Pendekar Pedang Melawan Dewa

Malam Hari...

Setelah lamaran pernikahan antara Yun Bàntiān dan Luo Qīngméi disetujui, pasangan muda itu keluar untuk menikmati bintang dan bulan di langit malam. Mereka bersandar satu sama lain di atas gerbang utama Sekte, dibalut keheningan dan angin malam yang lembut.

Luo Qīngméi berkata dengan lembut "Tian’er, sekarang kita sudah menjadi tunangan resmi, didukung oleh ayah dan bibi Língxiāo… Apa kamu merasa bahagia?”

Yun Bàntiān tersenyum bahagia"Aku sangat bahagia. Malam ini harus kita abadikan dalam jiwa kita, sebagai kenangan terindah dalam hidup.”

Ia memeluk Luo Qīngméi dengan lembut. Angin malam yang dingin tidak membuat mereka menggigil, melainkan mempererat kehangatan cinta mereka.

Luo Língxiāo yang menjaga mereka tersenyum tipis,Luo Xiaoyun menghampiri dirinya.

Luo Xiaoyun bertanya dengan lembut "Adikku,apa kamu yakin tentang keluarga Yun?."

Luo Língxiāo mengangguk pelan "Aku yakin.Mei'er dia pandai melihat situasi dan hati orang lain,Yun Bàntiān dia sangat kuat dan jenius, mereka pun saling mencintai satu sama lain."

Tiba-tiba, Yun Bǎoyún mendekati mereka, suaranya pelan dan tenang,“Xiaoyun, bisakah aku berbicara empat mata denganmu sebentar?”

Luo Xiaoyun mengangguk dan mengikuti langkah Yun Bǎoyún ke tempat yang lebih sepi. Ia menatapnya dan bertanya,“Apa yang ingin kau bicarakan, Bǎoyún?”

Luo Língxiāo pergi menjauh dan mendekati Yun Bàntiān dan Luo Qīngméi meskipun jaraknya masih jauh, agar tidak menggangu keromantisan mereka.

Mereka berhenti di sudut terpencil taman malam Sekte Pedang Embun Pagi .

Taman Sekte Pedang Embun Pagi

"Aku ingin berbicara, tentang ibunya Yun Bàntiān...istriku."ucap Yun Bǎoyún dengan tenang

Luo Xiaoyun lansung membuat penghalang kedap suara berwarna putih,ia menatap serius

"Siapa ibunya Yun Bàntiān? hingga anaknya bisa menggunakan dua Qi yang berbeda tanpa saling menolak."

Yun Bǎoyún menghela nafas panjang

"Ini yang ingin aku bicarakan, ibunya Yun Bàntiān, dia bermarga Tiānmiè."

Luo Xiǎoyún langsung terkejut begitu mendengar marganya.Marga Tiānmiè bukanlah sesuatu yang bisa diremehkan, bahkan oleh langit itu sendiri.Setiap pemilik marga Tiānmiè adalah monster—bukan dalam wujud binatang buas, melainkan manusia dan iblis yang pernah menantang hukum langit dan menolak tunduk pada surga.

Luo Xiaoyun berkata dengan terkejut "Ti...Tiānmiè marga yang paling di takuti di dunia."

Yun Bǎoyún mengangguk pelan "Benar,tapi bukan itu saja yang membuat mu terkejut,selain marga dia Tiānmiè,nama ibunya Yun Bàntiān...Tiānmiè Xīnyá."

Luo Xiǎoyún kembali terkejut, tubuhnya nyaris terjatuh ke tanah.Hanya mendengar marganya saja sudah cukup membuat siapa pun gemetar ketakutan—apalagi jika itu adalah seorang wanita bernama Tiānmiè Xīnyá, sosok paling mengerikan dan berbakat setelah ibunya.

Luo Xiaoyun bertanya dengan penuh ketidak percayaan"Bagaimana kamu bisa menikah hi wanita mengerikan itu?, kamu menggunakan jimat apa?."

Yun Bǎoyún tertawa pelan "Tidak ada jimat. Justru dia yang mendekatiku."

Ia menceritakan perlahan :

"Saat usiaku sekitar dua puluh tahun, aku berjalan-jalan di suatu daerah tandus. Namun anehnya, daerah itu tiba-tiba berubah hijau. Aku penasaran dan mencari tahu. Saat itulah aku melihatnya—seorang wanita berpenutup wajah berwarna ungu dan berjubah ungu, hanya memperlihatkan matanya yang indah seperti bintang bersinar."

“Aku ingin kabur, tapi penghalang kuat menutup jalanku. Tubuhku gemetar, aku jatuh tersungkur. Dia berjalan mendekat... lalu berkata: ‘Ada manusia yang berani masuk wilayahku?’ "

"Aku berteriak panik dan memohon ampun kepada-nya dengan berlutut sungguh-sungguh."

"Namun Tiānmiè Xīnyá malah tertawa, tawanya tidak mengerikan, tapi seperti tawa Dewi Surgawi yang sedang jatuh cinta."

"Lalu Tiānmiè Xīnyá bertanya, ‘Kau sudah menikah?’ pertanyaan itu membuat otakku seperti di sambar petir.Aku hanya bisa menjawab pelan, ‘Belum..."

"Tiānmiè Xīnyá tersenyum menawan sebelum akhirnya pergi menghilang merobek kehampaan."

"sejak saat itu dia. diam-diam memantau ku di atas langit, dan menjagaku setiap hari."

"Tapi bukan itu saja. Ibuku adalah putri dari Kaisar Naga Api. Aku sendiri adalah separuh naga. Aku memiliki tulang sumsum naga api."

 Luo Xiaoyun bergumam dengan ngeri,

“Keluarga... kalian semua monster.”

Ia melanjutkan dengan tenang "Saat Yun Bàntiān lahir, langit murka. Sembilan guntur surgawi menyambar tanpa henti. Tapi dia... tidak terluka sedikit pun.”

Luo Xiaoyun terbalak, keluarga yang terlihat biasa saja ternyata semua monster dari : ibu,ayah,anak, mereka monster yang bersembunyi.

Lalu suaranya merendah,

“Kau tahu identitasku sebenarnya, Xiaoyun? Aku bukan hanya tetua Sekte Yun. Aku adalah... Kaisar Naga Api.”

Luo Xiaoyun mengaga "APA!?."

Ia menatap Yun Bǎoyún dengan tidak percaya.“Kalau begitu... mengapa kau tinggal di dunia fana selama ini?”

Yun Bǎoyún menunduk. Saat ia mendongak kembali, tubuhnya mulai berubah—tanduk api tumbuh dari kepalanya, sisik merah berkilat menyelimuti kulitnya, dan matanya bersinar seperti bara naga.

Yun Bǎoyún menghela nafas berat"Aku... adalah Kaisar Naga Api.Sebenarnya, aku tidak pernah menginginkan gelar itu. Tapi ibuku—dia adalah seorang putri dari Kaisar Naga Api. Sebagai keturunannya, aku mewarisi gelar itu secara langsung tanpa bisa menolak.Sejak saat itu, aku memilih untuk menekan kultivasi ku... hingga hanya berada di tahap Kesadaran Qi tingkat akhir."

Luo Xiaoyun masih tertegun"apa kultivasi Yun Bàntiān meningkat cepat karena dari darah kalian?."

Yun Bǎoyún menggelengkan kepalanya"Tidak… darah Yun Bàntiān mengandung kutukan surgawi,"

ucap Yun Bǎoyún lirih, sorot matanya kelam seperti mengenang luka lama."Kutukan itu membuat jalan kultivasi darah keturunan Tiānmiè dua kali lebih sulit dari siapapun. Bukan hanya anakku, setiap garis keturunan Tiānmiè pun tak luput dari penderitaan ini."

"Jika kau heran mengapa Yun Bàntiān bisa tiba-tiba naik tingkat…"

"Itu karena darah iblis dalam dirinya telah bangkit—darah yang pernah mengorbankan esensi jiwa ibunya sendiri."

"Tanpa garis darahku, dia takkan mampu bertahan melawan kutukan itu. Tapi sekarang… sekarang dia akan mulai merasakannya. Derita yang tak bisa ditolak oleh siapa pun yang membawa nama Tiānmiè."

Pedang yang dibawanya?” tanya Luo Xiaoyun pelan.

“Buatan ibunya,” jawab Yun Bǎoyún perlahan, “di dalamnya hidup jiwa kakaknya—jiwa buatan dari Dao.”

Luo Xiaoyun bertanya dengan kebingungan"Dao?, puncak kultivator, tapi kenapa dia bisa membuat jiwa?."

Yun Bǎoyún menggelengkan kepalanya"aku pun tidak tahu,tapi yang pasti kakaknya akan membimbing nya."

Luo Xiaoyun bertanya dengan serius "anakmu, bukannya pernah berkata bahwa paman,bibi dan neneknya mati di bunuh, jadi bukan perbuatan keluarga Yun."

Yun Bǎoyún berkata dengan pelan "bukan, tapi klan burung ilahi –Phoenix, Vermilion bird,gagak emas."

"Pada masa itu, perang dahsyat antara ras Naga dan keluarga Burung Ilahi mengguncang langit dan bumi. Ribuan alam hancur, jutaan jiwa melayang. Namun pada akhirnya, kemenangan berada di pihak Naga."

"Sebuah perjanjian pun diteken—seluruh keturunan Burung Ilahi–Phoenix, Vermilion bird,gagak emas,diwajibkan tunduk pada hukum Naga hingga akhir zaman. Namun... aku yakin, di balik bayang-bayang, mereka masih menyimpan bara pemberontakan."

"tapi bila Yun Bàntiān datang ke alam sana,apa kamu tahu apa yang akan terjadi?."

Luo Xiaoyun menjawab dengan serius"seluruh keluarga burung ilahi akan memburunya seperti sedang memburu mangsa."

Yun Bǎoyún mengaguk""Benar... itulah alasan mengapa aku membiarkan anakku tinggal di Alam Bawah sebelum mengenal seluruh keluarganya. Aku ingin dia belajar, bahwa meski darah keluarganya adalah darah para monster... bukan berarti dia sendiri adalah monster."

"Di masa itu, aku juga pernah bertemu dengan seorang wanita misterius. Ia memanggilku 'Kakek', meski aku tak mengenalnya. Wanita itu... menguasai teknik pedang yang mengerikan, hingga dijuluki Dewi Pedang Pengubah Takdir."

"Ia tidak memiliki rumah, tidak pula keluaga. Ia hanya menjelajahi dunia, sendirian. Marganya Yun... tapi sampai sekarang, aku tak pernah tahu siapa namanya yang sebenarnya."

Luo Xiaoyun bertanya dengan serius"kenapa dia di juluki Dewi pedang pengubah takdir?."

Yun Bǎoyún berkata dengan perlahan"Karena dia tidak berasal dari masa kini... namun dalam setiap pertemuan kami, dia selalu mengucapkan kata-kata yang sama—dengan mata yang menyimpan luka dan tekad:

'Berkat Ayah, aku masih hidup. Maka aku bersumpah... akan mengubah takdirnya, agar dia tidak mati.' "

Ia melanjutkan dengan tenang“Luo Qīngméi mungkin akan sulit mengandung anak. Bukan karena dia lemah. Tapi karena darah naga dalam Yun Bàntiān terlalu kuat.”

Luo Xiaoyun bertanya perlahan"Bagaimana kau bisa menyembunyikan wujud nagamu? Sementara Ras naga tak mampu melakukan nya.”

Yun Bǎoyún menjawab dengan lembut"karena aku bukan naga sepenuhnya,aku keturunan manusia dan naga,aku juga memiliki kemampuan yang di ajarkan ibuku."

Ia mengeluarkan sebuah batu merah berkilau, bersimbol naga api bermahkota.“Ini simbolku. Setelah pernikahan anak kita, aku akan kembali ke dunia naga. Gunakan ini jika kau ingin menemui ku. Mereka akan menghormatimu."

Luo Xiaoyun berkata dengan lembut"baiklah,aku pasti akan kesana."ia melanjutkan dengan ragu"bukannya kamu bilang kamu kaisar naga, tapi bagaimana mungkin kamu tidak pantas dengan Tianmie Xinya."

Yun Bǎoyún tertawa kecil"karena aku memang tidak pantas,bahkan jenius di dunia dewa pun belum pantas menyentuh jubahnya,tapi aku beruntung,dan perjanjian ku bertemu dengannya sebentar lagi."

Ia melanjutkan dengan serius "Tubuh klon Tiānmiè Xīnyá, perwujudan dari Dao Cinta-nya, akan hadir dalam pernikahan sang putra. Namun ia tidak akan mengungkapkan jati dirinya sebagai klon sang ibu. Jadi, bila ada wanita bermarga Tiānmiè yang muncul, ketahuilah—ia adalah klon dari Tiānmiè Xīnyá, ibu Yun Bàntiān."

"mungkin leluhur mu juga akan tunduk pada wanita itu."

Luo Xiaoyun bertanya dengan tenang"Jika kamu adalah Kaisar Naga Api dan istrimu adalah Dewi Jenius, maka seperti apakah anakmu?

Yun Bǎoyún tersenyum samar sambil menatap langit"Anakku akan menantang segalanya—hukum surga, hukum langit, hukum bumi, bahkan hukum alam semesta. Semuanya akan dihancurkan.Ramalan itu semakin dekat... Tentang 'Penjahat Surgawi tanpa nama', yang membantai seluruh dunia demi menghidupkan kembali kekasihnya."

Luo Xiaoyun bertanya dengan serius"siapa kekasihnya yang mati?."

Yun Bǎoyún menggelengkan kepalanya"aku tidak tahu, karena masa depan Yun Bàntiān sangat panjang dan dia akan melampaui seluruh keluarga dan leluhurnya sendiri."

Ia melanjutkan dengan tegas "bila dia masuk ke makam para imortal dan menemukan artefak takdir,dia pasti akan tahu takdirnya seperti apa."

"itu saja yang ingin aku beritahu, jangan beritahu semua orang termasuk leluhurmu,apa lagi anakmu dan anakku."

Beberapa detik kemudian, ia menekan auranya dan kembali ke wujud manusianya. Namun hawa keagungannya masih terasa menggantung di udara malam dan meninggalkan Luo Xiaoyun yang di penuhi keterkejutan dan kebingungan.

Ia bergumam pelan sambil menatap langit "anakku,kamu pasti akan bahagia dengan Yun Bàntiān."