Cinta Pertamaku, Kedua Bagimu
Fatimah Atma putri, berasal dari desa,usianya sudah 22 tahun,yah! Seharusnya usia dia yang muda ini mengecap kebahagian yang sangat hakiki, dengan keluargaknya,tapi senjak Ayahnya meninggalkan mereka semua dan menikah lagi dengan seorang wanita yang sangat kaya raya,Ayahnya juga mencintai wanita itu, begitu pula dengan wanita yang di nikahi ayahnya sangat mencintai Ayah Fatimah,saat itu Fatimah berusia 10 tahun dan Adiknya berusia 5 tahun, Ayahnya begitu tega meninggalkan Fatimah dan Adiknya, walaupun Fatimah tahu dimana Ayahnya sekarang berada, Ayahnya tidak pernah peduli lagi dengan mereka, hanya Ibunyalah yang sudah berjuang menyekolahkan Kakak beradik tersebut,dengan susah payah jatuh bangun pun Ibunya lakukan demi kebahagian Fatimah dan Adiknya, akhirnya Fatimah lulus sekolah menegah atas,Ibu menyuruhnya untuk melanjutkan kuliah,sesuai dengan keinginanya sebagai seorang Guru.
" Nak...kenapa kamu tidak mau melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi, biar Ibu yang akan berusaha mencari biaya untuk kamu kuliah, Ibu masih mampu Nak" ucap Ibunya pada Dirinya waktu itu.
Fatimah menatap wajah Ibunya yang sudah keriput dan terlihat garis-garis tua di wajahnya, Fatimah pun hanya tersenyum.
" Bu,Fatim cari kerja aja, ntar kalau ada rejekinya buat kuliah, Fatim akan kuliah" ucapnya berbicara pada Ibunya pelan dan tidak ingin mengecewakan hati Ibunya itu.
Ibunya hanya tersenyum dan mengusap kepalanya seraya mengelus rambut panjang hitam Fatimah.
Fatimah pun akhirnya pergi kekota dan tinggal di rumah paman Ari saudara kandung Ibunya, setelah lulus sekolah dia bekerja di kampungnya dan hanya mendapatkan gajih tidak seberapa, dan akhirnya dia bertekat pergi kekota disaat usianya sudah menginjak 22 tahun, Ibu dan Adiknya yang bernama Aisyah pun diajak serta olehnya, Fatimah meninggalkan kampung halamannya untuk merantau kekota, walaupun mereka tinggal di kampung, rumah mereka hanya mengontrak dan Ayahnya tidak sedikitpun peduli pada mereka, Tante Peny adalah bos tekstil yang terkenal di kota tempat Ayahnya bekerja dulu,dan Tante Peny mempunyai dua orang anak laki-l,aki dan perempuan hasil dari dua suami yang berbeda,namun diakhiri dengan perceraian.
Paman Ari dan istrinya sangat senang karena kehadiran Fatimah dan keluarganya di rumahnya itu,paman Ari mempunyai anak laki laki yang berkuliah di kota pelajar, yang sangat jauh dari kota tempat tinggal paman Ari.
Fatimah pun di suruh menempati rumah kecil yang sangat sederhana yang ada di samping rumah paman Ari, paman Ari membawa Fatimah bekerja di tempat di mana pamannya itu bekerja sebagai sopir truk,dan Dia sebagai penjaga toko baju anak-anak kepunyaan istri bosnya paman Ari.
Fatimah bahagia sekali bisa bersama dengan Ibu dan Adiknya walaupun tanpa Ayahnya,tapi tidak Dia pungkiri kalau sebenarnya Dia dan Adiknya sangat merindukan Ayahnya itu,dan keinginannya serta doa-doanya selama ini ingin bisa bersama kembali dengan Ayahnya seperti dulu sebelum Ayahnya itu tergoda dengan Tante Peny.
Walaupun perlakuan Ayahnya kepada mereka sudah tidak ada lagi kasih sayangnya dan selama dua belas tahun Dia dan Adiknya hidup tanpa Ayah, Ibunya berusaha menjadi seorang Ayah dan seorang Ibu bagi mereka berdua sehingga mereka berdua tidak merasa kehilangan kasih sayang seorang Ayah, Ibu berusaha melengkapi kekurangan Dia dan Adiknya yang tanpa seorang Ayah di sampingnya,namun Ibu selalu mengajarkan pada mereka agar tidak membenci Ayah kandungnya sendiri, Ibu bilang pada mereka berdua,sejahat-jahatnya seorang Ayah,Ayah tetaplah Ayahnya,tidak ada bekas Ayah dan tidak ada bekas Anak,itulah yang di ucapkan ibu selalu pada Fatimah dan Aisyah,sampai saat ini.
Fatimah menarik nafasnya dengan pelan dan menyandandarkan tubuhnya di sandaran kursi yang ada di teras depan rumah sederhana itu.
Fatimah dan Ibunya serta Aisyah berbincang bincang dan bercerita satu sama lainnya sambil menikmati indahnya suasana malam selepas sholat isya.
*****
Disebuah rumah sakit seorang lelaki yang sangat tampan tubuh perfect dan terlihat sangat dingin dan tegas.
Dia adalah Davin Steven Wijaya berusia 28 tahun Anak pertama dari Santoso Wijaya dan parasanti Wijaya pemimpin perusahan ternama di manca negara dan indonesia.
Terlihat sekilas Davin adalah lelaki yang kuat,tapi sebenarnya dia rapuh,rapuh karena sudah dua tahun dia bolak balik rumah sakit dan rumah pribadinya,karena dia harus memberikan semangat pada istrinya yang terbaring koma sudah tiga tahun lamanya paska melahirkan buah hati mereka.
" Sayang...dengar aku, kamu sudah terlalu lama tertidur,bangunlah sayang,Keyra sangat membutuhkan mu,sekarang Anak kita sudah berusia tiga tahun besok adalah hari ulang tahunnya,bangunlah sayang apakah kamu tidak ingin mendengar Anak kita buah cinta kita memanggilmu Mamah " ucapnya seraya mengelus pipi sang istri.
Sherli Atmaja adalah istri dari Davin Steven Wijaya,dia mengalami koma setelah melahirkan Anaknya tiga tahun lalu,awalnya dia baik-baik saja seminggu setelah melahirkan normal tiba-tiba saja Dia mengalami pendarahan yang sangat hebat,
Sherli juga mengalami kanker otak yang menderanya di saat kehamilannya,namun dia tidak pernah bilang kepada Suaminya ataupun Mertuanya.
Sherli sangat mengharapkan buah hatinya lahir dengan selamat walaupun nyawanya jadi taruhannya.
Saat mengalami pendarahan tersebut, Sherli mengalami kejang kejang dan nafasnya terlihat berat lalu pihak rumah sakit langsung mengambil tindakan, Sherli pun tidak sadarkan diri.
Berbagai Dokter Spesialis sempat di kerahkan untuk membangunkannya dari komanya,namun tidak membuahkan hasil dan dia pun sempat di bawa kerumah sakit yang ada di luar negeri,namun pihak rumah sakit angkat tangan karena sudah tidak mampu lagi, selama satu tahun Sherli di rawat di luar negeri,tidak ada perkembangan yang di tampakkan istrinya itu, akhirnya Dia di bawa pulang pihak keluarga ke tanah air dan di rawat di rumah sakit milik keluarga Wijaya.
Davin mengusap buliran bening yang sempat lolos dari kedua bola matanya,dan dia terus memandangi wajah istrinya yang terlihat pucat,namun Davin masih melihat seberkas senyum manis istrinya yang masih betah menutup matanya itu.
Davin mencium kening istrinya itu seraya tersenyum yang di paksakan dia tidak ingin Sherli merasakan kesedihan yang Dia rasakan.
" Sayang... Aku pamit dulu ya " ucapnya.
Kemudian dia menelpon seorang perawat yang bernama Lidya yang khusus untuk menjaga istrinya di ruangan khusus buat Sherli.
" Hallo pak.."
" Segelah kamu kesini,saya mau pergi dulu " ucapnya.
" Iya pak, saya segera kesana"
Terdengar sambungan telpon pun terputus dan beberapa saat kemudian datanglah seorang perawat memasuki ruangan tersebut,setelah berbicara sesaat Davin langsung meninggalkan ruang rawat sang istri dan langsung menuju kearah kantornya.
Saat dia berada di lobby kantornya tiba tiba ponselnya berdering dia langsung mengambil ponselnya yang berada di saku celananya.
Dia menjawab panggilan dari Mamahnya.
" Ya mah ada apa?"
" Davin kamu segera pulang, Keyra menangis terus Mamah sampai kewalahan mendiamkannya" ucap Mamah Santi pada anaknya.
Mendengar kata Keyra, Davin langsung berbalik arah kemobilnya kembali,kalau yang menyangkut soal Keyra anaknya, Davin tidak bisa menolaknya karena dia sangat menyayangi bocah kecil berusia genap esok hari tiga tahun itu, Keyra adalah segalanya bagi Davin,apapun keadaannya dan apapun yang di lakukan Davin kalau bersangkutan dengan Keyra dia pasti akan membatalkannya.
Dia pun melajukan mobilnya menuju kearah rumah,dia langsung menelpon sahabat sekaligus orang kepercayaan di kantornya.
" Halo Ris? Kamu sudah sampai kantor?"
" Iya nih baru nyampe? Kamu di mana? Kok suaramu terlihat cemas gitu?"
" Aku tadi sudah di kantor tapi karena Mamah menelpon ku untuk pulang Keyra menangis tak henti-hentinya jadi aku pinta padamu handle semua urusan kantor ya, ntar kalau keyra sudah bisa didiemin aku balik kantor lagi" ucapnya langsung mematikan sambungan telponnya itu secara sepihak.
" Iy..." Belum sempat Haris menjawab telpon sudah terputus.
" Yaelah...kebiasaan nih anak nggak bisa berubah main mati aja ponselnya" gerutunya seraya keluar dari mobil dan menuju masuk kedalam kantor DSW group.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
@C͜͡R7🍾⃝ᴀͩnᷞnͧiᷠsͣa✰͜͡w⃠࿈⃟ࣧ
mampir ka semangat terus ka
2022-07-10
0
zizi mars
semangat kak 💪
2021-05-18
0
☪wHEniA1102™◼KB☪
woww keren kak
lanjut up
2021-03-27
1