Nash

Nash

Jum'at, 07 Februari Pukul 18.00 WIB

Jum'at, 07 Februari .....Pukul 18.00 WIB

Nash baru saja menghempaskan tubuhnya di sofa ruang tamu, sementara jemari kirinya meraih remote tv untuk mencari Chanel acara tv.

Walau Nash sadar, bahwa apapun acara tv yang ditontonnya terasa tanpa makna baginya dan hanya sekedar membunuh sepi.

"mungkin sudah seusia anak gadis itu, ya, putriku yang cantik, Selma.."

Nash bergumam sendiri ketika satu stasiun TV yang secara acak di pilihnya, sedang menayangkan acara lomba cerdas cermat tingkat sekolah dasar se-jabodetabek.

Sekilas Nash melihat satu peserta gadis kecil yang telah menjawab dengan cepat dan benar pertanyaan dari presenter TV, mendahului peserta lainnya.

Nash memperhatikan sekilas acara yang tidak live ditayangkan tersebut. Nash membatin melihat gadis kecil yang sepintas mirip dengan putrinya, Selma.

Untuk selanjutnya Nash mengalihkan channel ke stasiun TV yang menyiarkan breaking news.

Nyaris satu bulan sudah di setiap weekend dilalui Nash tanpa aktifitas berarti dan monoton bahkan membosankan.

Karena Nash telah menunggu momen yang telah tujuh tahun lamanya dinanti-nanti yang segera akan datang.

Ya, momen penantian panjang memenuhi komitmen pada Vina istrinya dan anak-anaknya, Kenzo dan Selma.

Bagi Nash Vina adalah segalanya, wanita mandiri yang wajah manisnya mengingatkan memori sahabat-sahabat mereka pada artis film pertengahan 70-an.

Postur yang tinggi untuk ukuran seorang wanita dengan rambut yang lurus sebahu dan kulit kuning bersih yang terawat.

Buah kasih Nash dan Vina telah menghadirkan Kenzo pemuda tampan yang saat ini berusia 14 tahun dan Selma dengan usia 11 tahun yang telah menjadi putri yang cantik.

Kebahagiaan Nash semakin membuncah ketika rencana kepulangannya yang telah disetujui Vina, bertepatan dengan hari ulang tahun Selma.

Atas kesepakatan bersama Vina, kedatangan dan kehadirannya, belum di informasikan pada anak-anaknya , agar menjadi kejutan bagi mereka.

Tubuh Nash terasa bergetar dan ingin menangis dengan seluruh persendian tulang terasa ngilu ketika membayangkan kebahagiaan memeluk satu persatu orang-orang yang selama ini telah dirindukan olehnya.

Ya..Vina, Kenzo dan Selma adalah ciptaan Tuhan yang paling dirindukan saat ini.

Rencana kepulangan telah dipersiapkan Nash satu bulan lamanya.

Nash sudah membayangkan berada didalam pesawat menuju kediaman istri dan anak-anaknya di Bogor pada hari Minggu dua hari ke depan.

Dalam satu bulan penantian, tak dapat dibayangkan suasana hati Nash.

Apapun aktifitas yang dijalankan oleh Nash dalam satu bulan terakhir, dijalaninya tanpa fokus.

Jiwanya terbang melayang menemui jiwa-jiwa lainnya yang nun jauh disana, jiwa yang sudah terpendam lama dalam lain ruang yang sebenarnya berdekatan, namun baru kali ini akan bersatu, menari dalam kegairahan rindu yang sama.

Secara verbal, dalam satu bulan terakhir, raga Nash bergerak seperti tanpa makna.

Sejenak Nash tersadar bahwa malam ini dirinya sedang ada janji temu dengan Prana sahabat barunya yang akan membicarakan urusan bisnis.

Nash bergegas menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, sesuatu hal yang sebenarnya sangat jarang dilakukannya pada sore hari setelah pulang bekerja.

Saat Nash melintas menuju kamar mandi, di lorong ruang tengah rumah yang telah ditempati dan dimilikinya dalam satu tahun terakhir.

Hatinya tergoda untuk berhenti sejenak didepan cermin, tempatnya mematut diri hampir setiap hari sebelum Nash berangkat kerja.

" Bahkan aku tak sempat merapikan diriku. padahal dua hari lagi aku akan menjumpai belahan jiwaku.."

Nash bergumam didepan cermin, ketika terlihat dihadapannya, wajah yang sangat dikenalinya, tapi kali ini dengan rambut lurusnya yang sudah mulai memanjang berantakan dihiasi segaris kumis dan janggut tipis yang kasar.

Pada usianya yang sudah 35-an tahun dengan tinggi 177-an cm dan kulit kuning sedikit kecoklatan dengan tubuh atletisnya.

Masih sedikit tersisa kharisma wajah tampannya yang telah menjadi pesona tersendiri bagi sahabat-sahabat wanita Nash dimasa remaja SMA dan kuliah dulu.

Tiba-tiba memori Nash berputar mundur pada kehidupannya tujuh tahun lalu, ketika Nash memutuskan untuk mengizinkan istri dan anak-anaknya untuk menetap sementara waktu dirumah mertuanya.

Walaupun keputusan tersebut merupakan hasil diskusi dengan sang istri dan merupakan langkah yang terbaik yang harus dilakukan saat itu.

Namun bukan tindakan yang sesungguhnya diinginkan oleh Nash.

Lavina Svandan merupakan ibu dari anak-anaknya yang telah dinikahinya 15 tahun yang lalu.

Vina begitu Nash memanggil istrinya, pada saat dinikahi Nash, baru masuk semester dua di Universitas yang sama dengan Nash, namun beda fakultas.

Vina memilih fakultas ekonomi jurusan akuntansi. Sementara Nash pada saat menikah masih persiapan menyelesaikan kuliah untuk memperoleh gelar sarjananya.

Keduanya memang menikah dalam usia yang sangat muda dengan perbedaan usia Vina tiga tahun lebih muda dari Nash.

Tidak ada alasan yang dapat memastikan atas pernikahan diusia muda tersebut, kecuali bahwa masa pacaran yang dilalui selama satu tahun dipertemukan dalam ikatan pernikahan.

Pernikahan terjadi sepertinya atas dasar cara berpikir orang tua Vina yang tidak menginginkan anak semata wayangnya berpacaran terlalu lama.

Siapapun pilihan putrinya, apapun kondisinya, kedua orang tua Vina akan segera menikahkannya.

Hal lainnya bisa jadi bahwa sebagai putri semata wayang, kedua orang tua Vina menginginkan secepatnya melihat penerus keturunan mereka.

Hingga pada akhirnya Nash yang berusia 21 tahun menikahi Vina yang masih berusia 18 tahun.

Nash mempunyai nama panjang Jonash Dumantry merupakan putra sulung dari dua bersaudara.

Tubuh Nash dialiri darah Jawa, Manado dan Aceh dari ayahnya. Darah Banjar, Sunda dan Melayu dari ibunya.

Itu sebabnya setiap kali Nash ditanya oleh para kenalannya berasal darimana, Nash selalu menjawab bahwa dia dari Indonesia asli.

Simpel dipastikan tanpa ada pertanyaan lanjutan. Karena pastinya bingung jika Nash harus menjelaskan panjang lebar asal usulnya sesuai dengan darah yang mengalir dalam tubuhnya yang biasanya diikuti dengan pertanyaan-pertanyaan berikutnya.

Nash lahir di kota Tarakan Kalimantan Utara pada awal tahun 1970-an. Ayah Nash adalah seorang tentara yang memulai karir dan berdinas di Surabaya, selanjutnya ditugaskan di kota Tarakan pada penghujung tahun 1960-an.

Sampai kemudian ayah Nash mendapatkan jodohnya. Seorang gadis yang ditemuinya dan dinikahinya di Tarakan. Gadis itu adalah ibunda Nash.

Ayah Nash adalah seorang ayah yang tegas dengan latar belakang pendidikan militer, namun memiliki jiwa romantis dan bersikap demokratis terhadap istri, anak dan keluarganya.

Sedangkan ibunda Nash seorang ibu yang memiliki sifat lembut, mengabdi pada suami, rasa cinta pada anaknya, namun memiliki prinsip dan sikap yang teguh dalam membela Marwah keluarga.

Hanya dua tahun setelah menikah, ayah Nash memutuskan pensiun dini dari tentara. Keputusan pensiun dini karena Ayah Nash memiliki keinginan untuk menetap di Tarakan.

Sesuatu yang menurutnya tidak mungkin jika tetap harus menjadi tentara yang harus selalu siap untuk ditugaskan kemanapun.

Terpopuler

Comments

Mira Andani

Mira Andani

👍👍👍👍

2022-12-29

0

Sudiharto

Sudiharto

.makasih ya

2021-07-02

1

Sudiharto

Sudiharto

ya

2021-07-02

1

lihat semua
Episodes
1 Jum'at, 07 Februari Pukul 18.00 WIB
2 Sekelumit Nostalgia Biru
3 Setetes Embun dihari Kelabu
4 Menanti dalam Kerinduan
5 Soulmate in Crime
6 Terima Kasih Tuhan, Engkau berikan Nafas Kebahagiaan untukku
7 Berubahnya Arah Mata Angin
8 Jum'at, 07 Februari Pukul 22.15 WIB
9 Karaoke
10 Duet
11 Sheela
12 Oleh-Oleh
13 Pak Yara Bertingkah Aneh
14 Pertemuan yang Tidak Terduga
15 Teman Istimewa
16 Larut dalam Hasrat
17 Sedih yang tak Berujung
18 Sabtu, 08 Februari Pukul 08.19 WIB
19 Nay
20 Klub Malam
21 Tina yang sedang Kasmaran
22 Janji Temu
23 Peristiwa Tak Terduga
24 Akhir Perjalanan
25 Sabtu, 08 Februari Pukul 20.00 WIB
26 Syarat yang Harus Diikuti
27 Rencana yang Berubah
28 Sahabat Baru
29 Makan Siang Bersama Mas Toto
30 Surat Tanpa Nama Pengirim
31 Utusan
32 08 Februari Pukul 22.18 WIB
33 Bersama Tarka
34 Awal Petualangan
35 Arena Permainan
36 Larut dalam Permainan
37 Nafsu yang Mengendalikan
38 Kekalahan Tiada Akhir
39 Koin Terakhir
40 Akhir Petualangan
41 08 Februari Pukul 23.47 WIB
42 Kunjungan Tante Tari
43 Keputusan yang Mengubah Segalanya
44 Rahasia Terpendam
45 Perkenalan
46 Interaksi yang Intens
47 Ulang Tahun Vina
48 Malam Mengerikan
49 Minggu, 09 Februari Pukul 02.17 WIB
50 Turbulensi dan Pertanda
51 Tentang Kematian
52 Memori di Toko Roti
53 Persyaratan Cuti yang Tak Lazim
54 Memilih Jalan Lain
55 Minggu, 09 Februari pukul 09.00 WIB
56 Acara Reuni
57 Mengubah Schedule
58 Bertemu Gadis Kecil
59 Kenzo dan Selma bersama Om David
60 Butiran-Butiran Mutiara itu
61 Nash
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Jum'at, 07 Februari Pukul 18.00 WIB
2
Sekelumit Nostalgia Biru
3
Setetes Embun dihari Kelabu
4
Menanti dalam Kerinduan
5
Soulmate in Crime
6
Terima Kasih Tuhan, Engkau berikan Nafas Kebahagiaan untukku
7
Berubahnya Arah Mata Angin
8
Jum'at, 07 Februari Pukul 22.15 WIB
9
Karaoke
10
Duet
11
Sheela
12
Oleh-Oleh
13
Pak Yara Bertingkah Aneh
14
Pertemuan yang Tidak Terduga
15
Teman Istimewa
16
Larut dalam Hasrat
17
Sedih yang tak Berujung
18
Sabtu, 08 Februari Pukul 08.19 WIB
19
Nay
20
Klub Malam
21
Tina yang sedang Kasmaran
22
Janji Temu
23
Peristiwa Tak Terduga
24
Akhir Perjalanan
25
Sabtu, 08 Februari Pukul 20.00 WIB
26
Syarat yang Harus Diikuti
27
Rencana yang Berubah
28
Sahabat Baru
29
Makan Siang Bersama Mas Toto
30
Surat Tanpa Nama Pengirim
31
Utusan
32
08 Februari Pukul 22.18 WIB
33
Bersama Tarka
34
Awal Petualangan
35
Arena Permainan
36
Larut dalam Permainan
37
Nafsu yang Mengendalikan
38
Kekalahan Tiada Akhir
39
Koin Terakhir
40
Akhir Petualangan
41
08 Februari Pukul 23.47 WIB
42
Kunjungan Tante Tari
43
Keputusan yang Mengubah Segalanya
44
Rahasia Terpendam
45
Perkenalan
46
Interaksi yang Intens
47
Ulang Tahun Vina
48
Malam Mengerikan
49
Minggu, 09 Februari Pukul 02.17 WIB
50
Turbulensi dan Pertanda
51
Tentang Kematian
52
Memori di Toko Roti
53
Persyaratan Cuti yang Tak Lazim
54
Memilih Jalan Lain
55
Minggu, 09 Februari pukul 09.00 WIB
56
Acara Reuni
57
Mengubah Schedule
58
Bertemu Gadis Kecil
59
Kenzo dan Selma bersama Om David
60
Butiran-Butiran Mutiara itu
61
Nash

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!