Kereta kuda yang di naiki Rei, Sebas, Lona, dan pelayan nya berangkat menuju ke ibukota kerajaan tortus. Di perjalanan mereka berbincang bincang dengan Rei. "Jadi tuan Rei datang dari tempat jauh di timur dan melakukan perjalanan menuju ke kerajaan tortus untuk apa?" ucap Sebas.
"Hmm...aku mau berkata apa, tidak mungkin aku bilang aku di renkarnasi" batin Rei. "Hmm...aku melakukan perjalanan kerena aku mencari uang dan aku mau hidup mandiri" ucap Rei. "Maaf kalau menyinggung, kalau di lihat anda berumur sekitar 15 tahun-an" ucap Sebas.
(Note\=Menanyakan umur kepada seseorang itu bisa membuat orang yang di tanyai menyebabkan mereka tidak nyaman).
"Tidak apa, aku sekarang berumur 15 tahun" ucap Rei. "tuan Rei hebat masih muda telah mendapat pangkat emas di kartu identitas petualang" ucap Sebas. "Ya..?" ucap Rei singkat. "Hah, tuan Rei belum mengerti tentang kartu identitas petualang...?" ucap Sebas. "aku Belum mengerti" ucap Rei.
"Jadi tuan Rei, di guild petualang ada beberapa pangkat yaitu pangkat perunggu, perak, emas, platinum, diamond, dan tuan Rei berada di pangkat yang lumayan tinggi" ucap Sebas. "Hmm...kurang dua tingkatan lagi aku bisa ke tingkat diamond" batin Rei. Meraka pun hampir sampai di ibukota kerajaan tortus.
Satu menit mereka berbincang bincang dengan Rei. mereka berhenti di depan gerbang ibukota kerajaan tortus. Saat berhenti Rei turun dari kereta kuda. "Tuan Rei kenapa anda turun...?" ucap Sebas. "Yah, sampai sini saja sampai jumpa Lona, Sebas...!!" ucap Rei yang memasuki gerbang dan meninggalkan mereka.
Saat Rei tak nampak dari kereta kuda Sebas berbicara kepada Lona. "Nona tadi yang menyembuhkan saya tuan Rei benar...?" ucap Sebas. "ya, Rei yang menyembuhkan Sebas" ucap Lona. "Hmm....berarti tuan Rei mengabaikan konsekuensi sihir" ucap Sebas.
(Note\=Konsekuensi sihir adalah kalau penyihir tipe penyerang hanya meningkatkan kemampuan menyerangnya dan kalau sihir penyembuh akan meningkatkan kemampuan menyembuhkan. kalau seorang penyihir tipe penyerang menambahkan sihir penyembuh kedua sihir tersebut akan menurun sekitar 50% atau lebih).
"Wow, dunia ini memang dunia lain" ucap Rei sambil berjalan di jalanan. Rei berjalan sambil melihat ada berbagai jenis ras dari manusia, penyihir, iblis, elf, demi-human, angel, demi-god, dwarf, gnome, dan centaur. "Hmm...kalau dilihat ras manusia dan penyihir yang lebih banyak di ibu kota ini.
(Note\=Ras seperti iblis, elf, angel, dwarf, gnome, dan centaur lebih memilih tinggal di habitat aslinya. dan kalau demi-god adalah pahlawan yang mempunyai kekuatan dari dewa dan itu hanya sekitar 0,01% orang).
Rei berjalan jalan kemudian ia melihat pedagang yang menjual sate belut. "hmm...baunya seperti nya enak" ucap Rei sambil berjalan ke arah penjual tersebut. "Dua tusuk, Bu" ucap Rei kepada penjual yang berumur sekitar 35 tahunan. "Ini dua tusuk, dua koin perunggu" ucap penjual tersebut. "Di saku Rei hanya ada koin emas dan ia memberikan koin tersebut.
"Ini Bu" ucap Rei memberikan satu koin emas. "Anu, nak ini kebanyakan" ucap penjual tersebut. "Tidak apa, ambil saja" ucap Rei. "Nak, kamu baru ke ibu kota ya" ucap penjual tersebut. "ya, saya baru datang" ucap Rei. "oh, begitu makanya saya seperti baru lihat, terimakasih ya hati hati di jalan" ucap penjual tersebut.
Rei meninggalkan penjual tersebut sambil memakan sate belut tersebut. "Nyamm...hmm...rasanya lumayan enak" ucap Rei. tiba tiba Rei melihat ke gang sempit samping nya. ia melihat ada seorang cewek yang seperti di kepung oleh dua preman.
apakah yang akan di lakukan Rei. nantikan eps.6
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 257 Episodes
Comments
Muhammad dafin Arrifad
bruhh demi-god apaan
2024-04-28
3
Fikri Aini
hampr mirip ceritanya dengan kenja no mago
2023-01-31
1
🇿 🇺 🇦 🇳 🇱 🇮 🇳
(ノ゚0゚)ノ~
2022-01-25
1