NovelToon NovelToon
Pembalasan Cinta Untuk Tuan Mafia

Pembalasan Cinta Untuk Tuan Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Transmigrasi
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: swetti

Pembalasan seorang wanita yang telah mati di perk#sa oleh ketua genk mafia terkejam di negara ini. Tiba tiba dirinya terbangun dalam tubuh seorang gadis yang mati akibat kecelakaan.
" Tubuh siapa ini? Kenapa aku hidup lagi?"
" Savea, akhirnya kamu selamat? Kamu tidak jadi mati?" Pekik gadis di samping tubuh Savea.
" Oh namaku Savea."
Savea Andara akan mendekati Xaver dan membuat Xaver jatuh cinta padanya demi membalaskan dendamnya kepada ayah Xaver. Setelah berhasil membuat Xaver tergila gila padanya, Savea mengatakan yang sebenarnya dan memutuskan hubungan tepat di depan ayah Xaver.
" Yang aku inginkan kehancuranmu, kau putra kebanggaan ayahmu, hancurnya dirimu sama saja kehancuran dirinya."
Setelah di tinggalkan Savea, Xaver menjadi gila. Apalagi saat ia mendengar kabar pernikahan Savea dengan pria lain, ia datang dan dengan penuh emosi dengan pistol di tangannya.
" Jika aku tidak bisa memilikimu maka kau tidak bisa menjadi milik orang lain.
Dor... Dor... Dor..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon swetti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PASIEN SAKIT JIWA

Dooor!!!!

Tubuh Savea menegang sempurna, pikiran buruk memenuhi kepalanya saat ini. Niat hati ingin mengabaikan suara itu namun rupanya hati dan pikirannya sungguh bertolak belakang. Jujur di dalam hatinya ia tidak mau sampai Xaver terluka. Bayangan bayangan tubuh Xaver tergeletak di lantai dengan bersimpah darah membuat jantung Savea berdetak sangat kencang. Tiba tiba...

" Xaver!!!!" Savea berteriak memanggil nama Xaver, ia segera berlari menuju pintu utama.

Bagaikan adegan slow motion, Savea berlari dengan air mata yang berlinang membasahi pipinya.

Ceklek.. Ceklek...

Savea membuka kunci pintunya lalu membukanya dan...

Deg...

Jantung Savea terasa berhenti berdetak saat ia melihat Xaver yang berdiri di ambang pintu sambil tersenyum padanya.

" Kau.. Kau tidak mati?" Savea mengerutkan keningnya.

" Apa kau yakin ingin aku mati?" Xaver balik bertanya sambil terus menatap sang pujaan hatinya.

" Nggak jelas." Gerutu Savea menutup pintunya namun sebelum pintu itu tertutup sempurna, Xaver lebih dulu membukanya lalu masuk ke dalam.

" Keluar tuan Xaver! Aku tidak mau kau menggangguku lagi." Ucap Savea.

" Aku tidak akan keluar dari sini. Ini rumah kita, sudah semestinya kita tinggal berdua di sini." Sahut Xaver mengunci Savea di tembok. Kedua tangan ia letakkan di kedua sisi kepala Savea.

" Kau mau apa Xaver?" Tanya Savea gugup.

" Aku akan balas dendam kepadamu."

Deg....

Jantung Savea berdetak kencang, ia menatap Xaver begitupun sebaliknya.

" Kau sudah berani memanfaatkan aku untuk balas dendam kepada ayahku. Apa kau pikir aku akan diam saja?" Ujar Xaver membuat Savea bungkam.

Xaver mengelus pipi Savea dengan lembut. Savea memejamkan matanya. Ada desiran aneh yang merambat ke dalam hatinya. Entah apa itu, Savea sendiri tidak mengerti.

" Aku tahu sebenarnya kau mencintaiku." Bisik Xaver. Savea membuka matanya, manik mata mereka bertemu untuk beberapa saat.

" Tidak ada cinta di antara kita karena kau tidak pantas untuk di cintai." Sahut Savea keras kepala. " Kau anak seorang pembunuh dan pemerkosa. Seharusnya kau dan keluargamu di kutuk agar tidak mendapat kebahagiaan. Aku membencimu Xaver, aku membenci keluargamu."

Tiba tiba emosi Xaver memuncak. Tanpa sadar ia mencekik leher Savea membuat Savea kesulitan untuk bernafas.

" Empt empt empt..." Savea mencoba melepaskan tangan Xaver dari lehernya namun rupanya cekikan Xaver begitu kuat. Ia seperti orang kesetanan.

Nafas Savea semakin tercekat. Bahkan mungkin sebentar lagi ia akan kehilangan nyawanya.

" Kalau aku tidak bisa memilikimu, maka lebih baik kau lenyap dari dunia ini." Tekan Xaver.

" Ya Tuhan tolong kirimkan malaikat untuk menyelamatkan aku! Aku belum mau mati. Aku belum menepati janjiku kepada pemilik tubuh ini. Aku harus menikah dengan Satya. Aku mohon tolong selamatkan aku Tuhan."

Sungguh suatu keajaiban dari sebuah doa. Tiba tiba terdengar suara Satya dan Andre memanggil manggil namanya.

" Savea."

" Savea kamu dimana?"

" Buka pintunya Savea? Apa kamu ada di dalam?"

Brak Brak Brak

Teriak Satya dan Andre bergantian sambil menggedor pintu rumah Savea.

Dengan cepat Savea memutar kuncinya menggunakan tangannya, akhirnya pintu pun terbuka.

" Savea!!!" Melihat Xaver mencekik Savea membuat darah Satya memanas.

" Beraninya kau menyakiti Savea ku!!!!"

Bugh..

Satya memukul Xaver hingga tubuhnya terhuyung ke belakang. Dengan begitu, tangan Xaver langsung terlepas dari leher Savea.

Andre langsung menolong sang putri tercinta sedangkan Satya kembali memukuli Xaver. Keduanya terlibat perkelahian sengit.

" Sayang kamu tidak apa apa nak?" Tanya Andre khawatir.

" Hah.." Savea hanya bisa menggelengkan kepalanya. Dadanya masih terasa sesak. Mengerti akan penderitaan sang putri, Andrea mengambil segelas air putih lalu memberikannya kepada Savea.

Bugh... Bugh...

Satya dan Xaver masih saling melempar pukulan. Hal ini membuat Savea khawatir, pasalnya Satya mulai kalah dengan Xaver. Tanpa berpikir panjang ia langsung menelepon pihak rumah sakit jiwa. Ia akan membuktikan kepada pihak rumah sakit jika Xaver mengalami gangguan jiwa.

Brak....

Tubuh Satya terlempar, ia jatuh tepat di bawah kaki Savea.

" Satya!!!!!" Teriak Savea, ia berjongkok di depan Satya. Ia mengangkat kepala Satya lalu ia letakkan di pahanya.

" Mas kamu terluka parah gara gara aku." Melihat kondisi Satya saat ini membuat Savea tak kuasa menahan air matanya. Ia mengusap wajah Satya yang berlumur darah.

" Hiks..." Isak Savea merasa bersalah. Satya telah mengorbankan nyawanya demi menolong Savea, namun apa yang Savea lakukan padanya? Ia bermain api di belakang Satya dengan mengkhianati perasaannya.

" Jangan menangis dek, mas tidak apa apa." Lirih Satya.

Xaver yang melihatnya tertawa terbahak bahak.

" Ha ha ha ha ha."

Savea dan yang lain menatap ke arahnya.

" Sungguh pasangan yang romantis. Kau rela mengorbankan nyawamu demi wanita pembohong sepertinya." Ujar Xaver menunjuk Savea.

" Jaga ucapanmu tuan Xaver! Putriku bukan pembohong, dia gadis baik baik yang selalu menjunjung tinggi kejujuran." Ucap Andre memperingatkan.

" Dia bukan putrimu. Tapi dia orang lain yang singgah di tubuh putrimu. Putrimu yang sesungguhnya sudah mati ha ha ha ha. Kau di tipu olehnya ha ha.. Kalian semua di tipu olehnya sama seperti aku ha ha ha." Lagi lagi Xaver tertawa terbahak bahak seperti orang gila.

" Omong kosong apa yang kau bicarakan tuan Xaver. Jangan pernah meracuni pikiran kami. Kami tidak percaya hal semacam itu." Ujar Andre.

" Terserah percaya atau tidak, tapi dia bukan Savea. Dia Rosli, wanita yang mati akibat di perkosa dan di bunuh."

Deg..

Jantung Savea terasa berhenti berdetak. Ia menunduk menatap Satya begitupun sebaliknya.

" A... Apa yang dia bicarakan dek? A.. Apa kau menyembunyikan sesuatu dariku? Uhuk.. Uhuk.. " Satya muntah darah membuat Savea menjadi panik.

" Jangan banyak bicara! Kau harus segera ke rumah sakit sebelum terlambat." Ujar Savea.

" Papa tolong bantu aku membawa mas Satya ke mobil." Imbuh Savea.

" Baiklah." Andre pun membawa Savea membawa Satya ke mobil. Sebelum ia pergi, ia sempat menghampiri Xaver.

" Kau terlalu berbahaya jika berkeliaran di luar. Aku sudah menyiapkan tempat yang tepat untukmu."

Setelah Savea mengatakan itu, sebuah ambulans rumah sakit datang. Seorang pria berpakaian dokter segera turun menghampiri Savea.

" Dimana pasiennya nyonya?" Tanyanya.

" Ada di depan saya. Tangkap dia dok! Jangan biarkan dia kabur dari rumah sakit karena dia sangat berbahaya. Kalau anda tidak percaya, anda bisa mengecek CCTV di rumah ini setelah menangkapnya." Ucap Savea.

Xaver benar benar terkejut dengan situasi ini. Ia tidak menyangka jika wanita yang sangat ia cintai kini begitu membencinya. Bahkan Savea telah menganggapnya gila. Saking terkejutnya, Xaver bahkan tidak menolak saat dokter dari rumah sakit jiwa bersama temannya memborgol tangannya.

" Kau sungguh menginginkan kehancuran ku Savea? Akan aku wujudkan keinginanmu supaya kau bahagia." Ucap Xaver.

Dokter dan petugas lainnya menuntun Xaver menuju ambulans khusus yang di gunakan untuk menjemput pasien sakit jiwa. Tatapan Xaver terus tertuju pada Savea. Ada sesuatu yang mencubit hati Savea hingga membuat hatinya sakit. Akan kah Savea luluh dan memilih membebaskan Xaver? Atau ia tetap pada pendiriannya?

TBC...

1
Jatmiko Ipunk
cerita yang menarik
VANESHA ANDRIANI: Terima kasih
total 1 replies
Cindy
lanjut
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: oke siap makasih suportnya
total 1 replies
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Jgn sm Xaver lah thor ending novel ini. Kalo cm mafia perdagangan Narkotika atau senjata ilegal ga masalah. Ini pecandu wanita jalang, menjijikan kalo sampe Savea di jadiin istrinya. Wanita baik2 cocoknya dgn pria baik pula. Masa perawan dpt suami casanova. Jgn goyahkan tujuan awal Rosli, dendam di akhiri kematian bukan di akhiri drama percintaan.
VANESHA ANDRIANI: oke siap makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Apakah Satya pria setia??apakah sahabat2nya bnr2 setia?? Dr sinopsisnya ko aq takut Rosli terjebak dgn dendamnya. Menjebak Xavier anak dr Pratam, tp berujung Rosli jg jatuh cinta pd anak dr pembunuh kluarganya. Kan bny tuh novel yg menceritakan sesakit apapun wanita tetep bucin pada pria yg dia suka
VANESHA ANDRIANI: hhhh biarkan waktu yang menjawabnya hi hi biar nggak penasaran, pantengin terus ya sampai end... makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Awal yg bagus, smoga rajin upnya & ga hiatus di tengah jalan
VANESHA ANDRIANI: jangan lupa bintang 5 ya
total 2 replies
Cindy
lanjut
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!