qirani
Waaah Aurora nyepelein Vania itu
kali ini tegasin Van, keluarin sakit hati mu pada Aurora. Buktikan Vania bisa jadi apa saja.. tergantung gimana orang memperlakukan nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!