Bagian 7

Selama di perjalanan, hanya ada keheningan, tanpa ada yang berbicara satu sama lain. Tak berasa taxi pun berhenti tepat di depan perusahaan Wiguna Group.

Aska segera turun dari mobil, kemudian membayar tarif yang tertera di layar ponsel sang sopir taxi.

Setelah selesai membayar ongkosnya, Aska langsung masuk kedalam perusahaannya, tanpa menghiraukan cewek yang tadi.

Ternyata cowok kanebo itu kerja di perusahaan ini juga, tapi gue kok nggak pernah melihat dia. Kira-kira dia di divisi bagian apa ya.

" Maaf mbak, saya mau cari penumpang lagi" kata sang sopir taxi.

" Eh, maaf Pak" ucap cewek itu.

Cewek itu keluar dari mobil, dan bergegas masuk kedalam kantor. Sampai di lobi sahabatnya sudah menunggu kedatangannya.

" Lo udah lama datangnya?" tanya cewek itu.

" Baru aja"

Mereka berdua pun berjalan menuju lift. Sampai di pintu lift ternyata mereka harus mengantre, karena lift sedang penuh.

" Lo tau kagak?" tanya cewek itu pada sahabatnya.

" kagak" jawab temannya.

" Aiis, gue belum selesai ngomong, Lo udah main jawab aja"

" Tau apa?" tanya sahabatnya.

" Tadi gue ketemu sama cowok kanebo tu lagi"

" Oh ya, terus lo siram dia lagi?"

" Kagak, gue berbagi taxi sama dia"

" Apa!"

Semua orang yang ada di sana, sontak menatap tajam pada mereka berdua. Maklum telinga mereka berdenging mendengar teriakkan sahabatnya.

" Maaf" ucap sahabat cewek itu.

" Lo si, pake teriak-teriak kek di hutan"

Ting

pintu lift terbuka. Para karyawan itu pun berebut masuk kedalam lift, tak terkecuali dua sahabat itu. Mereka tidak mau ketinggalan untuk cepat sampai di ruangan mereka.

Lift pun sudah penuh oleh para karyawan itu. Mereka rela berdempet-dempetan di dalam lift. Kedua sahabat itu juga berhasil masuk. Lift pun naik ke atas.

Saat lift sudah mulai berjalan, ada salah satu karyawan yang buang gas. Semua orang yang ada di sana sontak menutup hidung mereka.

" Kamvret!, siapa yang buang gas ni"

Mereka saling lirik satu sama lain. Cewek itu menatap tajam sahabatnya, dia tau kalau sahabatnya itulah pelakunya. Sedangkan yang di tatap hanya nyengir kuda.

Aroma busuk itu juga belum hilang dari dalam lift. Lift pun seakan lambat berjalan, mereka pun terpaksa menahan nafas sampai pintu lift terbuka.

Ting..

Pintu lift terbuka, Semua karyawan berhamburan keluar. Sampai di luar mereka menghirup udara banyak-banyak. Hampir saja mereka mati karena menahan nafas.

Para karyawan itu membubarkan diri setelah mereka bisa bernafas dengan baik. sekarang hanya tinggal cewek itu dan sahabatnya.

" Gara-gara lo, kita semua hampir mati di dalam lift"

" Maaf, habisnya gue nggak tahan"

" Lain kali gue nggak mau satu lift sama lo lagi"

" Kenapa?"

" Karena gue tidak mau mati mendadak. Ntar keluar di berita, cewek tercantik di kota J meninggal karena mencium aroma kentut, kan nggak elegan banget"

" Ck.. emang lo siapa?, artis bukan, pejabat bukan, sehingga meninggal harus di liput segala"

" Lo nggak tau aja, artis mah lewat sama gue" kata cewek itu.

" Lewat belakang iya"

Mereka berdua pun tertawa. Ya begitulah tingkah konyol mereka berdua. Tak terasa mereka berdua pun sampai di ruang kerja mereka.

Aska meminta asistennya untuk mengumpulkan semua manager divisi di ruang meeting. Dalam waktu 10 menit mereka semua sudah harus berada di ruang meeting, begitulah titah sang Bos.

Sang asisten langsung melaksanakan titah sang big bos. Para manager setiap divisi pun segera menuju ruang meeting, karena ini hari pertama mereka mengadakan meeting dengan CEO baru mereka.

" Kira-kira kenapa ya CEO meminta kita semua berkumpul di ruang meeting?"

" Apa dia antara kita ada yang membuat kesalahan?"

Banyak lagi pertanyaan yang keluar dari mulut para manager itu. Mereka belum tau bagaimana CEO mereka yang sekarang. Apakah sadis ataukah lembut dan juga baik hati.

Beberapa manager sudah tiba di ruang meeting. Mereka duduk di kursi yang ada di ruangan itu. Sambil menunggu teman-teman mereka yang lain datang para manager wanita itu pun mengobrol satu sama lain.

Tak berselang lama teman-teman mereka pun sudah tiba. Sekarang mereka tinggal menunggu sang CEO.

Tap..

Tap..

Tap..

Langkah kaki terdengar jelas dari dalam ruang meeting. Semua manager yang ada di sana mulai deg-degan, mereka tidak tau apa yang akan terjadi nanti.

Aska masuk kedalam ruang meeting, diikuti sama sang asisten di belakang. Ruangan itu berubah menjadi horor, ketika sang CEO menginjakkan kaki di ruangan itu.

Cewek itu kaget melihat siapa yang duduk di kursi kebesaran CEO itu. Dia tidak menyangka cowok yang dia beri julukan kanebo itu, adalah CEO di tempat dia bekerja.

Mampus gue, mudah-mudahan dia tidak mengenali wajah saya.

" Selamat pagi semuanya"

" Pa-pagi Pak"

" Kalian semua tau kenapa saya kumpulkan pagi-pagi di ruangan ini"

" Tidak Pak"

" Ren, mana dokumen yang saya suruh bawa tadi?" tanya Aska.

Sang asisten pun memberikan beberapa dokumen kepada Aska.

" Jujur saya sangat kecewa dengan kinerja kalian pada bulan ini" kata Aska sambil melemparkan dokumen tadi ke atas meja.

Sontak mereka yang ada di sana kaget. Mereka tidak menyangka CEO yang sekarang lebih menyeramkan.

" Apa saja kerja kalian setiap hari, huh!" teriak Aska.

Mereka semua hanya diam, mereka tidak berani menjawab ucapan CEO mereka. Ruangan itu berubah menjadi panas, walaupun sudah ada AC.

" Kalian lihat dokumen milik divisi kalian masing-masing, di sana sudah ada coretan yang saya berikan. Kalian perbaiki yang saya coret itu, saya beri kalian waktu tiga hari untuk memperbaikinya. Kalau tidak bisa, silakan kalian angkat kaki dari perusahaan ini. Karena perusahaan ini tidak menerima orang-orang yang tidak kompeten"

Semua manager yang ada di sana shock mendengar ucapan sang CEO. Bagaimana mungkin mereka menyelesaikan semua itu dalam waktu tiga hari.

" Siapa manager marketing disini?" tanya Aska.

" Saya Pak" jawab cewek itu.

Aska melirik cewek yang berdiri di kursi paling ujung itu. Dia seperti pernah bertemu dengan cewek itu, tapi dia tidak bisa mengingat nya.

" Kamu lulusan mana?"

" Universitas ss Pak" jawab cewek itu.

" Kamu lulusan di universitas terbaik di kota ini, tapi kinerja kamu dan tim kamu sangat buruk"

" Maaf Pak, saya manager baru disini. Ini baru hari kedua saya bekerja di sini, jadi saya belum tau betul gimana kinerja tim saya"

" Apa benar itu Ren?" tanya Aska pada sang asisten.

" Benar Pak, sebelumnya dia bekerja di cabang perusahaan, dan baru kemarin dia mulai bekerja di kantor pusat" jawab sang asisten.

" Baiklah kali ini saya maafkan, tapi kamu tetap harus melakukan perbaikan dalam dokumen itu. Dan saya ingin kamu juga melakukan riset ke supermarket-supermarket yang ada, tanyakan pendapat mereka tentang produk terbaru kita"

" Baik Pak"

" Saya akan tinjau kembali kinerja kalian semua dalam waktu 3 hari ke depan, saya tidak ingin ada kejadian seperti ini lagi. Mengerti!"

" Mengerti Pak"

" Baiklah meeting kita cukupkan sampai disini" kata Aska sambil berlalu pergi meninggalkan ruangan itu.

Sepeninggal sang CEO, barulah semua manager itu bisa bernafas lega. Tapi mulai sekarang mereka harus bekerja dengan ekstra lagi. Karena mereka tidak ingin meninggalkan perusahaan ini.

To be continue..

Happy Reading 😚😚

Terpopuler

Comments

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

wah.. deg2an ya.. kenapa ga tau kalau Ada si boss msksh dikerjainnya?

2023-11-30

0

Al fatih

Al fatih

cewek itu mulu thor. lebih bagus disebut namanya thor. biar ga aneh bacanya

2022-07-21

1

Ratna Wati

Ratna Wati

mantap..

2022-05-29

0

lihat semua
Episodes
1 Bagian 1
2 Bagian 2
3 Bagian 3
4 Bagian 4
5 Bagian 5
6 Bagian 6
7 Bagian 7
8 Bagian 8
9 Bagian 9
10 Alice Zhafira Afsari
11 Supermarket
12 Bagian 12
13 Bagian 13
14 Bagian 14
15 Bagian 15
16 Bagian 16
17 Bagian 17
18 Bagian 18
19 Bagian 19
20 Bagian 20
21 Bagian 21
22 Bagian 22
23 Bagian 23
24 Bagian 24
25 Bagian 25
26 Bagian 26
27 Bagian 27
28 Bagian 28
29 Bagian 29
30 Bagian 30
31 Bagian 31
32 Bagian 32
33 Bagian 33
34 Bagian 34
35 Bagian 35
36 Bagian 36
37 Bagian 37
38 Bagian 38
39 Bagian 39
40 Bagian 40
41 Bagian 41
42 Bagian 42
43 Bagian 43
44 Bagian 44
45 Bagian 45
46 Bagian 46
47 Bagian 47
48 Bagian 48
49 Bagian 49
50 Bagian 50
51 Bagian 51
52 Bagian 52
53 Bagian 53
54 Bagian 54
55 Bagian 55
56 Bagian 56
57 Bagian 57
58 Bagian 58
59 Bagian 59
60 Bagian 60
61 Bagian 61
62 Bagian 62
63 Bagian 63
64 Bagian 64
65 Bagian 65
66 Bagian 66
67 Bagian 67
68 Bagian 68
69 Bagian 69
70 Bagian 70
71 Bagian 71
72 Bagian 72
73 Bagian 73
74 Bagian 74
75 Bagian 75
76 Bagian 76
77 Bagian 77
78 Bagian 78
79 Bagian 79
80 Bagian 80
81 Bagian 81
82 Bagian 82
83 Bagian 83
84 Bagian 84
85 Bagian 85
86 Bagian 86
87 Bagian 87
88 Bagian 88
89 Bagian 89
90 Bagian 90
91 Bagian 91
92 Bagian 92
93 Bagian 93
94 Bagian 94
95 Bagian 95
96 Bagian 96
97 Bagian 97
98 Bagian 98
99 Bagian 99
100 Bagian 100
101 Bagian 101
102 Bagian 102
103 Bagian 103
104 Bagian 104
105 Bagian 105
106 Bagian 106
107 Bagian 107
108 Bagian 108
109 Bagian 109
110 Bagian 110
111 Bagian 111
112 Bagian 112
113 Bagian 113
114 Bagian 114
115 Bagian 115
116 Bagian 116
117 Bagian 117
118 Bagian 118
119 Bagian 119
120 Bagian 120
121 Bagian 121
122 Bagian 122
123 Bagian 123
124 Bagian 124
125 Bagian 125
126 Bagian 126
127 Bagian 127
128 Bagian 128
129 Bagian 129
130 Bagian 130
131 Bagian 131
132 Bagian 132
133 Bagian 133
134 End
135 Extra part
136 Extra part
137 Extra part
138 Extra part
139 Kepulangan baby Varo
140 Extra part
141 Pengumuman
142 Pengumuman
143 Pengumuman
Episodes

Updated 143 Episodes

1
Bagian 1
2
Bagian 2
3
Bagian 3
4
Bagian 4
5
Bagian 5
6
Bagian 6
7
Bagian 7
8
Bagian 8
9
Bagian 9
10
Alice Zhafira Afsari
11
Supermarket
12
Bagian 12
13
Bagian 13
14
Bagian 14
15
Bagian 15
16
Bagian 16
17
Bagian 17
18
Bagian 18
19
Bagian 19
20
Bagian 20
21
Bagian 21
22
Bagian 22
23
Bagian 23
24
Bagian 24
25
Bagian 25
26
Bagian 26
27
Bagian 27
28
Bagian 28
29
Bagian 29
30
Bagian 30
31
Bagian 31
32
Bagian 32
33
Bagian 33
34
Bagian 34
35
Bagian 35
36
Bagian 36
37
Bagian 37
38
Bagian 38
39
Bagian 39
40
Bagian 40
41
Bagian 41
42
Bagian 42
43
Bagian 43
44
Bagian 44
45
Bagian 45
46
Bagian 46
47
Bagian 47
48
Bagian 48
49
Bagian 49
50
Bagian 50
51
Bagian 51
52
Bagian 52
53
Bagian 53
54
Bagian 54
55
Bagian 55
56
Bagian 56
57
Bagian 57
58
Bagian 58
59
Bagian 59
60
Bagian 60
61
Bagian 61
62
Bagian 62
63
Bagian 63
64
Bagian 64
65
Bagian 65
66
Bagian 66
67
Bagian 67
68
Bagian 68
69
Bagian 69
70
Bagian 70
71
Bagian 71
72
Bagian 72
73
Bagian 73
74
Bagian 74
75
Bagian 75
76
Bagian 76
77
Bagian 77
78
Bagian 78
79
Bagian 79
80
Bagian 80
81
Bagian 81
82
Bagian 82
83
Bagian 83
84
Bagian 84
85
Bagian 85
86
Bagian 86
87
Bagian 87
88
Bagian 88
89
Bagian 89
90
Bagian 90
91
Bagian 91
92
Bagian 92
93
Bagian 93
94
Bagian 94
95
Bagian 95
96
Bagian 96
97
Bagian 97
98
Bagian 98
99
Bagian 99
100
Bagian 100
101
Bagian 101
102
Bagian 102
103
Bagian 103
104
Bagian 104
105
Bagian 105
106
Bagian 106
107
Bagian 107
108
Bagian 108
109
Bagian 109
110
Bagian 110
111
Bagian 111
112
Bagian 112
113
Bagian 113
114
Bagian 114
115
Bagian 115
116
Bagian 116
117
Bagian 117
118
Bagian 118
119
Bagian 119
120
Bagian 120
121
Bagian 121
122
Bagian 122
123
Bagian 123
124
Bagian 124
125
Bagian 125
126
Bagian 126
127
Bagian 127
128
Bagian 128
129
Bagian 129
130
Bagian 130
131
Bagian 131
132
Bagian 132
133
Bagian 133
134
End
135
Extra part
136
Extra part
137
Extra part
138
Extra part
139
Kepulangan baby Varo
140
Extra part
141
Pengumuman
142
Pengumuman
143
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!