My Little Girl Season 2

My Little Girl Season 2

MLG S2 Bagian 01

Royal College of Art, London. Terdengar suara alunan piano yang begitu merdu. Permainan musik yang dibawakan oleh seorang wanita cantik itu selalu memiliki pesonanya sendiri.

Jemarinya selalu berhasil membawa setiap pendengar untuk merasakan apa yang tengah dibawakan. Ketika acara selesai, wanita itu bahkan mendapat sebuah pujian dari rektor beserta jajarannya, bukan hanya itu, perwakilan dewan dari Bern yang kebetulan tengah melakukan dinas pun merasa tersanjung dengan permainannya.

Seorang dekan memasuki salah satu ruang ganti. Dengan sengaja dia menjemput wanita pemain piano untuk di antar menuju ruang rektor universitas yang tengah dia masuki. Ini kali pertama baginya dipanggil langsung oleh rektor, dan jalan berdampingan dengan dekan yang biasanya akan selalu sibuk mengurusi urusan luar kampus maupun dalam kampus.

“Selamat datang, Eliane Hwang. Aku sudah mendengar kabar tentang dirimu. Tidak kusangka bahwa ternyata kau kelahiran Swiss. Aku sangat bangga padamu, kau dapat mengharumkan nama negaramu sampai ke negeri orang. Rasanya namamu sangat tak asing ditelingaku,” ucap seorang dewan dari Bern tersebut.

“Senang dapat bertemu denganmu, pak. Tetapi, aku memiliki tugas yang harus segera ku selesaikan, jika diperbolehkan aku akan undur diri sekarang,” wanita itu menatap lantai dengan wajah datarnya, ketika rektor mengizinkannya untuk keluar, dia pun segera keluar dari tempat itu.

Keluar dari sebuah gedung, wanita itu melepaskan pita yang sejak tadi dia gunakan saat pementasan, hingga kemudian dua orang wanita lainnya berlari menghampirinya dengan riang, mereka bahkan memeluknya dengan antusias.

“Permainan musikmu selalu luar biasa.” Yang ini adalah ucapan wanita bernama Callista, dia adalah teman pertama bagi Eliane saat memasuki kampusnya. Wanita asli asal London selalu bersikap ramah padanya.

“Aku dengar rektor memanggilmu? Apa yang dia katakan? Kau harus memberitahu kami dan mentraktir kami makan saat ini juga.” Sedangkan yang ini adalah Keyla. Sama halnya seperti Eliane, dia juga merupakan mahasiswi pindahan, hanya saja Eliane datang satu tahun sebelum Keyla datang.

“Baiklah, kali ini pastikan kita akan berpesta,” mereka bersorak bersama setelah mendengar ucapan Eliane, hingga akhirnya mereka pun saling merangkul dan pergi meninggalkan kampus.

Tiga tahun telah berlalu, dan sulit untuk Eliane melupakan segala mimpi buruknya. Sampai hari ini pun bayang-bayang Vero selalu singgah di dalam pikirannya, meski itu tidak terjadi sesering di tahun pertama dia menginjakkan kakinya di London.

Beruntung dia memiliki Callista, wanita itu penyebab Eliane mampu melupakan segala kesedihannya. Yah, Callista adalah wanita pertama yang mendapat kepercayaan dari Eliane, wanita yang tak memilih saat berteman, dan juga baik hati.

Kabarnya, Callista juga sudah memiliki seorang tunangan. Wanita tersebut banyak cerita soal tunangannya itu pada kedua temannya, terkadang Keyla dan Eliane selalu mendengar perbincangan Callista dengan tunangannya melalui panggilan telpon hingga hal tersebut membuat mereka yang single merasa iri.

Mereka berbelanja banyak bahan hari itu. setibanya di apartment Eliane, mereka semua pergi ke dapur bersama, sebelum itu, Keyla tak lupa untuk memandang foto berukuran sedang yang terpajang didinding ruang tengah.

“Hai kak, sampai hari ini aku masih berharap bisa bertemu langsung denganmu,” Keyla memandangi foto tersebut seraya mengedipkan matanya, hingga Callista menyenggol bahunya seraya terkekeh.

“Hei sadarlah, apa kau lupa bahwa kakaknya Elia akan segera menikah? Dia sudah memiliki pasangan, jadi menyerahlah,” ucap Callista yang berlenggang meninggalkan temannya yang masih menatap kagum ke arah Erian.

“Merasa kagum dan memiliki rasa untuk memiliki itu berbeda, Lis. Apa kau tidak bisa membedakannya, huh?” Wanita itu mengerucutkan bibirnya dan mencoba menggunakan apronnya. Dia yang selalu kesulitan mengikat tali apron tersebut, Callista pun datang untuk membantu menggunakannya.

“Baiklah, beritahu aku apa perbedaannya,” gumam Callista yang telah selesai mengikat apron milik sahabatnya.

“Rasa kagum itu berawal dari timbulnya ketertarikan pada seseorang, contohnya seperti aku yang menyukai kak Erian karena bagiku dia memiliki kharisma yang luar biasa, dia cerdas, baik dan tampan tentunya. Kagum itu hanya sebatas senang dengan apa yang tengah dilakukan orang tersebut,”

“Lalu, apa itu rasa ingin memiliki?” Callista menyahut seraya memotong bahan makanan yang akan mereka masak, sedangkan Eliane hanya mendengarkan kedua sahabatnya yang tiada hari tanpa berdebat.

“Lis, biasakan jangan menyela ucapan seseorang sampai orang itu belum menyelesaikan pembicaraannya,” rutuk Keyla kesal dan Callista terkekeh menanggapi ucapan sahabatnya itu. “Rasa ingin memiliki selalu didasari oleh cinta dan terkadang cinta membuat seseorang egois. Beberapa dari orang selalu memaksakan perasaannya demi mendapatkan balasan dari orang yang kita cintai.”

“Singkatnya, cinta selalu membuat orang lupa diri,” Keyla mengangguk menanggapi celetukan Callista saat ini.

Mendengar penjelasan Keyla spontan membuat Eliane menghentikan aktifitasnya, ucapannya mengingatkan dirinya dulu yang begitu bodoh karena selalu memaksakan perasaannya pada Vero, bahkan dia sendiri tahu bahwa pria itu sama sekali tidak akan pernah bisa melihatnya.

Lagi-lagi kenangan mengenai pria itu menghiasi pikirannya, kebersamaannya dulu, perhatian Vero padanya dulu kembali mengisi memorinya hingga tanpa sadar air matanya menetes menembus benteng pertahanannya.

“.... Elia, apa yang sedang kau pikirkan? Hampir saja air panas ditanganmu jatuh,” Callista menarik sebuah wadah berisikan air panas dari tangan Eliane, dan hal itu membuat Eliane kembali pada dunianya.

“Kau sedang memikirkan sesuatu? Apa kau sakit?” kali ini Keyla menghampirinya, dia bahkan merangkulnya dan Eliane menggeleng pelan. “Sebaiknya kau duduk saja, biar aku dan Callista yang menyelesaikan makanan untuk pesta kita. Kau pasti lelah akibat pertunjukkan tadi,” pungkasnya lagi yang disetujui oleh Callista

Merasa tidak enak dengan kedua sahabatnya, Eliane memutuskan untuk membersihkan apartmentnya, dia juga menata ruang tengah agar dapat digunakan oleh mereka makan bersama.

Sesekali dia memandangi foto dirinya bersama dengan orang tuanya serta kakaknya, dia sungguh merindukan mereka semua, ditambah pekan depan adalah pernikahan antara Aurora dan juga Erian.

Ingin rasanya dia menghadiri pesta pernikahan tersebut, namun sangat tidak mungkin untuknya. Pekan depan merupakan ujian untuk kenaikan semester, lagi pula dia takut akan bertemu dengan Vero jika dia harus kembali, dia tidak ingin merusak dinding yang telah dibuat selama ini. Dia harus benar-benar melupakannya, begitulah pikirnya saat ini.

Tidak lama kemudian, ponselnya berdering, panggilan video masuk dan melihat siapa yang menghubunginya membuat Eliane merasa bahagia. Seakan dapat membaca pikirannya, Erian menghubunginya dan dengan cepat dia menerima panggilan dari kakak kesayangannya tersebut.

“Hai adik kecilku, apa yang sedang kau lakukan sekarang? Aku melihat pertunjukanmu hari ini, kolega bisnisku yang berada disana mengirimi videomu,” mendengar suara yang sangat tak asing, Keyla berlari dari dalam dapur untuk menuju ruang tengah.

“Kak Erian, astaga, hari ini pun kau sangat tampan,” Keyla menyeletuk dengan spatula yang masih berada dalam genggamannya, sedangkan Callista yang merasa penasaran itu pun ikut mengekor dibelakang sahabatnya.

“Astaga, apa kalian hendak menyiapkan sebuah pesta?”

“Benar kak. Kami akan mengadakan pesta untuk merayakan suksesnya pertunjukan Elia, seandainya kau ada disini, pasti akan terasa menyenangkan bukan?”

“Kak Erian, abaikan saja ucapan Keyla, dia memang sering melantur jika bicara,” tukas Callista. “Jika kak Erian disini, aku tidak yakin kau akan fokus dengan pekerjaanmu, sudah ayo kita kembali ke dapur, biarkan Elia reuni dengan keluarganya,” Callista menarik lengan sahabatnya, sedangkan Keyla hanya mengikutinya dengan wajah yang lesu.

Melihat tingkah mereka berdua selalu berhasil membuat senyum Eliane terukir, meski keduanya sering berdebat tentang hal-hal kecil, mereka tidak pernah kesal atau apapun, karena perdebatan itulah persahabatan mereka semakin terjalin dengan erat.

“Aku senang karena kau bisa mengenal Keyla dan juga Callista. Kau juga pasti mereasa bahagia kan bersama mereka?”

Bersambung ...

Jangan lupa memberikan like, vote serta kritik+saran kalian. Hal tersebut akan sangat memberiku semangat dalam menulis eps selanjutnya😍Tentunya kalian juga harus mem-favoritkannya😉

Terpopuler

Comments

lyanna rahman musa

lyanna rahman musa

ya Allah... knp baru enggeh ada cerita elea.., karena sedang kangen karya mu, iseng searching nama mu Author eh... ini kayak cerita tentang elea , kenapa ya... kalo baca karya mu itu beda banget cara penokohan nya n lokasi n peristiwa ceritanya itu ngangenin🥰

2022-02-04

1

Atun Sutirah

Atun Sutirah

wmknl1234567890

2021-12-28

0

LAVENDER🙄🙄

LAVENDER🙄🙄

hmmmm aku setuju gak usah CLBK .CLBK
apan tu clbk gak modal bagat

2021-05-22

0

lihat semua
Episodes
1 MLG S2 Bagian 01
2 MLG S2 Bagian 02
3 MLG S2 Bagian 03
4 MLG S2 Bagian 04
5 MLG S2 Bagian 05
6 MLG S2 Bagian 06
7 MLG S2 Bagian 07
8 MLG S2 Bagian 08
9 MLG S2 Bagian 09
10 MLG S2 Bagian 10
11 MLG S2 Bagian 11
12 MLG S2 Bagian 12
13 MLG S2 Bagian 13
14 MLG S2 Bagian 14
15 MLG S2 Bagian 15
16 MLG S2 Bagian 16
17 MLG S2 Bagian 17
18 MLG S2 Bagian 18
19 MLG S2 Bagian 19
20 MLG S2 Bagian 20
21 MLG S2 Bagian 21
22 MLG S2 Bagian 22
23 MLG S2 Bagian 23
24 MLG S2 Bagian 24
25 MLG S2 Bagian 25
26 MLG S2 Bagian 26
27 MLG S2 Bagian 27
28 MLG S2 Bagian 28
29 MLG S2 Bagian 29
30 MLG S2 Bagian 30
31 MLG S2 Bagian 31
32 MLG S2 Bagian 32
33 MLG S2 Bagian 33
34 MLG S2 Bagian 34
35 MLG S2 Bagian 35
36 MLG S2 Bagian 36
37 MLG S2 Bagian 37
38 MLG S2 Bagian 38
39 MLG S2 Bagian 39
40 MLG S2 Bagian 40
41 MLG S2 Bagian 41
42 MLG S2 Bagian 42
43 MLG S2 Bagian 43
44 MLG S2 Bagian 44
45 MLG S2 Bagian 45
46 MLG S2 Bagian 46
47 MLG S2 Bagian 47
48 MLG S2 Bagian 48
49 MLG S2 Bagian 49
50 MLG S2 Bagian 50
51 MLG S2 Bagian 51
52 MLG S2 Bagian 52
53 MLG S2 Bagian 53
54 MLG S2 Bagian 54
55 MLG S2 Bagian 55
56 MLG S2 Bagian 56
57 MLG S2 Bagian 57
58 MLG S2 Bagian 58
59 MLG S2 Bagian 59
60 MLG S2 Bagian 60
61 MLG S2 Bagian 61
62 MLG S2 Bagian 62
63 MLG S2 Bagian 63
64 MLG S2 Bagian 64
65 MLG S2 Bagian 65
66 MLG S2 Bagian 66
67 MLG S2 Bagian 67
68 MLG S2 Bagian 68
69 MLG S2 Bagian 69
70 MLG S2 Bagian 70
71 MLG S2 Bagian 71
72 MLG S2 Bagian 72
73 MLG S2 Bagian 73
74 MLG S2 Bagian 74
75 MLG S2 Bagian 75
76 MLG S2 Bagian 76
77 MLG S2 Bagian 77
78 MLG S2 Bagian 78
79 MLG S2 Bagian 79
80 MLG S2 Bagian 80
81 MLG S2 Bagian 81
82 MLG S2 Bagian 82
83 MLG S2 Bagian 83
84 MLG S2 Bagian 84
85 MLG S2 Bagian 85
86 MLG S2 Bagian 86
87 MLG S2 Bagian 87
88 MLG S2 Bagian 88
89 MLG S2 Bagian 89
90 MLG S2 Bagian 90
91 MLG Season 2 Bagian 91
Episodes

Updated 91 Episodes

1
MLG S2 Bagian 01
2
MLG S2 Bagian 02
3
MLG S2 Bagian 03
4
MLG S2 Bagian 04
5
MLG S2 Bagian 05
6
MLG S2 Bagian 06
7
MLG S2 Bagian 07
8
MLG S2 Bagian 08
9
MLG S2 Bagian 09
10
MLG S2 Bagian 10
11
MLG S2 Bagian 11
12
MLG S2 Bagian 12
13
MLG S2 Bagian 13
14
MLG S2 Bagian 14
15
MLG S2 Bagian 15
16
MLG S2 Bagian 16
17
MLG S2 Bagian 17
18
MLG S2 Bagian 18
19
MLG S2 Bagian 19
20
MLG S2 Bagian 20
21
MLG S2 Bagian 21
22
MLG S2 Bagian 22
23
MLG S2 Bagian 23
24
MLG S2 Bagian 24
25
MLG S2 Bagian 25
26
MLG S2 Bagian 26
27
MLG S2 Bagian 27
28
MLG S2 Bagian 28
29
MLG S2 Bagian 29
30
MLG S2 Bagian 30
31
MLG S2 Bagian 31
32
MLG S2 Bagian 32
33
MLG S2 Bagian 33
34
MLG S2 Bagian 34
35
MLG S2 Bagian 35
36
MLG S2 Bagian 36
37
MLG S2 Bagian 37
38
MLG S2 Bagian 38
39
MLG S2 Bagian 39
40
MLG S2 Bagian 40
41
MLG S2 Bagian 41
42
MLG S2 Bagian 42
43
MLG S2 Bagian 43
44
MLG S2 Bagian 44
45
MLG S2 Bagian 45
46
MLG S2 Bagian 46
47
MLG S2 Bagian 47
48
MLG S2 Bagian 48
49
MLG S2 Bagian 49
50
MLG S2 Bagian 50
51
MLG S2 Bagian 51
52
MLG S2 Bagian 52
53
MLG S2 Bagian 53
54
MLG S2 Bagian 54
55
MLG S2 Bagian 55
56
MLG S2 Bagian 56
57
MLG S2 Bagian 57
58
MLG S2 Bagian 58
59
MLG S2 Bagian 59
60
MLG S2 Bagian 60
61
MLG S2 Bagian 61
62
MLG S2 Bagian 62
63
MLG S2 Bagian 63
64
MLG S2 Bagian 64
65
MLG S2 Bagian 65
66
MLG S2 Bagian 66
67
MLG S2 Bagian 67
68
MLG S2 Bagian 68
69
MLG S2 Bagian 69
70
MLG S2 Bagian 70
71
MLG S2 Bagian 71
72
MLG S2 Bagian 72
73
MLG S2 Bagian 73
74
MLG S2 Bagian 74
75
MLG S2 Bagian 75
76
MLG S2 Bagian 76
77
MLG S2 Bagian 77
78
MLG S2 Bagian 78
79
MLG S2 Bagian 79
80
MLG S2 Bagian 80
81
MLG S2 Bagian 81
82
MLG S2 Bagian 82
83
MLG S2 Bagian 83
84
MLG S2 Bagian 84
85
MLG S2 Bagian 85
86
MLG S2 Bagian 86
87
MLG S2 Bagian 87
88
MLG S2 Bagian 88
89
MLG S2 Bagian 89
90
MLG S2 Bagian 90
91
MLG Season 2 Bagian 91

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!