Mysterious Boyfriend

Mysterious Boyfriend

Eps. 01

“Selamat pagi, Agika!”

“Kazu, selamat pagi!”

Aku menyapa sahabat baikku, Kazuma. Pria tinggi berambut blonde ini sudah menungguku sedari tadi untuk berangkat sekolah bersama. Hal ini sudah jadi kebiasaan kami sejak SD. Meskipun setelah masuk SMA kami tidak satu sekolah lagi, Kazuma tetap berangkat bersamaku. Sekolah kami masih satu komplek.

Hari ini awal masuk semester baru setelah satu bulan libur. Tentu saja aku bersemangat. Lagian aku sudah bosan libur sekolah selama itu. Tak ada yang hal menarik yang aku lakukan selama liburan kecuali menemani Kazuma berlatih tae-kwon-do setiap minggu pagi. Sahabatku itu memang senang menekuni seni beladiri. Kudengar ia ingin mengikuti seleksi lomba tae-kwon-do di sekolahnya.

“Kau bersemangat sekali.” Tatap Kazuma. Dia menolehkan wajah manisnya padaku.

“Tentu saja! Aku tak sabar ingin bertemu Reiko dan teman-teman lainnya. Sudah bosan rasanya di rumah terus.” Kujawab rasa penasaran Kazuma dengan semangat yang menggebu-gebu. Ia pasti tahu rasanya menjadi diriku, anak tunggal dari seorang ibu yang berprofesi sebagai perawat di sebuah rumah sakit. Rasanya bosan sekali. Apalagi jika ibu ada shift malam, hampir sering aku sendirian di rumah. Tapi itu sudah menjadi hal biasa bagiku sejak ayah meninggal 3 tahun yang lalu.

“Ah benar! Bagaimana kabar gadis galak itu? Aku lama tak melihatnya denganmu.” Kazuma mengusap-usap dagunya sambil berpikir ketika aku sebut nama Reiko.

“Kau penasaran?” Aku langsung menghadang jalannya hingga ia terkejut dan berhenti tiba-tiba. Kusipitkan mataku. Melihatku tersenyum menyungging Kazuma jadi salah tingkah. Ia menarik tubuhnya menjauh dariku. Wajahnya memerah.

“A...apa? Siapa yang penasaran? Aku hanya...”

“Hanya apa?”

Semakin aku mendekat dan menggodanya, wajahnya makin memerah. Kelihatan sekali kalau ia menyukai Reiko tapi ia tak pernah mau mengaku padaku. Kujadikan alasan ini untuk menggodanya sampai ia kesal. Rasanya menyenangkan. Tak terasa aku tertawa melihat tingkahnya.

“A...apa? Kenapa kau tertawa? Hei!” Kazuma mulai kesal.

“Kenapa tak mau mengaku?”

“Me...mengaku apa?”

“Sepertinya paman sudah membolehkanmu pacaran setelah masuk SMA.”

“Apa? Pacaran?!”

Aku membalikkan badanku dan memunggunginya. Aku sibak rambut coklatku yang kuurai sebagian. Bertingkah seperti seseorang yang paling mengerti Kazuma. Kazuma memang tak pernah terlihat dekat dengan perempuan selain aku. Untung saja Reiko tahu kalau status kami adalah sahabat masa kecil jadi tak akan terjadi salah paham jika Kazuma memintaku untuk “mencomblangkan” mereka. Tapi reaksi Kazuma selalu sama. Ia berpura-pura dengan perasaannya. Padahal aku bisa mendekatkan sahabatku itu dengan Reiko. Aku juga akan senang kalau mereka jadian. Sahabat masa kecilku dan sahabat baikku. Bukankah itu akan menyenangkan?

“Kau sendiri juga segeralah cari pacar! Aku sudah bosan menjadi bodyguardmu sejak SD.” Kazuma membalasku. Ia melipat tangannya seakan ia berhasil membalikkan keadaan.

“Aku tak minta kau menjemputku setiap berangkat dan pulang sekolah!” Aku menimpalinya. Kubalikkan badanku kembali menatap wajahnya yang super mengesalkan.

“Itu karena aku khawatir. Kalau kau punya pacar setidaknya ia bisa membantuku. Cobalah melirik laki-laki di sekolahmu.”

“Hei, apa maksudmu? Kenapa malah jadi aku yang...”

“Haha.” Kazuma mencoba menghindar dan berlari saat aku mengejarnya. Ia gesit sekali menghindari ayunan tanganku yang berusaha menangkapnya. Itu semakin membuatku kesal.

“Kazu!” Gerutu diriku.

“Ah kita sudah sampai.”

Aku belum sempat mencubit lengan pria mengesalkan ini. Tak terasa perdebatan kami membawa kami sampai di depan gerbang sekolahku. Sekolah Kazuma masih beberapa meter lagi dari sini. Ia mengusap kepalaku dengan lembut.

“Aku akan menunggumu di sini nanti. Sampai jumpa, Agika.” Kazuma melambaikan tangannya padaku dan tersenyum manis seperti biasanya. Ia pergi sambil berlari begitu saja. Ia sepertinya tahu kalau aku sudah bersiap akan mencubitnya, makanya ia segera menjauh dariku. Dasar curang! Kenapa jadi aku yang dibuat kesal?

Aku mendengus. Akhir seperti ini memang sering terjadi pada aku dan Kazuma. Entah kenapa ia selalu menang. Ah sudahlah, sebaiknya aku segera masuk ke sekolah sebelum pak satpam menutup gerbangnya.

Aku balikkan badanku yang sejak tadi menatap Kazuma yang berlari. Belum satu langkah kuambil, pandanganku tiba-tiba langsung tertuju pada seorang siswa laki-laki yang berdiri di seberang sisi gerbang yang lain. Tubuhnya tinggi dan ideal. Sepertinya siapa pun yang memandangnya pasti akan terpesona dengan bentuk badannya yang bagus. Ia menenteng tas-nya dengan bahu, sibuk mengutak-atik handphone-nya. Tangan kirinya memegang sebuah kertas kecil. Dilihat dari gerak mata dan bahasa tubuhnya sepertinya ia sedang mencari alamat. Mungkinkah kertas kecil itu berisi alamat yang ia cari?

Eh?!

Aku terkejut saat ia tiba-tiba menoleh ke arahku. Sepertinya ia sadar aku memperhatikannya. Aku sedikit kaget. Ia menatapku dengan matanya yang biru dan tajam. Ternyata selain tubuhnya yang bagus ia juga memiliki wajah yang tampan. Angin pagi yang sejuk tiba-tiba menerpa rambut hitamnya, membuat laki-laki ini semakin terlihat mempesona. Mimpi apa aku semalam hingga bertemu laki-laki seperti pangeran negeri dongeng begini? Aku baru pertama kali melihatnya.

Tak lama ia menatapku dengan ekspresi datar. Ia langsung memalingkan wajah tampannya dan berjalan masuk ke gerbang sekolah. Ah aku baru sadar kalau ia memakai seragam yang sama denganku. Apa ini berarti kami satu sekolah? Kenapa aku tak pernah melihatnya? Dengan penampilannya yang seperti pangeran harusnya ia sudah terkenal di sekolah. Pertanyaan itu aku abaikan begitu melihat pak satpam sudah berjalan dari arah tempat jaganya dan bersiap akan menutup gerbang. Kuayunkan langkah cepat masuk ke gerbang sekolah. Aku hampir terlambat.

***

Terpopuler

Comments

mingming

mingming

emak mampir...baca

2021-05-25

0

Ika

Ika

siapakah diaaa??? bikin penasarann

2020-11-18

0

Yuniar

Yuniar

like kak salam dari
Terpaksa menikah dengan Tuan Muda sombong

2020-10-02

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!