***
"menarik.. Sudah ku duga kalian berdua adalah Rekan ku yang terbaik, sayang nya aku tidak bisa menemani kalian nantinya. Aku harus pergi. Jagalah panti dan sekolah untukku. Selamat tinggal kalian semua" ujar Reva melompat dari jendela menaiki Helikopternya dengan membawa piala yang ada bom nya. Meminta seluruh pilot turun. hanya dirinya yang ada di sana. Smakin lama smakin tinggi helikopter itu.
"haihh..tak ku sangka hidup ku akan berakhir seperti ini, dengan cara ini, dan di tangan orang yang ku sukai. Aku Tyareva Atmaja, selama hidup selalu melakukan yang terbaik, meninggal demi mereka bukan lah hal buruk juga" gumam Reva mengemudikan helikopternya lebih tinggi.
"Karna aku adalah putri tunggal keluarga besar Atmaja, kehidupan ku selalu di manja, membuat ku memiliki kepribadian yang ceria dan hangat, Juga hiperaktif. Meski ayah sibuk, ayah tetap meluangkan banyak waktu untuk ku. Dia sangat memanjakan ku. Namun, saat usia ku 7 tahun. Semuanya sirna. Ayah dan Bunda meninggal dalam kecelakaan pesawat yang terencana. Meninggalkan ku sendiri dengan harta yang melimpah. Namun karna alasan usia ku.paman ku mengambil alih seluruh Aset Atmaja Grup. Memasuki Rumah Utama keluarga Atmaja. Bahkan memperlakukan ku yang pewaris tunggal dengan sangat buruk. Ketika itu dia datang, Guruku. Membawa ku pergi berkelana, saat aku berusia 7 tahun. Berkeliling Dunia mencari ilmu dan pengalaman. Belajar bela diri dan banyak hal. 8 tahun berlalu. Di usia ku yang ke 15 Guru meninggalkan ku entah kemana. Aku membuat rencana yang matang, untuk mengambil alih Atmaja Grup. Saat itu juga aku bertemu gadis malang itu Aila, yang terkenal akan lidah tajam dan otak yang luar biasa cerdas. " Gumam nya.
"Selang beberapa bulan kemudian, aku bertemu Kai, mantan ketua gengster yang ingin bertobat. Bodyguard paling setia ku. Tepat di usia ku yang ke 16 tahun. Aku berhasil mendapatkan kembali seluruh kuasa atas Atmaja Grup. Ntah sejak kapan, aku mulai sangat menyukai anak kecil. Mungkin karna orang tua ku sudah meninggal sejak kecil. Selama 6 tahun ini tak terhitung sudah berapa banyak panti asuhan dan sekolah yang kubangun, dari yang besar hingga yang kecil, banyak rumah sakit juga sudah di bangun secara gratis. Namun di usia ku yang ke 22 tahun ini, semuanya berakhir dengan cara seperti ini. Di khianati oleh orang yang selama ini mengemis cintaku. Huh ironis sekali kan, ayah?? Bunda?? Tapi tenang, aku ikhlas, jika harus mati sekarang meski dengan cara seperti ini. Aku akan mengunjungi kalian. Dan yah ini adalah Rekaman terakhir ku. Aku Tyareva Atmaja" ujar Reva memegang kalung biru peninggalan ayah dan ibu. Mematikan Kotak suara itu. Menutup mata bersiap. Dan 3....2....1.... DWARRRR. Meledak!!
***
akhh..ukhhh sakit..bukan kah aku sudah tiada karna bajing*n itu, lalu kenapa aku merasakan sakit?? Bahkan saat sudah mati pun orang merasakan sakit.....eh tunggu...mana ada orang mati bisa merasakan sakit. Jangan-jangan??!!!
Sesaat kemudian Reva membuka matanya. Melotot heran, dia terbaring dalam ruangan kuno yang aneh. Badan nya sulit di gerakkan rasanya sakit. Hanya matanya yang dapat melihat sekeliling.
A-apa apaan ini??!! Dimana aku??!! Kenapa dengan ruangan ini??! Motif nya kuno dan indah, dan baju ini, baju ini aneh sekali. Aku tak pernah melihat nya. Tunggu... Bangkit dari kematian, baju yang aneh, dan ruangan kuno. Apa aku berpindah waktu??!! Seperti di cerita - cerita itu??!! Bukan kah ini hanya bohongan?!!!
batin Reva yang masih kesulitan bicara.
Terdengar ada orang yang datang. Segera Reva tutup mata.
"nona, kenapa lama sekali bangun nya. Nona, tabib itu bilang nona tidak akan bangun lagi, nona bangun lah dan katakan itu semua bohong?!" teriak pelayan itu lirih, memegang tangan Reva lembut.
tunggu, dia bilang apa?? Aku nona nya?! Apa jangan-jangan aku juga berpindah tubuh??! Wajah ku yang cantik?! Hasil skin care ku yang mahal gimana??!
Batin Reva sedih.
"tabib itu bilang,waktu nona tidak lama lagi, karna luka panah di dada nona, nona..jangan tinggalkan pelayan sendiri..hiks. hiks...aku..aku rela menukarkan jiwa ku agar nona kembali"
Tunggu dulu, luka panah??! Aku tidak merasakan sakit di dada tuh??! Malah rasanya tubuh ku remuk seperti tertimpa puing-puing helikopter, dan tubuh ku serasa lemah, karna perjalanan jauh. Tunggu...apa jangan - jangan aku tidak berpindah tubuh??! Hanya wajah saja yang mirip??! Tapi kenapa aku bisa di sini??!!
"ukhhss...akhh..sa..kit" desis Reva terbangun.
"no..nona...Anda sudah bangun?? Pelayan akan panggil tabib dulu"
"ja jangan..aku ba..ik-baik saja."
"nona, anda---"
"ambil kan aku cermin."
"iyah nona, tenang saja wajah nona tidak terluka." ujar pelayan itu memberikan cermin nya. Segera Reva mengambil nya. Menatap wajahnya yang kucel.
Ini, ini memang wajah Aku, artinya wajah putri ini yang sesungguhnya sama dengan ku. Tapi terlihat lebih kucel, sepertinya putri yang satu ini jarang merawat tubuh nya. Bodoh!! Tiba-tiba ku merindukan skin care ku. Huhhh!!
Batin Presdir Muda ini.
"oh yah nona, ini gelang milik nona, nona selalu menyukai warna hijau kan?" memberikan sebuah gelang berwarna hijau bersinar. Saat Reva menyentuhnya tiba - tiba gambar berbentuk bayangan muncul disana.
"wow seperti infocus" gumam Reva takjub.
"Eh ini kan aku?? Tapi kok kayak bodoh??! Eh ini sih putri bodoh itu!! Gadis ini sejak kecil sudah menyukai pangeran Zefan, selalu bertengkar dengan ayah nya karna pria itu. Ayah nya adalah perdana mentri, yang sangat terkenal bukan hanya soal politik tapi keluarga ini juga dikenal akan prestasi perang nya, ini keluarga wisbrith. Dan gadis ini bernama Reva Wisbrith? Huh menarik. Berdebat dan melawan kedua kakak laki - lakinya. Bahkan tidak memiliki ingatan khusus tentang bunda nya. Apa jangan - jangan bunda nya meninggal sejak kecil??!! Eh tapi dia masih di sayang oleh Ayah dan kakak - kakak nya, karna bunda nya yang begitu di cintai. Tahun ini gadis ini berusia 15 tahun. Dan di ingatan nya tidak ada satupun yang menggambarkan ke akraban nya dengan Ayah dan saudaranya, dan Ayah nya memiliki Dua orang anak tiri. Sejak ibunda nya meninggal Ayah nya tidak ingin menikah lagi, namun karna paksaan nenek tua itu, makanya menikah lagi. Dan Ayah nya menikahinya demi menyelamatkan reputasi ibu tiri gadis ini yang adalah keponakan nenek tua itu. Tapi ayah nya tidak pernah memiliki anak kandung dengan wanita itu. Sudah menjadi rahasia umum sih. Eh apa ini?? Huh..malang sekali, dia selama ini hanya di manfaatkan oleh pangeran ke dua yaitu Zefan Kertlan. Haha ironis sekali. Gadis bodoh ini rela melakukan apapun demi pria itu, tapi ******** ini, malah mengkhianatinya dan ingin membunuhnya, juga berselingkuh dengan adik tirinya, ukhh sad feel. I'm crowded" gumam gadis itu melihat bayangan - bayangan itu. Membuatnya mengingat jensen.
"no..nona..nona"
"eh apa??!"
"ada apa nona? Sudah beberapa kali pelayan memanggil nona? Tetapi nona hanya memandang langit -langit itu"
"hanya langit - langit?? Jadi kau tidak melihat apapun??!"
"melihat apa nona?? Pelayan tidak melihat apapun"
"ah itu..emm ituu" ujar Reva bingung mau bilang apa. Karna pelayan nya tidak melihat apapun." emm ituu adalah harapan, harapan yang tinggi se tinggi langit" ujar Reva tersenyum hangat. Sangat cantik.
Bukan nya bereaksi pelayan itu hanya diam bengong terpaku, Reva jugq ikut terdiam. Apakah penyamaran nya akan terbongkar secepat ini.
"nona ini kali pertama pelayan melihat nona tersenyum. Nona sangat cantik" ujar pelayan itu tersenyum.
***
Ayooo vote terus
Follow Rini ir
Ig rini.bluerin
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 123 Episodes
Comments
Salma Cheng
ceritanya kerajaan kuno menarik
2022-05-24
1
Dianita Indra
next thor
2022-05-04
0
Ida Blado
knp tudak di sebut saya,aku atau hamba,,,knp musti *pelayan*
2022-04-01
0