NovelToon NovelToon
Tuduhan Keluarga Suami

Tuduhan Keluarga Suami

Status: sedang berlangsung
Genre:Ibu Mertua Kejam / Selingkuh
Popularitas:9k
Nilai: 5
Nama Author: Elprida Wati Tarigan

Di tindas dan di hujat dengan tuduhan yang tidak nyata, membuat Errina Devina, sosok istri yang penurut berubah menjadi istri yang pemberontak.

Pernikahan yang mereka bina selama enam tahun harus kandas karena pihak ketiga. Azka Rayanza awalnya sosok suami yang bertanggung jawab, tetapi semua kandas setelah kematian sang papa.

Tidak terima dengan tuduhan keluarga suami yang mengatakan jika dia telah berselingkuh, maka Erinna memutuskan untuk menjadikan tuduhan keluarga suaminya menjadi nyata.

"Ibu tuduh aku selingkuh di balik penghianatan putra ibu. Maka! jangan salahkan aku menjadikan tuduhan itu menjadi nyata."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elprida Wati Tarigan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TKS 13

Erinna tiba-tiba terbangun ketika merasakan tubuh Denis yang tiba-tiba panas tinggi. Dia langsung bangkit dan memeriksa suhu tubuh putranya itu, suhu tubuh begitu tinggi, bahkan bocah itu sedikit menggigil seperti kedinginan. Dengan panik Erinna meraih ponsel yang tergeletak di atas meja rias lalu mencoba menghubungi Azka. Dia mencoba menghubungi pria itu berkali-kali, tetap tidak ada jawaban sama sekali.

Erinna menatap jam yang telah menunjuk ke pukul satu malam. Dia perlahan membuang napas kasar lalu mencoba menghubungi Azka sekali lagi, dengan harapan pria itu akan mengangkat panggilan darinya.

'Hallo, ada apa?"

Erinna terdiam sejenak mendengar suara wanita dari sebrang sana. Dia mencoba membuang napas kasar, berusaha untuk menepis perasaannya. Dia menatap Denis yang sedang merintih kesakitan. "Mas Azka dimana?"

"Mas Aska udah tidur. Ada apa?"

"Denis sakit." Erinna berusaha menahan air matanya agar tidak menetes. Dia berharap jika Bella bisa membantunya, hari sudah larut malam, jadi akan sangat sulit mencari angkot ataupun taksi.

"Denis sakit lagi? Aku 'kan sudah membayar dokter untuk Denis. Kakak bawa saja dia ke rumah sakit, soal biaya nanti pihak rumah sakit yang berurusan denganku."

"Tapi, Bel!"

"Tapi apa?" terdengar suara berat dari sabungan telepon itu. "Uang! Azka sudah memberikan uang belanja untuk kakak dan Denis, aku juga sudah membayar semua biaya pengobatan Denis. Apa kakak ngak malu meminta uang lagi kepadaku?"

Erinna terdiam mendengar perkataan Bella, walaupun terdengar sederhana, tetapi kata-kata itu sangat menyakitkan untuknya. Azka memang memberikan uang satu juta setiap bulan untuknya, hanya untuknya tidak untuk kebutuhan rumah. Namun, uang itu bukan dia gunakan untuk kesenangannya pribadi saja.

Melainkan untuk biaya mengantarkan Denis ke rumah sakit, Vitamin, dan juga obat yang tidak di sediakan pihak rumah sakit. Belum lagi untuk membeli jajanan untuk putranya, tentu dia tidak ingin anaknya hanya makan nasi yang di sediakan di rumah saja. Amrita juga sangat membatasi makanan untuk mereka, karena dia tidak bisa memperbudak Erinna lagi. Tidak jarang saat Erinna dan Denis mau makan, semua lauk di sembunyikan oleh Amrita, sehingga dia harus membeli sayur di luar.

"Tidak! Aku tidak butuh uangmu."

Erinna langsung mematikan sambungan telepon itu. Dia mencoba membawa Denis ke dalam pelukannya lalu pergi ke luar rumah dengan harapan ada taksi ataupun orang baik yang akan membantunya. Cukup lama Erinna menunggu di tepi jalan, tetapi tidak ada satupun taksi yang lewat. Dia memeluk tubuh putranya yang semakin panas, lalu melangkahkan kakinya secara perlahan menelusuri jalanan gelap.

Dia melihat beberapa mobil yang melintas, tetapi tidak ada satupun yang ingin berhenti untuk membantunya. Erinna terus berjalan, sambil menitikkan air matanya. Sang suami yang seharusnya ada di sampingnya malah tidur dengan nyenyak di kamar mewah, sedangkan dirinya harus berjuang melewati jalanan gelap demi putra mereka.

Apa ini adil? Tentu tidak. Namun, ini adalah takdir yang harus di terima Erinna, berjuang seorang diri demi keselamatan putra semata wayangnya. Dia tidak perduli lagi dengan Azka ataupun kebahagiaannya, dia hanya memikirkan Denis, putra kecil yang begitu malang. Tidak sekali dua kali Erinna terjatuh karena kelelahan, tetapi dia terus bangkit dan kembali melangkahkan kakinya. Darah segar mulai menetes dari lututnya, tetapi wanita itu tidak merasakan sakit sedikitpun.

"Tolong! tolong putraku."

Erinna menatap sebuah cahaya mobil di depannya dengan penuh harapan sebelum menutup matanya. Dia mempererat pelukannya seakan tidak ingin melepaskan tubuh putranya itu.

*

*

*

Erina mencoba membuka matanya secara perlahan dengan samar dia melihat seorang pria berwajah tegas duduk di sampingnya. Dia mencoba bangkit dan memegangi kepalanya yang terasa berat. Dia menatap selang infus di tangannya dan juga ruangan berwarna putih itu dengan tatapan bingung.

''Kamu sudah sadar?" pertanyaan pria itu langsung membuat Erinna tersadar. Dia menatap pria itu dengan lekat, ternyata pria yang sama. Pria yang telah menabraknya beberapa waktu lalu.

"Ma_Maaf! Aku tidak ada niat apapun. Ma_maafkan aku." Erinna menatap pria itu dengan tatapan penuh permohonan,

Melihat wajah polos Erinna, pria itu hanya tersenyum kecil. Dia menatap lekat wajah wanita itu yang terlihat sangat berbeda dari sebelumnya. Semakin cantik.

"Aku menemukanmu pingsan di jalan bersama putramu."

Erinna langsung membulatkan matanya mendengar kata putranya, dia berusaha melepaskan jarum infus yang melekat di tangannya untuk mencari keberadaan Denis. Namun, pria itu dengan cepat menghentikan lalu mencoba untuk menenangkannya.

"Putramu sudah mendapatkan perawatan. Dia berada di ruang ICU."

Erinna menatap pria itu dengan tatapan kosong, tidak tau mau meluapkan semua kesedihan yang dia pendam kemana, dia langsung memeluk pria itu lalu menumpahkan semua kesedihan yang dia pendam. Melihat itu, bukannya menghindar, pria itu malah diam mematung. Dia menatap wanita itu dengan tapan penuh iba. Entah mengapa, dia ikut bersedih melihat keadaan wanita itu, tanpa di ucapkan-pun pria itu sudah tau bagaimana beratnya beban yang harus Erinna pikul saat ini.

"Aku akan membantumu." Tiba-tiba kata-kata itu muncul dari mulut pria itu, membuat Erinna langsung terdiam lalu melepaskan pelukannya, dia menatap pria itu dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.

"Jika kamu ingin membantuku maka belilah tubuhku." Pria itu langsung menatap Erinna dengan tatapan tidak percaya. Dia merasa jika ini hanyalah halusinasi yang tidak mungkin terjadi.

"Maksudmu?"

"Ayo tidur denganku. Aku tau aku tidak secantik wanita di luar sana, tapi aku akan mencoba memuaskanmu."

"Baiklah! Kalau begitu kumpulkan tenagamu terlebih dahulu." Alyoga Diandre.

Bersambung.....

1
Uba Muhammad Al-varo
cepat yoga urus perceraiannya Erinna dengan Azka dan secepatnya kalian menikah
Ilfa Yarni
km yg dulu mengkhianati pernikahanmu azka knp errina yg kau salahkan dulu kau hina errina perempuan kotor atau jorok knp setelah errina mendapatkan laki2 yg lbh drmu kau menginginkannya lg
Ilfa Yarni
athor salah ketik yoga bukan azka semoga gugatan cerai errina cepat kluar dan dia bisa menikah dgn yoga aku sangat menunnggu saat itu tiba
Aditya hp/ bunda Lia
Yoga kali bukan si Azka 🤭
Elprida wati tarigan: argh, maaf jari ku keseleo dikit🤣🤣
total 1 replies
Aditya hp/ bunda Lia
makanya jangan egois serasa kamu yang jdi korban dasar laki luknut
Uba Muhammad Al-varo
Azka.....apa kamu sakit hati atas tuntutan Erinna karena ingin cerai darimu,beh apa kamu nggak merasakan apa yang kamu lakukan selama ini ke Erinna membuat Erinna sakit hati......🤦🤦🤦
Aditya hp/ bunda Lia
selalu kebalik jarinya kepeleset yah bela bukan Erina .. 🤭
si Azka serakah kamu sakit hati merasa dikhianati terus gimana dengan Erina sendiri saat kamu bilang mau nikah lagi perasaanmu sekarang gak bedanya dengan apa yang Erina rasakan cowok begooooo ... gemes 😬😬
Ilfa Yarni
azka azka km takkan bisa mengalahkan yoga walaupun kn pura2 mencintai bella krn ada rencana licik knp setelah errina pergi kau bilang cinta kau merasa kau nikah dgn bella bukan pengkhiatan dasar laki2 egois knp kau marah setelah errina menggugat cerai ngaca dong km axka cinta dan pengorbanan km dgn menyakitinya gila km ya mikir begitu dasar mulai ga waras semoga aja kau benar2 gila
Aditya hp/ bunda Lia
coba ajah lawan provokasi... gak bakalan mempan tau gak siih kalian yang ada ntar kalian malah berakhir jadi gembel ...
Uba Muhammad Al-varo
Bu amrita dan Aruna dua2nya sama matre
Ilfa Yarni
kau jgn trus2an menghina errina ngaca kau dan ankmu yg buat errina jd begitu tpTuhan maha tau dia mempertemukan errina dgn yoga jgn coba2 menusuk mereka kau bakal menyesal urus aja itu ank menantimu yg kau banggakan kalain yg berambisi jd orang kaya malah melempar pd orang lain dasar kluarga mata duitan
Uba Muhammad Al-varo
Azka si pecundang yang bisanya menyalahkan Erinna, padahal dirinya sendiri berbuat/Hammer//Hammer//Hammer//Hammer//Hammer/
Aditya hp/ bunda Lia
siap siap akan ada gonjang ganjing .... kehancuran dan sengsara siap menyapaaaaa ...
Aditya hp/ bunda Lia
mantap .... tenang ajah Erina keluarga si bela mah gak ada apa apanya di banding keluarga diandre ... hmmm
Ilfa Yarni
enak aja kau menikah dgn ella demi errina itu demi ambisimu pengen jadi orang kaya dan jg demi emak dan adikmu yg mata duitan itu dasar laki2 egois dan setelah in kau akan hancur krn bella mendengar ucapanmu tp sebaliknya errina dan Dennis akan bahagia nantinya
Ilfa Yarni
waw makasih othor upnya senengnya errina diterima diklyarga diandre
Aditya hp/ bunda Lia
yess ... bagus Erina pergi saja tinggalkan orang" gila harta dan kedudukan di rumah itu kamu punya yoga sekarang ..
Aditya hp/ bunda Lia
waaaah, ... kayaknya kehancuran udah di depan mata kalian deh tinggal Yoga jentik jari boom semua end buat kalian ....
Ilfa Yarni
mau jual diri atau ga kek apa urusanmu tua bangka nasehat itu hrsnya kau tunjukan buat ankmu jgn menyalahkan orang dasar tua bangka matre ank lo jd kacung aja belagu ayo errina bls mereka semua biar nyahok mereka
Aditya hp/ bunda Lia
mantap ... dikira bakalan hidup aman tentram dan damai punya istri dua istri pertama jadi pembantu istri kedua ATM berjalan 😂😂
tapi ternyata semua di luar ekspektasi 😜😜
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!