NovelToon NovelToon
SEPENGAL CERITA

SEPENGAL CERITA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Ketos / Diam-Diam Cinta / Romansa
Popularitas:736
Nilai: 5
Nama Author: Faz16

Felicia Darmaris. Gadis cantik dengan penuh energik dan juga ke gilaan nya yang selalu membuat semua orang menyukai dirinya, gadis muda berusia 15 tahun yang kini sedang mengenyam pendidikan pertama nya di SMA Dirga Pertiwi. Wajah ceria yang mampu membuat semua orang tersenyum dan tertawa itu menyimpan sebuah rasa sakit dan kehilangan yang mendalam di hidup nya. Kecerian nya hanya temeng untuk menutupi setiap luka dan rasa sakit yang dia rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faz16, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mabuk Perjalanan.

Huek huek huek

Perjalanan panjang membuat Felicia merasakan mual dan pusing yang hebat, membuat gadis itu beberapa kali harus mengeluarkan isi perut nya.

" Ya ampun Felicia, tumben sih lo mabuk perjalanan biasa nya juga gak kek gini. " Gumam Cantika khawatir.

" Sudah sudah, sebaiknya Felicia duduk di belakang bersama dengan Argha sampai di tempat yang kita tujuh, karena duduk di belakang cukup membantu seseorang yang sedang mabok perjalanan. " Ucap Bu Leni.

" Tapi buk.. " Alexi nampak tidak setuju namun dia juga kasihan melihat Felicia sampai pucat seperti itu. Bu Leni meminta Rendy untuk duduk di kursi Felicia bersama dengan Cantika dan Felicia duduk berdua bersama dengan Argha yang acuh.

" Argha bisa bantu Felicia duduk di samping kamu?. " Ucap bu Leni membuat Argha menatapnya dan kemudian menyambut tangan Felicia dan membantu nya duduk di deket jendela bersebelahan dengan dirinya.

Mereka kembali menikmati perjalanan yang masih setengah perjalanan lagi itu tenang, sebagian dari mereka memilih terlelap dan berbincang singkat. Sedangkan Felicia nampak diam memperhatikan pepohonan yang mereka lewat, gadis itu jauh lebih baik saat duduk di samping Argha tanpa merasakan mual. Aroma mins dari tubuh Argha benar-benar membuat nya nyaman.

" Apa kabar Felicia Damaris?. " Ucap Argha pelan dengan tatapan tajam ke depan. Felicia yang mendengar Argha menyapanya merasa senang dan tersenyum menatap pemuda itu meski dia tidak menatap dirinya.

" Gue baik kok kak, kemana aja kenapa baru muncul sekarang?. " Cerca Felicia membuat Argha menatap mata coklat gadis itu yang begitu berbinar bahagia.

" Matanya berbinar seakan-akan mengatakan jika dia bahagia bertemu dengan ku. " Batin Argha mengalihkan pandangannya dari Felicia.

" Kak Argha gak capek apa pindah sini pindah sana, kenapa gak menetap saja?. "

Argha menghela nafas saat Felicia mulai berbicara panjang lebar padanya, dia hanya menyapa nya saja tapi gadis itu mencerca nya dengan banyak pertanyaan.

" Kenapa?. "

" Kenapa apa nya, pertanyaan mu tidak bermutu untuk ku jawab. " Ucap Argha datar membuat Felicia kesal kemudian memilih diam dan kembali melihat jalanan yang sepi. Matanya mulai lelah dan merasa ngantuk, beberapa kali kepala nya terbentur kaca mobil karena menahan kantuk nya.

Argha yang melihat itu kemudian membawa kepala Felicia pelan bersandar di pundak nya, Argha menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajah cantik nya yang tertidur pulas tanpa beban. Argha mengelus pelan pipi mulus Felicia terukir sebauh garis senyuman di wajahnya meski tidak terlihat begitu nyata.

" Seandainya aku.. " Argha menggelengkan kepalanya pelan kemudian kembali acuh membiarkan Felicia tidur di pundak nya dengan nyaman.

***

Tak lama mobil itu berhenti di bumi perkemahan di mana bis pertama sudah lebih dulu si sana dan beberapa siswa-siswi sudah mendirikan tenda mereka sendiri, Argha meminta mereka untuk keluar dulu sembari menunggu Felicia bangun dengan sendirinya.

Sudah hampir 30 menit mobil itu berhenti namun Felicia belum juga kunjung bangun membuat Argha yang lelah bermain ponsel kemudian berusaha membangun kan Felicia, pemuda itu menyentuh pipi Felicia menggoyang kan nya agar gadis itu terbangun.

" Fell, bangun.. Felicia Darmaris bangun kita sudah sampai. " Ucap Argha membuat matanya mengerjab beberapa kali kemudian terbuka sempurna.

Mata Fellicia langsung bertemu dengan mata Argha dengan posisi yang saat dekat bahkan hembusan nafas Argha saja bisa di rasakan oleh Felicia, mereka terdiam hanyut dalam pikiran mereka hingga tiba-tiba Samuel masuk mengejutkan mereka.

" Ah, sorry sorry niat gue tadi pen liat Felicia udah bangun apa belum gitu. Ok sorry sorry.. " Dengan cepat Samuel meninggal mereka yang nampak Canggung kemudian Argha segera berdiri meninggalkan Felicia yang masih terlihat malu malu karena kepergok orang lain. Pipinya semerah jambu itu membuat nya berusaha menetralkan dirinya sebelum keluar dari bis.

Mereka sudah siap dengan tenda mereka masing-masing teman teman Felicia menghampiri gadis itu dan menggoda nya membuat pipinya semakin merah.

" Lo tau Fell, kak Argha rela nahan lelah di pundak nya demi nunggu lo bangun sendiri tau gak. Apa gak kelepek-klepek dah tuh.. " Ucap Sherly yang terus menggoda Felicia.

Sedangkan Alexia dan Cantiika kurang menyukai ucapan mereka, Cantiika menarik tangan Felicia menuju tenda mereka yang sudah siap sedari tadi.

" Fell, jangan bilang kalau gue sama yang lain udah pernah kasih peringatan sama lo. " Ucap Cantika kesal.

" Ya ampun Can, gue sama kak Argha gak ada apapun dan gue inget banget ucapan lo sama yang lain. Makasih udah khawatir sama perasaan gue. " Felicia membawa tangan Cantika menggenggam nya dengan lembut membuat gadis itu hanya bisa menghela nafas pelan dan tersenyum kikuk.

Felicia membereskan semua bawaan nya dan juga teman temannya, malam ini dan beberapa hari yang akan datang mereka akan berada dalam 1 tenda dan mereka akan menjadi tim untuk acara perkemahan sekolah mereka. Setelah selesai Felicia mencari keberadaan teman temanya yang kini sedang duduk di pinggir danau sembari bercanda gurau.

Mereka yang mengetahui kedatangan Felicia kemudian menyambut nya dengan hangat dan melemparkan beberapa snack untuk nya, Felicia duduk bersama mereka sembari menikmati angin dan juga pemandangan danau yang tenang. Sedangkan anak anak yang lain sibuk dengan kegiatan mereka dan juga bersuafoto mengabadikan momen momen indah.

Alexi mengambil beberapa foto mereka dan mengunggahnya di akun sosial media miliknya, sedangkan Felicia diam sembari memakan snack yang di lempar Cantika padanya semabri menikmati danau yang terus memanggilnya agar gadis itu datang dan merasakan dingin dan segar nya air danau itu.

" Berenang di sana kek nya enak deh, seger aja liat nya. " Ucap Felicia membuat sahabat nya juga ingin merasakan danau itu tapi mereka urungkan mengingat mereka tidak hanya sendiri di sana.

" Rame orang woy, mau bugil di depan mereka kah?. " Celetuk Sherly membuat ke-tiga sahabat nya mendelik melihat mulut Sherly yang terlalu polos itu. Beberapa orang memperhatikan mereka dengan tatapan aneh dan mencemooh membuat mereka sesekali mencubit lengan dan paha Sherly membuat gadis itu mengaduh kesakitan.

" Aw.. W.. aw.. sakit njir, ya maaflah mulut ku ini emang kadang di luar sinkron otak gue hehe.. " Ucapnya dengan kekehan pelan membuat sahabat merasa jenggah melihat tingkah konyol Sherly.

1
Texhnolyze
wow, thor! Gak sabar nunggu karya selanjutnya!
Faz: makasih kaka sudah meninggal kan jejak/Drool/
total 2 replies
Dzakwan Dzakwan
Aku jatuh cinta dengan ceritamu, tolong update sekarang juga!
Faz: ahhhhhhh maksih kome pertama kuuuu lopeee tunggu yah nanti aku update yang banyakk❤❤❤
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!