NovelToon NovelToon
Cinta Lama Belum Usai

Cinta Lama Belum Usai

Status: tamat
Genre:Cintapertama / One Night Stand / Single Mom / Hamil di luar nikah / Tamat
Popularitas:603.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: neng_86

Dara diam-diam suka pada murid baru disekolah nya namun sang cowok sudah memiliki kekasih yang merupakan murid populer di sekolah.

namun malam naas menimpa Dara jelita tepat di malam puncak perpisahan. tragedi yang merubah hidup seorang Dara Jelita hingga menjungkir balikan dunia dan impiannya. tragedi yang juga meninggalkan rasa benci mendalam terhadap Sagara, laki-laki yang menghancurkan hidup Dara.

Namun siapa sangka keduanya dipertemukan kembali saat mereka sudah sama-sama dewasa.

Pertemuan tak terduga antara dua anak manusia dan membuka satu rahasia yang pernah tersimpan didalamnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon neng_86, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

curhat sahabat

Gara masuk kedalam mobilnya dengan wajah murung.

Evan menatapnya sekilas dan kembali melanjutkan pekerjaannya memeriksa beberapa laporan yang dikirimkan oleh sekretarisnya melalui email.

"Dia membenci ku. Setelah sekian tahun, dia tetap membenci ku. Bahkan menatap wajah ku saja dia enggan" keluh Gara.

Gara kembali menghela nafasnya.

"Lalu apa yang akan kamu harapkan? Apa kamu berharap jika ia akan menyambut mu dan langsung memeluk mu, begitu? Kalau itu yang kamu harapkan, kubur mimpi mu itu dalam-dalam. Dia bukan Reva ataupun penggemar mu yang lain" sela Evan sedikit kesal.

Gara berdecak dengan jawaban asisten sekaligus saudara angkatnya itu.

Meski apa yang dikatakan oleh Evan benar tapi saat ini Gara sungguh sangat kesal dengan sikap Dara.

"Apa aku culik dan ajak nikah paksa, bagaimana menurut mu?" ide konyol terlontar dari mulut Gara.

Evan bahkan ingin sekali memukulkan tablet yang ada ditangannya kepada Gara.

Bisa-bisanya pria itu berpikir sesuatu yang diluar nalar.

"Kalau kamu melakukan hal itu, percaya lah, Dara akan sangat membenci mu dan kamu akan berakhir di kantor polisi " sahut Evan.

Gara kembali menyandarkan kepalanya pada kaca jendela mobil.

"Aku tadinya berharap dia akan mau bicara padaku, ya setidaknya dia memberitahu ku keadaan putra kami. Aku sangat ingin tahu keadaannya" ujar Gara yang membuat Evan iba terhadapnya.

"Pelan-pelan saja. toh sekarang dia kan ada dibawah ke pemimpinan mu. Dan seperti yang kamu katakan, jika ini adalah pekerjaan impian nya. Menjadi penulis dan jurnalis sekaligus ya meskipun bukan jurnalis koran tapi sepertinya dia sangat menikmati pekerjaannya" ucap Evan bijak.

Gara hanya diam. Meski tak mengiyakan ucapan Evan akan tetapi ia juga tidak menyangkal pendapatnya.

Kali ini Gara akan berusaha untuk sabar dalam mendekati Dara.

"Apa kamu benar mencintai wanita itu?? Atau hanya sebatas tanggung jawab dan rasa bersalah semata" tiba-tiba Evan mengajukan pertanyaan yang membuat Gara menoleh kearahnya.

Gara mencerna pertanyaan itu dan berusaha menyelami perasaannya selama ini terhadap Dara.

Melihat respon Gara yang hanya diam, Evan kembali menepuk pundak adik angkatnya.

"Coba pikirkan lagi dan selami perasaan mu terhadap nya. Jangan hanya karena rasa iba dan tanggung jawab kamu menyakiti banyak hati. Dara dan putra kalian dan juga Reva yang selalu berharap padamu selama ini" ucap Evan lagi.

"Aku mencintainya. Dan apa yang selama ini aku lakukan untuk menemukan Dara adalah murni karena aku berharap suatu hari nanti kami akan segera dipersatukan dalam sebuah ikatan suci pernikahan. Dan aku akan mengusahakan hal itu agar segera terwujud " sahut Gara berapi-api.

Evan tersenyum samar. Ia tahu jika Gara tak pernah main-main dengan perasaannya.

Evan tahu perjuangan Gara selama ini untuk menemukan Dara dan putranya bahkan ia juga menentang ayahnya sendiri.

...----------------...

Dara masih mondar-mandir di dalam kamarnya. Ia masih memikirkan pertemuan dengan Gara tadi siang.

terdengar suara pintu yang diketuk dan menampilkan sosok Hanifa, sahabatnya.

"Ra.... Kamu sibuk?" tanya Hanifa yang sedang melongokkan kepalanya di celah pintu kamar Dara.

"Nggak, tumben kamu tanya. Biasanya juga main langsung masuk saja" sindir Dara.

Hanifa hanya nyengir kuda. Ia lantas langsung masuk dan mengambil posisi duduk di sisi ranjang.

"Ra.... Aku... Aku beberapa hari lalu ketemu cowok. Cakep dan dia dari Indonesia... " ujar Hanifa berbinar-binar.

Dara yang sibuk menyusun pakaiannya dalam lemari menoleh.

"Lagi??? Yang kemarin siapa itu namanya? Steven atau Gerry dikemanakan? Kalian putus?" tanya Dara heran.

Hanifa mengerucutkan bibirnya.

" Steven si playboy cap teri itu udah lama aku putusin. Dia ketahuan selingkuh dengan karyawan restoran Oma. Dan Gerry, hah...." Hanifa menghela nafas panjang saat menyambut nama pria yang terakhir dekat dengannya.

"Dia kenapa? Selingkuh juga?" tanya Dara penasaran.

"Ya... Dan kamu tahu dia selingkuh dengan siapa?"

Dara menggeleng kecil.

Wajah Hanifa benar-benar terlihat kecewa.

"Dengan siapa? jangan buat aku penasaran Fa" desak Dara tak sabar.

"Dia selingkuh dengan teman satu kelas gym nya. Dan itu... Itu juga cowok..." ucap Hanifa lemah.

Dara menutup mulutnya. Ada rasa tak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Hanifa.

"Terus, yang cowok Indonesia kenalan kamu itu siapa?" Dara mengalihkan pembicaraan mereka.

wajah Hanifa kembali ceria.

"kami ketemu di restoran Oma. Sepertinya ia baru selesai makan." sahut Hanifa yang terlihat seperti gadis ABG yang sedang jatuh cinta.

Dara geleng-geleng kepala melihat tingkah sahabatnya jika sudah jatuh cinta.

"Namanya kamu tahu?" tanyanya lagi.

"Namanya Evan Hardiyata..." sebut Hanifa yang membuat wajah Dara menegang.

Dara menggeleng kuat. Berusaha menyangkalnya. Nama itu banyak sekali dan yang pasti bukan pria itu. Dara bermonolog dalam hati.

"Ra...." Hanifa menepuk paha Dara.

"Terus, hubungan kalian bagaimana? Apa ada perkembangan? Misalnya saling telpon atau kirim pesan?" tanya Dara ingin tahu.

Hanifa memasang wajah cemberutnya.

"Nggak... Kami belum sempat bertukar nomor ponsel. Dia keburu pergi karena mengejar penerbangan katanya" sahut Hanifa lesu.

"Eh... Bagaimana pekerjaan mu? Katanya Corel sekarang diambil alih oleh Star Komunikasi. Apa kamu tahu itu?" ucap Hanifa tiba-tiba beralih topik.

"Tahu... Tapi aku nggak tahu jika pria itu lah yang menjadi pimpinan nya " sahut Dara.

"Pria itu??? Maksudmu Sagara Adyaksa?" teriak Hanifa terkejut dengan tebakannya.

"Kamu serius Ra... ??? Lalu, apa kalian sudah bertemu?" tanya Hanifa hati-hati.

Dara mengangguk.

"Cepat atau lambat kalian pasti bertemu juga. Cinta lama itu belum usai Ra. Dan mungkin kini saatnya kalian menyelesaikannya atau bahkan memulai sesuatu yang belum pernah terjadi" ucap Hanifa menggenggam tangan Dara.

"Aku belum siap Fa. Gara nggak boleh bertemu Diaz, karena dia hanya putra ku" sahut Dara.

"Lagi pula aku nggak cinta sama dia kok. Kamu jangan mengada-ada Fa..." Dara kembali menyangkal perasaannya.

"Ok ..iya... Maaf..." Hanifa kembali diam dan tak ingin berdebat dengan Dara. Ia tahu jika Dara dan Gara saling suka tapi mereka hanya belum menyadari perasaan masing-masing.

"Dia tampan nggak? Pasti makin tampan kan? Waktu SMA aja doi jadi idola satu sekolahan dan mengalahkan pesona Devan si ketua OSIS. Apalagi sekarang... Pasti makin gagah kan Ra...." goda Hanifa yang langsung mendapat tatapan tajam dari Dara.

Bukannya berhenti, Hanifa malah semakin menggoda sahabatnya.

"Ra... Andaikan ia datang untuk bertanggung jawab atas perbuatannya dan memperjuangkan kalian bagaimana? Apa yang akan kamu lakukan?" tanya Hanifa yang kini sedang berbaring telentang di kasur milik Dara.

Dara yang menatap langit-langit kamarnya mengernyit.

"Itu nggak akan mungkin Fa. Kamu tahukan betapa kerasnya tuan Robi Adyaksa. Dan juga , yang pasti wanita yang menjadi istri Gara tidak akan pernah mau dimadu. Dan aku juga nggak berniat untuk menjadi pelakor dalam rumah tangga mereka" sahut Dara yakin dan takut menjadi satu.

Hanifa tak bertanya lagi.

"Kamu nggak sendirian, ada kami. Dan jangan pernah sekalipun kamu menyimpan sakit mu sendiri. Ingat itu" Hanifa memeluk Dara dan berusaha menguatkannya seperti selama ini ia lakukan.

To be continued...

1
Nelpika Ajja
satu kata buat dara' " tololll"
Ida Sriwidodo
Ngga nyangka ternyata ada sisi gelap Vito
Tampilannya si laki2 penyayang.. taunya sadis!
Syukurr cepat ketauan belangnya.. Dara dan Diaz selamat masa depannya 😤
Ida Sriwidodo
Lebay si Rama!
Ratih cuma kk angkat.. apa kabarnya dengan Karin yang anak kandung Ratih?

Jan terlalu lebay deh.. ntar giliran Karin dilamar laki2 lain nangis bombay.. trus bundir..
Ehh.. 🤪🤪🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️😅😅
Ida Sriwidodo
Ngeselin si Rama iihh..
Aku kutuk bucin akut sama Karin 🤪🤪😅😅
Ida Sriwidodo
Aneh si Rama.. yang salah dan jahat bapaknya koq semua anaknya di musuhi
Dahal jelas2 yang paling menderita mesti anak2nya mama Ratih.. apalagi Gara yang masih balita
Lhah si Rama?!
Kan Rama.. cuma adik angkat mama Ratih.. malah bersikap seolah dia yang paling tersakiti
Lebay kata aku mah.. 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
Ida Sriwidodo
Lhah.. sah2 ajaa atuh klo Karin sama Rama
Rama mungkin adik angkat mamanta tapi kan tidak ada hubungan darah
Cuma adik kk sama2 tumbuh di panti
Harusnya ngga ada masalah.. 🤔🤔
Ida Sriwidodo
Astagaa. ini kelurganya Sagata keluarga apa sii..
Papanya tidur dengan Reva yang menantunya
Fardhan kk nya juga tidur dengan Reva
Lhah.. Reva sendiri salah satu simpanan suami Karina.. kk nya Sagata.. adiknya Fardha..

Bavanya ajaa udah jijik liat kelakuan mereka
Apalagi Reva!
Naudzubillah..
Febrianti Febri
pusing baca nya gara juga terlalu lemah goblok
Ida Sriwidodo
Lhah iyaa..
Baiknya Gara klo mau nikah sama Dara dan bisa kumpul sama Iaz.. selesiakan dulu dengan Reva
Jangan bawa2 Dara.. karena klo kondisinya seperti sekarang Dara juga yang akan dihujat.. dibilang pelakor sebagai orang ke 3 dalam rumahtangga Reva dan Gara
Apalagi Reva model.. media mana mau tau..
Kasian Dara nantinya yang akan di pojokkan dan makin tersudut 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
Ida Sriwidodo
Astagaa.. si Reva.. maksudnya bapak sama anaknya mau dibuat satu lub*ng gituu.. 😱😱😤😤
Hewan ajaa ngga sampe segitunya! 😬😬

Reva ini bukan cinta tapi dah obsesi sama Gara
Klo bener cinta Reva akan jaga dirinya hanya buat Gara bukan malah ngumbar tubuhnya kesana kemari sama laki2 lain.. apalagi sama papanya Gara 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
Ini mah PSK berkedok menantu judulnya! 😒😒
Ida Sriwidodo
Baru keinget pas baca nama Bram..
Jadii papanya Hanifa itu selingkuh sama pacar anaknya sendiri yaa.. 🤔🤔

Wah.. bersyukur atuh maa Bram.. blom nikah dah ditunjukin klo pacarnya bukan perempuan baik2
Klo perempuan baik2 ngga akan selingkuh.. apalagi sama calon papa mertuanya 😤😤🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
Ida Sriwidodo
Nah kaann.. mengasingkan Dara bukan keluar dari masalah malah nambah masalah baru
Ortu Dara egois.. dahal dah jelas2 Dara.. anaknya kena musibah bukan di bantu bangkit.. malah di asingkan.. di buang.. hanya demi menjaga nama baik mereka.. dan sekarang masalah muncul dari keluarga adiknya
Ida Sriwidodo
Bingung sama ortunya.. dah jelas2 Dara bilang dia di perkosa.. kenapa garis di asingkan?
Mental Dara malah akan semakin drop!
Bukan maunya Dara menjalani sepeti ini tapi musibah tidak ada yang tau kapan datangnya
Harusnha sebagai ortu.. ortu nya Dara jadi garda terdepan buat Dara! 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️😤😤
Aisyah Suyuti
menarik
Fitriana Muflihatul Afidah
bagus pokoknya...
Rindu Nurjannah
akhirnya.,..🥰
Rindu Nurjannah
Luar biasa
Rindu Nurjannah
Lumayan
Mulyanthie Agustin Rachmawatie
lho koq ssh tamat blm smpe k jenjang pernikahan mrk...?
Rindu Nurjannah
owwhh sweety.../Kiss/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!