Mr. Perwira VS Mantan Preman

Mr. Perwira VS Mantan Preman

Bab 1 " Gadis mungil"

Hai readers... Novel ini sequel dari Novel "Keajaiban Cinta Kesya" Yang ceritanya lebih mendominan tentang Bara dan Sasa ya..

\=\=\= Selamat Membaca\=\=\=

" Sayang, kamu beneran bakal dipindahkan ke Jakarta?"

Lia, gadis cantik yang berstatus Tunangan Bara memeluk erat lengan kekar milik Bara.

" Iya sayang, kenapa?"

" Kalo aku kangen gimana?"

" Kamu cukup terima lamaran aku, dan kita menikah"

" Sayang, kamu tau kan kalo aku masih ingin sukses dengan karir ku"

" Iyaa sayang iyaa.. Lagian kamu kan sering di tugaskan ke Jakarta. Bisalah kita nanti temu kangen"

" Baiklah" Lia menyandarkan kepalanya di dada Bara.

'Mungkin dengan aku menjauh dari mu, aku bisa menghapus rasa cinta ini perlahan Lia' Batin Bara.

Bara sudah tau tentang perselingkuhan Lia, Sudah sering kali Bara memergokinya, Bahkan Bara sering mengikuti Lia diam-diam, tapi rasa cinta yang begitu dalam emmbiay Bara menjadi orang bodoh yang tidak bisa membuka hatinya untuk orang lain lagi.

Bara sengaja tidak memberikan kabar kepada Daddy Roy dan Mami Shella. Kepulangan Bara akan menjadi sebuah kejutan bagi kedua orang tua nya.

Dari Bandung ke Jakarta, Bara mengendarai Mobil Range Rover berwarna putih dengan kecepatan sedang. Bara ingin menikmati perjalanannya dengan meyakinkan hatinya jika dia bisa melupakan Lia. Ah, apa bisa? Bahkan Bara sudah berkencan dengan beberapa wanita cantik, mulai dari bidan, kedokteran, perawat, hingga model, tapi tidak ada yang bisa membuat jantung Bara berdebar seperti Lia. Haruskah dia menahan gejolak cinta?.

Sesampainya di Jakarta, Bara tidak langsung pulang, melainkan Bara singgah ke Cafe Greenday, milik sahabat dari suami adiknya. Tempat nya nyaman dan menenangkan.

" Awaaaasss"

Bruukk...

" Awwww"

Gadis mungil yang nyaris saja tertabrak oleh becak yang sedang membawa sayuran menyenggol motornya.

" Sorry gue gak sengaja. Rem gak cakram" Ujar pengendara becak.

Gadis mungil yang terjatuh dari motornya langsung berdiri dengan bantuan beberapa beberapa pelayan cafe dan tukang parkir.

Tlaak

" Awww, sakit " Pengendara becak itu memegang kening yang di sentil oleh gadis mungil itu.

" Makanya, kalo gak bisa bawa becak, jangan bawa. Alesan aja Lo rem gak cakram."

Bukannya marah, tapi dia malah tertawa dan ikut membantu mengangkat belanjaan yang berada di atas becak. Apa dia pegawai di sini?

" Sasa" teriak seorang pelayan yang kemayu sambil berlari dan memeluknya.

" Ya ampun aku rindu banget sama kamu"

" Jauhi badan Lo yang gemulai ni," Ujar gadis mungil yang bernama Sasa itu galak.

" Iih, udah lama gak ketemu makin galak aja" ujar Pria kemayu itu sambil bergelayut manja di tubuh mungilnya.

Sasa menyentak sekali tangannya, membuat tangan pria kemayu itu lepas dari lengannya. Sasa memberikan belanjaan yang dipegangnya kepada pria kemayu itu.

" Aaww, berat nek"

" Berisik Lo, bawa sana ke belakang. Sekalian bikinin gue jus ya. Hauuss"

Bara yang memperhatikan tingkah aneh pelayan dan gadis mungil itu tanpa sadar menyunggingkan senyuman tipis.

Deg

Jantung Bara berdebar saat melihat gadis mungil itu melihat kearah nya dan tersenyum sangat manis, Manis sekali. Tatapan Bara seolah terkunci dan tidak bisa berpaling dari senyuman manis di wajah gadis mungil itu. Eh, dia kok berjalan kearah meja Bara ya? Jantung Bara semakin berdetak kencang saat gadis mungil itu terus berjalan kearahnya dengan masih tersungging senyuman manis yang teramat sangat manis. Bara pun ikut membalas senyuman gadis mungil itu. Bara sudah mempersiapkan dirinya jika gadis mungil itu menghampirinya.

' Eh, kok lewat?' Batin Bara.

Bara melihat ke arah belakangnya, yang mana gadis mungil itu berjalan kearah sana.

' Sial, gue fikir dia kearah gue dan senyum sama gue. Rupanya sama cowok di belakang kue. Kamvreeto lah. Mana gue udah senyum-senyjm sendiri lagi' Batin Bara dan meminum capuccino miliknya.

Terdengar sayup-sayup tawa si gadis mungil yang sudah membuat Bara kegeeran. Tak berapa lama gadis mungil itu dan temannya beranjak dari meja mereka. Si pria pergi sedangkan si mungil bergabung bersama pelayan cafe di meja kasir.

Drrtt.. drrt...

" Halo sayang"

"......"

" Iya, ini aku udah Sampek, cuma lagi nyantai di cafe aja dulu"

"......"

" Benarkah? aku juga merindukanmu"

"......"

" Baiklah, tolong jaga hati ku yaa"

"......"

" Love you to"

Bara beranjak dari duduknya dan membayar pesanannya di kasir.

" Pak, apa ada yang bapak cari?" Tanya perempuan yang menjaga kasir yang bernama Lala. Bara membacanya dari nametag.

" Tidak, berapa?"

" 35 ribu" ujar

Bara memberikan uang 50ribu, dan mengambil kembaliannya setelah Lala memberikan uang kembaliannya kepada Bara.

Bara kembali melakukan mobilnya dengan kecepatan sedang, saat di perjalanan, Bara melihat gadis mungil yang berada di cafe tadi. Dia sedang menolonh seorang nenek untuk menyebrang. Lihatlah, betapa manis senyumnya. Bahkan dia tidak peduli dengan preman yang mengganggunya.

Bara di kejutkan dengan suara klakson dari belakang mobilnya, tanpa sadar ternyata Bara menghentikan mobilnya ditengah jalan hanya untuk memperhatikan gadis mungil itu. Siapa namanya tadi? ah, kenapa bisa sampai lupa? Baiklah, dia akan bertanya dengan Fadil nanti, mungkin Fadil tau. Karena sepertinya dia pernah bekerja di Greenday cafe.

Bara sampai di rumah pukul 3 sore. Mami Shella berteriak kegirangan saat mengetahui putra sulungnya pulang. Di tambah lagi mendengar kabar bahwa dia sudah di pindah tugaskan ke sini.

" Akhirnya Dia Mami di kabulkan sama Allah. Mami bisa berkumpul dengan anak-anak Mami." Ujar Mami Shella dengan air mata yang bercucuran.

" Iya, Mi. Bara sudah pulang sekarang. Oh ya, Daddy dan Kiki mana? Mami sendiri di rumah?"

" Daddy belum pulang kerja, kalo Kiki pergi les dia. Kamu udah makan? Mau Mami masakin apa?"

" Bara udah makan Mi, tadi singgah ke cafe sebentar"

" Kamu ini, bukannya langsung pulang malah singgah- singgah lagi di jalan"

Bara hanya bisa nyengir kuda.

" Oh ya, Lia gimana kabarnya?"

" Alhamdulillah baik Mi"

" Trus, kapan kamu lamar dia? kalian sudah tunangan hampir 4 tahun loh, masa belum ada kemajuan sih?"

" Iya Mi, nanti kalo udah waktunya pas, pasti Bara bakal lamar dia kok"

Tanpa Mami Shella tau, jika ada hati yang terluka saat itu. Bara berharap, agar Mami nya tidak kecewa dengan dirinya.

Di satu sisi, Gadis mungil yang bara lihat tadi sedang bertarung dengan preman pasar yang mencoba ingin mengambil pungli lebih dari yang di janjikan.

" Lo gak tau siapa gue hah?" Teriak Sasa lantang.

" Lo kalo mau cari mati mending jangan ikut campur"

" Brengsek Lo, kalo Lo brani, maju sini nantangin gue"

" Hahah, Lo mau gue gendong ke atas ranjang gue? dengan senang hati" Preman berbadan besar itu mendekat kearah Sasa dengan penuh napsu.

Sasa menyunggingkan senyum licik dan dan menghajar pria berbadan besar itu dengan membabi buta. Wajah pria itu sudah penuh memar dan darah segar keluar dari hidung dan mulutnya. Tak berapa lama segrombolan preman datang, dan mendekati pria yang berbadan besar itu.

" Bos, kenapa bisa begini? Hei, siapa yang berani menyerang Bos kami?" Teriak pria bertato di sekujur tubuhnya.

" Aku. " Ujar Sasa lantang.

Pria yang bertato itu langsung ciut dan menelan ludah nya.

" Hajar dia" Ujar pria yang di panggil Bos itu.

" Maaf Bos, Dia mantan preman pasar ini. kami gak berani sama dia." Ujar pria bertato cicak ganas itu.

" Apa? Bagaimana mungkin perempuan cantik, dan manis yang menghajarnya itu adalah mantan preman pasar ini. Yang selalu menjaga keamanan di pasar ini." batin pria yang di panggil Bos itu.

Sasa mendekat dan memasukkan kedua tangannya di sisi kantong celananya.

" Aku kasih kalian kepercayaan buat jaga keamanan pasar ini, apa yang kalian lakukan? Melanggar perjanjian yang telah kalian sepakati bersama? mengambil pungli lebih dari yang kalian janjikan?" Ujar Sasa dingin dan tajam.

" Bos baru kalian tidak berguna, mending kalian kubur dia hidup-hidup"

" Ja-jangan Bos. Ampun. saya gak akan mengulanginya lagi Bos. Ampun" Ujar pria yang tadi dipanggil bos oleh preman bertato cicak ganas itu dengan berlutut dan bersujud di kaki Sasa.

Sasa mundur beberapa langkah, " Jika sekali lagi aku dengar kalian memeras para pedagang, aku akan menghajar kalian dan melemparkan kalian ke mulut buaya darat"

" Jangan Bos, lebih baik kami mati di makan buaya sungguhan dari pada Buaya darat" Ujar semua preman yang sudah berlutut di hadapan Sasa.

" Aku pegang omongan kalian, jika aku masih mendapat kabar tentang pengutipan pungli lebih dari yang di janjikan, maka siap-siap aja 'milik' kalian di peras habis oleh buaya darat berlipstik."

Setelah mengatakan itu, Sasa pergi dari hadapan mereka. Dan para pedagang kecil langsung menyalami Sasa dan berterima kasih.

* Budayakan siap membaca, JEMPOL TANDA LIKE jangan lupa di tancapkan ya..

Salam SaBar

Terpopuler

Comments

Lina maulina

Lina maulina

alesan

2023-09-26

0

Sri Widjiastuti

Sri Widjiastuti

lucu kauaknya

2023-02-14

0

HARTIN MARLIN

HARTIN MARLIN

akhirnya ketemu juga cerita tentang Sasa dan Bara

2023-02-04

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 " Gadis mungil"
2 Bab 2 " Bertemu kembali"
3 Bab 3 " Berbeda"
4 Bab 4 " Memikirkan mu"
5 Bab 5 " Mie tiaw"
6 Bab 6 " Trauma Sasa"
7 Bab 7 " Wanita pertama"
8 Bab 8 " Fadil dan Sasa "
9 Bab 9 " Kehadiran Lia"
10 Bab 10 " mengkhawatirkan Mu"
11 Bab 11 " Bara membeku"
12 Bab 12 " Bubur"
13 Bab 13 " Nyaman"
14 Bab 14 " Gosip di mulai"
15 Bab 15 " Ketahuan"
16 Bab 16 " Motor matic"
17 Bab 17 " Moodbaster"
18 Bab 18 " Kehadiran Kesya"
19 Bab 19 " Takut salah paham"
20 Bab 20 " Jarum pentul"
21 Bab 21 " Kado Zein"
22 Bab 22 " Kecurigaan Kesya"
23 Bab 23 " Penolakan Bara"
24 Bab 24 " Ciuman pertama"
25 Bab 25 " cup cup"
26 Bab 26 " Tunggu aku"
27 Bab 27 " Kamu cantik"
28 Bab 28 " Kemarahan Mami Shella"
29 Bab 29 " Menjemput Masa depan"
30 Bab 30 " Temulawak"
31 Bab 31 " Takut Khilaf"
32 Bab 32 " Kejahilan Vina"
33 Bab 33 " Kamar Tamu"
34 Bab 34 " Sempurna"
35 Bab 35 " Truth or Dare "
36 Bab 36 " Dengan Mu"
37 Bab 37 " Pijitan"
38 Bab 38 " Pasar"
39 Bab 39 "Dari mulut, turun ke hati"
40 Bab 40 " Pantas untuk Bara"
41 Bab 41 " Bridal style"
42 Bab 42 " sampai kapan?"
43 Bab 43 " Rujak sirsak"
44 Bab 44 " Lift "
45 Bab 45 " Hati ke hati"
46 Bab 46 "cintanya aku"
47 Bab 47 " Permintaan Kesya"
48 Bab 48 " Pejuang cinta"
49 Bab 49 " Dance"
50 Bab 50 " Terciduk"
51 Bab 51 " Rencana pembebasan Fadil dan Puput"
52 Bab 52 " BARA "
53 Bab 53 " Akting Bara"
54 Bab 54 " Beruang Madu"
55 Bab 55 " Motor vs mobil"
56 Bab 56 " Aku bukan Dilan"
57 Bab 57 " Bakso + jeruk nipis"
58 Bab 58 " Kehadiran Lia"
59 Bab 59 " Mendekati Bara kembali"
60 Bab 60. Mie balap"
61 Bab 61 " Pesta"
62 Bab 62 " Lia cemburu"
63 Bab 63 " Bertemu nenek"
64 Bab 64 " Jebakan"
65 Bab 65 " Target utama"
66 Bab 66 " Riko"
67 Bab 67 " Kebenaran terungkap"
68 Bab 68 " Jangan tinggalin Sa"
69 Bab 69 " Mami Shella"
70 Bab 70 " Rencana Nando"
71 Bab 71 " Menghadap"
72 Bab 72 " Bisikan Lia"
73 Bab 73 " Menyimpan memori"
74 Bab 74 " Rahasia Lia terbongkar"
75 Bab 75 " Tepung serba guna"
76 Bab 76 " Tujuh bulanan Kesya"
77 Bab 77 " Kencan buta"
78 Bab 78 " Rindu Sasa"
79 Bab 79 "Rumah sakit"
80 Bab 80 " Penggemar Rahasia"
81 Bab 81 " Purwokerto"
82 Bab 82 "Menemukan Kamu"
83 Bab 83 " Miss u mungil"
84 Bab 84 " Nikah Sirih"
85 Bab 85 " Menantu Mami"
86 Bab 86 " hasil visum"
87 Bab 87 " Mimpi??"
88 Bab 88 " Mau susu"
89 Bab 89 "Piknik"
90 Bab 90 " Trauma yang hilang"
91 Bab 91 " kamu kurusan"
92 Bab 92 " Aku mencintai mu"
93 Bab 93 " Patokan ular "
94 Bab 94 " Menghadap kembali"
95 Bab 95 " Terbuat dari apa Hati kamu Sa"
96 Bab 96 " Rencana Pesta"
97 Bab 97 " Keluarga yang Hangat"
98 Bab 98 " Hari Raya"
99 Bab 99 " Perawatan"
100 Bab 100 " Runtuhnya pertahanan"
101 Bab 101 " Henna "
102 Bab 102 " Nikah lagi"
103 Bab 103 " Hadiah komandan"
104 Bab 104 " Chat siapa?"
105 Bab 105 " Ke Puncak"
106 Bab 106 " Gaun sunderbolong"
107 Bab 107 "Pernikahan Leo dan Anggun"
108 Bab 108 " Packing"
109 Bab 109 " Bali."
110 Bab 110 " Surga Dunia."
111 Bab 111 " Ngidamnya Vina"
112 Bab 112 " Penggalangan Dana"
113 Bab 113 " Anniversary"
114 Bab 114 " Maldives"
115 Bab. 115 " Daster "
116 Bab. 116 " Kontes dansa"
117 Bab. 117 " Kamu yang terbaik"
118 Bab. 118 " HUT Bhayangkari "
119 Bab 119 " kualitas bagus"
120 Bab 120 "mimpi manis"
121 Bab 121 " Nazar Mami"
122 Bab 122 " Penderitaan di mulai."
123 Bab. 123 " Ide Om Nazar"
124 Bab. 124 " Makan bersama"
125 Bab 125 " pingin Bakso"
126 Bab 126 " Durian"
127 Bab 127 " Buah cempedak"
128 Bab. 128 " Karena semua sayang Sasa."
129 Bab 129 ' Biji Cempedak'
130 Bab 130 " Bioskop"
131 Bab 131 " cek kandungan"
132 Bab 132 "Tujuh Bulanan"
133 Bab 133 " Tujuh Bulanan 2"
134 Bab 134 " wanita seksi"
135 Bab 135 " Salah paham"
136 Bab 136 " wanita paruh baya"
137 Bab 137 " Rindu terbalaskan"
138 Bab 138 " Kontraksi"
139 Bab 139 " memori"
140 Bab 140 " Pecah ketuban"
141 Bab 141 " Kelahiran sang Penerus"
142 Bab 142 " Raysa Prayoga Bahari"
143 Bab 143 " Turun tanah"
144 Bab 144 "dua ronde"
145 Bab 145 " Nyai dan Tiger"
146 Bab 146 " kebab dan popcorn"
147 Bab 147 " Ibrahim Prayoga Bahari"
148 Bab 148 "Raysa"
149 BAB 149 " Mencintai mu selamanya"
150 BAB 150 " Raysa Vs Mr. F "
151 RAYSA VS MR. F
152 RAYSA VS MR. F - 2
153 RAYSA VS MR. F - 3
154 RAYSA VS MR. F 4
155 RAYSA VS MR. F 5
156 RAYSA VS MR. F - 6
157 RAYSA VS MR. F -7
158 RAYSA VS MR. F - 8
159 RAYSA VS MR. F - 9
160 RAYSA VS MR. F 10
161 RAYSA VS MR. F - 11
162 RAYSA VS MR. F - 12
163 RAYSA VS MR. F 13
164 RAYSA VS MR. F 14
165 RAYSA VS MR. F-15
166 RAYSA VS MR. F 16
167 RAYSA VS MR. F - 17
168 RAYSA VS MR. F -18
169 RAYSA VS MR. F 19
170 RAYSA VS MR. F -20
171 RAYSA FS MR. F - 21
172 RAYSA VS MR. F - 22
173 RAYSA FV MR. F - 23
174 RAYSA FV MR. F - 24
175 RAYSA VS MR. F - 25
176 RAYSA VS MR. F - 26
177 RAYSA VS MR. F - 27
178 RAYSA VS MR. F - 28
179 RAYSA VS MR. F - 30
180 RAYSA VS MR. F - 31
181 RAYSA VS M. F - 32
182 RAYSA VS M. F - 33
183 RAYSA VS MR. F - 34
184 RAYSA VS MR. F - 35
185 RAYSA VS MR. F - 36
186 RAYSA VS MR. F - 37
187 RAYSA VS MR. F - 38
188 RAYSA VS MR. F - 39
189 RAYSA VS MR. F - 40
190 RAYSA VS MR. F - 41
191 RAYSA VS MR. F - 42
192 RAYSA VS MR. F - 43
193 RAYSA VS MR. F -44
194 RAYSA VS MR. F 45
195 RAYSA VS MR. F - 46
196 RAYSA VS MR. F - 47
197 RAYSA VS MR.F - 48
198 RAYSA VS MR. F - 49
199 RAYSA VS MR.F - 50
200 RAYSA VS MR. F - 51
201 RAYSA VS MR. F - 52
202 RAYSA VS MR. F - 53
203 RAYSA VS MR. F - 54
204 RAYSA VS MR. F - 55
205 RAYSA VS MR. F - 56
206 RAYSA VS MR. F 57
207 RAYSA VS MR. F - 58
208 RAYSA VS MR. F - 59
209 RAYSA VS MR.F - 60
210 RAYSA VS MR. F - 61
211 RAYSA VS MR. F 62
212 RAYSA VS MR. F - 63
213 RAYSA VS MR. F - 64
214 RAYSA VS MR. F- 65
215 RAYSA VS MR. F - 66
216 RAYSA VS MR. F - 67
217 RAYSA VS MR. F - 68
218 RAYSA VS MR. F - 69
219 RAYSA VS MR. F - 70
220 RAYSA VS MR. F - 71
221 RAYSA VS MR. F - 72
222 RAYSA VS MR. F - 73
223 RAYSA VS MR. F - 74
224 RAYSA VS MR. F- 75
225 RAYSA VS MR. F - 76
226 RAYSA VS MR. F - 77
227 RAYSA VS MR. F - 78
228 RAYSA VS MR. F - 79
229 RAYSA VS MR. F - 80
230 RAYSA VS MR. F - 81
231 RAYSA VS MR. F - 82
232 RAYSA VS MR. F - 83
233 RAYSA VS MR. F - 84
234 RAYSA VS MR. F -85
235 RAYSA VS MR. F - 86
236 RAYS VS MR. F - 87
237 RAYSA VS MR. F - 88
238 RAYSA VS MR. F - 89
239 RAYSA VS MR. F - 90
240 RAYSA VS MR-F 91
241 RAYSA VS MR. F - 92
242 RAYSA VS MR. F - 93
243 RAYSA VS MR. - F 94
244 RAYSA VS MR. F - 95
245 RAYSA VS MR. F - 96
246 RAYSA VS MR. F - 97
247 RAYSA VS MR. F - 98
248 RAYSA VS MR. F - 99
249 RAYSA VS MR. F - 100
250 RAYSA VS MR. F - 101
251 RAYSA VS MR. F - 102
252 Pengumuman
253 RAYSA VS MR. F - 103
254 RAYSA VS MR. F 104
255 Raysa VS MR. F 105
256 RAYSA VS MR. F - 106
257 Raysa VS MR. F - 107
258 RAYSA VS MR. F 108
259 RAYSA VS MR. F - 109
260 RAYSA VS MR. F - 110
261 RAYSA VS MR. F - 111
262 RAYSA VS MR. F - 112
263 RAYSA VS MR. F - 113
264 RAYSA VS MR. F -114
265 RAYSA VS MR. F - 115
266 RAYSA VS MR. F - 116
267 RAYSA VS MR. F - 117
268 RAYSA VS MR. F - 118
269 RAYSA VS MR. F -119
270 RAYSA VS MR. F - 120
271 RAYSA VS MR. F - 121
272 RAYSA VS MR. F - 122
273 RAYSA VS MR. F - 123
274 RAYSA VS MR- F - 124
275 RAYSA VS MR. F - 125
276 RAYSA VS MR. F - 126
277 RAYSA VS MR. F -127
278 RAYSA VS MR. F - 128
279 RAYSA VS MR. F - 129
Episodes

Updated 279 Episodes

1
Bab 1 " Gadis mungil"
2
Bab 2 " Bertemu kembali"
3
Bab 3 " Berbeda"
4
Bab 4 " Memikirkan mu"
5
Bab 5 " Mie tiaw"
6
Bab 6 " Trauma Sasa"
7
Bab 7 " Wanita pertama"
8
Bab 8 " Fadil dan Sasa "
9
Bab 9 " Kehadiran Lia"
10
Bab 10 " mengkhawatirkan Mu"
11
Bab 11 " Bara membeku"
12
Bab 12 " Bubur"
13
Bab 13 " Nyaman"
14
Bab 14 " Gosip di mulai"
15
Bab 15 " Ketahuan"
16
Bab 16 " Motor matic"
17
Bab 17 " Moodbaster"
18
Bab 18 " Kehadiran Kesya"
19
Bab 19 " Takut salah paham"
20
Bab 20 " Jarum pentul"
21
Bab 21 " Kado Zein"
22
Bab 22 " Kecurigaan Kesya"
23
Bab 23 " Penolakan Bara"
24
Bab 24 " Ciuman pertama"
25
Bab 25 " cup cup"
26
Bab 26 " Tunggu aku"
27
Bab 27 " Kamu cantik"
28
Bab 28 " Kemarahan Mami Shella"
29
Bab 29 " Menjemput Masa depan"
30
Bab 30 " Temulawak"
31
Bab 31 " Takut Khilaf"
32
Bab 32 " Kejahilan Vina"
33
Bab 33 " Kamar Tamu"
34
Bab 34 " Sempurna"
35
Bab 35 " Truth or Dare "
36
Bab 36 " Dengan Mu"
37
Bab 37 " Pijitan"
38
Bab 38 " Pasar"
39
Bab 39 "Dari mulut, turun ke hati"
40
Bab 40 " Pantas untuk Bara"
41
Bab 41 " Bridal style"
42
Bab 42 " sampai kapan?"
43
Bab 43 " Rujak sirsak"
44
Bab 44 " Lift "
45
Bab 45 " Hati ke hati"
46
Bab 46 "cintanya aku"
47
Bab 47 " Permintaan Kesya"
48
Bab 48 " Pejuang cinta"
49
Bab 49 " Dance"
50
Bab 50 " Terciduk"
51
Bab 51 " Rencana pembebasan Fadil dan Puput"
52
Bab 52 " BARA "
53
Bab 53 " Akting Bara"
54
Bab 54 " Beruang Madu"
55
Bab 55 " Motor vs mobil"
56
Bab 56 " Aku bukan Dilan"
57
Bab 57 " Bakso + jeruk nipis"
58
Bab 58 " Kehadiran Lia"
59
Bab 59 " Mendekati Bara kembali"
60
Bab 60. Mie balap"
61
Bab 61 " Pesta"
62
Bab 62 " Lia cemburu"
63
Bab 63 " Bertemu nenek"
64
Bab 64 " Jebakan"
65
Bab 65 " Target utama"
66
Bab 66 " Riko"
67
Bab 67 " Kebenaran terungkap"
68
Bab 68 " Jangan tinggalin Sa"
69
Bab 69 " Mami Shella"
70
Bab 70 " Rencana Nando"
71
Bab 71 " Menghadap"
72
Bab 72 " Bisikan Lia"
73
Bab 73 " Menyimpan memori"
74
Bab 74 " Rahasia Lia terbongkar"
75
Bab 75 " Tepung serba guna"
76
Bab 76 " Tujuh bulanan Kesya"
77
Bab 77 " Kencan buta"
78
Bab 78 " Rindu Sasa"
79
Bab 79 "Rumah sakit"
80
Bab 80 " Penggemar Rahasia"
81
Bab 81 " Purwokerto"
82
Bab 82 "Menemukan Kamu"
83
Bab 83 " Miss u mungil"
84
Bab 84 " Nikah Sirih"
85
Bab 85 " Menantu Mami"
86
Bab 86 " hasil visum"
87
Bab 87 " Mimpi??"
88
Bab 88 " Mau susu"
89
Bab 89 "Piknik"
90
Bab 90 " Trauma yang hilang"
91
Bab 91 " kamu kurusan"
92
Bab 92 " Aku mencintai mu"
93
Bab 93 " Patokan ular "
94
Bab 94 " Menghadap kembali"
95
Bab 95 " Terbuat dari apa Hati kamu Sa"
96
Bab 96 " Rencana Pesta"
97
Bab 97 " Keluarga yang Hangat"
98
Bab 98 " Hari Raya"
99
Bab 99 " Perawatan"
100
Bab 100 " Runtuhnya pertahanan"
101
Bab 101 " Henna "
102
Bab 102 " Nikah lagi"
103
Bab 103 " Hadiah komandan"
104
Bab 104 " Chat siapa?"
105
Bab 105 " Ke Puncak"
106
Bab 106 " Gaun sunderbolong"
107
Bab 107 "Pernikahan Leo dan Anggun"
108
Bab 108 " Packing"
109
Bab 109 " Bali."
110
Bab 110 " Surga Dunia."
111
Bab 111 " Ngidamnya Vina"
112
Bab 112 " Penggalangan Dana"
113
Bab 113 " Anniversary"
114
Bab 114 " Maldives"
115
Bab. 115 " Daster "
116
Bab. 116 " Kontes dansa"
117
Bab. 117 " Kamu yang terbaik"
118
Bab. 118 " HUT Bhayangkari "
119
Bab 119 " kualitas bagus"
120
Bab 120 "mimpi manis"
121
Bab 121 " Nazar Mami"
122
Bab 122 " Penderitaan di mulai."
123
Bab. 123 " Ide Om Nazar"
124
Bab. 124 " Makan bersama"
125
Bab 125 " pingin Bakso"
126
Bab 126 " Durian"
127
Bab 127 " Buah cempedak"
128
Bab. 128 " Karena semua sayang Sasa."
129
Bab 129 ' Biji Cempedak'
130
Bab 130 " Bioskop"
131
Bab 131 " cek kandungan"
132
Bab 132 "Tujuh Bulanan"
133
Bab 133 " Tujuh Bulanan 2"
134
Bab 134 " wanita seksi"
135
Bab 135 " Salah paham"
136
Bab 136 " wanita paruh baya"
137
Bab 137 " Rindu terbalaskan"
138
Bab 138 " Kontraksi"
139
Bab 139 " memori"
140
Bab 140 " Pecah ketuban"
141
Bab 141 " Kelahiran sang Penerus"
142
Bab 142 " Raysa Prayoga Bahari"
143
Bab 143 " Turun tanah"
144
Bab 144 "dua ronde"
145
Bab 145 " Nyai dan Tiger"
146
Bab 146 " kebab dan popcorn"
147
Bab 147 " Ibrahim Prayoga Bahari"
148
Bab 148 "Raysa"
149
BAB 149 " Mencintai mu selamanya"
150
BAB 150 " Raysa Vs Mr. F "
151
RAYSA VS MR. F
152
RAYSA VS MR. F - 2
153
RAYSA VS MR. F - 3
154
RAYSA VS MR. F 4
155
RAYSA VS MR. F 5
156
RAYSA VS MR. F - 6
157
RAYSA VS MR. F -7
158
RAYSA VS MR. F - 8
159
RAYSA VS MR. F - 9
160
RAYSA VS MR. F 10
161
RAYSA VS MR. F - 11
162
RAYSA VS MR. F - 12
163
RAYSA VS MR. F 13
164
RAYSA VS MR. F 14
165
RAYSA VS MR. F-15
166
RAYSA VS MR. F 16
167
RAYSA VS MR. F - 17
168
RAYSA VS MR. F -18
169
RAYSA VS MR. F 19
170
RAYSA VS MR. F -20
171
RAYSA FS MR. F - 21
172
RAYSA VS MR. F - 22
173
RAYSA FV MR. F - 23
174
RAYSA FV MR. F - 24
175
RAYSA VS MR. F - 25
176
RAYSA VS MR. F - 26
177
RAYSA VS MR. F - 27
178
RAYSA VS MR. F - 28
179
RAYSA VS MR. F - 30
180
RAYSA VS MR. F - 31
181
RAYSA VS M. F - 32
182
RAYSA VS M. F - 33
183
RAYSA VS MR. F - 34
184
RAYSA VS MR. F - 35
185
RAYSA VS MR. F - 36
186
RAYSA VS MR. F - 37
187
RAYSA VS MR. F - 38
188
RAYSA VS MR. F - 39
189
RAYSA VS MR. F - 40
190
RAYSA VS MR. F - 41
191
RAYSA VS MR. F - 42
192
RAYSA VS MR. F - 43
193
RAYSA VS MR. F -44
194
RAYSA VS MR. F 45
195
RAYSA VS MR. F - 46
196
RAYSA VS MR. F - 47
197
RAYSA VS MR.F - 48
198
RAYSA VS MR. F - 49
199
RAYSA VS MR.F - 50
200
RAYSA VS MR. F - 51
201
RAYSA VS MR. F - 52
202
RAYSA VS MR. F - 53
203
RAYSA VS MR. F - 54
204
RAYSA VS MR. F - 55
205
RAYSA VS MR. F - 56
206
RAYSA VS MR. F 57
207
RAYSA VS MR. F - 58
208
RAYSA VS MR. F - 59
209
RAYSA VS MR.F - 60
210
RAYSA VS MR. F - 61
211
RAYSA VS MR. F 62
212
RAYSA VS MR. F - 63
213
RAYSA VS MR. F - 64
214
RAYSA VS MR. F- 65
215
RAYSA VS MR. F - 66
216
RAYSA VS MR. F - 67
217
RAYSA VS MR. F - 68
218
RAYSA VS MR. F - 69
219
RAYSA VS MR. F - 70
220
RAYSA VS MR. F - 71
221
RAYSA VS MR. F - 72
222
RAYSA VS MR. F - 73
223
RAYSA VS MR. F - 74
224
RAYSA VS MR. F- 75
225
RAYSA VS MR. F - 76
226
RAYSA VS MR. F - 77
227
RAYSA VS MR. F - 78
228
RAYSA VS MR. F - 79
229
RAYSA VS MR. F - 80
230
RAYSA VS MR. F - 81
231
RAYSA VS MR. F - 82
232
RAYSA VS MR. F - 83
233
RAYSA VS MR. F - 84
234
RAYSA VS MR. F -85
235
RAYSA VS MR. F - 86
236
RAYS VS MR. F - 87
237
RAYSA VS MR. F - 88
238
RAYSA VS MR. F - 89
239
RAYSA VS MR. F - 90
240
RAYSA VS MR-F 91
241
RAYSA VS MR. F - 92
242
RAYSA VS MR. F - 93
243
RAYSA VS MR. - F 94
244
RAYSA VS MR. F - 95
245
RAYSA VS MR. F - 96
246
RAYSA VS MR. F - 97
247
RAYSA VS MR. F - 98
248
RAYSA VS MR. F - 99
249
RAYSA VS MR. F - 100
250
RAYSA VS MR. F - 101
251
RAYSA VS MR. F - 102
252
Pengumuman
253
RAYSA VS MR. F - 103
254
RAYSA VS MR. F 104
255
Raysa VS MR. F 105
256
RAYSA VS MR. F - 106
257
Raysa VS MR. F - 107
258
RAYSA VS MR. F 108
259
RAYSA VS MR. F - 109
260
RAYSA VS MR. F - 110
261
RAYSA VS MR. F - 111
262
RAYSA VS MR. F - 112
263
RAYSA VS MR. F - 113
264
RAYSA VS MR. F -114
265
RAYSA VS MR. F - 115
266
RAYSA VS MR. F - 116
267
RAYSA VS MR. F - 117
268
RAYSA VS MR. F - 118
269
RAYSA VS MR. F -119
270
RAYSA VS MR. F - 120
271
RAYSA VS MR. F - 121
272
RAYSA VS MR. F - 122
273
RAYSA VS MR. F - 123
274
RAYSA VS MR- F - 124
275
RAYSA VS MR. F - 125
276
RAYSA VS MR. F - 126
277
RAYSA VS MR. F -127
278
RAYSA VS MR. F - 128
279
RAYSA VS MR. F - 129

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!