NovelToon NovelToon
IRREGULAR: Anomali Yang Terkirim Ke Isekai

IRREGULAR: Anomali Yang Terkirim Ke Isekai

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Penyeberangan Dunia Lain / Fantasi Isekai / Light Novel
Popularitas:433
Nilai: 5
Nama Author: Awaluddin

Cakka Barani, seorang mahasiswa yang juga merupakan otaku yang berasal dari dunia modern, mendapati dirinya tiba-tiba saja terlempar ke dunia lain saat keluar dari kamarnya. Berkat pengetahuan yang dimilikinya, mampukah dia bertahan hidup di dunia baru yang penduduknya bertahan hidup mengandalkan sihir dan pedang?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Awaluddin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13: Kolam Mana

Sudah satu bulan berlalu sejak aku mempelajari bahasa umum yang dibantu oleh Neija, sejujurnya dia sangat payah dalam mengajari seseorang. Kegiatanku dalam sebulan terakhir ini adalah belajar bahasa dan berlatih sihir saja. Aku sudah bisa memahami percakapan sederhana namun belum bisa mengucapkannya dengan benar. Aku juga sudah mengembangkan beberapa mantra ciptaanku sendiri. Di pagi hari aku belajar lalu siang harinya aku berlatih sampai sore, kemudian lanjut belajar lagi saat malam. Hanya itu yang aku lakukan sampai tak terasa sudah sebulan berlalu.

Jika aku telah bisa mengucapkan bahasa umum maka saat itulah aku akan meninggalkan tempat ini bersama Neija. Berduaan bersama wanita cantik di tempat seperti ini kadang membuatku agak gelisah, namun aku selalu ingat wujud asli dia yang merupakan seekor ular naga.

"Hey Neija, aku telah lama penasaran dengan ini, apakah kau menggunakan sihir untuk mengubah wujudmu agar terlihat seperti Hjyuman?"

"Apa maksudmu dengan 'agar terlihat seperti Hjyuman' hah?" Balas Neija dengan kesal, "justru merekalah yang meniru penampilan kami para Elder."

"Eh apa maksudnya itu?" Tanyaku terkejut.

"Kami ini sudah ada ribuan tahun sebelum makhluk lemah itu hidup di dunia ini. Dari awal, kami para Elder memang diciptakan oleh Dewa pencipta dunia ini dengan wujud seperti ini. Wujud monster saat kita pertama kali bertemu juga merupakan wujud asliku, jadi bisa dibilang tidak ada wujud palsu di antaranya. Kami para Elder lebih sering menggunakan wujud monster karena dari awal dunia ini memang hanya dihuni oleh monster." Jawab Neija dengan ekspresi datarnya.

"Jadi apa maksudnya dengan mereka yang meniru penampilan kalian? Bukankah Hjyuman juga ciptaan Dewa?" Tanyaku dengan sedikit heran.

"Itu sama sekali sebuah kekeliruan. Dewa yang menciptakan dunia ini, para Elder, para monster, Elf, dan Dwarf adalah Dewa yang berbeda dengan Dewa bodoh yang menciptakan Hjyuman."

"Heee jadi begitu yah, itu artinya ada lebih dari satu Dewa di dunia ini." Respons ku dengan datar.

Entah mengapa setelah itu Neija tampak tidak tertarik membahasnya lebih jauh lagi. Sambil membakar ikan, aku juga merebus air untuk menyeduh tumbuhan herbal yang sudah aku keringkan untuk dijadikan teh. Aku tidak pernah melewatkan sehari pun untuk meminum teh sejak aku menemukan danau ini.

"Dari dulu kau hanya suka makan ikan bakar terus, kau tidak ingin ku buatkan teh dari herbal ini juga?" Tanyaku kepada Neija sambil memegang tumbuhan herbal di tanganku.

"Aku tidak tertarik dengan minuman yang kau sebut teh itu, lagi pula tumbuhan yang kau sebut herbal selama ini adalah tumbuhan beracun, tahu." Balas Neija sambil mengambil ikan yang sudah matang.

"EH!?" Aku benar-benar terkejut mendengarnya sampai-sampai mug besi yang aku pegang menggunakan tangan yang satunya lepas dari genggamanku.

"Kau tidak perlu khawatir soal itu, tidak akan berbahaya bagi tubuhmu, justru minuman itulah yang membuatmu bisa memiliki mana Sihir Terkutuk yang sangat melimpah." Respon Neija menyadari keterkejutan ku.

"Benarkah itu?" Tanyaku memastikan.

"Itu benar, asal kau tahu saja, kau itu memiliki dua Kolam Mana yang memisahkan Sihir Terkutuk dan Sihir Suci-mu itu. Alasan kau terlihat seperti makhluk hitam pekat di mata para Hjyuman juga karena mana yang berasal dari Sihir Terkutuk-mu yang meluap-luap itu, dan alasan kenapa itu bisa terjadi karena selama ini kau rutin meminum racun. Lagi pula racun memang erat kaitannya dengan kutukan jadi kurasa itu cukup masuk akal kenapa teh yang kau minum itu bisa membuat Kolam Mana-mu menjadi sangat berlimpah." Jawab Neija dengan acuh tak acuh.

Lagi-lagi dia memberiku informasi penting dengan wajah yang menjengkelkan, apa dia pikir informasi ini tidak berguna apa? Andai saja aku tidak punya Sihir Terkutuk ini, bisa saja aku sudah mati, loh. Dasar wanita sialan.

"Oi aku tahu, loh, apa yang sedang kau pikirkan itu. Asal kau tahu saja, selain kemampuan untuk menganalisis kemampuan seseorang, aku juga bisa membaca pikiran orang lain, loh. Lagi pula aku sengaja menyimpan informasi ini darimu untuk melihat raksi mu yang seperti ini." Ucap Neija dengan senyum indah di wajahnya.

Apa-apaan wajah manis dia itu, meskipun menyebalkan, terkadang dia menunjukkan sisi manisnya juga. Aku melirik ke arahnya sambil memikirkan hal ini. Cih lagi-lagi dia tersenyum.

"Jadi begitu, yah." Jawabku singkat mencoba untuk terlihat tidak peduli.

Bagaimana yah jadinya jika yang melimpah itu adalah Sihir Suci-ku? Apakah aku akan terlihat seperti makhluk agung di mata para Hjyuman itu?

"Oh iya kau bilang hanya Sihir Terkutuk-ku yang memiliki Kolam Mana yang melimpah, apakah Sihir Suci-ku biasa saja?" Tanyaku kepada Neija yang kini sibuk mengunyah.

"Jika aku menggunakan standar Elder, itu benar-benar payah. Namun itu masih satu setengah kali lebih besar dari Kolam Mana yang dimiliki oleh Demon Lord ataupun Angel Lord. Namun yang paling mengerikan adalah Sihir Terkutuk-mu itu, bahkan aku yang terkuat di antara para Elder tidak ingin bertarung melawan mu." Jawab Neija tanpa melihat ke arahku.

"Eh benarkah!? Bukankah itu berarti aku ini sangat kuat untuk standar dunia ini?"

"Yah begitulah, kau mungkin saja bisa menjadi lebih kuat dari Elder jika kau mampu memaksimalkan potensimu itu." Jawab Neija.

Heeeh bukankah itu berarti aku benar-benar sangat kuat? Jika payah yang dianggap oleh Neija ini setara dengan satu setengah kali lipat mana Demon Lord ataupun Angel Lord, bagaimana dengan Sihir Terkutuk-ku yang Neija anggap sangat mengerikan?

"Yoshh sudah ku putuskan... aku akan menguasai dunia ini, pertama-tama kita akan membuat sebuah negara."

"Apakah kau ini sudah gila atau bagaimana? Apakah mempelajari bahasa umum benar-benar membuatmu sangat frustrasi?" Jawab Neija seakan mengejekku.

...***...

Enam bulan pun berlalu sejak aku pertama kali belajar bahasa umum, kini aku sudah lancar berbicara dalam bahasa umum dan mantra sihir yang aku ciptakan juga sudah cukup bervariasi.

Yah walaupun aku sebut mantra, aku tidak pernah melafalkannya. Aku hanya menciptakan mantra agar aku lebih mudah untuk membayangkan sihir tersebut.

Meskipun kemampuan bahasa umum ku sudah bagus dan kemampuanku dalam menggunakan sihir sudah sangat meningkat, masih ada satu hal lagi yang membuatku tidak bisa pergi ke kota Hjyuman. Itu adalah penampilanku di mata penduduk dunia ini. Mau sekeras apa pun aku berlatih mengendalikan luapan mana yang aku miliki, aku hanya mampu menghilangkan setengah dari total jumlah mana yang aku miliki.

Neija berkata itu masih belum cukup untuk terlihat normal di mata para Hjyuman dan monster di dunia ini.

"Saat ini aku harus mencari cara alternatif bagaimanapun caranya."

"Bagaimana jika kita meminta bantuan Dwarf untuk membuatkan mu sesuatu yang bisa mengatasi masalah ini?" Respon Neija terhadap keluhanku.

1
☆White Cygnus☆
harusnya gini '?!'
☆White Cygnus☆
ya nggak bang, orang normalmah pasti lari birit birit
☆White Cygnus☆
harusnya dibuat pakek tombak rakitan aja ...
☆White Cygnus☆
siap menguli
☆White Cygnus☆
sebenarnya kalau dijual harganya sangat mahal. gak ditambahin 'ini' juga sebenarnya gak ngaruh ...
☆White Cygnus☆
sangat easy going
☆White Cygnus☆
kebanyakan pengulangan kata 'ini' bang
Awaluddin: sip thanks masukannya bang
total 1 replies
☆White Cygnus☆
gak itu hoak, elu cuma kena genjutsu doang
☆White Cygnus☆
jamur kayu putih tuh nyala, sejenis jamur formos
☆White Cygnus☆
kerna dibekingin author makanya tenang
☆White Cygnus☆
Fans Overlord juga bang?
Awaluddin: yoi bang
total 1 replies
☆White Cygnus☆
kalo dalam hati, bisa juga pakek petik satu. 'kayak gini ...'
Himura Kenshin
Pokoknya karya ini singkatnya kereeeeen banget! Makasih author sudah membuat karya yang luar biasa😄
Celia Luis Huamani
Wah, keren betul!
Grecia Amiel
Bikin ketawa ngakak. 🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!