keluarga papa dan mama dari jawa semuanya datang rio dan nadia terus melantunkan ayat ayat Al-Quran dan menangis. papa yang menyambut tamu tamu datang harus bisa lebih kuat dari anak anak nya.
"Assalamu'alaikum.. ardi" ada seseorang yg masuk rumah, papa menyambutnya dan memeluk nya
"Waalaikumsalam gus ilyas" tangisan papa tidak bisa ditahan lagi. kali ini papa menangis di pelukan gus ilyas.
gus ilyas ialah teman SMP dan suami dari sahabat mama nya nadia, gus ilyas juga yang mengenalkan papa dengan mama nadia yang saat itu mengajar di pondok milik Aba nya gus ilyas.
"silahkan gus masuk duduklah disini, sebentar lagi sholat jenazah dilaksanakan, mohon untuk diimami" pinta papa
"baiklah, jangan panggil aku gus, panggil saja aku ilyas, aku tetap teman smp mu kan" gus ilyan memeluk papa nadia lagi.
papa memeluknya dan menangis lagi, gus ilyas tau bahwa sahabatnya ini masih belum puas melampiaskan kesedihan nya.
_____
pemakaman selesai, nadia dan rio pergi ke ruangan dekat kolam dimana mereka biasanya mengaji. mereka terus saja mengaji dan sesekali mereka berpelukan saling menguatkan. papa membiarkan mereka meluapkan semua kesedihan mereka.
"mana nadia dan rio anakmu ardy? terakhir aku melihat mereka masih kecil kecil setelah itu kamu tak pernah mengajaknya ke pesantren" gus ilyas mencoba mengalihkan perhatian ardy agar tidak terus bersedih.
"mereka ada disana il, kita kesana sekarang"
"Alhamdulillah, Fitri (mama nadia) sangat hebat mendidik anak anakmu ini, meski hidup dikota besar mereka tetap mendapatkan pendidikan agama" gus ilyas takjub dengan mereka karena mereka memegang Al-Quran yg dibelikan ibunya sambil menangis.
"Alhamdulillah il, Nadia sudah hafal 20juz dan Rio masih 10juz. aku bersyukur Anak-anak ku sangat penurut, karena fitri slalu mendidiknya dengan lembut". jawab papa nadia
"oh iya dy, Alif hari ini akan sampai dijakarta, nanti akan aku suruh mampir kesini" gus ilyas memberitahu papa nadia.
"benarkah, apa sudah selesai kuliah S2 nya di kairo?" tanya papa dengan wajah semringah.
"iya dy, tapi karena suasana masih seperti ini, kamu jangan bilang apapun ke nadia, kalo soal Alif (anak pertama gus ilyas) aku sudah bereskan semua, alifpun sudah mau, pasrah akan keputusanku, biarkan hari ini mereka berkenalan biasa saja dulu" gus ilyas menatap papa nadia
"baiklah il, seperti nya memang harus seperti itu dulu, oh ya ngomong ngomong jam berapa alif tiba, biar supir ku yang menjemput nya"
"jam 3 sore dia tiba" gus ilyas menjawab sambil duduk di sofa.
"oke, aku akan katakan kepada supirku dulu, kamu terlihat sangat capek, mari istirahat didalam kamar, aku sudah menyiapkan nya" ajak papa nadia.
____
nadia dan rio kini sudah merasa lebih baik setelah om dan tante tante nya menguatkan mereka, kini mereka tidur lelap di kamar rio. nadia dan rio saling berpelukan, terlihat sekali bahwa mereka saling menyanyangi meskipun setiap hari mereka berdebat dan saling mengejek.
diluar rumah masih sibuk dengan persiapan acara pengajian nanti malam sampe 7hari kedepan. papa yang melihat anak anaknya tidur saling berpelukan membuatnya tak bisa menahan air matanya.
"papa akan menjaga kalian seperti mama menjaga kalian, papa akan slalu membahagiakan kalian" sambil mengelus kepala nadia dan rio.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 342 Episodes
Comments
Kendarsih Keken
aq baca ke 2x nya tapi masih tetap 😭😭😭😭😭
2021-09-19
0
Dwisya12Aurizra
nyesek ya 😭
2021-04-10
0
Wahdawaty
kesini nya kok sedih bget ya 😭😭😭
2021-03-02
0